SENIBUDAYA
JENIS, UNSUR, DAN FUNGSI BUDAYA NUSANTARA
Disusun Oleh :
Kelompok 4
Anggota Kelompok : Priyayi Siti Nandita
: Rahmania Kubarni
: Adimansyah
: Muhammad Bayu
: Muhammad Rifky Ramadhan
: Afdal
: Umar Faruki
3. Harmoni
Harmoni merupakan selarasan paduan bunyi. Secara teknis, harmoni
meliputi susunan, peranan, dan hubungan dari sebuah paduan bunyi
dengan bentuk keseluruhan. Harmoni mrmiliki elemen interfal dan akor.
4. Dinamika
Dinamika dalam seni music dapat diartikan sebagai tanda untuk
memainkan nada dengan volume nyaring atau lembut. Keadaan nyaring
(keras) atau lembut tersebut memiliki istilah tersendiri dalam permainan
seni music, seperti piano.
5. Birama
Birama adalah salah satu unsur seni music yang berupa ketukan atau
ayunan berulang-ulang, dating secara teratur dalam waktu yang sama.
Biara biasanya ditulis dalam angka pecahan seperti 2/4, ¾, 2/3, dan
seterusnya.
6. Tempo
Tempo merupakan ukuran kecepatan biarama lagu. Semakin sepat suatu
lagu dimainkan, maka semakin besar juga nilai tempo dari suatu lagu
tersebut.
1. Menurut fungsinya
Penggolongan alat musik menurut fungsinya terbagi menjadi tiga yaitu
a. Melodis
Alat musik melodis adalah alat musik yang biasanya membunyikan
melodi pada suatu lagu, pada umumnya alat musik ini tidak bisa
memainkan kord secara sendirian. Contoh alat musik melodis adalah biola,
trupet, recorder, flute.
b. Harmonis
Alat musik harmonis adalah alat musik yang dimankan untuk
memainkan harmoni pada suatu lagu. Karena alatmusik ini biasa
memainkan harmoni maka cir-cirinya ialah bisa memainkan tiga nada atau
lebih secara bersamaan. Contoh alat musik harmonis adalah guitar,
keyboar, piano, harpha, kentrung, siter. dibawah ini adalah contoh nada-
nada yang terdapat pada alat musik harmonis keyboard
c. Ritmis
Alat musik ritmis dimainkan sebagai pengiring sekaligus pengatur
tempo pada lagu. Biasanya alat musik ritmis bernada tetap atau tidak
bernada. Contoh alat musik ritmis adalah drum, triangele, tamborine,
gendang, cymbal. Salah satu alat musik ritmis yang sering kita temui
adalah drum set. Untuk mempermudak dalam kita belajar drum adalah
dengaan menggunakan notasi drum, dimana notasi drum tersebur
kebanyakan ditulis dalam notasi balok.
Banyak musisi atau buku musik menulis notasi drum dengan posisi
yang berbeda-beda, akan tetapi yang perlu kita pahami adalah bahwa
notasi tersebut hanyalah sekedar simbol untuk mempermudah dalam
belajar drum. Berikut ini marupan contoh letak notasi balok untuk drum
( Drum key ) yang sering digunakan
2. Ditinjau dari cara memainkanya alat musik dibedakan menjadi lima yaitu :
a. Membranofone
Membranofone adalah alat musik yang sumber bunyinya dari
membran. Contoh alat musik membranofon adalah drum, gendang, rebana,
dll
b. Aerofon
Aerofon adalah alat musik yang sumberbunyinya dari udara. Contoh
alat musik aerofon adalah flute, seruling, saxophone, dll
c. Elektrofon
Elektofon adalah alat musik yang sumberbunyinya dari elektrik atau
listri. Sebagai contohnya adalah keyboard, elekton, organ, dll
d. Idiopfon
Idiofon adalah alat musik yang sumber bunyinya dari alat musik itu
sendiri. Contoh alat musik idiofon adalah gong, angklung, gambang,
saron, dll
e. Chordophon
Chordophone adalah alat musik yang sumber bunyinya dari chord atau
dawai. Contoh alat musik chordophone adalah gitar, cello, contra bass, dll.
