Anda di halaman 1dari 11

TES POTENSI AKADEMIK (TPA)

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 1 – 7!

Bacharuddin Jusuf Habibie merupakan nama lengkap dari BJ Habibie. Beliau lahir
pada 25 Juni 1936 di Kota Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Presiden ketiga Indonesia ini
menempuh pendidikan SMA di SMAK Dago, Kota Bandung pada tahun 1954. Ia kemudian
melanjutkan pendidikan di ITB (Institut Teknologi Bandung). Namun, hanya beberapa bulan
di ITB kemudian Ia memutuskan untuk mengikuti jejak teman-temannya untuk bersekolah
di Jerman. Namun berbeda dengan yang lainnya, Ia tidak menggunakan beasiswa dari
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk melanjutkan kuliahnya di Jerman melainkan
dengan menggunakan biaya sendiri dari ibunya yaitu R.A. Tuti Marini Puspowardojo.
Mengingat pesan Bung Karno tentang pentingnya penguasaan Teknologi yang berwawasan
nasional yaitu teknologi maritim dan teknologi dirgantara dikala Indonesia waktu itu masih
berkembang akhirnya BJ Habibie diberi kesempatan belajar di Jerman.
Pada waktu itu pemerintah Indonesia dibawah Soekarno gencar membiayai ratusan
siswa cerdas Indonesia untuk mengemban pendidikan di luar negeri dan menimba ilmu
disana. Habibie merupakan rombongan kedua diantara ratusan pelajar SMA yang secara
khusus mengirim ke berbagai negara. Kemudian Habibie memilih jurusan Teknik
Penerbangan dengan spesialisasi Konstruksi pesawat terbang di Rhein Westfalen Aachen
Technische Hochschule.
Pendidikan yang ditempuh BJ Habibie diluar negeri bukan pendidikan kursus kilat
akan tetapi merupakan sekolah bertahun – tahun sambil kerja praktek. Sejak awal Habibie
memang tertarik dengan how to build commercial aircraft bagi rakyat Indonesia yang
menjadi ide Soekarno di masa jabatannya. Darisana kemudian muncul perusahaan –
perusahaan strategis, ada PT PAL dan salah satunya IPTN. Kemudian ketika BJ Habibie
sampai di Jerman, Habibie punya tekad untuk sungguh – sungguh di perantauan, bersikap
altruisme dan harus pulang membawa kesuksesan mengingat jerih payah ibunya yang
membiayai kuliah dan kehidupan sehari – harinya. Beberapa tahun kemudian, di tahun 1955
di Aachean, 99% mahasiswa Indonesia yang belajar disana diberikan beasiswa penuh.
Hanya beliau yang punya pasport hijau atau swasta daripada teman yang lain.
Bagi Habibie di perantauan, musim liburan bukan liburan bagi beliau justru menjadi
kesempatan emas yang harus diisi dengan kegiatan yang efisien seperti ujian dan mencari
uang untuk membeli buku. Setelah masa liburan berakhir, semua kegiatan dikesampingkan
kecuali belajar. Berbeda dengan teman – temannya yang lain, mereka lebih banyak
menggunakan waktu liburan musim panas untuk bekerja, mencari pengalaman dan uang
tanpa mengikuti ujian. Kemudian pada tahun 1960, BJ Habibie mendapat gelar Diploma Ing,
dari Technische Hochschule dengan predikat cumlaude (sempurna) yang nilai rata – ratanya
mencapai 9,5. Dengan gelar insinyur yang sudah dikantongi kemudian membuat Habibie
muda mendaftarkan dirinya untuk bekerja di Firma Talbot yang merupakan sebuah industri
kereta api Jerman. Setelah itu kemudian beliau melanjutkan studinya untuk mendapatkan
gelar Doktor di Technische Hochschule Die Facultaet Fure Maschinenwesen Aachen
kemudian menikah di tahun 1962 dengan Hasri Ainun Habibie yang kemudian diboyong ke
Jerman. Hidupnya semakin keras di Jerman, pagi – pagi Habibie harus jalan kaki cepat ke
tempat kerjanya yang jauh untuk menghemat biaya hidup kemudian pulang malam hari dan
belajar untuk kuliahnya. Memang penuh liku akan tetapi mendapatkan hal yang manis di
akhir hidupnya dengan pulang ke Indonesia membuat pesawat Indonesia kemudian menjadi
presiden RI.
1. Gagasan pokok dari paragraf ke 1 adalah ….
A. Bacharuddin Jusuf Habibie merupakan nama lengkap dari BJ Habibie
B. BJ Habibie diberi kesempatan belajar di Jerman
C. BJ Habibie merupakan Presiden ketiga Indonesia yang mengenyam pendidikan
teknologi di Jerman.
D. Pentingnya memiliki penguasaan Teknologi yang berwawasan nasional yaitu
teknologi maritim dan teknologi dirgantara.
E. Presiden ketiga Indonesia ini menempuh pendidikan di SMAK Dago, Kota Bandung
pada tahun 1954

