Anda di halaman 1dari 11

MODUL SENI MUSIK

MATERI 1. MERITMISKAN DAN MENADAKAN

A. SENI MUSIK
Musik adalah bahasa bunyi yang sangat nyata dalam menyampaikan segala
sesuatu yang terpendam dalam pikiran dan hati seseorang, sehingga para
pendengar musik menjadi paham terhadap apa yang disampaikan oleh
pemusik, meskipun musik tersebut tidak menggunakan syair berupa
rangkaian kata-kata. Bunyi yang terdengar dapat mewakili perasaan yang
sedih, duka, kecewa, haru, tertekan, gembira, suka cita, riang, hingga sesuatu
yang agung dan menakjubkan. Tanpa bunyi, musik tidak akan pernah ada.
Pemahaman ke arah pengetahuan musik yang paling mendasar adalah
mengenal unsur-unsur musik.

B. MEDIA SENI MUSIK


Media dasar seni musik meliputi :
1. Timbre adalah warna bunyi yang dihasilkan dari tiap-tiap instrument
musik yang digunakan. Dalam hal ini suara manusia dianggap termasuk
instrument musik.
2. Ritme adalah komposisi durasi atau pola panjang pendeknya bunyi dari
rangkaian nada-nada, yang membentuk melodi.
3. Nada adalah besarnya frekuensi atau tinggi rendahnya bunyi instrument
musik yang dimainkan/dinyanyikan.

C. ALAT ATAU INSTRUMEN


Menurut sumber bunyinya, instrument musik dibagi menjadi 5 (lima)
kelompok antara lain :
1. Idiofon adalah jenis instrument musik yang sumber bunyinya berasal dari
getaran tubuh bagian inti instrument itu sendiri. Cara memainkannya
dipukul. Contohnya : saron gender, bonang, gong, kolintang, dsb.
2. Membranofon adalah jenis instrument musik yang sumber bunyinya
berasal dari selaput atau membrane yang terdapat pada instrument
tersebut.Cara memainknya dipukul dengan tangan atau alat pemukul.
Contohnya : kendang, bongo, tom-tom, conga, rebana, timpa, dsb.
3. Kordofon adalah jenis instrument musik yang sumber bunyinya berasal
dari dawai/senar. Contohnya (yang dipetik): harpa, lute, mandolin, gitar,
ukulele, banjo, siter, sasando, (yang digesek) Violin, Viola, rebab, kontra
bass, (yang dipukul secara mekanik) piano.
4. Aerofon adalah jenis instrument musik yang sumber bunyinya berasal dari
getaran udara dalam tabung. Cara memainkannya ditiup. Contohnya :
recorder, flute, terompet, horn, trombone, clarinet, saxofon, oboe,
harmonica, pianika, akordeon, dsb.
5. Elektrofon adalah jenis alat musik yang sumber bunyinya berasal dari
sinyal hasil osilasi(getaran) sirkuit elektronik. Contoh : Organ, Elektone,
dan sejenisnya.

D. SUARA MANUSIA
Suara manusia termasuk media seni musik, terutama jika musik tersebut
menggunakan lirik atau syair. Suara manusia menurut warna bunyi dan
wilayah nadanya dikelompokkan menjadi 6 (enam) jenis antara lain
SOPRAN : Suara tinggi wanita, dari C1 hingga A2

MEZO SOPRAN : Suara sedang wanita, dari A hingga F2


ALTO : Suara rendah wanita, dari F hingga D2

TENOR : Suara tinggi pria, dari C hingga A1

BARITON : Suara sedang pria, dari A hingga F1


BAS : Suara rendah pria, dari F hingga D1
E. UNSUR-UNSUR SENI MUSIK
1. Ritme adalah panjang pendeknya bunyi atau diam dari serangkaian not
atau tanda diam yang dihitung dengan pulsa/ketukan. Pulsa adalah
ketukan yang teratur dan berulang-ulang. Not adalah notasi yang
melambangkan bunyi. Tanda diam adalah notasi yang melambangkan
diam. Lamanya bunyi atau diam yang dihitung dengan ketukan disebut
durasi.
Berikut di bawah ini nama not dan tanda diam berdasarkan bentuk dan
nilainya.

