Febrina Indrasari
Program Studi Administrasi Bisnis, Politeknik Negeri Madiun, Indrasari.pnm@gmail.com
Abstrak
Dengan semakin banyaknya volume data yang harus dikumpulkan, diolah, dianalisis, diinterpretasikan,
disimpan dan didistribusikan kepada pengguna, maka pada masa teknologi modern seperti sekarang ini, telah terbukti
bahwa penanganan informasi akan lebih efisien bila dilakukan dengan menggunakan alat-alat elektronik. Kini kearsipan
juga telah memanfaatkan teknologi sebagai alat untuk mengolah, mengakses dan menyebarkan serta melestarikan arsip.
Arsip-arsip yang memiliki nilai guna sekarang telah disajikan dan diakses melalui media elektronik. Dalam penelitian
ini ingin mengetahui sejauh mana pemanfaatan arsip elektronik di Jurusan Administrasi Bisnis Polieknik Negeri
Madiun dan keuntungan apa yang didapatkan dengan mengelelo arsip secara elektronik.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Dimana objek penelitian ini adalah arsip elektronik di
Jurusan Administrasi Bisnis Polieknik Negeri Madiun. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara
dan dokumentasi.. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model analisis interaktif. Hasil dari
penelitian ini adalah proses pengelolaan arsip elektronik pada Jurusan Adbis PNM belum sesuai dengan teori Siklus
Hidup Arsip Elektronik dan Kendala yang dihadapi adalah tidak semua tenaga admin adalah lulusan dari jurusan
administrasi sehingga wajar jika pengetahuan mengenai kearsipan belum mendalam, dan dari pihak PNM belum pernah
memberikan pelatihan kearsipan, selain itu belum tersedia peralatan ataupun software khusus untuk pengelolaan arsip
elektronik
Kata kunci : arsip, arsip elektronik
7
Epicheirisi. Volume 2 Nomor 1 Tahun 2018
meninggalkan arsip manual. Seperti halnya pada Jurusan Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode
Administrasi Bisnis Polieknik Negeri Madiun yang trianggulasi sumber yaitu dengan membandingkan dan
selama ini bertindak sebagai unit pengolah arsip mengecek derajat kepercayaan suatu informasi yang
dikarenakan Polieknik Negeri Madiun menggunakan asas diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda. Cara ini
desentralisasi dimana arsip dikelola oleh unit masing- mengarahkan peneliti agar di dalam pengumpulan data
masing. oleh karena itu, dalam penelitian ini ingin menggunakan beragam sumber data yang tersedia.
mengetahui sejauh mana pemanfaatan arsip elektronik di Artinya, data yang sama atau sejenis, akan lebih mantap
Jurusan Administrasi Bisnis Polieknik Negeri Madiun dan kebenarannya bila digali beberapa sumber yang berbeda
keuntungan apa yang didapatkan dengan mengelelo arsip (Sutopo, 2002 : 77).
secara elektronik sehingga untuk rencana penelitian
kedepan dapat dianilisa oleh peneliti apa yang menjadi HASIL DAN PEMBAHASAN
permasalahan dan solusi dalam pemanfaatan Arsip secara
elektronik di Jurusan Administrasi Bisnis Polieknik Paparan data dalam penelitian ini merupakan paparan
Negeri Madiun data hasil wawancara dan observasi yang dilakukan oleh
peneliti mulai dari bulan Juli sampai dengan September
METODE 2017. Adapun Observasi dilakukan oleh dua orang
Observer yang menjadi tim dalam penelitian ini
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif sedangkan wawancara dilakukan kepada tiga orang yang
kualitatif, yaitu suatu bentuk penelitian yang bermaksud bekerja sebagai tenaga administrasi pada Jurusan
untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Madiun.
subyek penelitian secara holistik dan dengan cara
deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa pada suatu Wawancara dilakukan secara terpisah antar informan
konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan dan peneliti melakukan pendekatan terhadap informan
berbagai metode yang alamiah (Moleong, 2005: 6). Dalam agar informan merasa nyaman sehingga mampu
penelitian kualitatif , peneliti sendiri atau dengan bantuan memberikan jawaban dan data senyata mungkin. adapun
orang lain merupakan alat pengumpul data utama hasil wawancara tersebut sebagai berikut.
(instrument).
