Pendahuluan
Pada umumnya, 54,2% ubi kayu di Indonesia dijadikan sebagai bahan pangan karbohidrat.
Persentase yang besar tersebut menunjukkan bahwa, ubi kayu dapat dijadikan sumber tepung
untuk subtitusi tepung gandum dan jagung dalam pembuatan sereal. Oleh karena itu, perlu
dilakukan pengujian untuk mengetahui komposisi bahan yang baik sehingga diperoleh sereal yang
bernutrisi dan nikmat. Selain itu, perlu ditambahkan bahan-bahan lain agar diperoleh sereal yang
bernutrisi.
Proses pemanfaatan ubi kayu belum dilakuakan secara optimal. Dimana ubi kayu hanya
diolah dengan direbus, digoreng maupun dibuat keripik. Bahkan sejumlah daerah hanya
menjadikan ubi kayu untuk makanan ternak. Oleh karena itu ubi kayu atau singkong perlu
dimanfaatkan secara optimal seperti dijadikan tepung mocaf untuk bahan baku pembuatan sereal.
Selain itu, juga dengan memanfaatkan tepung kacang merah dengan tujuan subtitusi tepung terigu
dan gandum serta manambah nilai nutrisi dari sereal.
Sereal dari tepung mokaf ubi kayu merupakan salah satu produk pengembangan yang
berbasis pati yang mudah dicerna dan bebas dari gluten. Sereal singkong ini merupakan inovasi
penggunaan ubi kayu yang dijadikan tepung mokaf untuk mengurangi ketergantungan terhadap
konsumsi gandum. Tepung mokaf juga merupakan tepung yang mampu menghemat penggunaan
minyak goring karena bersifat tidak mudah menyerap minyak. Produk ini merupakan salah satu
produk gluten free yang aman dikonsumsi oleh orang-orang mengidap penyakit autis atau
Alzheimer.
Tujuan
1. Mensubtitusi tepung terigu dan tepung gandum
2. Menetralisir ketergantungan akan impor gandum
3. Produk sereal yang dapat menggantikan ketergantungan akan beras
Metode
Bahan
Timbang tepung mocaf, tepung kacang merah, susu bubuk skim, dan
mentega sesuai takaran yang dibutuhkan.
Sereal