PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Lagu Grebfruit adalah lagu yang diciptakan oleh seorang pemain drum
berkebangsaan Jerman bernama Benny Greb. Lagu tersebut memiliki format hanya
instrumen saja yang artinya tidak ada lirik dalam musik tersebut. Lagu ini dirilis
pada tahun 2005 dalam album yang juga berjudul sama yaitu Grebfruit. Lagu
Grebfruit berada pada urutan ketujuh, yang dimana album tersebut berisikan
sebelas lagu.
Lagu tersebut yang membuat nama Benny Greb semakin terkenal di industri
musik, karena lagu ini sendiri memiliki sound dan aransemen yang cukup unik.
Dimana dalam lagu tersebut melodinya diisi bukan dengan alat musik melainkan
Resitalis tertarik untuk mengaransemen lagu ini dikarenakan hal unik yang
sudah dijelaskan di awal. Dimana melodinya sendiri tidak sepenuhnya diisi oleh
alat musik. Dan juga jenis-jenis sound yang ada di lagu ini bisa dikatakan jarang
1. Profil Karya
Benny Greb lahir di kota Ausburg, Jerman pada 13 Juni 1980. Benny Greb
adalah seorang pemain drum yang bisa dikatakan jenius. Pertama kali belajar drum
pada saat umur enam tahun dan mulai mengambil kursus pada umur dua belas
1
2
tahun. Benny Greb juga sangat sering mengisi klinik-klinik musik, bahkan dvd
edukasi tentang drum miliknya yang berjudul The Language Of Drumming dan The
dengan berbeda-beda genre seperti rock bersama Stoppok And The Ron Spielman,
bermain jazz bersama The Benny Greb Brass Band dan Sabri Tulug Tirpan, bermain
funk bersama Jerobeam, bermain fusion bersama NDR Big Band, 3erGezimmer,
Selain dengan band-band tersebut, Benny Greb pun membuat album solonya.
Dimana mulai dari produksi, aransemen, pemasaran, dan lainnya dilakukan sendiri.
Tak kurang dari enam album sudah diproduksi sebagai album solonya, yang
dimulai pada tahun 2005. Pada album pertama inilah lagu Grebfruit diproduksi,
dimana dalam album tersebut banyak juga musisi-musisi yang ikut berkolaborasi.
Album tersebut diproduksi di Jerman dan berformat cd, dimana dalam tahun
tersebut album digital belum seramai sekarang. Album Grebfruit diproduksi secara
independen, yang artinya tidak terlibat dengan sebuah perusahaan label musik.
Sehingga mulai dari rekaman, produksi hingga pemasaran dilakukan oleh tim
Benny Greb itu sendiri. Tetapi itu tidak membuat album tersebut tidak laku di
pasaran, banyak sekali orang yang membeli album tersebut hingga akhirnya Benny
album empat tahun kemudian yaitu tahun 2009. Album tersebut diberi judul Brass
Band. Akan tetapi album ini tidak seterkenal album pertama, sehingga saat Benny
3
Greb bermain pada acara klinik ataupun acara drum lainnya, Benny Greb masih
lebih sering membawakan lagu-lagu dari album pertama. Melihat hal tersebut,
akhirnya pada tahun 2017 yang lalu Benny Greb kembali merilis album Grebfruit
2. Bahkan tahun 2018 yang lalu pun Benny Greb tampil dalam acara VF James
2. Analisis Karya
Lagu ini sangat unik dan sangat berbeda daripada yang lain, dimana format
penyajiannya hanya duo gitar dan drum lalu dikolaborasikan dengan akapela.
Dimana suara instrumen lain ditirukan oleh vokal. Sehingga instrumen sungguhan
hanyalah gitar elektrik dan juga tentunya drum sebagai instrumen utama.
Untuk bunyi alat musik lainnya hanya dibunyikan oleh vokal, dimana Benny
Greb sendiri yang mengisi bagian tersebut. Seperti suara bas, brass section, dan
beberapa bunyi instrumen lainnya. Sehingga membuat lagu ini terbilang unik.
Untuk lagu ini tidak ada perubahan time signature, mulai dari awal sampai
akhir, lagu ini tetap dengan time signature 4/4. Baik di bagian intro, verse, chorus,
interlude, outro bahkan bagian solo drum pun tidak ada perubahan time signature.
Dan untuk temponya sendiri, lagu ini bertempo 120 bpm (allegro).
Lagu Grebfruit sendiri memiliki durasi selama 4 menit 47 detik, dengan total
birama sebanyak 148 birama. Lagu Grebfruit dibuat dengan key signature 1 kres (E
E-Am di bagian verse. Lalu memasuki bagian chorus progresi akor menjadi A-D-
E yang dimainkan berulang hingga delapan birama. Dan lagu ini pun sangat banyak
menggunakan akor dominant 7. Lagu ini memiliki bagian intro, verse, chorus,
4
verse, bridge, prelude, chorus, interlude, chorus, verse, solo drum, verse, dan
ending.
a. Intro
Dari mulai intro kita sudah dapat mendengarkan betapa uniknya lagu
Grebfruit ini, dimana intro dimulai dengan suara brass section yang ditirukan oleh
suara mulut. Bagian intro dimainkan sebanyak 12 birama. Dan temponya sendiri
b. Verse
Bagian verse dimainkan berulang dengan pola yang sama sebanyak empat
kali. Dalam bagian pertama, verse dimainkan sebanyak 16 birama. Tetapi dibagian
c. Chorus
Untuk bagian chorus sendiri, pengulangan dilakukan sebanyak tiga kali. Dan
setiap bagian chorus dimainkan dengan jumlah birama yang sama yaitu delapan
birama.
d. Bridge
dimainkan. Dalam bagian tersebut hanya memainkan akor A dan A7, dan tidak ada
e. Prelude
gitar. Akan tetapi solo gitar di bagian tersebut tidak terlalu mendominasi. Walaupun
f. Interlude
sangat terasa di bagian ini. Bahkan hingga kembali memasuki bagian chorus gitar
tetap bermain solo, lalu akhirnya gitar pun memainkan bagian verse yang biasanya
g. Solo drum
Bagian ini adalah bagian dengan birama terpanjang, hanya diiringi oleh suara
bas yang dibunyikan oleh mulut sebagai penjaga tempo, solo drum dimainkan
h. Ending
Tidak ada notasi khusus yang diciptakan untuk bagian ending. Bagian ini
hanya memainkan dua ketuk syncop dan menggunakan akor tonal untuk mengakhiri
lagu.
3. Kerangka Aransemen
Resitalis tertarik untuk mengubah beberapa instrumen yang ada dalam lagu
ini dan menambahkan instrumen yang tidak terdapat dalam lagu. Seperti gitar
elektrik akan diubah menggunakan gitar akustik untuk mendapatkan suasana yang
6
berbeda. Untuk mengisi suara bas, resitalis akan menggunakan synth bas untuk
memperoleh suara yang berbeda dan juga membuat lagu terasa bernuansa rnb.
Pengisi melodi dengan vokal tidak akan banyak diubah, mengingat bagian
tersebutlah yang membuat lagu tersebut unik dan punya daya tarik tersendiri.
time signature akan dilakukan dibeberapa bagian lagu. Resitalis pun akan
suara sehingga membuat lagu ini lebih kaya akan sound dan juga terdengar lebih
mewah.