Jawaban :C
Bahasan :
Gagasan utama atau gagasan pokok adalah pernyataan yang menjadi inti dan dasar
pengembangan sebuah paragraf. Gagasan pokok paragraf 1 adalah BJ Habibie
merupakan presiden ketiga Indonesia yang menyenyam Pendidikan teknologi di Jerman.

2. Kata berimbuhan yang salah digunakan pada paragraf 2 adalah ….


A. Membiayai
B. Mengemban
C. Mengirim
D. Memilih
E. Menimba

Jawaban :C
Bahasan :
Kata berimbuhan adalah kata yang mengalami tambahan di awal, tengah atau akhir. Dalam
paragraf 2 kata berimbuhan yang tidak tepat adalah mengirim. Dari keseluruhan kalimat
“Habibie merupakan rombongan kedua diantara ratusan pelajar SMA yang secara khusus
dikirim ke berbagai negara. Dari kata dasar yang sama kirim. Namun imbuhan yang
tepat di – kirim bukan me – kirim.

3. Tentukan hubungan kata yang sesuai untuk menjawab pilihan yang tepat!
Sekolah : Siswa : Belajar = …
A. Sekolah : Guru : Rapat
B. Laboratorium : Ilmuan :Meneliti
C. Rumah : Ayah : Ibu
D. Dokter : Pasien : Periksa
E. Kantin : Makan : Siswa

Jawaban :B
Bahasan :
Hubungan yang terbentuk antara kata sekolah, siswa dan belajar adalah tempat. Sekolah
adalah tempat belajar – mengajar. Siswa adalah pelajar. Analoginya sekolah adalah
tempat siswa untuk belajar. Pasangan kata yang memiliki analogi sama adalah
laboratorium : ilmuan : meneliti. Laboratorium adalah tempat ilmuan untuk meneliti
suatu hal.
4. Teladan yang bisa diambil dari tokoh diatas yang paling tepat adalah …
A. Berambisi untuk belajar di Jerman seperti teman – temannya
B. Menikmati lika – liku kehidupan di luar negeri
C. Bekerja di di Firma Talbot yang merupakan sebuah industri kereta api Jerman
D. Mendapat gelar Insinyur dengan predikat cumlaude yang nilai rata – ratanya
mencapai 9,5.
E. Giat belajar, bekerja, bersungguh – sungguh dan memiliki rasa ingin tahu yang
tinggi

Jawaban :E
Bahasan :
Teladan adalah sesuatu yang patut ditiru atau baik untuk dicontoh. Untuk mendapatkan
keteladaan Beliau harus memahami keseluruhan teks biografi tersebut. Teladan yang
bisa diambil dari tokoh Bacharuddin Jusuf Habibie (BJ Habibie) adalah Giat belajar,
bersungguh – sungguh, bekerja dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi.

5. Habibie punya tekad untuk sungguh – sungguh di perantauan, bersikap altruisme dan
harus pulang membawa kesuksesan.
Tentukan makna lawan kata dari Altruisme >< ….
A. Fanatik
B. Acuh
C. Rasisme
D. Egoisme
E. Vandalisme

Jawaban :D
Bahasan :
Altruisme berarti 1. Paham (sifat) lebih memperhatikan dan mengutamanan kepentingan
orang lain (kebalikan dari egoisme); 2. Sikap yang ada pada manusia, yang mungkin
bersifat naluri berupa dorongan untuk berbuat jasa kepada manusia lain. Jadi, lawan
altruisme adalah egoisme.

6. Kata baku yang tepat dalam paragraf ketiga adalah adalah …


A. Kerja praktik, Tekad dan Paspor
B. Kerja praktek, Tekat, dan Pasport
C. Kerja praktek, Tekat, Paspor
D. Kerja praktik, Tekat, Paspor
E. Kerja praktek, Tekad, Pasport

Jawaban :A
Bahasan :
Kata baku adalah kata yang digunakan sudah sesuai dengan pedoman atau kaidah bahasa
yang telah ditentukan. Sumber utama dari kata baku yaitu Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI). Kata yang baku adalah Praktik, Tekad, Paspor, sedangkan kata yang
tidak bakunya Praktek, Tekat, Pasport.