Yang termasuk alat musik yang terbuat dari logam adalah trumpet,
saxophone,
FUNGSI MUSIK
Menurut fungsinya musik dapat dibedakan menjadi beberapa fungsi :
1. Fungsi musik sebagai hiburan
Musik sebagai sarana hiburan adalah musik yang bertujuan untuk
menghibur, seabagai contoh disini adalah konser-konser musik yang
membawakan lagu-lagu popular, ataupun program tayangan televisi yang
menyiarkan musik sebagai hiburan. Contoh lagu dan kelompok musik
yang membawakan musik sebagai sarana hiburan contohnya Dealova
ciptaan Opik, Lagu rindu ciptaan krispatih, You are not elone ciptaan
Michael Jakson
2. Fungsi musik sebagai sarana upacara ( kebangsaan, adat dan keagamaan)
Fungsi musik sebagai sarana upacara biasanya dibawakan pada saat
upacara baik upacara bendera, upacara keagamaan ataupun upacara adat,
musik disini bertujuan untuk menambah hikmat suasana upacara ataupun
menambah semangat kebangsaan Contoh lagu lagu pengiring upacara,
Indonesia Raya, Mengheningkan Cipta
3. Fungsi musik sebagai sarana pendidikan
Musik sebagai sarana pendidikan adalah musik yang diciptakan untuk
mendukung proses belajar mengajar ataupun musik itu sendiri sebagai
materi ajar. sebagai contohnya adalah lagu-lagu ciptaan A.T Mahmud,
komponis ini banyak menghasilkan karya-karya yang sangat mendukung
anak untuk belajar. Baik belajar berhitung, mengenali warna, ataupun
tentang alam. Contoh lagu untuk pendidikan, Balonku ada lima ciptaan
A.T Mahmud, Bintang kecil, Berhitung
4. Fungsi musik sebagai pengiring suatu pertunjukan
Musik seabagai pengiring suatu pertunjukan bertujuan untuk
memperkuat suasana baik suasana gembira, sedih, seram, komedi dan lain
sebagainya. Pertunjukan yang sering menggunakan musik sebagai
pengiring adalah pertunjukan tari dan teater.
5. Fungsi musik sebagai ilustrasi
Fungsi musik sebagai ilustrasi bertujuan hampir sama dengan musik
pengiring pertunjukkan, yaitu memperkuat suasana, sebagai contoh musik
ilustrasi dapat kita dengar pada iklan ditelevisi, filem-filem. Sebagai
contoh adalah lagu- soundtrek filem Laskar pelangi ciptaan Nigi, Ayat-
ayat cinta
6. Fungsi musik sebagai terapi
Dewasa ini banyak masyarakat yang memfungsikan musik seabagai
terapi. Baik bertujuan untuk kesehatan ataupun memaksimalkan cara kerja
otak. Sebagai contoh adalah musik-musik klasik karya W.A Mozart yang
diyakini dapat meningkatkan kecerdasan pada anak
Pengertian Seni Rupa
Seni rupa adalah salah satu cabang dari seni supaya bisa menghasilkan
suatu karya seni yang kualitas dan juga ekspresinya bisa dirasakan oleh indra
manusia, khususnya untuk indra penglihatan dan juga indra peraba. Sehingga
dapat disimpulkan bahwa seni rupa adanya suatu jenis seni yang lebih
menekankan kepada bentuk keindahan secara visual dibandingkan dengan
kegunaan indra yang lain. Di dalam bahasa Inggrisnya, seni rupa ini biasa
dikenal dengan fine art.
Namun, seiring berjalannya waktu dan juga zaman, perkembangan dari seni
rupa ini menjadi lebih modern dan kekinian. Yang menjadikan makna dari fine
art menjadi berbuah dan mengarah kepada jenis seni rupa murni saja.
Kemudian dengan adanya gabungan antara dua jenis seni, yakni seni kriya dan
juga seni desain, maka itu menghadirkan jenis seni baru yang dikenal dengan
visual art.
Adapun untuk pengertian dari karya seni sendiri amatlah banyak. Bahkan ada
lebih dari 15 pakar atau ahli yang menyatakan pendapat mereka tentang
pengertian dari jenis seni satu ini.
steemit.com
Di dalam sebuah seni rupa ternyata memiliki beberapa unsur yang
membangunnya. Elemen tersebut cukup banyak sehingga ia bisa disebut
sebagai sebuah seni rupa itu sendiri. Apabila disaksikan secara sekilas, maka
salah satu dari sekian cabang seni ini adalah jenis seni yang cukup sederhana,
namun di dalam kesederhanaan tersebut ternyata ada unsur khusus yang ada di
dalamnya.
Anda mungkin bertanya apa sesungguhnya fungsi atau manfaat dari unsur
tersebut. Nah, unsur tersebut fungsinya adalah untuk menjadi sebuah media
yang bisa memudahkan panca indra Anda untuk menikmati keindahan dari
seni tersebut. Selain itu juga untuk dapat memberikan kesan dari karya seni
yang ada tersebut.
