JURNAL AKUNTANSI & EKONOMI (JAE)

ISU ISU AKUNTANSI

Jurnal tersebut membahas beberapa permasalahan akuntansi terkait usaha kecil dan
menengah (UKM) atau UMKM di Indonesia. Salah satu permasalahan utama adalah belum
lengkapnya pelaporan keuangan pada UKM. Hal ini disebabkan oleh standar yang
berlebihan, dimana standar pelaporan keuangan yang ada dirasa tidak sesuai dengan
kebutuhan bisnis. Akibatnya, banyak pemilik UKM merasa tidak perlu mematuhi standar-
standar tersebut Permasalahan lainnya adalah persepsi negatif pemilik UKM terhadap
pentingnya pelaporan keuangan.
Persepsi negatif ini mempengaruhi motivasi dalam menyediakan dan membuat
laporan keuangan, sehingga menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas buruk atau
tidak ada Selain itu, kurangnya pencatatan keuangan yang lengkap juga terlihat pada UKM,
dimana sebagian besar informan menyatakan bahwa mereka tidak memiliki pencatatan
keuangan yang lengkap, termasuk laporan laba rugi, perubahan ekuitas, dan neraca.
Kompleksitas proses akuntansi, keterbatasan waktu dan sumber daya, serta kecilnya skala
usaha juga menjadi faktor penyebab rendahnya pelaporan keuangan pada UKM.
Secara keseluruhan, permasalahan akuntansi utama yang diidentifikasi dalam jurnal
ini adalah kurangnya pelaporan keuangan yang lengkap, persepsi negatif terhadap pelaporan
keuangan, dan tantangan dalam memelihara catatan keuangan di UKM. Masalah-masalah ini
dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti standar yang berlebihan, sumber daya yang terbatas,
dan skala usaha yang kecil
TUJUAN
Tujuan utama jurnal ini adalah untuk menganalisis permasalahan akuntansi yang
dihadapi oleh usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia, khususnya di Kabupaten
Pasuruan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan praktik pencatatan keuangan UKM
dan merancang model yang sesuai dengan kondisi eksisting UKM di Kabupaten Pasuruan.
Selain itu, jurnal ini bertujuan untuk menganalisis aliran bisnis global dan merancang
analisis terperinci tentang aktivitas yang berkaitan dengan pembelian, penjualan, dan
pelaporan keuangan. Penelitian ini juga berupaya mengembangkan aplikasi otomatis untuk
lingkup pembelian dan penjualan, termasuk penyelesaian Selain itu, jurnal ini bertujuan
untuk menyelidiki kurangnya pelaporan keuangan di UKM dan dampaknya terhadap daya
saing mereka di pasar global.
Hal ini juga bertujuan untuk memberikan rekomendasi untuk meningkatkan dukungan
dan pelatihan yang diberikan kepada UKM di Indonesia Secara keseluruhan, tujuan jurnal ini
antara lain memahami permasalahan akuntansi pada UKM, merancang model yang sesuai
untuk UKM, menganalisis alur bisnis, dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan
pelaporan keuangan dan dukungan terhadap UKM di Indonesia.
RUMUSAN
Jurnal “Jurnal Akuntansi & Ekonomi (JAE)” membahas permasalahan pelaporan
keuangan pada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Pasuruan. Temuan
penelitian menunjukkan bahwa banyak UMKM yang tidak menghasilkan laporan keuangan
yang lengkap karena dianggap tidak sesuainya standar pelaporan keuangan yang ada untuk
kebutuhan bisnis mereka. Meskipun telah ditetapkan standar akuntansi khusus untuk UMKM
oleh Ikatan Akuntan Indonesia, masih banyak UMKM yang belum mematuhi standar
tersebut. Faktor-faktor seperti rendahnya perputaran usaha, kompleksitas usaha, dan
rendahnya tingkat pendidikan pemilik usaha juga berkontribusi terhadap kurangnya
pelaporan keuangan.
Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, meliputi
pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan kajian pustaka. Hasil
penelitian mengungkapkan bahwa aktivitas pembelian, penjualan, dan pelaporan keuangan
pada UMKM dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti jumlah sumber daya manusia, lokasi
pemasaran, dan skala usaha. Artikel ini juga membahas perlunya sistem akuntansi yang
sederhana namun informatif bagi UMKM, karena kegiatan usahanya berbeda dengan
perusahaan besar yang memerlukan pencatatan yang komprehensif dan rinci. Usulan model
pencatatan keuangan ini bertujuan untuk membantu UMKM dalam memperoleh pinjaman
modal dan mengembangkan usahanya.
Secara ringkas rumusan masalah pada artikel jurnal berkisar pada tantangan yang
dihadapi UMKM di Kabupaten Pasuruan terkait pelaporan keuangan dan mengusulkan model
sistem akuntansi yang disederhanakan namun informatif yang disesuaikan dengan kebutuhan
spesifik UMKM. Temuan penelitian dan model yang diusulkan bertujuan untuk berkontribusi
terhadap pengembangan dan dukungan UMKM di wilayah tersebut.
