Anda di halaman 1dari 5

PROVINSI SUMATERA BARAT

DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 3 PAYAKUMBUH
Jl. Dt. Perpatih Nan Sabatang Telp. (0752) 93733
email : info@smk3payakumbuh.sch.id website : www.smk3payakumbuh.sch.id

HAND OUT
A. IDENTITAS
Satuan Pendidikan, : SMK Negeri 3 Payakumbuh
Mata Pelajaran : Pembuatan Busana Industri
Kelas/Semester : XI / Ganjil
Program : Tata Busana
Materi Pokok, : Menghitung Harga Jual Busana Anak
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit

KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


3.3 Menganalisis perhitungan harga jual busana anak
3.3.1 Menjelaskan pengertian dan tujuan perhitungan harga jual busana anak
3.3.2 Mengidentifikasi aspek aspek harga jual busana anak (HPP, BB, BP, TK, BOP,
Packaging, HJ)
3.3.3 Menganalisis penghitungan harga jual busana anak
4.3 Menghitung harga jual busana anak
4.3.1 menghitung harga jual busana anak
4.3.2 mempresentasikan hasil perhitungan harga jual busana anak
Tujuan Pembelajaran
1. Melalui media asli busana anak, peserta didik mampu menjelaskan pengertian harga
jual busana anak dengan benar
2. Melalui penjelasan guru, peserta didik mampu mengidentifikasi aspek aspek harga jual
busana anak (HPP, BB, BP, TK, BOP, Packaging, HJ) dengan tepat
3. Melalui diskusi kelompok, peserta didik mampu menganalisis penghitungan harga jual
busana anak dengan cermat
4. Melalui penugasan, peserta didik mampu menghitung harga jual busana anak dengan
penuh kerjasama
5. Melalui penugasan, peserta didik mampu mempresentasikan hasil penghitungan
harga jual busana anak dengan penuh percaya diri

1
RINGKASAN MATERI
1. Pengertian harga jual busana anak
Besarnya harga busana anak yang dibebankan kepada konsumen tang dihitung
berdasarkan biaya produksi, biaya non produksi dan laba yang diharapkan
(Mulyadi:2005)
fungsi harga secara umum yaitu:
a. Menjadi acuan dalam memperhitungkan nilai jual suatu barang atau jasa.
b. Untuk membantu aktivitas transaksi, dimana harga yang sudah terbentuk akan
mempermudah proses jual-beli.
c. Penetapan harga yang tepat akan memberikan keuntungan bagi penjual atau
produsen.
d. Menjadi salah satu acuan bagi konsumen dalam menilai kualitas suatu barang atau
jasa.
e. Membantu konsumen dalam pengambilan keputusan berkaitan dengan manfaat
produk dan daya beli konsumen.
tujuan penetapan harga adalah:
a. Untuk Mendapatkan Pangsa Pasar
b. Meningkatkan Keuntungan
c. Menjaga Loyalitas Konsumen
d. Menjaga Daya Saing
2. Aspek-aspek dalam menghitung harga jual
a. Harga pokok produksi
Harga pokok produksi atau disebut juga dengan full costing yaitu memperhitungkan
semua unsur biaya produksi ke dalam harga pokok produksi, yang terdiri dari :
biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik
yang bersifat variabel maupun tetap.
Yang termasuk didalam harga pokok produksi adalah:
1) Bahan baku
Biaya bahan baku yaitu semua bahan yang secara fisik dapat
diidentifikasikan sebagai bagian dari produk dan biasanya merupakan bagian
terbesar dari bahan pembentuk harga pokok produksi. Bahan baku terbagi 2
yaitu bahan utama dan bahan penunjang. Sebagai contoh dalam bisnis
garmen, yang termasuk bahan utama adalah kain, sementara kancing baju,
zipper dan lain-lain termasuk kedalam biaya bahan pelengkap.

