SYAIFUL
NIM 1581041016
DOSEN PEMBIMBING:
Drs. Jalil Saleh, M.Sn.
Drs. Benny Subiantoro, M.Sn.
ABSTRAK
SYAIFUL, 2019. Pembelajaran Seni Lukis Mixed Media bagi Siswa Kelas X MIA 1
SMA Negeri 9 Kabupaten Gowa. Skripsi. Program Studi Pendidikan Seni Rupa
Jurusan Seni Rupa dan Desain Fakultas Seni dan Desain Universitas Negeri
Makassar. Dibimbing oleh Jalil Saleh dan Benny Subiantoro.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Perencanaan pembelajaran seni
lukis mixed media untuk siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 9 Kabupaten Gowa, (2)
Pelaksanaan pembelajaran seni lukis mixed media bagi siswa kelas X MIA 1 SMA
Negeri 9 Kabupaten Gowa, dan (3) Evaluasi pembelajaran seni lukis mixed media bagi
siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 9 Kabupaten Gowa. Jenis penelitian ini adalah
kualitatif yaitu penelitian yang bertujuan untuk memahami kondisi suatu konteks dengan
mengarahkan pada pendeskripsian secara rinci dan mendalam mengenai potret kondisi
dalam suatu konteks secara alami/apa adanya. Sasaran penelitian ini adalah (1) Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah disusun oleh guru bidang studi dengan KD
4.1: Membuat karya seni rupa dua dimensi menggunakan berbagai media dan teknik
dengan melihat model, (2) Langkah-langkah pembelajaran yang meliputi kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup, (3) Evaluasi pembelajaran yang
meliputi penilaian sikap dan keterampilan. Teknik pengumpulan data yang digunakan
adalah observasi, dokumentasi, dan tes. Hasil penelitian yaitu, (1) Perencanaan
pembelajaran seni lukis mixed media untuk siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 9
Kabupaten Gowa mengacu pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah
disusun oleh guru bidang studi. Berdasarkan hasil penilaian RPP oleh validator
memberikan gambaran bahwa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) telah disusun
dengan sangat baik, (2) Pelaksanaan pembelajaran seni lukis mixed media bagi siswa
kelas X MIA 1 SMA Negeri 9 Kabupaten Gowa telah dilaksanakan sesuai dengan RPP
yang telah disusun, baik pada kegitan pendahuluan, inti, maupun penutup, dan (3)
Evaluasi pembelajaran seni lukis mixed media bagi siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 9
Kabupaten Gowa telah dilaksanakan sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) yang telah disusun, baik pada penilaian sikap maupun keterampilan.
2
dengan lebih luas, yang kemudian mixed media bagi siswa kelas X MIA 1 SMA
mendorongnya untuk lebih berani dalam Negeri 9 Kabupaten Gowa, (3) Evaluasi
bereksplorasi dan bereksperimen untuk pembelajaran seni lukis mixed media bagi siswa
mewujudkan ide/gagasannya. Sehingga kelas X MIA 1 SMA Negeri 9 Kabupaten
nantinya akan menjadi sebuah daya tarik untuk Gowa.
menghilangkan rasa jenuh dan menimbulkan
rasa senang yang pada akhirnya akan Penelitian ini memiliki beberapa
menciptakan situasi yang kondusif dalam manfaat, baik manfaat teoritis maupun manfaat
proses pembelajaran. praktis. Adapun manfaatnya sebagai berikut:
Pembelajaran seni lukis mixed media (1) Manfaat teoritis, penelitian ini diharapkan
dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk dapat memberi pengetahuan baru tentang
mengadakan media lukis mengingat sangat pembelajaran seni lukis mixed media, (2)
banyak benda-benda tidak terpakai yang juga Manfaat praktis: (a) Bagi peneliti, untuk
dapat dimanfaatkan dalam proses berkarya, menambah pengetahuan dan pengalaman dalam
seperti daun kering, plastik minuman, kain bidang penelitian/penulisan karya ilmiah,
perca, dan lain sebagainya. Di sisi lain, dengan khususnya pembelajaran seni lukis mixed media
memanfaatkan media yang tidak terpakai secara dengan harapan penelitian ke depannya akan
tidak disadari dapat memberikan pengalaman menjadi lebih baik lagi, (b) Bagi siswa, untuk
berkreasi yang berbeda dari biasanya. mendapatkan pengetahuan baru tentang seni
Sehubungan dengan uraian di atas, lukis mixed media agar siswa mampu
maka dianggap perlu untuk melakukan mengembangkan kemampuannya dalam
penelitian tentang “Pembelajaran Seni Lukis berkarya seni rupa, (c) Bagi guru, sebagai
Mixed Media bagi Siswa Kelas X MIA 1 SMA acuan dalam merencanakan pembelajaran yang
Negeri 9 Kabupaten Gowa”, dengan harapan lebih efektif dan efisien dengan variasi dan
penelitian ini dapat menjadi sebuah referensi metode yang lebih kreatif untuk mencapai
dalam hal merencanakan maupun tujuan pembelajaran, (d) Bagi Sekolah, hasil
melaksanakan pembelajaran yang lebih baik. penelitian dapat digunakan sebagai bahan
Berdasarkan latar belakang yang telah informasi pihak Sekolah untuk
diuraikan, maka permasalahan yang muncul mengembangkan pembelajaran di Sekolah, (e)
dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana Bagi pembaca, untuk mendapatkan
perencanaan pembelajaran seni lukis mixed pengetahuan tentang bagaimana pembelajaran
media untuk siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri seni lukis mixed media sehingga dapat