2. BIRAMA
Birama adalah suatu tanda untuk menunjukkan jumlah ketukan dalam
satu ruas birama. Satu ruas birama ditunjukkan oleh batas-batas garis
vertikal yang disebut garis birama.
Hal ini terlihat dalam musik diatonis. Namun, dalam musik pentatonis
penggunaan garis birama jarang ditemui. Dalam tangga nada diatonis,
petak-petak yang dibatasi garis birama disebut ruas birama. Tiap birama
dalam musik mempunyai tekanan suara yang teratur yang disebut arsis
dan aksen. Arsis adalah birama yang ringan. Aksen adalah birama yang
kuat.
Birama terdiri atas beraneka macam, di antaranya birama 2/4, 3/4, 4/4,
dan 6/8.
a. Birama 2/4
Birama 2/4, artinya tiap birama terdiri atas dua ketukan.
Contoh lagu Nusantara yang berbirama 2/4 yaitu Hari Merdeka
(lagu nasional), Cik Cik Periok dari Kalimantan Barat, Ampar-
Ampar Pisang dari Kalimantan Selatan, Manuk Dadali dari Jawa
Barat
b. Birama 3/4
Birama 3/4, artinya tiap birama terdiri atas tiga ketukan.
Contoh lagu Nusantara yang berbirama 3/4 antara lain Burung
Tantina dari Maluku, Burung Kakatua dari Maluku, Tumpi Wahyu
dari Kalimantan Tengah, Lisoi dari Tapanuli
c. Birama 4/4
Birama 4/4, artinya tiap birama terdiri atas empat ketukan.
Contoh lagu yang berbirama 4/4 adalah sebagai berikut Bungong
Jeumpa dari Aceh, Butet dari Tapanuli, Injit Injit Semut dari
Sumatera Timur, Ayam Den Lapeh dari Sumatera Barat, Jali-Jali
dari Jakarta
d. Birama 6/8
Birama 6/8, artinya tiap birama terdiri atas enam ketukan. Lagu yang
menggunakan birama ini, contohnya Naik-Naik ke Puncak Gunung
dari Maluku.
F. TEKNIK VOKAL
1. SUARA
Suara adalah materi atau warna suara yang pada tiap-tiap orang berbeda.
Warna suara tiap-tiap orang secara garis besar dipengaruhi oleh kualitas
dan tinggi rendah wilayah nada suaranya.
Teknik Pernapasan dan Frasering
Dalam teknik vokal ada tiga macam pernafasan yaitu :
1) Pernafasan Dada
2) Pernafasan Perut
3) Pernafasan Diafragma
Pernafasan paling baik dalam bernyanyi adalah pernafasan diafragma.
Agar dapat menyanyi dengan baik, diperlukan latihanpernafasan.
Lakukanlah latihan pernafasan seperti berikut ini :
a) Berdiri tegap dengan kedua kaki sedikit terbuka, kedua lengan
menggantung di samping. Usahakan dan rasakan seluruh anggota
badan dalam keadaan santai.
b) Hiruplah nafas perlahan-lahan melalui hidung seraya mengangkat
kedua lengan kesamping hingga sejajar dengan bahu.
c) Tahan nafas sebentar sambil berusaha menghilangkan ketegangan