MANFAAT
Artikel khusus tentang implementasi dan pemodelan sistem akuntansi REA untuk
UKM di Kabupaten Pasuruan memberikan wawasan berharga mengenai tantangan yang
dihadapi UKM dalam memelihara pencatatan keuangan dan perlunya sistem akuntansi yang
disederhanakan namun informatif yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik mereka.
Temuan penelitian dan model yang diusulkan bertujuan untuk berkontribusi terhadap
pengembangan dan dukungan UKM di wilayah tersebut.
Selain itu, dewan redaksi jurnal terdiri dari anggota dari berbagai universitas, yang
menunjukkan beragam keahlian dan perspektif di bidang akuntansi dan ekonomi.
Keberagaman ini dapat memperkaya kualitas dan kedalaman artikel yang dimuat di jurnal.
Selain itu, fokus jurnal pada Studi Akuntansi dan Ekonomi dan penerbitannya dua kali
setahun menunjukkan komitmen untuk menyediakan penelitian terkini dan relevan di bidang
ini. Hal ini dapat bermanfaat bagi para peneliti, akademisi, dan praktisi yang mencari
wawasan dan perkembangan terkini di bidang akuntansi dan ekonomi.
Singkatnya, jurnal "Jurnal Akuntansi & Ekonomi (JAE)" menawarkan manfaat seperti
menyediakan platform untuk artikel ilmiah, menawarkan wawasan berharga mengenai topik
akuntansi dan ekonomi tertentu, menampilkan beragam keahlian melalui dewan editorialnya,
dan memberikan informasi terkini. penelitian di bidang akuntansi dan ekonomi.
KERANGKA KONSEP
Kerangka konseptual dalam jurnal “Jurnal Akuntansi & Ekonomi (JAE)” berkisar
pada analisis dan implementasi sistem akuntansi REA (Resource, Event, Agent) pada usaha
kecil dan menengah (UKM) di Kabupaten Pasuruan. Penelitian bertujuan untuk memberikan
analisis sistematis dan terstruktur terhadap praktik pencatatan keuangan yang digunakan oleh
UKM di wilayah. Studi ini melibatkan proses rinci, termasuk analisis arus bisnis global, arus
dokumentasi, arus sistem, diagram konteks, diagram arus data, dan diagram hubungan entitas.
Proses-proses ini penting untuk memahami kegiatan pencatatan keuangan UKM dan menjadi
dasar analisis sistem REA selanjutnya Kerangka konseptual juga menekankan perlunya
sistem akuntansi yang disederhanakan namun informatif yang disesuaikan dengan kebutuhan
spesifik UKM. Model pencatatan keuangan yang diusulkan bertujuan untuk membantu UKM
dalam memperoleh pinjaman modal dan mengembangkan usahanya.
Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang model yang sesuai dengan
kondisi eksisting UKM di Kabupaten Pasuruan, yang dapat dijadikan dasar untuk
mengembangkan model pencatatan keuangan. aplikasi pencatatan keuangan otomatis Secara
keseluruhan, kerangka konseptual dalam jurnal berfokus pada pemahaman praktik pencatatan
keuangan UKM, merancang model yang cocok untuk UKM, dan menganalisis penerapan
sistem akuntansi REA untuk mengatasi tantangan yang dihadapi UKM di Kabupaten
Pasuruan.
PENGEMBANGAN HIPOTESIS
Jurnal “Jurnal Akuntansi & Ekonomi (JAE)” berfokus pada implementasi dan
pemodelan sistem akuntansi REA pada usaha kecil dan menengah (UKM) di Kabupaten
Pasuruan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan analisis sistematis dan terstruktur
terhadap praktik pencatatan keuangan yang digunakan oleh UKM di wilayah tersebut.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mendeskripsikan praktik pencatatan
keuangan UKM dan merancang model yang sesuai dengan kondisi UKM yang ada di
Kabupaten Pasuruan. Pengembangan hipotesis dalam jurnal ini mungkin berkisar pada
potensi efektivitas sistem akuntansi REA dalam mengatasi tantangan yang dihadapi UKM
dalam memelihara pencatatan keuangan.
Hipotesis yang diajukan dapat berupa efektivitas sistem REA dalam
menyederhanakan pencatatan keuangan UKM, dampak sistem REA terhadap kemampuan
UKM memperoleh pinjaman modal, dan kesesuaian sistem REA dengan kebutuhan spesifik
UKM di Kabupaten Pasuruan. Hipotesis ini dapat diuji melalui analisis temuan penelitian dan
model pencatatan keuangan yang diusulkan Secara keseluruhan, pengembangan hipotesis
dalam jurnal ini kemungkinan akan berfokus pada penilaian potensi manfaat dan efektivitas
sistem akuntansi REA untuk UKM di Kabupaten Pasuruan, berdasarkan temuan penelitian
dan model yang diusulkan.
