Anda di halaman 1dari 5

UNISONO

 Pengertian unisono
Uni artinya satu dan sono/sound artinya suara.
Unisono ialah bernyanyi bersama sama dengan menggunakan satu suara.
Yang dimaksut satu suara yaitu menyanyikan nada/melodi yang sama.

 Macam –macam vokal grup


Solo yaitu bernyanyi yang terdiri dari 1 orang
Duet yaitu benyanyi yang anggotanya 2 orang
Trio yaitu bernyanyi yang anggotanya 3 orang
Kwartet yaitu bernyanyi yang anggotanya 4 orang.
 Seni suara dapat dibedakan menjadi 3
1. Vokal yaitu seni suara yang dikeluarkan melalui suara manusia.
2. Instrumental yaitu seni suara yang dikeluarkan melalui alat musik.
3. Vokal instrumental Yaitu seni suara yang dikeluarkan melalui suara manusia dan alat musik.

 Jenis jenis suara manusia


1. Suara wanita dewasa
Jenis suara wanita dewasa dibedakan menjadi 3 yaitu
a. Sopran : suara tinggi wanita
b. Mezzo sopran : Suara sedang wanita
c. Alto : suara rendah wanita
2. Suara pria dewasa
Jenis suara pria dewasa dibedakan menjadi 3 yaitu
a. Tenor : suara tinggi pria
b. Bariton : suara sedang pria
c. Bass : suara rendah pria
3. Suara anak-anak
Jenisa suara pada anak-anak dibedakan menjadi 2 yaitu
a. Suara tinggi
b. Suara rendah

 Teknik bernyanyi
1. Intonasi
Yaitu ketepatan membunyikan nada sesuai dengan tinggi rendahnya nada
Contoh : 1 2 3 4 5 6 7
Do re mi fa sol la si ( solmisasi )
2. Artikulasi
Yaitu pengucapan kata demi kata dengan jelas dan benar.
Contoh :
Pengucapan huruf vokal : A, I, U, E, O
Huruf mati : B, C, D, F, G , H dll
3. Phrasering
Yaitu pemenggalan kalimat yang baik dan benar.
4. Sikap badan
Sikap badan dalam bernyanyi yang baik adalah badan tegak, tidak kaku/santae, pandangan ke
depan, percaya diri.
5. Pernafasan
Pernafasan dapat dibagi menjadi 3
a. Pernafasan dada
Ciri-ciri : nafas pendek, bahu terlihat naik keatas, dada mengembang, udara disimpan di
paru-paru, tidak disarankan untuk bernyanyi. Lebih cocok untuk main alat musik.
b. Pernafasan perut
Ciri-ciri : nafas kuat, perut terlihat maju kedepan, perut mengembang, udara disimpan
diperut, bisa digunakan untuk bernyanyi.
c. Pernafasan diafragma
d. Ciri-ciri : nafas kuat dan panjang, diafragma mengembang, udara diseimpan didiafragma,
sangat baik digunakan untuk bernyanyi.
6. Ekspresi
Yaitu ungkapan hati yang dikerluarkan melalui mimik wajah dan gerakan badan.
7. Vibrasi
Yaitu teknik bernyanyi dengan cara memberikan gelombang pada suara agar terdengar lebih
indah.

LAGU DAERAH
Yaitu lagu yang berasal dari daerah itu sendiri.

Contoh lagu daerah jawa tengah :


a. Gundul- gundul pacul
b. Suwe ora jamu
c. Cublak cublak suweng ( digunakan untuk sarana ber main )
d. Jaranan ( digunakan untuk sarana ber main )
e. Padang bulan
f. Prahu layar

 Ciri ciri lagu daerah


1. Bersifat Sederhana
Lagu daerah liriknya sederhana, nada yang digunakan juga sederhana yaitu menggunakan
tangga nada pentatonis. tangga nada pentatonis yaitu tangga nada yang terdiri dari 5 nada
pokok.
Contoh : 1 3 4 5 7 ( pelog ) dan 1 2 3 5 6 ( slendro )
2. Bersifat Kedaerahan
Menggunakan bahasa daerah, diciptakan didaerah dan berkembang di daerah itu sendiri
3. Bersifat Turun temurun
Lagu daerah dikenalkan dari orang tua pada anaknya, nenek pada cucunya, guru pada
muritnya.
4. Berisat Jarang diketahui penciptanya
Lagu daerah dikenalkan melalui lisan dan tidak dibukukan, maka dari itu lagu daerah pada
jaman dahulu jarang diketahui siapa penciptanya.

NOTASI MUSIK
Notasi musik yaitu sistem penulisan karya musik.

 Notasi musik dapat di bagi menjadi 3 yaitu :


1. Not angka
Yaitu sistem penulisan lagu/melodi berupa angka.
Contoh : 1 2 3 4 5 6 7
Do re mi fa sol la si ( solmisasi
2. Not mutlak
Yaitu sistem penulisan lagu/melodi berupa huruf.
Contoh : C D E F G A B C
3. Not balok
Yaitu sistem penulisan lagu/melodi berupa simbol atau gambar.

 Bagian bagian not balok

 Bentuk dan nilai not balok


 Garis para nada
yaitu garis yang digunakan untuk meletakkan notasi balok.
Garis para nada terdiri dari 5 garis

 Bagian bagian garis para nada

 Penulisan not balok pada garis para nada

 Tanda kunci
Dalam penulisan not balok tanda kuci dapat dibagi menjadi 3 yaitu :

1. Tanda kunci G
Tanda kunci G
biasa digunakan untuk menulis not pada alat musik
biola, gitar, keyboard, suling, pianika

2. Tanda kunci F
Tanda kunci F
biasa digunakan untuk menulis not pada alat musik bass.
3. Tanda kunci C
Tanda kunci F
Tanda kunci C
biasa digunakan untuk menulis not pada alat musik
viola.

Garis para nada

Anda mungkin juga menyukai