Anda di halaman 1dari 6

Sistematika penulisan

1.9.1. Bagian Depan


1. Halaman Kulit Luar (Sampul Depan/Outer Cover)
Sebagai halaman terdepan yang pertama terbaca dari suatu karya
ilmiah, Halaman Kulit Luar harus dapat memberikan informasi singkat, jelas
dan tidak bermakna ganda (ambigu) kepada pembaca tentang karya ilmiah
tersebut yang berupa judul, jenis karya ilmiah (skripsi/tesis/disertasi),
identitas penulis, institusi, dan tahun pengesahan.
2. Halaman Judul (Inside Cover)
Secara umum informasi yang diberikan pada Halaman Judul sama
dengan Halaman Kulit Luar, tetapi pada Halaman Judul, dicantumkan
informasi tambahan, yaitu untuk tujuan dan dalam rangka apa karya ilmiah
itu dibuat.
3. Halaman Pengesahan (Approval Page)
Halaman Pengesahan berfungsi untuk menjamin keabsahan karya
ilmiah atau pernyataan tentang penerimaannya, khususnya skrispi, tesis, dan
disertasi, oleh institusi penulis.
4. Pernyataan Originalitas (Statement of Originality)
Halaman ini berisi pernyataan tertulis dari penulis bahwa tugas akhir
yang disusun adalah hasil karyanya sendiri dan ditulis dengan mengikuti
kaidah penulisan ilmiah.
5. Halaman Motto dan atau Persembahan
Halaman ini berisi perihal motto dan atau pihak-pihak yang ingin
dipersembahkan karya ilmiah ini.
6. Abstrak (Abstract) berbahasa Indonesia
Abstrak merupakan ikhtisar suatu tugas akhir yang memuat
permasalahan, tujuan, metode penelitian, hasil, dan kesimpulan. Abstrak
dibuat untuk memudahkan pembaca mengerti secara cepat isi tugas akhir
untuk memutuskan apakah perlu membaca lebih lanjut atau tidak.
7. Abstrak (Abstract) berbahasa Inggris
Abstract is an overview of a final assignment that contains problems,
objectives, research methods, results, and conclusions. Abstracts are made
to make it easier for readers to quickly understand the contents of the final
assignment to decide whether to read further or not.
8. Kata Pengantar (Preface)
Halaman Kata Pengantar memuat pengantar singkat atas karya ilmiah.
Halaman Kata Pengantar juga dapat memuat ucapan terima kasih atau
penghargaan kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam penyusunan
tugas akhir. Sebaiknya, ucapan terima kasih atau penghargaan tersebut juga
mencantumkan bantuan yang mereka berikan, misalnya bantuan dalam
memperoleh masukan, data, sumber informasi, serta bantuan dalam
menyelesaikan tugas akhir.
9. Daftar Isi (Table of Contents)
Daftar Isi memuat semua bagian tulisan beserta nomor halaman
masing-masing, yang ditulis sama dengan isi yang bersangkutan. Biasanya,
agar daftar isi ringkas dan jelas, subbab derajat ke dua dan ke tiga boleh tidak
ditulis.
10. Daftar Tabel (List of Table)
Daftar tabel, gambar, dan daftar lain digunakan untuk memuat nama
tabel, gambar, dan sebagainya yang ada dalam tugas akhir. Penulisan nama
tabel, gambar, dan sebagainya menggunakan huruf kapital di awal kata (title
case).
11. Daftar Gambar (List of Figure)
Daftar tabel, gambar, dan daftar lain digunakan untuk memuat nama
tabel, gambar, dan sebagainya yang ada dalam tugas akhir. Penulisan nama
tabel, gambar, dan sebagainya menggunakan huruf kapital di awal kata (title
case).
1.9.2. Bagian Isi (Contents)
BAB I Pendahuluan (Introduction)
1.1 Latar Belakang Masalah (Background/Rationale)
Latar belakang masalah disusun berdasarkan pola berpikir deduktif
(dari umum ke khusus) yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Artinya, peneliti mengemukakan fenomena yang bermasalah secara umum
kemudian ke masalah secara khusus dengan cara mengidentifikasikan
masalah. Selain itu, pada bagian ini pun perlu dikemukakan alasan atau
argumentasi mengenai pentingnya penelitian. Masalah yang teridentifikasi
