A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
DS:
DO:
2. Diagnosa Keperawatan
Perilaku Kekerasan
3. Tujuan
Mengidentifikasi perilaku kekerasan yang di lakukan dan melatih pasien
mengontrol perilaku kekerasan dengan cara verbal.
4. Tindakan Keperawatan
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien
b. Melatih pasien mengontrol PK dengan cara verbal
c. Menganjurkan pasien memasukkan ke dalam jadwal kegiatan harian
B. Strategi Komunikasi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan
1. Fase Orientasi
a. Salam Terapeutik
Assalamu’alaikum!
b. Evaluasi/validasi
“ Sesuai janji saya kemarin sekarang kita ketemu lagi.”
“ Bagaimana pak, sudah di lakukan latihan tarik nafas dalam dan
pukul kasur atau bantal? Apa yang dirasakan setelah melakukan
latihan secara teratur?”
“ Coba saya lihat jadwal kegiatan hariannya”
“ Bagus. Nah kalau tarik nafas dalamnya dilakukan sendiri tulis M,
artinya mandiri; kalau diingatkan suster tulis B, artinya di bantu atau
diingatkan. Nah, kalau tidak dilakukan tulis T, artinya belum bisa
melakukan.”
c. Kontrak
1. Topik
Sesuai janjin kita kemarin, hari ini kita akan latihan cara bicara
untuk mencegah marah?”
2. Waktu
Berapa lama kita berbincang-bincang?Bagaimana kalau 10
menit?”
3. Tempat
“ Mau di mana kita berbincang-bincang? Bagaimana kalau di
tempat yang sama?”
2. Fase Kerja
“ Sekarang kita latihan cara bicara yang baik untuk mencegah marah. Jika
marah sudah disalurkan melalui tarik nafas dalam atau pukul kasur dan
bantal, dan sudah legah maka kita perlu bicara dengan orang yang sudah
membuat kita marah. Ada tiga caranya pak : 1. Meminta dengan baik
tanpa marah dengan nada suara yang rendah serta tidak menggunakan
kata-kata kasar. 2. Menolak dengan baik jika ada yang menyuruh dan
bapak tidak ingin melakukannya, katakan : maaf saya tidak bisa
melakukannya karena sedang ada kerjaan; coba bapak praktekkan. Bagus
pak. 3. Mengungkapkan perasaan kesal, jika ada perlakuan orang lain
membuat kesal bapak dapat mengatakan: ‘Saya jadi ingin marah karena
perkataanmu itu; coba praktekkan, bagus.”
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi
1. Subjektif
“ Bagaimana perasaan bapak setelah kita bercakap-cakap tentang
cara mengontrol marah dengan bicara yang baik?’
2. Objektif
“ Coba bapak sebutkan lagi cara bicara yang baik yang telah kita
pelajari!”
b. Rencana Tindak Lanjut
“ Sekarang mari kita masukkan dalam jadwal. Berapa kali sehari
bapak mau latihan bicara yang baik?Bisa kita buat jadwalnya?” coba
masukkan dalam jadwal latihan sehari-hari, misalnya meminta obat,
uang, dan lain-lain.Bagus nanti coba ya pak!”
c. Kontrak yang akan datang
1. Topik
Kita akan membahas cara yang keempat yaitu dengan cara
spiritual.
2. Waktu
“ Jam berapa pak?, Bagaimana kalau besok jam 10.00 “
3. Tempat
“ Mau di mana pak? Di sini lagi? Baik sampai nanti ketemu besok
ya”
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
DS:
DO:
2. Diagnosa Keperawatan
Perilaku kekerasan
3. Tujuan
Mengidentifikasi perilaku kekerasan yang di lakukan dan melatih
pasien mengontrol perilaku kekerasan dengan cara spiritual.
4. Tindakan Keperawatan
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien
b. Melatih pasien mengontrol PK dengan cara spiritual
c. Menganjurkan pasien memasukkan ke dalam jadwal kegiatan harian
A. PROSES KEPERAWATAN.
1. Kondisi Klien
DS:
DO:
2. Diagnosa Keperawatan
Perilaku kekerasan
3. Tujuan
Membantu Klien mengontrol perilaku kekerasan.
4. Tindakan Keperawatan
a. Mengevaluasi kegiatan latihan fisik 1 dan 2, obat, verbal dan berikan
pujian.
b. Menilai kemampuan yang telah mandiri
c. Menilai apakah PK terkontrol
1). Evaluasi
a) Subjektif