Anda di halaman 1dari 19

MAKALAH

SENIBUDAYA
JENIS, UNSUR, DAN FUNGSI BUDAYA NUSANTARA

Disusun Oleh :
Kelompok 4
Anggota Kelompok : Priyayi Siti Nandita
: Rahmania Kubarni
: Adimansyah
: Muhammad Bayu
: Muhammad Rifky Ramadhan
: Afdal
: Umar Faruki

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMK NEGERI 1 DOMPU
TAHUN AJARAN 2019/2020
Seni musik adalah hasil cipta sebagai bentuk pengungkapan perasaan
dan emosi yang dituangkan dalam bentuk suara
atau audio dengan memperhatikan unsur-unsurnya
berupa sehingga menghasilkan nada yang indah.
Jenis music
1. Lagu daerah
Lagu daerah adalah lagu yang lahir karena budaya setempat yang bersifat
turun temurun dan kedaerahan.
2. Lagu pop
Lagu pop adalah lagu yang sedang di gemeri atau di senengi oleh
masyarakat pada saat tertentu
3. Lagu hiburan
Lagu hiburan adalah lagu yang beetujuan untuk menghibur pendengarnya
dengan syair-syair atau lirik
4. Lagu perjuangan
Lagu perjuangan adalah lagu yang lahir karna kondisi masyarakat
Indonesia yang sedang di jajah oleh bangsa lain.
5. Lagu serisoa
Lagu serisoa adalah lagu yang harus di nyanyikan oleh penyanyi dengan
serius yang mendekati kemampuan penciptanya dan nilai teknik tingi art
music.
6. Lagu dangdut
Lagu dangdut adalah merupakan perpaduan antara musik india dengan
musik melayu, iramanya sangat ringan sehingga mendorong penyayi dan
pendengarannya menggerakan anggota badan. Lagu dangdut juga berasal
dari indonesia asli.
7. Lagu anak-anak
Lagu anak-anak adalah lagu yang memiliki harmoni msik dan inprovisai
yang sangat terbatas, umumnya lagu-lagunya memilikki bentuk dan
susunan yang sama
8. Lagu keroncong
Lagu keroncong adalah lagu yang memiliki harmoni musik dan improvisai
yang sangat tebatas, umumnya lagu-lagunya memiliki bentuk dan susunan
yang sama.
9. Lagu langgam
Lagu langgam adalah lag yang sejenis dengan keronocong tapi tidak
menggunakan ukulele pada musiknya.
10. Lagu stambul
Lagu stambul adalah lagu yang berirama mendayu-dayu,bait dan liriknya
lazim berupa panun “A-B-A-B” dalam tutur atau bahasa yang indah yang
berisi puji-pujian dan nasihat.

UNSUR – UNSUR MUSIK


1. Melodi
Melodi adalah susunan tinggi rendah nada-nada yang berjalan dalam
waktu. dan disusun dengan musical. Nada –nada tersebut bersumber dari
sebuah sistem deret nada yang memiliki jarak-jarak tertentu dari satu nada
ke nada yang lain atau sering kita kenal dengan istilah tangga nada.
pengertian Tangga Nada dari Wikipedia.
Tangga nada merupakan susunan berjenjang dari nada-nada pokok
suatu sistem nada, mulai dari salah satu nada dasar sampai dengan nada
oktafnya, misalnya do, re, mi, fa, so, la, si, do Macam-Macam Tangga
Nada Nah setelah kita tahu apa pengertian tangga nada saatnya kita
mengetahui jenis dari tangga nada itu apa saja,Tangga nada dibagi menjadi
dua, yaitu tangga nada diatonis dan pentatonis.

A. Tangga Nada Diatonis


Tangga nada diatonis adalah tangga nada yang terdiri dari tujuh buah nada
dan menggunakan 2 macam jarak nada, yaitu jarak 1 (satu) dan 1/2
(setengah). Tangga nada ini terbagi atas dua macam, yaitu:
1) Tangga Nada Mayor
Susunan jarak nadanya 1 1 1/2 1 1 1 1/2. Tangga nada mayor
berkesan bahagia dan bersemangat.
2) Tangga Nada Minor
Tangga nada minor adalah tangga nada diatonis yang susunan nada-
nadanya berjarak 1–1/2–1–1–1/2–1–1. Tangga nada minor dibedakan
menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut.

