Disusun oleh
Latar Belakang
Hasil Pengamatan
[Terlampir]
Pembahasan
Mie merupakan produk pangan non beras yang terbuat dari tepung
terigu dengan atau tanpa penambahan bahan tambahan lain. Pada umumnya mie
berbentuk pilinan memanjang dengan diameter 0.07 – 0.125 inchi yang dibuat
dengan bahan baku terigu atau tanpa tambahan kuning telur. Selain tepung terigu,
bahan baku lainnya dalam pembuatan mie adalah air dan garam-garam seperti
NaCl, natrium karbonat, kalium karbonat atau kalium tripoliphospat. Berdasarkan
ukuran diameter, produk mie dibedakan menjadi tiga. Yaitu Spaghetti (0.11-0.27
inchi), Mie (0.07-0.125 inchi), dan Vermiseli (kurang dari 0.04 inchi). Sedangkan
berdasarkan bahan baku, produk mie dibagi menjadi dua, yaitu mie (noodle) dari
bahan tepung, terutama tepung terigu dan mie transparant (transparance noodle)
berasal dari bahan pati, misalnya Soon (dari pati beras) dan mie Cina (Wiersema
1992). Sifat khas mie adalah elastis dan kukuh dengan lapisan permukaan yang
tidak lembek dan tidak lengket. Oleh karena itu diperlukan praktikum ini guna
mempelajari dalam pembuatan mie, penggunaan jenis tepung merupakan salah
satu faktor yang sangat penting karena erat kaitannya dengan tekstur mie yang
dihasilkan.
Pada praktikum pembuatan mie dilakukan enam jenis mie, yaitu mie
berbahan tepung terigu, campuran tepung terigu dan tepung tapioka, kimpul,
jagung, campuran tepung terigu dan tepung beras, dan levinda. Pada dasarnya
proses pembuatan mie dari keenambahanini sama, hanya saja bahan non terigu
kandungan glutennya rendah sehingga perlu ditambahkan suatu larutan yang
memiliki kemampuan untuk merekatkan antara adonan sehingga terbentuk adonan
yang kalis.Pada pembuatan mie dengan bahan dasar terigu, adonan ditambahkan
CMC yang berguna sebagai pengembang. Setelah adonan kalis dan dilakukan
pemotonganmaka mie direbus didalam air yang telah dipanaskan. Pada saat
pemanasan ini teksturmie akan menjadi lebih halus dan mengembang jika
dibandingkan pada saat sebelumdirebus hal ini dikarenakan pengaruh swelling
power pati yang bereaksi dengan panassehingga mie mengembang dan pati
mengeluarkan lapisan lilin pada
permukaansehinggateksturmiemenjadilebihhalus.Setelahperebusanmieditambahka
nminyak goring, hal ini dilakukan untuk mencegah lengketnya lembaran mie.
PENUTUP
Simpulan
Saran
DAFTAR PUSTAKA