mungkin banyak. Karena itu, agar penelitian lebih terfokus pada pemecahan
masalah yang dianggap relatif lebih penting oleh peneliti, pada bagian latar
belakang masalah ini perlu pula dilakukan penjelasan ruang lingkup
masalah.
1.2 Identifikasi Masalah (Identification Problems)
Dari latar belakang masalah, pada bagian ini perlu menginventarisir
permasalahan dari proses pengenalan masalah untuk mengetahui poin-poin
yang ada dalam objek penelitian agar lebih jelas dalam menentukan proses
pembahasaan selanjutnya.
1.3 Rumusan Masalah (Research Problems)
Masalah yang telah diidentifikasi dan telah dijelaskan ruang lingkup
pada bagian sebelumnya, pada bagian ini dirumuskan masalah-maslah yang
diduga mampu diselesaikan peneliti berdasarkan kompetensi dan keadaan
sumber daya lainnya. Rumusan masalah boleh dalam bentuk kalimat
pertanyaan yang operasional (terukur). Selain itu, rumusan masalah
hendaknya menunjukkan hubungan yang rasional dan fungsional.
1.4 Batasan Masalah (Scope)
Batasan masalah adalah penjelasan secara terukur sebagai upaya
membatasi ruang lingkup masalah yang telah disinggung dalam latar
belakang, yang terlalu luas atau lebar sehingga penelitian itu lebih bisa
fokus untuk dilakukan. Hal ini dilakukan agar pembahasannya tidak terlalu
luas kepada aspek-aspek yang jauh dari relevansi sehingga penelitian itu
bisa lebih fokus untuk dilakukan.
1.5 Tujuan Penelitian (Objectives)
Dalam tujuan penelitian disajikan hasil yang ingin dicapai setelah
penelitian selesai dilakukan. Karena itu, rumusan tujuan penelitian harus
relevan dengan rumusan masalah (misalnya untuk mengetahui,
mendeskripsikan). Jumlahnya minimal sama dengan rumusan masalah, dan
dirumuskan dalam bentuk kalimat pernyataan.
1.6 Manfaat Penelitian (Significance)
Manfaat penelitian yang harus dijelaskan pada bagian ini adalah
manfaat praktis dan manfaat teoretis hasil penelitian yang dilakukan.
Manfaat teoretis artinya hasil penelitian hendaknya memiliki manfaat bagi
pengembangan ilmu (mendukung, mengembangkan, atau menggugurkan
teori yang ada). Manfaat praktis artinya hasil penelitian memiliki manfaat
yang dapat diaplikasikan oleh perseorangan, kelompok, atau lembaga
masyarakat yang membutuhkan.
1.7 Pertanyaan Penelitian (Research Questions)
Bentuk pertanyaan sederhana yang meliputi hubungan dua atau lebih
variablevariabel yang digunakan, misalnya metode/algoritma yang
digunakan untuk penyelesaian permasalahan dalam topik permasalahan.
Pertanyaan penelitian adalah pertanyaan yang disusun dalam rumusan
masalah dalam bentuk kalimat pertanyaan yang harus/ wajib dijawab pada
Kesimpulan.
1.8 Metodologi Penelitian (Research Methodology)
1.8.1. Metode Pengumpulan Data (Data Collection Method)
Metode yang akan digunakan dalam pengumpulan data penelitian
yang sesuai dengan karakteristik penelitian serta alasan pemilihan
metode tersebut.
1.8.2. Metode Pemecahan Masalah (Problem Solving Method)
Metode yang akan digunakan dalam pemecahan masalah
penelitian yang sesuai dengan karakteristik penelitian serta alasan
pemilihan metode tersebut.
1.8.3. Metode Pengembangan Sistem (Systems Development Method)
Metode yang akan digunakan dalam pengembangan sistem yang
sesuai dengan karakteristik penelitian sebagai implementasi dari
pemecahan masalah serta alasan pemilihan metode tersebut.
1.9 Sistematika Penulisan (Writing Systems)
Dalam penulisan skripsi tidak ada sistematika penulisan yang
dipandang terbaik. Sistematika penulisan disusun dengan berbagai
pertimbangan, baik rasioalisasi maupun keilmiahannya. Pada bagian
sistematika penulisan biasanya ditambah sesuai dengan kebutuhan
fakultas.