B. Tangga Nada pentatonis


Tangga nada pentatonis adalah jenis tangga nada yang hanya
memakai lima nada pokok. Ragam tangga nada pentatonis dibedakan oleh
jarak antarnada serta pilihan nada yang didengar. Berdasarkan nadanya,
ada tangga nada yang menggunakan pelog dan slendro. Contoh alat musik
yang menggunakan tangga nada ini adalah gamelan. Sedangkan
2. Irama (Ritme)
Ritme merupakan rangkaian gerak yang beraturan dan menjadi unsur dasar
dari music. Ritme terbentuk dari pengulangan bunyi, panjang pendek kata
dalam sebuah lagu, atau karena pergantian tekanan kata kata dalan syair
sebuah lagu secata sederhana, irama atau ritme bias diartikan sbeagai
penentu ketukan dalam music.

3. Harmoni
Harmoni merupakan selarasan paduan bunyi. Secara teknis, harmoni
meliputi susunan, peranan, dan hubungan dari sebuah paduan bunyi
dengan bentuk keseluruhan. Harmoni mrmiliki elemen interfal dan akor.

Interfal merupakan susunan tiga nada apabila dibunyikan secara serentak


akan terdengar harmonis, sedangkan akor akan mengiringi melodi. Tanpa
akor, akan kehilangan separuh nyawa dan tidak akan terdengar harmonis.

4. Dinamika
Dinamika dalam seni music dapat diartikan sebagai tanda untuk
memainkan nada dengan volume nyaring atau lembut. Keadaan nyaring
(keras) atau lembut tersebut memiliki istilah tersendiri dalam permainan
seni music, seperti piano.

5. Birama
Birama adalah salah satu unsur seni music yang berupa ketukan atau
ayunan berulang-ulang, dating secara teratur dalam waktu yang sama.
Biara biasanya ditulis dalam angka pecahan seperti 2/4, ¾, 2/3, dan
seterusnya.

6. Tempo
Tempo merupakan ukuran kecepatan biarama lagu. Semakin sepat suatu
lagu dimainkan, maka semakin besar juga nilai tempo dari suatu lagu
tersebut.

PENGGOLONGAN ALAT MUSIK


Penggolongan alat musik dibedakan menjadi beberapa macam yaitu,

1. Menurut fungsinya
Penggolongan alat musik menurut fungsinya terbagi menjadi tiga yaitu
a. Melodis
Alat musik melodis adalah alat musik yang biasanya membunyikan
melodi pada suatu lagu, pada umumnya alat musik ini tidak bisa
memainkan kord secara sendirian. Contoh alat musik melodis adalah biola,
trupet, recorder, flute.
b. Harmonis
Alat musik harmonis adalah alat musik yang dimankan untuk
memainkan harmoni pada suatu lagu. Karena alatmusik ini biasa
memainkan harmoni maka cir-cirinya ialah bisa memainkan tiga nada atau
lebih secara bersamaan. Contoh alat musik harmonis adalah guitar,
keyboar, piano, harpha, kentrung, siter. dibawah ini adalah contoh nada-
nada yang terdapat pada alat musik harmonis keyboard
c. Ritmis
Alat musik ritmis dimainkan sebagai pengiring sekaligus pengatur
tempo pada lagu. Biasanya alat musik ritmis bernada tetap atau tidak
bernada. Contoh alat musik ritmis adalah drum, triangele, tamborine,
gendang, cymbal. Salah satu alat musik ritmis yang sering kita temui
adalah drum set. Untuk mempermudak dalam kita belajar drum adalah
dengaan menggunakan notasi drum, dimana notasi drum tersebur
kebanyakan ditulis dalam notasi balok.
Banyak musisi atau buku musik menulis notasi drum dengan posisi
yang berbeda-beda, akan tetapi yang perlu kita pahami adalah bahwa
notasi tersebut hanyalah sekedar simbol untuk mempermudah dalam
belajar drum. Berikut ini marupan contoh letak notasi balok untuk drum
( Drum key ) yang sering digunakan