Untuk pertanyaan pertama mengenai seberapa besar
Penelitian ini dilaksanakan pada Bagian Administrasi pengetahuan informan mengenai arsip, dari ketiga
jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Madiun informan mendeskripsikan arsip adalah berkas berupa file
yang terletak di jalan serayu no 84 Madiun. hal ini atau dokumen. Disini dapat disimpulkan bahwa ketiga
dikarenakan sistem yang diterapkan dalam pengelolaan informan mengetahui apa yang dimaksud dengan arsip.
kearsipan di Politeknik Negeri Madiun berupa asas
desentralisasi sehingga arsip dikelola dan disimpan pada Untuk pertanyaan kedua mengenai pengetahuan arsip
masing-masing unit. manual dan elektronik, dari ketiga informan menyatakan
bahwa arsip manual merupakan berkas berupa file atau
Proses pengumpulan data dapat diubah dan hal itu dokumen yang masih dalam bentuk fisik sedangkan arsip
bergantung pada situasi.Berikut adalah teknik elektronik Berkas berupa file atau dokumen yang sudah
pengumpulan data yang digunakan dalam peneliti yaitu dalam bentuk elektronik. Dapat disimpulkan bahwa
observasi dan wawancara. Dalam observasi ini peneliti informan memahami arsip manual dan elektronik hanya
mengamati secara langsung aktivitas kearsipan yang sebatas pada wujudnya belum sampai pada pengelolaanya
dilakukan pada bagian administrasi jurusan Administrasi
Sedangkan menurut informan perbedaan arsip manual
Bisnis Politeknik Negeri Madiun. Dalam penelitian ini
dengan arsip elektronik adalah pada wujudnya
informan yang diwawancara adalah staff Administrasi
“manual adalah cara penyimpanan dokumen dalam
jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Madiun-
bentuk cetakan kertas, kartu, buku, dan lain sebagainya,
yang terdiri dari tiga orang.
yang membutuhkan perawatan khusus dan biasanya
disimpan dalam odner, rak, filing cabinet sehingga
Pemilihan Responden pada penelitian ini adalah
membutuhkan tempat yang luas Sedangkan Arsip
responden yang setiap harinya berhubungan langsung
elektronik adalah cara penyimpanan dokumen dalam
dengan pengelolaan kearsipan elektronik dijurusan
bentuk softfile dalam suatu komputer, CD, atau server,
Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Madiun.
sehingga tidak begitu memerlukan tempat yang luas”
dapat disimpulkan bahwa ketiga informan mampu
Dalam penelitian kualitatif, proses analisis data
membedakann antara arsip manual dan elektronik.
dilakukan sejak peneliti memasuki lapangan, selama di
lapangan, dan setelah selesai di lapangan. Atau dengan
Pertanyaan selanjutnya mengenai lebih mudah mana
kata lain, analisis dilakukan pada saat pengumpulan data
mengelola arsip manual dengan arsip elektronik. ketiga
berlangsung, dan setelah selesai pengumpulan data dalam
informan sepakat bahwa arsip elektronik, karena lebih
periode tertentu. Teknik analisis data dalam penelitian ini
efisien sedangkan menurut salah satu informan lebih
menggunakan model analisis interaktif.
mudah mengelola arsip elektronik, sebab dengan arsip
elektronik kita dapat melakukan penghematan ruang, dan
8
Pengelolaan Arsip Elektronik Pada Bagian Administrasi Jurusan Administrasi Bisnis
Politeknik Negeri Madiun
dapat mempermudah proses penemuan kembali arsip yang manual sudah baik, semua arsip bisa tercover
kita butuhkan. dengan tepat dan rapi sedangkan menurut
informan 2
Pertanyaan selanjutnya sudah berapa lamakah
mengelola arsip, ketiga informan rata-rata mengelola arsip
“Untuk arsip manual sudah berjalan dengan
selama dua tahun sejak diterima bekerja di Politeknik
Negeri Madiun. Ketiga informan diterima pada tahun baik, kami menyimpan dokumen berdasarkan
yang sama. Akan tetapi mengenai Pernahkah waktu, kegunaan, dan informasi yang
mendapatkan pelatihan mengenai kearsipan baik dari terkandung dalam dokumen tersebut.” sumber :
pihak kampus ataupun dari luar semua informan sama wawancara agustus 2017)
sekali belum pernah mendapatkan pelatihan kearsipan.
maka dapat disimpulkan bahwa proses
Pertanyaan selanjutnya Dari mana Anda memperoleh penciptaan arsip manual telah dilaksanakan pada
pengetahuan kearsipan adapun jawaban dari informan
jurusan administrasi bisnis dan disimpan
pertama mendapatkan pengetahuan dari membaca buku,
informan kedua mendapatkan pengetahuan dari bangku menggunakan sistem subjek serta kronologi.