9 Kabupaten Gowa?, (2) Bagaimana dijadikan referensi dalam melakukan penelitian.
pelaksanaan pembelajaran seni lukis mixed Teori yang berkaitan dengan masalah
media bagi siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 9 yang akan diteliti dan merupakan informasi
Kabupaten Gowa, (3) Bagaimana evaluasi untuk dijadikan referensi dalam penelitian ini
pembelajaran seni lukis mixed media bagi siswa sebagai berikut:
kelas X MIA 1 SMA Negeri 9 Kabupaten
1. Pembelajaran
Gowa?.
Tujuan yang akan dicapai dalam a. Pengertian pembelajaran
penelitian ini adalah untuk mengetahui dan Pembelajaran adalah suatu proses
menjelaskan tentang: (1) Perencanaan dimana lingkungan seseorang secara sengaja
pembelajaran seni lukis mixed media untuk dikelola untuk memungkinkan terjadinya
siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 9 Kabupaten belajar pada diri pebelajar. Pembelajaran
Gowa, (2) Pelaksanaan pembelajaran seni lukis
4
berasal dari tiga warna pokok (primer) yaitu yang satu dengan yang lain seakan-akan satu
merah, kuning, dan biru. Pencampuran dua gerakan yang punya irama.
warna primer akan menghasilkan warna
sekunder dan bila dua warna sekunder 4) Harmoni
digabungkan akan menghasilkan warna Sunaryo (2002:32) mengemukakan
tersier (Soetedja, dkk, 2017: 7). bahwa harmoni adalah prinsip yang
mempertimbangkan keselaran dan
c. Prinsip-prinsip seni lukis keserasian antara bagian dalam suatu
keseluruhan sehingga cocok satu dengan
1) Kesatuan (unity) yang lain dan terdapat keterpaduan yang
Soetedja, dkk (2017: 9) tidak saling bertentangan.
mengemukakan bahwa kesatuan (unity)
merupakan keterpaduan berbagai unsur 5) Kontras
(fisik dan non fisik) dengan karakter yang Menurut Wahid dan Yunus (2014:
berbeda dalam sebuah karya. Unsur yang 88), kontras adalah perbedaan antara unsur
berpadu dan saling mangisi akan mendukung yang satu dengan yang lain, misalnya jejeran
terwujudnya karya seni yang indah. Prinsip warna merah diselingi sedikit warna hijau,
ini sering pula ditunjukkan dengan penataan maka hijau adalah kontras dengan warna
berbagai objek yang terdapat dalam sebuah merah. Adanya kontras dalam suatu karya
karya seni. seni menimbulkan rasa dinamis, lebih
lengkap, dan rasa tertarik. Dengan demikian,
2) Keseimbangan (balance) kontras akan memperlihatkan perbedaan
Soetedja, dkk (2017: 9) yang nyata ketika disandingkan antara satu
mengemukakan bahwa keseimbangan dengan unsur yang lain.
(balance) adalah penyusunan unsur-unsur
yang berbeda atau berlawanan tetapi 6) Klimaks
memiliki keterpaduan dan saling mengisi Wahid dan Yunus (2014: 89)
atau menyeimbangkan. Keseimbangan ini mengemukakan bahwa klimaks merupakan
ada yang simetris, yaitu menunjukkan atau pusat perhatian atau fokus dari suatu
menggambarkan beberapa unsur yang sama susunan di mana elemen-elemen yang lain
diletakkan dalam susunan yang sama (kiri- bertebaran dan turut membantunya. Kita
kanan, atas-bawah, dll.) dan ada pula yang tertarik kepada unsur tertentu mungkin
asimetris yaitu penyusunan unsurnya tidak karena menggunakan kontra warna atau
ditempatkan secara sama namun tetap menggunakan variasi sedikit namun
menunjukkan kesan keseimbangan. menguasai secara keseluruhan atau karena
adanya sesuatu yang lain dari pada yang
3) Irama (rhythm) lain.