2. Ditinjau dari cara memainkanya alat musik dibedakan menjadi lima yaitu :

a. Alat musik gesek


Alat musik gesek adalah segala macam alat musik yang dimainkan
dengan cara di gesek. Yang tergolong alat musik gesek adalah biola, cello
rebab, contre bass, dll
b. Alat musik petik
Alat musik petik adalah alat musik yang cara memainkanya dengan
cara dipetik, contoh alat musik petik adalah guitar, kecapi, siter, dll

c. Alat musik pukul


Alat musik pukul adalah alatmusik yang cara meminkanya dengan di
pukul. Yang termasuk alat musik pukul adalah drum, tamborine, silofone,
timpani, dll

d. Alat musik tiup


Alat musik tiup adalah alat musik yang cara memainkanya dengan cara
di tuip. Contoh alat musik tiup adalah flute, trumpet, sruling, oboe,
clarinet, dll

e. Alat musik getar


Alat musik getar adalah alat musik yang cara memainkannya dengan
digetarkan. Cotoh alat musik getar adalah angklung, bolero, marakas.

f. Alat musik keyboard


Alat musik keyboard adalah alat musik yang memakai bilah nada
dalam susunan yang kusus dan dimainkan dengan ditekan menggunkan
jari. Contoh alat musik keyboard adalah organ, piano, akordeon.

3. Berdasarkan sumber bunyinya.

a. Membranofone
Membranofone adalah alat musik yang sumber bunyinya dari
membran. Contoh alat musik membranofon adalah drum, gendang, rebana,
dll

b. Aerofon
Aerofon adalah alat musik yang sumberbunyinya dari udara. Contoh
alat musik aerofon adalah flute, seruling, saxophone, dll

c. Elektrofon
Elektofon adalah alat musik yang sumberbunyinya dari elektrik atau
listri. Sebagai contohnya adalah keyboard, elekton, organ, dll

d. Idiopfon
Idiofon adalah alat musik yang sumber bunyinya dari alat musik itu
sendiri. Contoh alat musik idiofon adalah gong, angklung, gambang,
saron, dll

e. Chordophon
Chordophone adalah alat musik yang sumber bunyinya dari chord atau
dawai. Contoh alat musik chordophone adalah gitar, cello, contra bass, dll.
Yang termasuk alat musik yang terbuat dari logam adalah trumpet,
saxophone,

FUNGSI MUSIK
Menurut fungsinya musik dapat dibedakan menjadi beberapa fungsi :
1. Fungsi musik sebagai hiburan
Musik sebagai sarana hiburan adalah musik yang bertujuan untuk
menghibur, seabagai contoh disini adalah konser-konser musik yang
membawakan lagu-lagu popular, ataupun program tayangan televisi yang
menyiarkan musik sebagai hiburan. Contoh lagu dan kelompok musik
yang membawakan musik sebagai sarana hiburan contohnya Dealova
ciptaan Opik, Lagu rindu ciptaan krispatih, You are not elone ciptaan
Michael Jakson
2. Fungsi musik sebagai sarana upacara ( kebangsaan, adat dan keagamaan)
Fungsi musik sebagai sarana upacara biasanya dibawakan pada saat
upacara baik upacara bendera, upacara keagamaan ataupun upacara adat,
musik disini bertujuan untuk menambah hikmat suasana upacara ataupun
menambah semangat kebangsaan Contoh lagu lagu pengiring upacara,
Indonesia Raya, Mengheningkan Cipta
3. Fungsi musik sebagai sarana pendidikan
Musik sebagai sarana pendidikan adalah musik yang diciptakan untuk
mendukung proses belajar mengajar ataupun musik itu sendiri sebagai
materi ajar. sebagai contohnya adalah lagu-lagu ciptaan A.T Mahmud,
komponis ini banyak menghasilkan karya-karya yang sangat mendukung
anak untuk belajar. Baik belajar berhitung, mengenali warna, ataupun
tentang alam. Contoh lagu untuk pendidikan, Balonku ada lima ciptaan
A.T Mahmud, Bintang kecil, Berhitung
4. Fungsi musik sebagai pengiring suatu pertunjukan
Musik seabagai pengiring suatu pertunjukan bertujuan untuk
memperkuat suasana baik suasana gembira, sedih, seram, komedi dan lain
sebagainya. Pertunjukan yang sering menggunakan musik sebagai
pengiring adalah pertunjukan tari dan teater.
5. Fungsi musik sebagai ilustrasi
Fungsi musik sebagai ilustrasi bertujuan hampir sama dengan musik
pengiring pertunjukkan, yaitu memperkuat suasana, sebagai contoh musik
ilustrasi dapat kita dengar pada iklan ditelevisi, filem-filem. Sebagai
contoh adalah lagu- soundtrek filem Laskar pelangi ciptaan Nigi, Ayat-
ayat cinta
6. Fungsi musik sebagai terapi
Dewasa ini banyak masyarakat yang memfungsikan musik seabagai
terapi. Baik bertujuan untuk kesehatan ataupun memaksimalkan cara kerja
otak. Sebagai contoh adalah musik-musik klasik karya W.A Mozart yang
diyakini dapat meningkatkan kecerdasan pada anak
Pengertian Seni Rupa