7. Bagi Habibie di perantauan, musim liburan bukan liburan bagi beliau justru menjadi
kesempatan emas yang harus diisi dengan kegiatan yang efisien seperti ujian dan
mencari uang untuk membeli buku. Kata efisien memiliki makna hampir sama yang tepat
adalah ….
A. Berhemat
B. Menyederhanakan
C. Sangkil
D. Pemborosan
E. Berhasil

Jawaban :C
Bahasan :
Efisien memiliki makna tepat guna.
Efisien berarti mampu menjalankan tugas dengan tepat dan cermat; berdaya guna; bertepat
guna; sangkil. Sangkil adalah istilah lain dari kata efisien.

Bacalah kutipan teks berikut untuk menjawab soal nomor 8 sampai 12

Upaya Indonesia memperbaiki tata sumber daya alam melalui moratorium izin
perikanan di laut dan izin kehutanan perlu diperbaiki. Langkah itu perlu segera dilakukan
mengingat masing-masing kebijakan pemerintah akan berakhir dalam 1-2 bulan mendatang.
“Moratorium tak hanya untuk Indonesia, tetapi juga komitmen bagi dunia global,” kata Rizal
Gamar, Country Director the Nature Concervacy-Indonesia di Jakarta. Saat ini, ancaman
global perubahan iklim nyata itu bisa semakin parah ketika hutan tropis Indonesia tak
dikelola dengan baik.
Di hutan, masih banyak tumpang tindih perizinan, pembalakan liar, dan konflik sosial.
Di sekitar perikanan tangkap pencuri dan eksploitasi ikan membuat sebagian perairan
Indonesia ada penangkapan berlebih. Selama ini, perairan Indonesia menyuplai kebutuhan
ikan di berbagai belahan dunia. Namun sumber daya laut dan hutan yang menjadi modal
alam Indonesia itu belum dimanfaatkan berkelanjutan. Pemerintah merespon kondisi itu
dengan kebijakan moratorium. Izin kehutanan di hutan alam primer dan gambut sejak 2011
yang telah berakhir Mei 2015. Lalu, November 2014, Menteri Kelautan alam primer dan
Perikanan Susi Pudjiastuti menghentikan sementara izin perikanan tangkap yang berakhir
April 2015. “Moratorium kehutanan belum dilakukan efektif. Namun, sayang kalau
moratorium dihentikan mengingat usahanya sudah sangat besar.” Kata Herlina Hartanto
Direktur Terestrial TNC Indonesia. Ia berharap moratorium kehutanan dilanjutkan izin
dengan tata ruang maupun Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS). Selain itu, dalam
negosiasi global dan Konferensi PBB untuk Perubahan Iklim (UNFCCC), moratorium
kehutanan merupakan salah satu komitmen Indonesia dalam mencapai penurunan emisi
26-41 persen. “Moratorium kesempatan pemerintah mengatasi kerusakan hutan dan
meningkatkan citra pemerintah,” katanya.
Di sektor perikanan, Direktur Perikanan Berkelanjutan TNC Indonesia Peter Mous
mengatakan, jumlah moratorium izin perikanan tangkap oleh Menteri Susi sukses membawa
efek kejut. “Moratorium memang dibutuhkan untuk melindungi. Kemudian harus ada
metode efektif yang tak keras, tetapi stok ikan bisa pulih,” katanya. Moratorium perizinan
diberlakukan bagi izin kapal besar berbobot lebih dari 30 gross ton. Selama moratorium
kapal ikan eks asing, Pemeritah memverifikasi kapal-kapal itu.
(sumber: Kompas, disesuaikan seperlunya)
8. Pernyataan di bawah ini yang tidak sesuai dengan bacaan di atas adalah ...
A. Kebijakan moratorium merupakan respon pemerintah karena sumber daya laut dan
hutan belum dimanfaatkan secara berkelanjutan.
B. Sumber daya laut dan hutan yang menjadi modal alam Indonesia belum
dimanfaatkan secara berkelanjutan.
C. Ancaman global perubahan iklim akan semakin parah jika hutan tropis Indonesia
dikelola dengan baik
D. Perairan Indonesia menyuplai kebutuhan ikan untuk berbagai belahan dunia
E. Moratorium dibutuhkan untuk melindungi.

Jawaban : C
Bahasan :
Seharusnya, ancaman global perubahan iklim akan semakin parah jika hutan tropis Indonesia
tidak dikelola dengan baik. Penjelasan ini terdapat pada paragraf pertama kalimat
terakhir.