Irama (rhythm) tidak hanya dikenal
dalam seni musik. Dalam seni rupa, irama 7) Gradasi
merupakan kesan gerak yang timbul dari Gradasi adalah suatu kombinasi yang
penyusunan atau perpaduan unsur-unsur seni berfungsi menjembatani antara kontras dan
rupa (Soetedja, dkk, 2017: 9). Wahid dan harmoni, karena gradasi merupakan
Yunus (2014: 89) mengemukakan bahwa perantara atau memberi kesan peralihan
irama adalah perulangan unsur-unsur secara gerak dan kehidupan (Wahid dan Yunus,
terus menerus dan teratur. Jarak antara unsur 2014: 90).
7
mencantumkan seni lukis mixed media. (b) yang akan dilukis ke dalam bentuk sketsa.
Pada lembar penilaian keterampilan Sketsa yang telah jadi kemudian masuk pada
sebaiknya dituliskan dengan rinci yang tahap pewarnaan/penempelan, dan yang
termasuk ke dalam aspek persiapan, proses, terakhir finishing. Setelah seluruh siswa
dan hasil karya. selesai berkarya, guru mempersilahkan satu
persatu untuk mempresentasikan karyanya.
2. Pelaksanaan Pembelajaran Seni Lukis Ketika proses penyajian materi dan
Mixed media bagi Siswa Kelas X MIA 1 pembuatan karya seni lukis mixed media,
SMA Negeri 9 Kabupaten Gowa guru senantiasa menunjukkan sikap terbuka
Pelaksanaan pembelajaran seni lukis terhadap respon siswa yang
mixed media pada kegiatan pendahuluan bertanya/mengemukakan pendapat. Guru
dimulai dengan guru mengucapkan salam, juga terlihat mengaitkan materi
menyiapkan fisik maupun psikis siswa yang pembelajaran dengan pengetahuan lain yang
ditunjukkan dengan mengatur siswa untuk relevan dengan perkembangan iptek dan
duduk dengan tenang dan melakukan doa kehidupan nyata yang mana hal tersebut
bersama. Selanjutnya guru mengecek ditunjukkan dalam bentuk pemberian arahan
kehadiran siswa, melakukan apersepsi dalam untuk bereksplorasi menghasilkan karya-
hal mengaitkan materi pembelajaran karya yang baru. Selain itu, pelaksanaan
sekarang dengan pengalaman siswa dengan pembelajaran juga menunjukkan adanya
memberi pertanyaan apakah di ruangan ini partisipasi aktif siswa melalui interaksi
ada yang pernah melukis? bahan dan alat apa dengan guru, siswa, media pembelajaran dan
yang pernah dipakai melukis?. Setelah itu, sumber belajar. Hal tersebut dipicu oleh
guru memberitahukan materi yang akan penerapan metode tanya jawab, demonstrasi,
dipelajari yaitu seni lukis mixed media. dan penugasan yang juga sangat sesuai
Kemudian guru menyampaikan tujuan dan untuk menyalurkan materi pembelajaran.
manfaat pembelajaran untuk memotivasi Pada kegiatan penutup, guru
siswa. memfasilitasi dan membimbing siswa untuk
Pada kegiatan inti, guru menyajikan merangkum materi pembelajaran,
materi pembelajaran yang secara konsep melakukan refleksi terhadap kegiatan yang
benar dan runtut melalui tanya jawab dan telah dilaksanakan, serta melaksanakan
demonstrasi dengan memperlihatkan tindak lanjut dengan memberikan arahan
beberapa contoh lukisan mixed media, kegiatan berikutnya.
bahan, dan alat yang digunakan, yang mana
melalui media tersebut siswa dengan mudah 3. Evaluasi Pembelajaran Seni Lukis Mixed
memahami tentang pengertian seni lukis media bagi Siswa Kelas X MIA 1 SMA
mixed media, bahan, alat, dan teknik yang Negeri 9 Kabupaten Gowa
digunakan, serta langkah-langkah berkarya Evaluasi pembelajaran seni lukis
seni lukis mixed media. mixed media dilaksanakan dengan
Selanjutnya guru menugaskan siswa melakukan pengamatan dan uji
untuk membuat karya seni lukis mixed keterampilan. Pengamatan dan uji
media dengan memberi kebebasan kepada keterampilan digunakan untuk penilaian
siswa untuk memilih tema lukisan. sikap dan keterampilan. Penilaian sikap yang
Pembuatan karya seni lukis mixed media diterapkan oleh guru sudah sesuai dengan
diawali dengan mencari dan menuangkan ide RPP yang telah dibuat dengan melakukan
pengamatan langsung terhadap sikap dan
10
Persentase
yang matang tentu akan memudahkan guru
Frekuensi
Kategori
Persentase
No.
adalah lembar penilaian keterampilan yang
tidak mencantumkan secara rinci hal-hal
yang termasuk ke dalam aspek persiapan,
Sangat proses, dan hasil karya.