2
2) Tenaga kerja
Biaya tenaga kerja merupakan semua biaya yang berkaitan gaji dan upah
seluruh pekerja yang secara praktis dapat diidentiifikasikan dengan kegiatan
produksi (pengolahan dari bahan baku menjadi output). Contohnya adalah
upah bagi operator bagian pattern maker, cutting, dan sewing
3) Biaya operasional
Biaya operasional adalah semua biaya yang harus dikeluarkan oleh
perusahaan, sehubungan dengan operasi atau kegiatan yang dilakukan oleh
perusahaan.
Yang termasuk kedalam biaya operasional adalah biaya perlengkapan
toko, biaya asuransi, biaya tagihan listrik / air untuk perusahaan, biaya iklan,
biaya pajak, biaya pengiriman, biaya perlengkapan kantor, biaya perawatan
alat-alat perusahaan atau biaya perawatan mesin, dan lain sebagainya.
4) Kemasan
Biaya kemasan yaitu biaya yang dikeluarkan untuk suatu proses memberi
wadah atau pembungkus kepada suatu produk busana anak yang telah
diptoduksi.
b. Keuntungan
Keuntungan adalah selisih dari pendapatan di atas biaya-biayanya dalam jangka
waktu (perioda) tertentu.
3. menganalisis penghitungan harga jual busana pesta anak
Dalam menganalisis penghitungan harga jual busana anak harus memperhatikan
semua bagian-bagian busana yang termasuk kedalam aspek-aspek menghitung harga
jual. Seperti bahan utama, dan bahan pelengkap yang ada pada model busana anak.
ANALISIS BUSANA PESTA ANAK

1. Bahan utama menggunakan katun katun

2. Menggunakan resleting pada bagian


belakan
3. Menggunakan pita dengan lebat 2 cm
warna pink dan hijau
4. Menggunakan hiasan bunga
5. Pelapis tile
6. Menggunakan furing hero

Analisis biaya busana pesta anak


3
Harga sat Jumlah
No Nama bahan Spesifikasi Jumlah
uan harga
Bahan utama
1. 150 cm 1 meter 40.000 40.000
katun
2. Furing hero 120 cm 60 cm 15.000 9.000
3. Tile nylon 120 cm 60 cm 20.000 12.000
4. Resleting 25 cm 1 buah 2.000 2.000
5. benang Putra 1 buah 2.000 2.000
Hiasan bunga
6. Satin 1 buah 25.000 25.000
jadi
7. Pita satin hijau 2 cm 75 cm 3.000 2.250
8. Pita satin pink 2 cm 75 cm 3.000 2.250
9. Benang obras Angsa dunia 3 buah 5.000 15.000
TOTAL 92.500

4. Menghitung harga jual


Langka-lankah dalam menghitung haga jual yaitu menentukan semua aspek –aspek
dalam menghitung harga jual diantaranya harga pokok produksi, yang terdiri dari bahan
baku, bahan penunjang, tenaga kerja, biaya operasional, kemasan dan keuntungan.
Contoh menghitung harga jual:
Setiap minggu intan konveksi mampu memproduksi 60 stel busana pesta anak dengan
rincian biaya sebagai berikut:
Harga sat Jumlah
No Nama bahan Spesifikasi Jumlah
uan harga
1. Bahan utama katun 150 cm 1 meter 40.000 40.000
2. Furing hero 120 cm 60 cm 15.000 9.000
3. Tile nylon 120 cm 60 cm 20.000 12.000
4. Resleting 25 cm 1 buah 2.000 2.000
5. benang Putra 1 buah 2.000 2.000
6. Hiasan bunga jadi Satin 1 buah 25.000 25.000
7. Pita satin hijau 2 cm 75 cm 3.000 2.250
8. Pita satin pink 2 cm 75 cm 3.000 2.250
9. Benang obras Angsa 3 buah 5.000 15.000

4
TOTAL 92.500

Biaya bahan baku = Rp. 92.500 x 60 = 5.550.000,-


Upah kerja = Rp. 20.000 x 60 = 1.200.000,-
BOP = Rp. 3000 x 60 = 180.000,-
Packaging = Rp. 1.000 x 60 =___60.000,_ +
6.990.000
Harga Jual = HPP + (30 % x HPP)
= 6.990.000 + ( 30 % x 6.990.000)
= 6.990.000 + 2.097.000
= Rp. 9.087.000,-
Harga per item = Rp. 9.087.000 : 60
= Rp. 151. 450
= dibulatkan menjadi Rp. 152.000,-

EVALUASI
DAFTAR PUSTAKA
 Rinartati Agustin, 2018: pembuatan busana custom made. Surabaya: school of
fashion & garment production
 Astuti, 2010. Pembuatan Busana Kerja Model Blazer. Tata busana FPTK UPI
https://docplayer.info/41960883-Pembuatan-busana-kerja-model-blazer.html
 Ysetianingsih, 2017: Busana Semi Tailoring. SMK Negeri 1 Purwojati
https://ontbpwjt.wordpress.com/2017/02/03/busana-semi-tailoring/

Anda mungkin juga menyukai