METODE PENELITIAN
Penelitian dalam jurnal ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian
kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk mengkaji praktik pencatatan keuangan usaha
mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Pasuruan. Analisis kualitatif meliputi
observasi langsung, wawancara, dan survei terhadap pelaku UMKM di wilayah tersebut.
Selain itu, dukungan data diperoleh dari berbagai dokumen tertulis dan literatur untuk
melengkapi temuan penelitian Proses penelitian mencakup langkah-langkah rinci seperti
analisis arus bisnis global, arus dokumentasi, arus sistem, diagram konteks, diagram arus
data, dan diagram hubungan entitas.
 Proses-proses tersebut penting untuk memahami kegiatan pencatatan keuangan
UMKM dan menjadi dasar analisis sistem akuntansi REA (Resource, Event, Agent)
selanjutnya. Secara keseluruhan, metode penelitian yang digunakan dalam jurnal ini
menggunakan pendekatan kualitatif komprehensif, meliputi observasi langsung, wawancara,
dan dukungan data dari dokumen tertulis dan literatur, untuk menganalisis dan memodelkan
praktik pencatatan keuangan UMKM di Kabupaten Pasuruan.
KESIMPULAN
Jurnal “Jurnal Akuntansi & Ekonomi (JAE)” menyediakan platform untuk artikel
ilmiah di bidang akuntansi dan ekonomi, yang mencakup berbagai topik seperti
pengungkapan sukarela, kepatuhan wajib pajak, tata kelola perusahaan, dan nilai keuangan.
Selain itu, edisi terbaru menampilkan analisis implementasi dan pemodelan sistem akuntansi
REA pada usaha kecil dan menengah (UKM) di Kabupaten Pasuruan. Temuan penelitian
menunjukkan bahwa banyak UKM tidak menghasilkan laporan keuangan yang lengkap
karena dianggap tidak sesuainya standar pelaporan keuangan yang ada untuk kebutuhan
bisnis mereka.
Meskipun telah ditetapkan standar akuntansi khusus untuk UKM oleh Ikatan Akuntan
Indonesia, masih banyak UKM yang tidak mematuhi standar tersebut. Faktor-faktor seperti
rendahnya perputaran usaha, kompleksitas usaha, dan rendahnya tingkat pendidikan pemilik
usaha juga berkontribusi terhadap kurangnya pelaporan keuangan. Metodologi penelitian
yang digunakan adalah metode kualitatif, meliputi pengumpulan data melalui observasi,
wawancara, dokumentasi, dan kajian pustaka.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa aktivitas pembelian, penjualan, dan pelaporan
keuangan pada UKM dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti jumlah sumber daya manusia,
lokasi pemasaran, dan skala usaha. Artikel ini juga membahas perlunya sistem akuntansi
yang sederhana namun informatif bagi UKM, karena kegiatan usaha mereka berbeda dengan
perusahaan besar yang memerlukan pencatatan yang komprehensif dan rinci. Model
pencatatan keuangan yang diusulkan bertujuan untuk membantu UKM dalam memperoleh
pinjaman modal dan mengembangkan usahanya.
Kesimpulannya, jurnal ini memberikan wawasan berharga mengenai tantangan yang
dihadapi UKM di Kabupaten Pasuruan terkait pelaporan keuangan dan mengusulkan model
sistem akuntansi yang disederhanakan namun informatif yang disesuaikan dengan kebutuhan
spesifik UKM. Temuan penelitian dan model yang diusulkan bertujuan untuk berkontribusi
terhadap pengembangan dan dukungan UKM di wilayah tersebut. Selain itu, beragamnya
keahlian dan perspektif dewan redaksi memperkaya kualitas dan kedalaman artikel yang
diterbitkan di jurnal, menjadikannya sumber berharga bagi para peneliti, akademisi, dan
praktisi di bidang akuntansi dan ekonomi.
KETERBATASAN
Jurnal “Jurnal Akuntansi & Ekonomi (JAE)” tidak menyebutkan secara eksplisit
batasan penelitian yang dilakukan. Namun perlu diingat bahwa penelitian ini terfokus pada
wilayah tertentu, yaitu Kabupaten Pasuruan, dan temuannya mungkin tidak dapat
digeneralisasikan ke wilayah atau negara lain. Selain itu, metode penelitian kualitatif yang
digunakan mungkin memiliki keterbatasan dalam hal generalisasi dan reproduktifitas. Akan
bermanfaat bagi penelitian di masa depan untuk mengatasi keterbatasan ini dan
mempertimbangkan cakupan geografis dan metodologi yang lebih luas untuk meningkatkan
penerapan temuan.

SARAN
Jurnal "Jurnal Akuntansi & Ekonomi (JAE)" dapat memperoleh manfaat dengan
menyertakan bagian untuk membahas keterbatasan penelitian. Hal ini akan memberikan
transparansi dan membantu pembaca memahami ruang lingkup dan generalisasi temuan.
Selain itu, jurnal ini dapat mempertimbangkan untuk memperluas cakupan geografisnya
dengan memasukkan analisis komparatif dengan UKM di kawasan atau negara lain, sehingga
meningkatkan penerapan dan relevansi penelitian.