1. 91 – 100 baik 0 0
(A) 2. Pelaksanaan Pembelajaran Seni Lukis
Mixed media bagi Siswa Kelas X MIA 1
Baik 29 90,62
2. 76 – 90 SMA Negeri 9 Kabupaten Gowa
(B)
Pelaksanaan pembelajaran seni lukis
Cukup 3 9,38
3. 61 – 75 mixed media bagi siswa kelas X MIA 1
(C)
11
SMA Negeri 9 Kabupaten Gowa telah depannya dapat dilakukan dengan lebih baik
dilaksanakan sesuai dengan RPP yang telah lagi.
disusun sebelumnya. Pada kegiatan
pendahuluan, guru menyiapkan siswa baik 3. Evaluasi Pembelajaran Seni Lukis Mixed
itu secara fisik maupun psikis dan media bagi Siswa Kelas X MIA 1 SMA
melakukan apersepsi serta memotivasi siswa Negeri 9 Kabupaten Gowa
guna menarik perhatian siswa terhadap Evaluasi pembelajaran seni lukis
materi yang akan diajarkan. Kegiatan ini mixed media yang dilaksanakan guru telah
menjadi suatu hal yang sangat penting sesuai dengan Rencana Pelaksanaan
dilakukan mengingat dengan adanya Pembelajaran yang telah disusun, baik pada
kesiapan bagi siswa tentu akan lebih penilaian sikap maupun keterampilan.
memudahkan dalam proses menyalurkan dan Penilaian sikap dilakukan dengan
menerima materi pembelajaran. pengamatan langsung terhadap sikap dan
Pada kegiatan inti, guru menyajikan perilaku siswa sehari-hari, baik terkait dalam
materi pembelajaran secara konsep benar proses pembelajaran maupun secara umum.
dan runtut sesuai dengan materi Sedangkan untuk penilaian keterampilan
pembelajaran yang telah disiapkan dilaksanakan dengan uji keterampilan
sebelumnya. Penyajian materi pembelajaran berkarya seni lukis mixed media.
sangat didukung dengan adanya kemampuan Adapun hasil penilaian sikap
guru dalam memanfaatkan media menunjukkan bahwa 62,5% siswa
pembelajaran dan menerapkan metode- memperoleh nilai dengan kategori yang
metode pembelajaran dengan baik sehingga sangat baik (A) dan 37,5% siswa
menciptakan ruang bagi siswa untuk dapat memperoleh nilai dengan kategori yang baik
turut berperan aktif dalam proses (B). Sedangkan untuk hasil penilaian
pembelajaran. Partisipasi aktif siswa keterampilan menunjukkan bahwa 90,62%
merupakan aspek penting untuk mengetahui siswa memperoleh nilai dengan katergori
sejauhmana minat siswa terhadap yang baik (B) dan 9,38% siswa memperoleh
pembelajaran yang dilaksanakan di mana nilai dengan kategori yang cukup (C).
dengan minat belajar yang tinggi dapat Berdasarkan hasil penelitian dan
memberikan pengalaman belajar yang lebih analisis data yang telah dilalui mengenai
mendalam/bermakna. pembelajaran seni lukis mixed media bagi
Sedangkan pada kegiatan penutup, siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 9
guru memfasilitasi dan membimbing siswa Kabupaten Gowa, maka dapat disimpulkan:
untuk merangkum materi pembelajaran, (1) Perencanaan pembelajaran seni lukis
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang mixed media untuk siswa kelas X MIA 1
telah dilaksanakan, dan melakukan tindak SMA Negeri 9 Kabupaten Gowa mengacu
lanjut dengan memberikan arahan kegiatan pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
berikutnya. Kegiatan-kegiatan tersebut (RPP) yang telah disusun oleh guru bidang
sebagai bentuk upaya memberikan studi. Berdasarkan hasil penilaian RPP oleh
penguatan kepada siswa baik dalam hal validator memberikan gambaran bahwa
mengingat maupun memahami materi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
pembelajaran yang telah dilaksanakan, serta telah disusun dengan sangat baik, (2)
sebagai upaya mengetahui tingkat Pelaksanaan pembelajaran seni lukis mixed
keberhasilan pembelajaran yang telah media bagi siswa kelas X MIA 1 SMA
dilaksanakan sehingga pembelajaran ke Negeri 9 Kabupaten Gowa telah
12