Seni rupa adalah salah satu cabang dari seni supaya bisa menghasilkan
suatu karya seni yang kualitas dan juga ekspresinya bisa dirasakan oleh indra
manusia, khususnya untuk indra penglihatan dan juga indra peraba. Sehingga
dapat disimpulkan bahwa seni rupa adanya suatu jenis seni yang lebih
menekankan kepada bentuk keindahan secara visual dibandingkan dengan
kegunaan indra yang lain. Di dalam bahasa Inggrisnya, seni rupa ini biasa
dikenal dengan fine art.

Namun, seiring berjalannya waktu dan juga zaman, perkembangan dari seni
rupa ini menjadi lebih modern dan kekinian. Yang menjadikan makna dari fine
art menjadi berbuah dan mengarah kepada jenis seni rupa murni saja.

Kemudian dengan adanya gabungan antara dua jenis seni, yakni seni kriya dan
juga seni desain, maka itu menghadirkan jenis seni baru yang dikenal dengan
visual art.

Adapun untuk pengertian dari karya seni sendiri amatlah banyak. Bahkan ada
lebih dari 15 pakar atau ahli yang menyatakan pendapat mereka tentang
pengertian dari jenis seni satu ini.

Unsur-Unsur Seni Rupa

steemit.com
Di dalam sebuah seni rupa ternyata memiliki beberapa unsur yang
membangunnya. Elemen tersebut cukup banyak sehingga ia bisa disebut
sebagai sebuah seni rupa itu sendiri. Apabila disaksikan secara sekilas, maka
salah satu dari sekian cabang seni ini adalah jenis seni yang cukup sederhana,
namun di dalam kesederhanaan tersebut ternyata ada unsur khusus yang ada di
dalamnya.

Anda mungkin bertanya apa sesungguhnya fungsi atau manfaat dari unsur
tersebut. Nah, unsur tersebut fungsinya adalah untuk menjadi sebuah media
yang bisa memudahkan panca indra Anda untuk menikmati keindahan dari
seni tersebut. Selain itu juga untuk dapat memberikan kesan dari karya seni
yang ada tersebut.

Dan berikut adalah penjelasan terkait unsur yang dimiliki oleh seni rupa itu
sendiri:

1. Titik

Unsur pertama yang terdapat di


dalam sebuah karya seni adalah titik. Titik
merupakan satu jenis elemen atau suatu zat
yang dapat di istilahkan sebagai sesuatu
terdasar di dalam sebuah seni rupa. Dalam
pembuatan unsur titik tersebut, bisa
direalisasikan dengan jarak yang beragam,
yakni antara jarak yang sempit dan jarak
yang lebar dari adanya titik tersebut.

2. Warna

Peran dari warna tersebut sangatlah penting


karena ia sangat berpengaruh secara signifikan
kepada keindahan seni. Selain itu, ia juga mampu
memberikan suatu kesan yang sangat
menyejukkan terhadap orang yang menjadi
penikmat dari seni itu sendiri.

Tidak sebatas itu, warna juga mampu


membawakan suatu bentuk pesan yang ekspresif
dari seniman kepada Anda yang menjadi penikmat
dari karya seni tersebut. Juga mampu menjadikan karya seni seseorang tertentu
menjadi lebih hidup.

Di dalam kaidah warna, juga memiliki berbagai teori, di antaranya adalah teori
warna tujuh spektrum warna dan juga teori pigmen warna. Nah, berikut ini
adalah beberapa penjelasan dari unsur warna di dalam sebuah seni rupa.

 Warna primer

Warna primer adalah sebuah kesatuan warna induk yang merupakan


warna asli dan tidak dicampurkan dengan berbagai jenis warna yang
lainnya. Di dalam warna jenis primer ini terdiri dari tiga jenis warna,
yakni warna merah, biru dan juga warna kuning.

 Unsur Warna Sekunder

Selanjutnya adalah warna sekunder yang dihasilkan dari adanya


pencampuran dari dua warna primer sehingga ia mampu membentuk
sejenis warna yang baru dan berbeda.