9. Istilah emisi pada bacaan di atas sama artinya dengan ...


A. Pencemaran
B. Perpaduan
C. Perusakan
D. Gas buang
E. Pancaran

Jawaban :C
Bahasan:
Makna ​emisi dalam teks di atas mengacu pada perusakan hutan. Makna ini sesuai dengan
konteks yang sedang dibahas pada paragraf kedua terkait respon pemerintah terhadap
perusakan hutan dalam bentuk moratorium. Dan moratorium ditujukan untuk
mengurangi itu.

10. Yang bukan termasuk fakta pada bacaan di atas adalah ...
A. Manteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sementara izin perikanan tangkap
yang telah berakhir April 2015
B. Moratorium merupakan kesempatan pemerintah mengatasi kerusakan hutan dan
meningkatkan citra pemerintah
C. Moratorium perizinan diberlakukan bagi izin kapal besar berbobot lebih dari 30 gross
ton
D. Masih terjadi tumpang tindih perizinan, pembalakan liar, dan konflik sosial di hutan
E. Moratorium kehutanan belum dilakukan efektif

Jawaban :E
Bahasan :
Opini: Pendapat/ide seseorang. Kebenarannya bersifat subjektif. Biasanya ditandai
kata-kata: penting, perlu, cukup, mungkin, kira-kira, akan, tingginya, rendahnya,
sebaiknya, jika, kalau, jadi, dengan demikian. Selain itu juga bisa dibuktikan
menggunakan kata tanya mengapa dan bagaimana.

11. Ide pokok bacaan di atas yang paling tepat adalah ...
A. Mengatasi kerusakan hutan dengan moratorium
B. Tata kelola sumber daya alam perlu diperbaiki
C. Moratorium kehutanan
D. Efek kejut moratorium
E. Moratorium kelautan
Jawaban :B
Bahasan :
Ide pokok merupakan kalimat berisi hal umum/inti/simpulan. Ide pokok bacaan di atas
berada di awal kalimat paragraf pertama. Hal itu dibuktikan dengan penjelasan kalimat
dan paragraf berikutnya yang merujuk kepada tata kelola sumber daya alam yaitu
kehutanan dan kelautan.

12. Hasil yang dapat disimpulkan dari bacaan di atas adalah ...
A. Hasil negosiasi global dan Konferensi PBB untuk Perubahan Iklim (UNFCCC)
Indonesia berkomitmen untuk mencapai penurunan emisi 26-41 persen
B. Perbaikan tata kelola sumber daya alam melalui moratorium izin perikanan dan izin
kehutanan perlu diperbaiki
C. Moratorium izin perikanan laut dan izin kehutanan akan berakhir dalam dua bulan
mendatang
D. Perlu cara untuk mengatasi kerusakan hutan dan peningkatan citra pemerintah
E. Perlu metode yang efektif yang tak keras, sebagai lanjutan dari moratorium

Jawaban :B
Bahasan :
Kesimpulan/simpulan: pendapat yang didasarkan pada kumpulan data. Opsion (B)
“Perbaikan tata kelola sumber daya alam melalui moratorium izin perikanan dan izin
kehutanan perlu diperbaiki” merupakan simpulan yang tepat berdasarkan Bahasan teks
di atas.
Bahasa Inggris

This text is for question numbers 13 - 16!

