Anda di halaman 1dari 3

Bs 6

Mengapa pada pemeriksaan penunjang ditemukan nilai tidak normal ?

Jawaban :

Dimana Pada skenario, Tn.Rasyid mengalami hiperglikemia yang terjadi karena defisiensi
insulin absolut, stress, infeksi, ataupun insulin yg relatif dan juga diakibatkan karena peningkatan
hormon kontra regulator yaitu glukagon, katekolamin, kortisol, GH. Dimana faktor tersebut membuat
peningkatan lipolisis sehingga asam lemak bebas meningkat ke hati terjadilah peningkatan
ketogenesis sehingga menurunkan cadangan kadar alkali didalam sel, menimbulkan ketoasidosis.
Ketoasidosis akan menimbulkan asidosis laktat atau penumpukan asam laktat di otot dan jaringan,
sehingga membuat lemas dan lelah. Karena tubuh mengalami asidosis akan terjadi hiperventilasi dan
pernapasan kusmaul yang membuat laju pernapasan meningkat dan juga nadi, dan membuat
vasodilatasi pada pembuluh darah sehingga pembuluh darah mengalami hipotermia dan hipotensi
atau penurunan tekanan darah membuat syok sehingga Tn.Rasyid pingsan.
LI 6

Diagnosis Banding KAD ?

Jawaban :

1. KAD (Ketoasidosis Diabetikum)

Keadaan dekompensasi kekacauan metabolik yang ditandai dengan trias KAD yaitu,
hiperglikemia, asidosis metabolik, ketogenesis. Biasanya terjadi pada DM tipe 1.

2. SHH (Status Hiperglikemia Hiperosmolaritas) atau HHNK (Hiperglikemia Hiperosmolaritas


Non Keton)

Gejalanya hampir mirip tapi pada SHH tidak terjadi yang namanya ketogenesis,
pengelolaannya sama tapi prognosisnya berbedaa. Dimana pada SHH hiperglikemia lebih
berat, dehidrasi yang berat, gangguan kesadaran, dan tubuh pHnya tidak asam. Biasanya
terjadi pada DM tipe 2.

3. Ketoasidosis alkoholik

Penumpukan kadar asam pada tubuh akibat penggunaan alkohol.

4. Ketosis starvasi

Keadaan tubuh saat kehilangan karbohidrat untuk dibakar menjadi energi.

Anda mungkin juga menyukai