perkuliahan sedangkan informan yang ketiga memperoleh
pengetahuan kearsipan dari teman kerja. dapat Pertanyaan ketiga mengenai bagaimana
disimpulkan bahwa informan belum pernah mendapatkan proses penciptaan arsip dengan cara
pelatihan ataupun penyamaan persepsi mengenai transformasi digital sering disebut proses
kearsipan. mereka hanya sebatas pengetahuan yang digitalisasi, dimana digitalisasi mempunyai arti
didapatkan secara otodidak dan dari bangku perkuliahan. secara umum adalah proses penciptaan arsip
elektronik dari arsip konvensional, informan 1
Dalam pengelolaan arsip terbagi dalam tahap
penciptaan dan pengelolaan serta penyimpananya. data dan 3 menyatakan “dengan memetakan arsip
yang diperoleh pada hasil wawancara peneliti konvensional terlebih dahulu, kemudian baru di
kelompokkan kedalam dua bagian tersebut agar lebih scan lewat printer dan diarsip secara elektronik”
mudah untuk dipahami dan diulas. sedangkan menurut informan 2 “dalam proses
a. Proses Penciptaan penciptaan arsip elektronik kami biasa
menggunakan printer dengan scanner dan
Untuk pertanyaan pertama mengenai menyimpannya dalam format .pdf atau .jpg.”.
bagaimana proses penciptaan arsip elektronik Maka dapat disimpulkan bahwa arsip dengan
pada jurusan Administrasi Bisnis Politeknik cara transformasi digital telah dilakukan
Negeri Madiun informan 1 menjelaskan bahwa dijurusan administrasi bisnis dengan cara
sudah mulai diciptakan, meskipun belum melakukan scan dengan scanner pada arsip
menyeluruh. sedangkan menurut informan 2 manual dan kemudian disimpan secara digital
menggunakan computer.
“Sejauh ini penciptaan arsip elektronik pada
Jurusan Administrasi Bisnis belum sepenuhnya Pertanyaan berikutnya mengenai tahap
dijalankan, kami baru mengarsip beberapa pemilihan arsip pada jurusan administrasi bisnis
dokumen kedalam komputer dan siakad.” menurut informan 1,2 dan 3
(sumber : wawancara agustus 2017)
“memperhatikan beberapa hal antara lain
menurut informan 3 penciptaan arsip elektronik pemilihan berdasarkan waktu berarti arsip
sudah dilaksanakan pada jurusan Administrasi dipilih berdasarkan pada waktu pengeloaan
bisnis. Berdasarkan pernyataan diatas dapat arsip. Terkadang juga berdasarkan kegunaan,
disimpulkan bahwa jurusan Administrasi bisnis berarti arsip dipilih berdasarkan seberapa
sudah melakukan penciptaan arsip elektronik tingkat penggunaan arsip, sering digunakan apa
namun belum menyeluruh, masih terdapat arsip tidak. serta arsip juga dilakukan pemilihan
yang diciptakan secara manual. berdasarkan informasi berarti pemilihan arsip
dengan mempertimbangkan isi kandungan
Pertanyaan kedua mengenai bagaimana informasi arsip.”
proses penciptaan arsip manual pada jurusan
Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Madiun Pertanyaan berikutnya mengenai bagaimana
didapatkan jawaban menurut informan 1 dan 3 proses Pemindaian arsip manual menjadi arsip
menurut informan proses penciptaan arsip elektronik di jurusan Administrasi Bisnis
9
Epicheirisi. Volume 2 Nomor 1 Tahun 2018
Politeknik Negeri Madiun, informan 1 rasa belum ada pemberian indeks elektronis”
menjawab “Arsip fisik di petakan berdasarkan sedangkan menurut informan 2 “Sebatas
waktu, Scanning arsip menggunakan printer, penamaan berdasarkan kelompok dokumen”.