 Warna tersier

Warna tersier adalah sejenis warna yang terbuat dari adanya


pencampuran antara berbagai jenis warna. Yakni campuran dari warna
sekunder dengan warna sekunder ataupun campuran dari warna yang
primer dengan jenis warna yang primer.

 Warna analogus

Selain beberapa unsur warna yang telah disebutkan di atas, ada unsur
selanjutnya yang dikenal dengan warna alalogus. Warna ini adalah suatu
deretan warna yang letaknya berdampingan dalam sebuah lingkaran atau
bisa juga berdekatan. Misalnya saja adalah untuk warna kuning yang
berdekatan dengan warna hijau.

 Unsur warna komplementer

Adapun warna komplementer merupakan jenis warna yang terletak


berseberangan dari yang telah dibentuk dalam suatu lingkaran warna.
Selain itu, unsur warna ini lebih memiliki warna yang kontras. Misalnya
saja adalah warna merah dengan warna hijau. Kemudian warna kuning
dengan warna ungu.
3. Unsur Seni Rupa Bentuk

Bentuk sendiri menjadi salah satu


wujud yang nyata dari sebuah
karya seni. Asal mula dari sebuah
bentuk atau karya ini adalah
adanya penggabungan antara
berbagai bidang menjadi satu. Di
dalam karya seni rupa itu sendiri,
unsur dibagi menjadi dua bagian,
yakni form dan juga shape.

Shape merupakan bentuk dari


suatu gabungan bidang yang di
dalamnya tidak terdapat unsur penjiwaan. Di dalam shape ini umumnya hanya
terlihat perwujudan bentuknya saja misalnya melingkar, ornament dan lain
sebagainya.

Sementara untuk form sendiri sebenarnya hampir sama dengan yang


namanya shape. Namun, form mempunyai suatu arti atau suatu makna tertentu,
misalnya saja adalah bentuk kubus, paramid, bola dan berbagai bentuk yang
lainnya.

4. Unsur Garis Pada Seni Rupa

Pada pembahasan selanjutnya ini dikenal dengan unsur garis pada seni
rupa, Apabila di atas tadi telah dijelaskan mengenai gabungan dari titik yang
akhirnya menjadi sebuah seni sebagaimana gabungan titik yang cara
penggabungannya searah menjadi sebuah pola garis. Maka pada bahasan
selanjutnya ini akan diulas mengenai unsur garis pada suatu seni rupa.

Garis sendiri sesungguhnya memiliki cukup banyak jenis. Di antaranya


adalah panjang, pendek, vertikal. Horizontal, lurus, dan tentunya masih banyak
lagi jenis yang lainnya. Dan setiap jenis dari garis tersebut mempunyai kesan
yang tersendiri di dalam penerapan sebuah seni rupa. Misalnya saja adalah
yang akan diulas berikut ini:

 Garis lengkung kesannya adalah lentur dan juga lembut.


 Garis halus mempunyai kesan lengkungan yang memiliki irama dan
melambangkan sebuah kelembutan pada wanita.
 Bentuk dari garis lurus menggambarkan kesan tegak dan juga keras.
 Adapun bentuk dari garis miring sendiri memiliki kesan gerak, tidak
stabil, dan juga goncangan.
 Selanjutnya adalah bentuk garis patah-patah yang menggambarkan
makna terpatah-patah, tegas dan juga kuat.
 Garis tegas memiliki makna keagungan dan juga kestabilan.
 Dan terakhir adalah garis spiral yang memberikan makna lentur serta
elastis.

Garis tersebut memiliki wujud seperti garis nyata dan juga garis semu.
Bentuk dari semu dan nyata adalah garis yang mampu dihasilkan dari
suatu goresan atau suatu coretan yang lengkung.

5. Unsur Bidang

Sekilas penjelasan mengenai unsur bidang. Apabila sebelumnya sudah


diulas secara sekilas tentang unsur bentuk. Bidang adalah suatu hasil dari
pertemuannya dari suatu ujung secara berkali-kali. Bidang sendiri
mempunyai beberapa sisi panjang ataupun lebar yang tentunya dengan
ukuran yang cukup beragam. Di dalam seni rupa sendiri, unsur bidang dapat
diamati secara langsung pada masing-masing hasil dari sebuah karya seni
rupa.

