Beberapa Penyebab Bulu Anjing Rontok

Kerontokan pada bulu anjing atau yang biasa disebut dengan shedding, merupakan hal yang
sering terjadi. Seringkali terjadi pada jenis anjing berbu;u panjang. Kerontokan yang parah dapat
membuat bulu menjadi tipis dan permukaan kulit menjadi gundul sehingga akan mengurangi
keindahan bulu anjing. Oleh sebab itu, banyak pemilik anjing berbulu panjang yang khawatir
tenatang kesehatan kulit dan bulu anjing mereka. Namun apa yang sebenarnya menjadi penyebab
kerontokan pada rambut anjing?

 Perubahan Iklim
Perubahan iklim seringkali menyebabkan anjing mengalami kerontokan bulu (shedding) secara
alamiah. Kerontokan bulu akibat perubahan iklim biasanya terjadi pada masa peralihan dari iklim
yang dingin ke panas.Perubahan iklim dari dingin ke panas membuat metabolisme tubuh anjing
merontokkan bulu-bulunya untuk menyesuaikan diri dengan iklim yang ada. Kejadian seperti ini
biasanya terjadi pada anjing Siberian Husky.

 Masa Pertumbuhan
Shedding atau kerontokan bulu juga biasanya terjadi pada anjing dalam masa pertumbuhan.
Puppies yang beranjak remaja seringkali mengalami shedding. Sedding terjadi saat usia mereka
menginjak 4 - 6 bulan.

 Infeksi Kutu
Kutu bisa saja menjadi penyebab kerontokan pada bulu anjing anda. Cermati permukaan kulit dan
bulu-bulunya. Infeksi kutu tidak hanya membuat bulu rontok namun juga menimbulkan alergi pada
kulit, rasa gatal, luka pada kulitnya akibat garukan, dan kebotakan.

 Alergi Makanan
Alergi seringkali terjadi pada anjing. Seringkali anjing mengalami alergi karena makanan yang ia
konsumsi mengandung zat yang tidak dapat ia cerna dengan baik atau merupakan zat alergenik
pada tubuhnya. Zat tersebut biasanya berupa biji-bijian yang tidak dapat dicerna saluran
pencernaan anjing maupun intoleransi terhadap jenis sumber protein tertentu, misalnya protein dari
daging ayam. Alergi dapat menyebabkan kerontokan bulu, kemerahan pada kulit, dan gatal-gatal
yang juga mengganggu kenyamanan anjing.

 Stress
Stres yang dialami anjing dalam waktu panjang juga dapat membuat anjing mengalami kerontokan
bulu. Stress dapat disebabkan oleh pemilik anjing yang sering meninggalkan anjingnya sendirian,
anjing yang selalu dikandangkan, ataupun anjing yang kurang exercise.

 Penyakit kulit
Penyakit kulit seringkali dijumpai pada hewan peliharaan di beberapa fase kehidupan, tak terkecuali
pada anjing. Terjadinya penyakit kulit dapat disebabkan oleh banyak hal misalnya lingkungannya
yang kurang ideal (terlalu lembab, terlalu panas, kotor, berair, dll), sistem imun tubuh anjing sendiri
yang sedang turun, maupun karena infeksi bakteri atau jamur yang masuk. Contoh dari penyakit
kulit yang sering dialami oleh anjing meliputi demodex, hotspot, scabies, dan ringworm.