Dan berikut adalah penjelasan terkait unsur yang dimiliki oleh seni rupa itu
sendiri:
1. Titik
2. Warna
Di dalam kaidah warna, juga memiliki berbagai teori, di antaranya adalah teori
warna tujuh spektrum warna dan juga teori pigmen warna. Nah, berikut ini
adalah beberapa penjelasan dari unsur warna di dalam sebuah seni rupa.
Warna primer
Warna tersier
Warna analogus
Selain beberapa unsur warna yang telah disebutkan di atas, ada unsur
selanjutnya yang dikenal dengan warna alalogus. Warna ini adalah suatu
deretan warna yang letaknya berdampingan dalam sebuah lingkaran atau
bisa juga berdekatan. Misalnya saja adalah untuk warna kuning yang
berdekatan dengan warna hijau.
Pada pembahasan selanjutnya ini dikenal dengan unsur garis pada seni
rupa, Apabila di atas tadi telah dijelaskan mengenai gabungan dari titik yang
akhirnya menjadi sebuah seni sebagaimana gabungan titik yang cara
penggabungannya searah menjadi sebuah pola garis. Maka pada bahasan
selanjutnya ini akan diulas mengenai unsur garis pada suatu seni rupa.
Garis tersebut memiliki wujud seperti garis nyata dan juga garis semu.
Bentuk dari semu dan nyata adalah garis yang mampu dihasilkan dari
suatu goresan atau suatu coretan yang lengkung.
5. Unsur Bidang
Nah, berdasarkan dari bentuk yang dimiliki. Unsur bidang sendiri terdiri
dari bidang geometris, bidang biomorfis atau bidang organis dan tidak
beraturan. Di dalam masing-masing bentuk bidangnya, ada unsur panjang,
lebar dan juga tinggi serta beberapa bidang lainnya yang mempunyai unsur
isi dan juga volume.
6. Unsur Tekstur
Tekstur adalah suatu sifat dari permukaan benda atau suatu bidang yang
bisa dilihat dan juga diraba. Sifat dari adanya tekstur tersebut memiliki
kesan licin, kasar, halus, kusam dan lain sebagainya. Apabila dibagi
berdasarkan jenisnya, maka tekstur sendiri memiliki dua jenis, yakni tekstur
nyata dan juga tekstur semu.
Tekstur yang nyata merupakan tekstur dimana suatu sifat dari permukaan
benda menunjukkan suatu kesan yang benar-benar nyata ketika dilihat dan
juga diraba. Ini sangat berbeda dengan yang namanya tekstur semu dimana
ini dapat dimaknai sebagai sebuah tekstur yang tidak nyata atau bisa
dikatakan bahwa ini memiliki permukaan yang berbeda saat ia dilihat
ataupun diraba.
Tekstur di sini manfaatnya adalah untuk memberikan suatu kesan atau suatu
karakter khusus untuk sebuah benda ataupun bidang di bagian
permukaannya dan itu mampu menghasilkan suatu nilai estetika.
7. Unsur Ruang
Ruang adalah sebuah unsur dari seni rupa yang tersusun dari suatu dimensi
yang di dalamnya terdiri atas lebar, panjang tinggi dan juga mempunyai dua
sifat. Di dalam unsur ruang ini mempunyai jenis sifat tidak nyata atau semu
apabila di dalam sebuah seni rupa dapat dikatakan sebagaimana bentuk dari
seni rupa dua dimensi yang hanya mampu dilihat dari beberapa arah atau
sisi saja atau sebagaimana ruangan yang kesannya sangat indah lantaran
bentuk dari sebuah seni rupa.
Sementara untuk ruang yang sifatnya nyata di dalam seni rupa adalah
layaknya seni rupa tiga dimensi, misalnya adalah ruangan kamar, ruangan
pameran pating dan masih banyak lagi contoh yang lainnya.
Di dalam teknik gelap terang seni rupa sendiri memiliki dua teknik dasar.
Pertama adalah chiasrocuro dan kedua adalah silhouette. Teknik dasar
tersebut sering menjadikan suatu gambar atau hasil dari suatu karya seni
menjadi semakin enak untuk dilihat dan juga mengagumkan.
Seni rupa adalah suatu cabang dari sebuah seni yang jenisnya sendiri
cukup banyak. Pembagian macam tersebut ada yang dilihat dari wujudnya,
waktu atau masanya, atau dilihat dari fungsi yang dimiliki. Nah, untuk
lebih memudahkan Anda, berikut adalah beberapa jenis seni rupa yang bisa
dijadikan sebagai bahan pengetahuan.
bebasketik.com
Di dalam pembagian seni rupa menurut waktunya ini, ada tiga jenis
seni, yaitu jenis seni rupa tradisional, seni rupa modern dan juga seni
rupa kontemporer.