Nah, berdasarkan dari bentuk yang dimiliki. Unsur bidang sendiri terdiri
dari bidang geometris, bidang biomorfis atau bidang organis dan tidak
beraturan. Di dalam masing-masing bentuk bidangnya, ada unsur panjang,
lebar dan juga tinggi serta beberapa bidang lainnya yang mempunyai unsur
isi dan juga volume.

6. Unsur Tekstur
Tekstur adalah suatu sifat dari permukaan benda atau suatu bidang yang
bisa dilihat dan juga diraba. Sifat dari adanya tekstur tersebut memiliki
kesan licin, kasar, halus, kusam dan lain sebagainya. Apabila dibagi
berdasarkan jenisnya, maka tekstur sendiri memiliki dua jenis, yakni tekstur
nyata dan juga tekstur semu.

Tekstur yang nyata merupakan tekstur dimana suatu sifat dari permukaan
benda menunjukkan suatu kesan yang benar-benar nyata ketika dilihat dan
juga diraba. Ini sangat berbeda dengan yang namanya tekstur semu dimana
ini dapat dimaknai sebagai sebuah tekstur yang tidak nyata atau bisa
dikatakan bahwa ini memiliki permukaan yang berbeda saat ia dilihat
ataupun diraba.

Tekstur di sini manfaatnya adalah untuk memberikan suatu kesan atau suatu
karakter khusus untuk sebuah benda ataupun bidang di bagian
permukaannya dan itu mampu menghasilkan suatu nilai estetika.

7. Unsur Ruang

Ruang adalah sebuah unsur dari seni rupa yang tersusun dari suatu dimensi
yang di dalamnya terdiri atas lebar, panjang tinggi dan juga mempunyai dua
sifat.  Di dalam unsur ruang ini mempunyai jenis sifat tidak nyata atau semu
apabila di dalam sebuah seni rupa dapat dikatakan sebagaimana bentuk dari
seni rupa dua dimensi yang hanya mampu dilihat dari beberapa arah atau
sisi saja atau sebagaimana ruangan yang kesannya sangat indah lantaran
bentuk dari sebuah seni rupa.

Sementara untuk ruang yang sifatnya nyata di dalam seni rupa adalah
layaknya seni rupa tiga dimensi, misalnya adalah ruangan kamar, ruangan
pameran pating dan masih banyak lagi contoh yang lainnya.

8. Unsur Gelap Terang pada Seni Rupa


Gelap terang merupakan suatu intensitas cahaya yang mempunyai
tujuan supaya seolah-olah memperdalam suatu makna dari suatu karya seni
tersebut. Dan membuat suatu objek dari kedua seni menjadi semakin nyata
terlihat. Apabila intensitas cahaya tersebut tinggi, maka bisa dibilang karya
seni tersebut nantinya akan menjadi lebih terang. Dan sebaliknya, apabila
intensitas cahayanya rendah, maka hasil dari karya seninya juga akan gelap.

Di dalam teknik gelap terang seni rupa sendiri memiliki dua teknik dasar.
Pertama adalah chiasrocuro dan kedua adalah silhouette. Teknik dasar
tersebut sering menjadikan suatu gambar atau hasil dari suatu karya seni
menjadi semakin enak untuk dilihat dan juga mengagumkan.

Teknik chiaroscuro sendiri adalah teknik dimana peralihan dari cahaya


dilakukan secara bertahap atau bisa juga dikenal dengan istilah gradasi
warna. Sementara untuk teknik silhouette sendiri merupakan suatu teknik
bayangan yang tidak mempunyai gradasi warna dan terkadang
penggunaan dari teknik ini memakai pencitraan intensitas cahaya yang
cukup rendah.

Jenis Jenis Seni Rupa

Seni rupa adalah suatu cabang dari sebuah seni yang jenisnya sendiri
cukup banyak. Pembagian macam tersebut ada yang dilihat dari wujudnya,
waktu atau masanya, atau dilihat dari fungsi yang dimiliki. Nah, untuk
lebih memudahkan Anda, berikut adalah beberapa jenis seni rupa yang bisa
dijadikan sebagai bahan pengetahuan.

  1. Seni Rupa Berdasarkan Masa atau Waktunya

bebasketik.com
Di dalam pembagian seni rupa menurut waktunya ini, ada tiga jenis
seni, yaitu jenis seni rupa tradisional, seni rupa modern dan juga seni
rupa kontemporer.

  Seni Rupa Tradisional

Seni rupa tradisional atau seni rupa zaman dahulu merupakan salah
satu jenis seni rupa yang telah memiliki aturan tetap dan ia memiliki
sifat yang cenderung statis. Maksudnya karya seni satu ini tidak akan
pernah mengalami perubahan baik dari sisi bentuknya ataupun dari
sisi gayanya.