dibagian leher (jika ada) dengan menggerak-gerakkan kepala ke
berbagai arah.
d) Sambil menurunkan lengan, hembuskan nafas sehemat mungkin
melalui mulut dengan suara sss atau fff agar dapat diketahui merata
atau tidak. Usahakan agar gerak tangan yang menurun dan suara desis
dapat habis bersamaan sewaktu mencapai sisi badan. Sehingga, dapat
diperkirakan panjang pendeknya nafas yang nantinya berguna dalam
frasering.
e) Latihan dilanjutkan tanpa menggerakkan lengan dengan suara a, i, u,
e, o. Gunakan nada segang setelah itu gunakan nada yang semakin
tinggi.
Frasering adalah pengambilan nafas pada bagian-bagian yang tepat, sesuai
dengan pembagian frase atau kalimat lagu.
 Pembentukan Suara
Pembentukan suara adalah usaha untuk membentuk suara yang baik
dengan cara melatih alat-alat suara agar dapat berfungsi semaksimal
mungkin. Untuk mendapatkan suara yang baik (untuk vokal dan
drama) diperlukan latihan sebagai berikut.
 Latihan rahang bawah
Dalam keadaan yang santai, rahang digerakkan kebawah sejauh
mungkin dan digerakkan ke kiri dan ke kanan. Ucapkan : pa pa pa
pa, ba ba ba ba, ma ma ma ma, wa wa wa wa, ya ya ya ya, dalam
tempo yang agak cepat.
 Latihan Bibir
1) Rahang bawah/gigi terkatup, bibir ditarik ke samping lalu
kerucutkan ke depan.
2) Mulut terbuka, kedua bibir dilipat ke dalam di antara gigi seri
atas dan bawah.
3) Buatlah suara brrr (deru mobil) sepanjang mungkin.
4) Buatlah posisi A, I, U, E, O. bergantian dengan atau tanpa
suara.
 Latihan lidah
1) Julurkan lidah sepanjang mungkin dengan ujungnya terkait
pada gigi seri atas atau bawah bergantian.
2) Lidah dijulurkan lalu di gerakkan ke kiri dan ke kanan ke atas
dan ke bawah.
3) Lidah dijulurkan, secara bergantian ditegangkan dan
dilemaskan.
 Latihan langit-langit lunak
Posisikan rongga mulut siap mengucapkan b dan m, d dan n, k
dan ng secara bergantian dalam keadaan mulut tertutup.
 Latihan suara/vokalisasi.
1) Menyanyikan berbagai tingkatan tangga nada. Dimulai dari
tangganada bernada sedang, makin rendah lalu makin tinggi.
2) Menyanyikan berbagai variasi interval dengan solmisasinya.
3) Latihan diiringi instrument musik harmonis.
4) Usahakan suara yang terbentuk mengandung resonan.
 Pengucapan
Pengucapan yang tepat dan baik selain memberikan pengertian
yang jelas, juga membantu terciptanya kemerduan dan kejernihan
suara. Kurang jelasnya pengucapan dapat disebabkan karena
kurang supelnya alat pengucap terhadap berbagai bunyi konsonan
dan vokal yang ada.
SOAL EVALUASI