BAB II Landasan Teoretis (Theoretical Base)


2.1.Teori-teori terkait bahasan penelitian (Relevan Theories)
Teori- teori penunjang yang relevan dengan penelitian yang dapat
diacu dari Judul dan Pertanyaan Penelitian. Teori-teori yang dihadirkan
harus memenuhi batas keterbaruan yaitu maksimal 5 tahun ke belakang
dari tahun dilakukannya penelitian. Teori-teori diutamakan adalah hasil
penelitian, kemudian buku-buku teks dan prosiding-prosiding seminar.
2.2.Penelitian sebelumnya (Previous Work)
Penelitian-penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian
yang dilakukan oleh penyusun saat ini. Terhadap beberapa penelitian
tersebut diharapkan dapat menemukan alternatif solusi dengan
menggunakan, memodifikasi dan atau menemukan model baru.
2.3.Kerangka Teoretis (Theoritical Framework)
Kerangka acuan yang digunakan oleh peneliti yang merupakan
hasil sintesa dari teori-teori yang relevan dan analisis penelitian-
penelitian terdahulu, yang kemudian dibandingkan sebagi
kemungkinan-kemungkinan solusi bagi penelitian yang dilakukan.

BAB III Analisis dan Perancangan (Analysis and Design)


3.1.Analisis Sistem (System Analysis)
Analisis terhadap permasalahan baik objek maupun subjek
penelitian. Dilakukan menggunakan suatu metode analisis, untuk
mendapatkan data dan informasi sebagai bahan dalam mencari model
penyelesaian masalah dan kemungkinan implementasi model tersebut
dalam sistem yang dapat digunakan.
3.2.Perancangan Sistem (System Design)
Perancangan sistem yang dilakukan untuk menerapkan model
penyelesaian masalah yang telah ditemukan dan dianalisis. Dilakukan
menggunakan suatu metode perancangan sistem.

3.3.Perancangan Antar Muka (Interface Design)


Perancangan antar muka dilakukan agar model yang telah
dityeramkan dalam sebuah sistem, mampu memenuhi standar Antar
Muka Pengguna (User Interface/UI) dan Pengalaman Pengguna dalam
penggunaan teknologi (User Experience/UX).
BAB IV Pengujian dan Implementasi (Testing and Implementations)
4.1.Pengujian Sistem (System Testing)
Pengujian sistem dilakukan untuk mengukur keselarasan fungsi
logika, mekanisme operasional sebuah aplikasi dan atau sistem.
Dilakukan menggunakan suatu metode pengujian aplikasi dan atau
sistem.
4.2.Implementasi Sistem (System Implementations)
Uji implementasi sistem dilakukan untuk mengukur tingkat
efisiensi dan efektifitas penerapan sebuah aplikasi dan atau sistem bagi
pengguna. Dilakukan menggunakan suatu metode pengukuran efisiensi
dan efektifitas penerapan sistem.

BAB V Simpulan dan Saran (Conclusion and Suggestion)


5.1.Simpulan (Conclusion)
Simpulan penelitian adalah pernyataan singkat tentang hasil
analisis deskripsi dan pembahasan tentang hasil pengetesan hipotesis
yang telah dilakukan di BAB sebelumnya. Simpulan berisi jawaban atas
pertanyaan penelitian yang diajukan pada bagian rumusan
masalah.Keseluruhan jawaban hanya terfokus pada ruang lingkup
pertanyaan dan jumlah jawaban disesuaikan dengan jumlah rumusan
masalah yang diajukan.

5.2.Saran (Suggestion)
Saran adalah suatu yang diberikan kepada pembaca yang
didasarkan atas hasil temuan dalam studi yang telah dilakukan dan bukan
berupa pendapat atau tinjauan idealis pribadi peneliti. Saran hanya berisi
rekomendasi yang dirumuskan oleh peneliti namun bukan untuk
menjawab permasalahan dalam pokok penelitian, saran dirumuskan
berdasarkan penelusuran yang menurut penulis dapat bermanfaat secara
praktis maupun bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan
berdasarkan kedekatan objek.

Anda mungkin juga menyukai