Adapun aspek-aspek dari seni rupa tradisional ini cenderung


sangat dipertahankan dari masa ke masa secara turun temurun.

     Seni Rupa Modern

Seni rupa modern adalah salah satu jenis seni rupa yang telah
mengalami pembaharuan dari seni tradisional atau zaman dahulu.
Pambaharuan yang dilakukan tersebut meliputi aturan ataupun pola
yang telah berubah. Dan jenis seni ini lebih mengandalkan kepada
kreatifitas dari pembuat karya seni atau seniman yang sifatnya lebih
individu. Misalnya adalah karya seni kriya, patung, grafis dan lain
sebagainya.

     Seni Rupa Kontemporer

Seni rupa yang satu ini adalah suatu hasil dari karya seni yang muncul
lantaran adanya suatu trend ataupun kondisi waktu yang tidak
disangka-sangka. Sifat dari seni rupa satu ini lebih kekinian dan
sesuai tuntutan zaman.

  2. Jenis Seni Rupa Berdasarkan Dimensi Atau Ukurannya

Pembagian dari seni rupa yang kedua adalah didasarkan pada


dimensi atau ukuran dari sebuah karya seni. Karya seni jenis ini
masih terbagi lagi menjadi dua jenis, yaitu karya seni dua dimensi dan
karya seni tiga dimensi.
1. Seni rupa 2 dimensi atau yang biasa disebut dengan istilah dwimatra
adalah suatu hasil dari karya seni yang terbentuk dari dua unsur saja.
Yakni unsur panjang dan juga unsur lebar. Karya seni jenis ini hanya
bisa Anda lihat dari sisi tertentu saja. Misalnya saja lukisan, sketsa,
seni ilustrasi, kain tenun, kain batik dan lain sebagainya.
2. Seni rupa tiga dimensi merupakan suatu jenis karya seni yang di
dalamnya terdiri dari tiga unsur, yakni panjang, lebar dan juga tinggi.
Dari adanya beberapa unsur tersebut, maka terbentuklah suatu ruang,
volume dan juga bentuk yang menjadikan karya satu ini bisa
disaksikan dari berbagai arah. Adapun contoh dari karya seni jenis ini
adalah hasil kerajinan kriya, patung, diorama, bonsai dan masih
banyak lagi yang lainnya.

3. Jenis Jenis Seni Rupa Berdasarkan Fungsi

Seni rupa itu sendiri berdasarkan fungsinya dibagi menjadi dua


kelompok. Mungkin banyak orang yang jarang mengetahui tentang
karya seni jenis ini. Berikut adalah beberapa penjelasannya.

     Seni Rupa Murni

Seni rupa murni adalah jenis karya seni yang dibuat hanya sekedar
untuk dinikmati keindahan atau estetikanya. Artinya, jenis seni rupa
murni ini dibuat bukan untuk dimanfaatkan untuk aktifitas sehari-
hari. Misalnya saja bentuk lukisan, poster, patung, dan masih banyak
lagi yang lainnya.

     Seni Rupa Terapan

Karya seni rupa yang satu ini adalah jenis karya seni yang sangat
meninggikan fungsi guna atau kegunaan dibandingkan sisi
keindahannya. Contoh dari jenis seni rupa terapan ini adalah meja,
gelas, kursi dan masih banyak lagi yang lainnya.

Fungsi Seni Rupa


Suatu karya seni tentu
saja tidak terlepas dari
fungsi atau manfaat.
Fungsi tersebut tentu
saja bisa dimanfaatkan
untuk kehidupan sehari-hari. Berikut ini adalah beberapa fungsi dari seni rupa
tersebut.

   1. Fungsi Sebagai Pemenuh Kebutuhan Emosional

Seni adalah salah satu hal yang sangat ampuh untuk dijadikan sebagai
media dalam memenuhi kebutuhan emosional seseorang. Hal itu
dikarenakan, manusia mempunyai perasaan yang beragam. Sehingga,
manusia cenderung memiliki berbagai perasaan di dalam dirinya, mulai
perasaan marah, malu, sedih, senang dan masih banyak lagi perasaan lain
yang ada di dalam diri manusia.