Berdasarkan penjelasan di atas maka dapat
Upload arsip ke sistem” sedangkan informan 2
disimpulkan bahwa proses pemberian indeks
dan 3 menjawab belum dilaksanakan oleh seluruh tenaga admin,
hanya dilaksanakan oleh satu tenaga admin dan
“proses pemindaian sejauh ini berjalan dengan proses pemberian indeks Sebatas penamaan
baik, karna printer dengan scanner kami masih berdasarkan kelompok dokumen.
sangat baik untuk digunakan. Hanya saja tidak
dapat digunakan secara bersamaan, dan Pertanyaan kedua Apakah indeks yang dibuat
jumlahnya terbatas.” dapat memberikan informasi yang lengkap
mengenai data dokumen, seperti penulis, nomor
referensi, atau tanggal dibuatnya, ketiga informan
dapat disimpulkan bahwa proses Pemindaian
mengungkapkan bahwa belum ada pemberian
arsip manual menjadi arsip elektronik di jurusan indeks elektronis sehingga para informan tidak
Administrasi Bisnissudah dilaksanakan dan bisa menjawab pertanyaan ini.
disimpan berurutan berdasarkan waktu
pemindaian. proses pemindaian menggunakan Pertanyaan ketiga apakah data yang
printer sekaligus scanner dengan jumlah yang ditampilkan, dicetak, dibagi, dan disimpan secara
terbatas. komputerisasi? sehingga memberikan keuntungan
besar karena membuat isi dokumen menjadi aktif.
informan 1 dan 2 menjawab “Iya, terkomputeriasi
Kemudian Setelah selesai proses dalam sistem siakad” sedangkan informan 3
pemindaian,Apakah dilakukan penyesuaian menjawab “tidak” perbedaan pendapat ini
nama file dengan mengikuti jenis arsip, fond dikarenakan ketiga informan memiliki pandangan
arsip, nomor urut daftar, nomor urut arsip dan dan pengetahuan yang berbeda mengenai
nomor urut lembar arsip.? menurut informan 2 pengelolaan kearsipan elektronik.
“Ya, akan tetapi kami hanya melakukan Pertanyaan keempat apakah Sistem yang
digunakan memungkinkan pengambilan data
penyesuaian nama file mengikuti nama
dengan mencari kata atau frase dalam teks, dengan
dokumennya dan mungkin menambahkan lokasi folder atau dengan informasi kartu indeks?
tanggal atau NPM/NIP/NIDN dan nama pribadi ketiga informan menjawab iya, akan tetapi tidak
pemilik dokumen tersebut. menggunakan sistem kearsipan elektronik tapi
memang merupakan sistem atau fitur dari
Setelah arsip hasil pemindaian disesuikan computer.
dengan arsip aslinya dilakukan pendaftaran atau
pembuatan daftar. Dalam daftar yang dibuat Pertanyaan kelima apakah dokumen dapat
dibaca dan tindakan apa yang dapat dilakukan atas
dicantumkan informasi tentang nomor urut arsip
dokumen tersebut tergantung pada tingkat
dan disesuaikan dengan daftar pertelaan arsip keamanannya, yang dapat dikontrol dengan sistem
(DPA) komputerisasi dokumen informan 1 dan 3
menjawab “Iya, karena ada akses dari admin”
Pertanyaan selanjutnya mengenai bagaimana sedangkan informan 3 menjawab “Dapat dibaca,
proses dalam pembuatan berita acara proses akan tetapi tidak dapat mengontrol keamanannya”.
digitalisasi dari arsip konvensional kedalam
Sistem Manajemen Dokumen Elektronik
arsip elektronik ternyata dijurusan administrasi
merupakan sistem pengelolaan arsip yang
bisnis belum dilaksanakan sama sekali, hal ini dilakukan oleh setiap pegawai kantor dalam
diungkapkan oleh ketiga informan. bentuk penciptaan arsip dan penyimpanan berbasis
komputer. Sistem ini dilakukan menggunakan
b. Penyimpanan dan Sistem Pengarsipan program aplikasi komputer yang biasa digunakan
dalam pekerjaan kantor, seperti word processing,
Dalam proses penyimpanan dan sistem spread sheet,publisher, dan program aplikasi
pengarsipan peneliti mengajukan 7 pertanyaan perkantoran yang lain. Sejauh ini pelaksanaan
kepada ketiga informan. untuk pertanyaan pertama pada Jurusan Administrasi Bisnis menggunakan
bagaimana proses pemberian indeks elektronis di aplikasi siakad yang berbasis pada website dan
jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Sudah berjalan dengan baik.
Madiun, untuk informan 1dan 3 menjawab “Saya
10
Pengelolaan Arsip Elektronik Pada Bagian Administrasi Jurusan Administrasi Bisnis
Politeknik Negeri Madiun
11
Epicheirisi. Volume 2 Nomor 1 Tahun 2018
DAFTAR PUSTAKA
Adam, A. (2007). Implementing belectronic document
and record management systems. Boca
Raton, New York: Auerbach Publications,
Taylor & Francis Group.
12