PENGANTAR AKUNTANSI
Dosen Pengampuh :
Di Susun
Oleh ,
FAKULTAS EKONOMI
2017
ABSTRAK
Penelitian ini ingin menjawab permasalahan tentang bagaimanakah sistem
informasi akuntansi untuk menunjang pemberdayaan pengelolaan usaha kecil
tersebut. Pendekatan penelitian ini memakai perspektif ruang lingkup (luas dan
kedalaman) topik yaitu berupa penelitian studi kasus. Subjek penelitian ini adalah
beberapa UKM yang ada di jalan Aksara dan objek penelitiannya adalah sistem
informasi akuntansi pada usaha kecil, dalam hal ini yang menjadi studi kasus
adalah UKM di jalan Aksara. Data dikumpulkan menggunakan metode observasi
langsung, dan wawancara. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data
kualitatif yang akan menghasilkan sebuah deskripsi tentang sistem informasi
akuntansi usaha kecil yang telah dikembangkan tersebut. Berdasarkan penelitian
yang dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa saat ini sistem informasi
akuntansi yang dimiliki (UKM) masih sangat sederhana dan belum sistematis dan
belum menjalankan siklus akuntansi dalam menyusun laporan keuangan.
Kata kunci: Sistem Informasi Akuntansi, Usaha Kecil, Laproran Keuangan
ABSTRACT
This study wanted to answer the problem of how the accounting
information system to support the empowerment of small business management.
The approach of this research using the perspective of scope (breadth and depth)
of the topic is a case study research. The subject of this research is some UKM
that exist in street Aksara and the object of research is accounting information
system in small business, in this case become case study is UKM in street Aksara.
Data were collected using direct observation methods, and interviews. This study
uses qualitative data analysis techniques that will produce a description of small
business accounting information system that has been developed. Based on the
research, it can be concluded that: the current accounting information system
owned by small and UKM is still very simple and not systematic and has not run
the accounting cycle in preparing the financial statements.
Keywords: Accounting Information System, Small Business, Financial Statement
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang Penulisan
Dalam menjalankan aktivitasnya usaha seringkali pengelola UKM merasa
kesulitan dalam melakukan pencatatan terhadap apa yang terjadi pada operasional
usahanya. Kesulitan itu menyangkt aktivitas dan penilaian atas hasil yang dicapai
oleh setiap usaha. Apalagi kalau harus dilakukan pengukuran dan penilaian atas
aktivitas yang terjadi dalam kegiatan usaha. Pencatatan dilakukan hanya dengan
menghitung selisih antara uang masuk dengan uang yang keluar, tanpa melihat
pengeluaran uang dari alokasi usaha atau non usaha. Seringkali dalam skala UKM
hasil usaha dikatakan bagus jika pendapatan sekarang lebih tinggi dibandingkan
dengan pendapatan sebelumnya. Padahal indicator dari keberhasilan tidak hanya
diukur dari pendapatan saja, diperlukan pengukuran dan pengelompokan transaksi
atau kegiatan yang terjadi serta pengikhtisaran transaksi-transaksi tersebut. Setiap
Usaha diharapkan mempunyai laporan keuangan untuk menganalisis kinerja
keuangan sehingga dapat memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja
dan arus kas yang bermanfaat bagi pengguna laporan keuangan dalam rangka
membuat keputusan-keputusan ekonomi serta menunjukan pertanggungjawaban
manajemen atas penggunaan sumber daya yang dipercayakan kepada mereka.
Namun praktek akuntansi keuangan pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM)
masih rendah dan memiliki banyak kelemahan, oleh sebab itu penelitian ini
dilakukan guna mengetahui kendala Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dalam
menjalankan siklus akuntansi laporan keuangan.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, penulis tertarik meneliti beberapa UKM
yang ada di jalan Akasara, Maka persoalalan penelitian yang dibahas adalah
1. Bagaimana pemahaman terhadap Standar Akuntansi Keuangan UKM?
2. Kendala apa yang dihadapi UKM dalam pembuatan laporan keuangan?
Tujuan
Untuk mengetahui pemahaman serta kendala UKM terhadap laporan
keuangan
BAB II
KAJIAN TEORI
Landasan Teori
Konsep Dasar Akuntansi
Akuntansi menjadi yang terdepan dan berperan penting dalam
menjalankan ekonomi dan sistem sosial kita. Keputusan-keputusan yang diambil
oleh individu-individu, pemerintah, badan usaha lain ditentukan dalam
penggunanya pada sumber daya yang dimiliki suatu bangsa.Tujuan utama
akuntansi adalah untuk mencatat, melaporkan dan menginterpretasikan data-data
ekonomi untuk digunakan sebagai pengambil keputusan.
Menurut Sadeli dalam Sambuaga (2013:1698) menyatakan “akuntansi sering
dijuluki sebagai bahasa bisnis (the language of business). Perubahan yang cepat
dalam masyarakat telah menyebabkan semakin kompleksnya bahasa tersebut,
yang digunakan untuk mencatat, meringkas, melaporkan, menginterpretasi data
dasar ekonomi untuk kepentingan perorangan, pengusaha, pemerintah, dan
anggota masyarakat lainnya”.
Proses akuntansi adalah dimulai dari transaksi-transaksi yang terjadi dalam suatu
perusahaan, dilanjutkan ke proses pencatatan dari transaksi yang terjadi,
disamping dicatat, transaksi yang terjadi digolongkan ke dalam kelompok
kemudian dilanjutkan pada tahap pengikhtisaran yang menyajikan informasi yang
telah digolong-golongkan ke dalam bentuk laporan seperti yang diinginkan
pemakai. (Soemarso, 2009: 20)
Pengertian Laporan Keuangan
Laporan keuangan dapat dengan jelas memperlihatkan gambaran kondisi
keuangan dari perusahaan. Laporan keuangan yang merupakan hasil dari kegiatan
operasi normal perusahaan akan memberikan informasi keuangan yang berguna
bagi entitas-entitas di dalam perusahaan itu sendiri maupun entitas-entitas lain
diluar perusahaan. Menurut Harahap (2009:105), laporan keuangan
menggambarkan kondisi keuangan dan hasil usaha suatu perusahaan pada saat
tertentu atau jangka waktu tertentu. Adapun jenis laporan keuangan yang lazim
dikenal adalah neraca, laporan laba-rugi atau hasil usaha, laporan perubahan
ekuitas, laporan arus kas laporan posisi keuangan.
Tujuan Laporan Keuangan
Menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2009:3), tujuan laporan keuangan
adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja, serta
perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar
pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Sedangkan menurut Fahmi
(2011:28), tujuan utama dari laporan keuangan adalah memberikan informasi
keuangan yang mencakup perubahan dari unsur-unsur laporan keuangan yang
ditujukan kepada pihak-pihak lain yang berkepentingan dalam menilai kinerja
keuangan terhadap perusahaan di samping pihak manajemen perusahaan.
Hipotesis
Hipotesis penelitian ini adalah jika Usaha Kecil dan Menengah (UKM)
menggunaka siklus akuntansi dalam menyusun laporan keuangan maka
memperoleh pengambilan keputusan dan memperoleh dana secara rinci untuk
memenuhi permitaan konsumen.
BAB III
PEMBAHASAN DAN EVALUASI