Oleh karena itu, ada beberapa saat dimana seseorang sangat memerlukan
suatu hiburan di dalam kesehariannya. Tujuan dari hiburan tersebut tentu
saja untuk memperbaiki dan juga melengkapi kebutuhan emoisonal
mereka sendiri. Ada banyak contoh dari seni yang bersifat hiburan
tersebut, misalnya adalah saat melihat pameran, video, teater dan masih
banyak lagi yang lainnya.

  2. Fungsi Sebagai Sarana Komunikasi

Manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa memerlukan orang lain di


dalam kehidupannya. Dengan demikian, secara tidak langsung manusia
juga perlu menggunakan sebuah sistem komunikasi untuk bisa mempererat
hubungan mereka dengan yang lain.

Adapun alat komunikasi yang dipakai sebagai media komunikasi amat


banyak. Dan salah satunya memerlukan bahasa. Di dalam pemakaian
bahasa ini sangatlah beragam, dikarenakan adanya keberagaman tersebut,
maka itu menuntut manusia untuk mencari suatu bahasa universal.

Di antara bahasa universal tersebut adalah suatu karya seni. Dari sebuah
seni tersebut bisa tercipta sangat banyak alat komunikasi yang dapat
dijadikan sebagai media untuk menyampaikan suatu pesan kepada orang
yang lain. Lantaran seni sudah ada sejak zaman dahulu, sebagaimana seni
rupa yang dipakai sebagai salah satu media penyampaian saat manusia
tengah berada di wilayah pemburuan mereka pada zaman pra sejarah.

Oleh karena itu, pemakaian bahasa seni sendiri adalah sebuah cara yang
amat bagus untuk menghilangkan suatu batas di dalam diri manusia.
   3. Fungsi Seni Sebagai Sarana Peribadatan atau Keagamaan

Di samping digunakan sebagai media menjalin komunikasi dengan yang


lain, ternyata seni juga bisa dipakai sebagai media untuk bisa
mendekatkan diri kepada Pencipta. Pada hakikatnya, seni juga menjadi
sebuah bagian dari agama itu sendiri.

Seni ini juga kerap dimanfaatkan untuk menjadi media menyampaikan


dakwah atau suatu pesan yang diinginkan oleh agama kepada para
umatnya. Contohnya adalah seni kaligrafi yang merupakan sebuah seni
yang merupakan perpaduan antara seni dengan ayat suci Al-Qur’an.

Tidak hanya bisa dijadikan sebagai media untuk menyampaikan dakwah,


seni juga menjadi salah satu aspek yang menjadi penunjang untuk ibadah
umat. Misalnya saja adalah masjid, pura, candi, dan berbagai tempat
ibadah agama lain. Semua itu termasuk golongan dari sebuah seni.

   4. Fungsi Edukasi

Seni juga menjadi hal yang memiliki nilai keindahan dan juga nilai guna
tinggi. Namun, penggunaan dari seni sendiri dapat dimanfanfaatkan
sebaik mungkin, Ia juga bisa menjadi sarana untuk menyediakan
informasi kepada yang lainnya, baik itu secara tersirat atau secara tersurat.

Misalnya saja untuk penggunaan wayang kulit yang bisa dijadikan media
menyampaikan informasi. Selain itu, penggunaan boneka untuk sebuah
drama yang di dalamnya ada unsur pendidikan supaya dapat
menambahkan pengetahuan kepada yang lain. Selain itu masih banyak
lagi contoh-contoh yang lainnya.

   5. Seni Sebagai Pemenuhan Kebutuhan Fisik

Hakikat atau fitrah manusia adalah memiliki kecenderungan untuk


menyukai berbagai macam dan jenis hal yang indah dan dapat
dimanfaatkan untuk kehidupan mereka. Maka dari itu, seni hadir untuk
memenuhi kebutuhan tersebut.

Hal itu dikarenakan seni tidak hanya dipandang dari sisi keindahannya,
namun juga dipandang dari sisi praktis atau nilai guna. Fungsi tersebut
juga diterapkan pada beberapa cabang seni misalnya seni rupa terapan
yang tidak sebatas memandang sisi estetika, namun lebih mementingkan
sisi nilai gunanya.
Misalnya saja kursi untuk duduk, almari untuk penyimpanan barang, seni
bangunan, seni kerajinan tangan dan masih banyak lagi contoh yang
lainnya. Maka dari itu, seni bisa disebut sebagai salah satu unsur yang
amat penting di dalam kehidupan manusia.

Anda mungkin juga menyukai