Seni rupa tradisional atau seni rupa zaman dahulu merupakan salah
satu jenis seni rupa yang telah memiliki aturan tetap dan ia memiliki
sifat yang cenderung statis. Maksudnya karya seni satu ini tidak akan
pernah mengalami perubahan baik dari sisi bentuknya ataupun dari
sisi gayanya.
Seni rupa modern adalah salah satu jenis seni rupa yang telah
mengalami pembaharuan dari seni tradisional atau zaman dahulu.
Pambaharuan yang dilakukan tersebut meliputi aturan ataupun pola
yang telah berubah. Dan jenis seni ini lebih mengandalkan kepada
kreatifitas dari pembuat karya seni atau seniman yang sifatnya lebih
individu. Misalnya adalah karya seni kriya, patung, grafis dan lain
sebagainya.
Seni rupa yang satu ini adalah suatu hasil dari karya seni yang muncul
lantaran adanya suatu trend ataupun kondisi waktu yang tidak
disangka-sangka. Sifat dari seni rupa satu ini lebih kekinian dan
sesuai tuntutan zaman.
Seni rupa murni adalah jenis karya seni yang dibuat hanya sekedar
untuk dinikmati keindahan atau estetikanya. Artinya, jenis seni rupa
murni ini dibuat bukan untuk dimanfaatkan untuk aktifitas sehari-
hari. Misalnya saja bentuk lukisan, poster, patung, dan masih banyak
lagi yang lainnya.
Karya seni rupa yang satu ini adalah jenis karya seni yang sangat
meninggikan fungsi guna atau kegunaan dibandingkan sisi
keindahannya. Contoh dari jenis seni rupa terapan ini adalah meja,
gelas, kursi dan masih banyak lagi yang lainnya.
Seni adalah salah satu hal yang sangat ampuh untuk dijadikan sebagai
media dalam memenuhi kebutuhan emosional seseorang. Hal itu
dikarenakan, manusia mempunyai perasaan yang beragam. Sehingga,
manusia cenderung memiliki berbagai perasaan di dalam dirinya, mulai
perasaan marah, malu, sedih, senang dan masih banyak lagi perasaan lain
yang ada di dalam diri manusia.
Oleh karena itu, ada beberapa saat dimana seseorang sangat memerlukan
suatu hiburan di dalam kesehariannya. Tujuan dari hiburan tersebut tentu
saja untuk memperbaiki dan juga melengkapi kebutuhan emoisonal
mereka sendiri. Ada banyak contoh dari seni yang bersifat hiburan
tersebut, misalnya adalah saat melihat pameran, video, teater dan masih
banyak lagi yang lainnya.
Di antara bahasa universal tersebut adalah suatu karya seni. Dari sebuah
seni tersebut bisa tercipta sangat banyak alat komunikasi yang dapat
dijadikan sebagai media untuk menyampaikan suatu pesan kepada orang
yang lain. Lantaran seni sudah ada sejak zaman dahulu, sebagaimana seni
rupa yang dipakai sebagai salah satu media penyampaian saat manusia
tengah berada di wilayah pemburuan mereka pada zaman pra sejarah.
Oleh karena itu, pemakaian bahasa seni sendiri adalah sebuah cara yang
amat bagus untuk menghilangkan suatu batas di dalam diri manusia.
3. Fungsi Seni Sebagai Sarana Peribadatan atau Keagamaan
Seni juga menjadi hal yang memiliki nilai keindahan dan juga nilai guna
tinggi. Namun, penggunaan dari seni sendiri dapat dimanfanfaatkan
sebaik mungkin, Ia juga bisa menjadi sarana untuk menyediakan
informasi kepada yang lainnya, baik itu secara tersirat atau secara tersurat.
Misalnya saja untuk penggunaan wayang kulit yang bisa dijadikan media
menyampaikan informasi. Selain itu, penggunaan boneka untuk sebuah
drama yang di dalamnya ada unsur pendidikan supaya dapat
menambahkan pengetahuan kepada yang lain. Selain itu masih banyak
lagi contoh-contoh yang lainnya.
Hal itu dikarenakan seni tidak hanya dipandang dari sisi keindahannya,
namun juga dipandang dari sisi praktis atau nilai guna. Fungsi tersebut
juga diterapkan pada beberapa cabang seni misalnya seni rupa terapan
yang tidak sebatas memandang sisi estetika, namun lebih mementingkan
sisi nilai gunanya.
Misalnya saja kursi untuk duduk, almari untuk penyimpanan barang, seni
bangunan, seni kerajinan tangan dan masih banyak lagi contoh yang
lainnya. Maka dari itu, seni bisa disebut sebagai salah satu unsur yang
amat penting di dalam kehidupan manusia.