I. Pilihlah a, b, c, atau d pada jawaban yang tepat !


1. Ritme adalah … .
a. irama yang mengesankan gerak
b. kesatuan antar unsur
c. keseimbangan antar unsur
d. kesederhanaan bentuk
2. Alat musik yang menggunakan selaput tipis sebagai sumber bunyi disebut……
a. Membranophone
b. Chordophone
c. Idiophone
d. Aerophone
3. Berikut adalah contoh-contoh alat musik Chordophone……
a. Cello, Sasando, harmonika
b. Gitar, kecapi,bass
c. Siter, Rebab,Conga
d. Piano, Harmonika, Flute
4. Berikut adalah alat-alat musik yang berjenis Idiophone kecuali……
a. Rekorder
b. Angklung
c. Drum
d. Gitar
5. Musik yang menggunakan suara manusia sebagai media utamanya adalah
pengertian dari ….
a. Musik instrumental
b. Musik vokal
c. Musik monofonik
d. Musik polifonik
6. Panjang pendeknya susunan nada-nada melodi dari sebuah lagu, yang biasa
dilihat dari penggalan-penggalan dinamakan ….
a. Birama
b. Tempo
c. Ritme
d. Frase melodi
7. Teknik pernapasan dalam bernyanyi dibagi menjadi 3. Di bawah ini manakah
yang bukan termasuk ke dalam pembagian teknik pernapasan ...
a. Pernapasan Dada
b. Pernapasan Perut
c. Pernapasan Tenggorokan
d. Pernapasan Diafragma
8. Penggalan kata dalam kalimat yang tepat dalam bernyanyi disebut dengan...
a. Artikulasi
b. Vibra
c. Intonasi
d. Phrasering
9. Pengucapan kata demi kata yang jelas dalam bernyanyi disebut dengan istilah...
a. Phrasering
b. Vibra
c. Intonasi
d. Artikulasi
10.. Dalam bernyanyi ada yang disebut dengan istilah intonasi. Intonasi adalah...
a. Tinggi rendahnya nada yang tepat
b. Pengucapan kata yang tepat
c. Penggalan kata yang tepat
d. Menggetarkan nada di akhir kalimat

II. Kerjakan soal di bawah ini dengan jawaban yang tepat !


1. Menurut sumber bunyinya, instrument musik dibagi menjadi 5. Sebutkan
dan berikan contoh !
2. Jelaskan arti birama 2/4 dan contoh lagunya!
3. Sebutkan teknik pernafasan dalam teknik vokal!
KUNCI JAWABAN :
I. PILIHAN GANDA
1. A 6. C
2. A 7. C
3. B 8. D
4. B 9. D
5. B 10. A

II. URAIAN
1. Menurut sumber bunyinya, instrument musik dibagi menjadi 5 (lima)
kelompok antara lain :
a. Idiofon adalah jenis instrument musik yang sumber bunyinya berasal
dari getaran tubuh bagian inti instrument itu sendiri. Cara
memainkannya dipukul. Contohnya : saron gender, bonang, gong,
kolintang, dsb.
b. Membranofon adalah jenis instrument musik yang sumber bunyinya
berasal dari selaput atau membrane yang terdapat pada instrument
tersebut.Cara memainknya dipukul dengan tangan atau alat pemukul.
Contohnya : kendang, bongo, tom-tom, conga, rebana, timpa, dsb.
c. Kordofon adalah jenis instrument musik yang sumber bunyinya berasal
dari dawai/senar. Contohnya (yang dipetik): harpa, lute, mandolin,
gitar, ukulele, banjo, siter, sasando, (yang digesek) Violin, Viola, rebab,
kontra bass, (yang dipukul secara mekanik) piano.
d. Aerofon adalah jenis instrument musik yang sumber bunyinya berasal
dari getaran udara dalam tabung. Cara memainkannya ditiup.
Contohnya : recorder, flute, terompet, horn, trombone, clarinet,
saxofon, oboe, harmonica, pianika, akordeon, dsb.
e. Elektrofon adalah jenis alat musik yang sumber bunyinya berasal dari
sinyal hasil osilasi(getaran) sirkuit elektronik. Contoh : Organ,
Elektone, dan sejenisnya.
2. Birama 2/4, artinya tiap birama terdiri atas dua ketukan.
Contoh lagu Nusantara yang berbirama 2/4 yaitu Hari Merdeka (lagu
nasional), Cik Cik Periok dari Kalimantan Barat, Ampar-Ampar Pisang
dari Kalimantan Selatan, Manuk Dadali dari Jawa Barat.
3. Teknik pernapasan
a. Pernafasan Dada
b. Pernafasan Perut
c. Pernafasan Diafragma

Pedoman Penskoran
I. PILIHAN GANDA : Setiap jawaban soal benar, skor 1 (1x10=10)
II. URAIAN : setiap soal benar skor 5 (5x3=15)
Skor maksimal : 10+15=25

Pedoman Penilaian :
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝑥100
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

Anda mungkin juga menyukai