Pregnancy is something that can make a mother feels happy. Keeping the baby in the
womb to grow healthy and born alive is to be performed by a pregnant woman. The
gestation period will determine the child's growth. Here we provide some tips on healthy
during pregnancy.
The first, visit a physician regularly. During pregnancy, mothers can visit a
physician/doctor regularly. Regularly check the baby in the womb is useful to know the
condition and growth of the fetus. Likewise, if there is anything wrong in pregnancy should
be immediately checked by a physician. Do this until the last month of pregnancy.
The second, important eat nutritious foods. Begin to eat nutritious foods; it is important
for pregnant women and fetal growth. Maternal diet usually eats small meals but often,
about 5-6 times per day. It's better than eating large servings in 3 per day, a diet with
smaller portions and more often to reduce nausea and vomiting in the morning, and
stomach pain.
The third, folic acid and zinc. Healthy foods for pregnant mothers are foods that contain
folic acid and zinc. Folic acid is useful for preventing neural tube defects in infants and spine.
Foods that contain folic acid present in cereals, brown rice, oranges, green vegetables,
beans, broccoli, and more. Zinc is useful to prevent anemia during pregnancy. Anemia is
very dangerous for pregnant women, can cause bleeding during childbirth.
The fourth, avoid cigarette smoke. Cigarette and tobacco smoke are very harmful to the
health of mother and fetus. Avoid cigarette smoke; try not to become passive smokers. If
your husband is a smoker, warn not to smoke near you. And if you're also a smoker, stop
smoking better. Cigarette smoke will make your baby born weighing less, easily hurt, slow
growth; it can even cause miscarriage and death in the womb.
The fifth, drinking adequate water. Drinking adequate water is another important thing
to note for pregnant women. Drinking lots of water is very useful for pregnant women,
because the incoming fluid will help to increase the blood volume that occurs during
pregnancy. Drink at least 6-8 glasses a day, can be fruit juice, milk, or water.
The sixth, taking medications safely. Be careful when taking some drugs. If you are
attacked by a disease or pain, be careful taking drugs. You should immediately consult your
physician before taking it. If you are pregnant and taking medication without rules would be
harmful to the fetus in the womb.
The seventh, remain active during pregnancy. Pregnant women should remain active.
Pregnant women can also do exercise such as walking. Taking a pregnancy exercise classes
are also good, in addition to the benefits to the mother and fetus, the pregnant women in
the class are able to share experiences and gain knowledge. In between activities, do not
forget to rest.
The eighth, vaccination during pregnency. Another important thing is vaccinated during
pregnancy. Pregnant women should talk to their physicians to figure out which vaccines they
might need and whether they should get them during pregnancy or wait until after their
child is born. Hepatitis B, Influenza and Tetanus/Diphtheria are considered safe to give to
women who might be at risk of infection.

13. The statements stated below are some tips on healthy during pregnancy, Except …
A. Checking the baby regularly by visiting a physician.
B. Eating nutritious foods.
C. Consuming foods that contain folic acid, sodium and zinc.
D. Doing exercise and having enough sleep.
E. Having vaccination.

Jawaban : C
Pembahasan :
Pernyataan mengenai tips menjaga kesehatan selama kehamilan hanya sedikit dipagaraf
ke-4 dalam teks yaitu: mengenai konsumsi makanan yang mengandung makanan
berisikan asam folat, natrium dan seng (Consuming foods that contain folic acid, sodium
and zinc.Sementara :
✔ Checking the baby regularly by visiting a physician: Memeriksa bayi secara teratur
dengan mengunjungi dokter(ada diparagraf ke-2).
✔ Eating nutritious foods: makan makan yang bernutrisi (ada diparagraf ke-3).
✔ Doing exercise and having enough sleep: melakukan latihan dan cukup tidur(ada
diparagraf ke-3).
✔ Having vaccination: Bervaksianasi (diparagraf terkahir).
Teks ini merupakan : Analytical exposition​.

14. The gestation period will determine the child's growth. The word “​ gestation” has the
closest meaning with …
A. The place for buying gasoline.
B. Menapouse time
C. Feeling relax
D. Having stress
E. Pregnancy period.

Jawaban : E
Pembahasan :
Arti kata g
​ estation ​adalah ​kehamilan ​memiliki arti yag sama adalah : P
​ ragnancy periode :
masa kehamilan.

15. Likewise, if there is anything wrong in pregnancy should be immediately checked by a


physician. Do this until the last month of pregnancy. The word ​“this”​ here refers to …
A. Anything wrong
B. Pregrancy
C. A physician’s tips
D. The Checking the physician
E. The last month of pregnancy

Jawaban : D
Pembahasan :
This​ refers to : ​The Checking the physician(Memeriksa dokter)
Teks yang menggunakan refers to l​ ihat kata kuncinya dari kalimat yang sebelumnya​.

16. It can be inferred that the fetus’s growth is determined by …


A. How good the pragnant woman looks after the fetus during the gestation period.
B. How good the vaccination given during pregnency.
C. Pregnant women should avoid stress by walking.
D. Being careful when taking some drugs.
E. sharing the experiences and gain knowledge among other pragnant woman.
Jawaban : A
Pembahasan :
Yang dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan janin ditentukan oleh seberapa baik wanita
hamil merawat janin selama periode kehamilan (How good the pragnant woman looks
after the fetus during the gestation period). ​Kalimat pendukungnya berada di paragraf
pertama.

This text for question numbers 17 - 20!

Motion sickness afflicts more than two-thirds of all astronauts upon reaching orbit, even
veteran test pilots who have never been airsick. Though everyone recovers after a few days
in space, body systems continue to change. Deprived of gravity information, a confused
brain engenders visual illusions. Body fluids surge to chest and head. The heart enlarges
slightly, as do other organs. Sensing too much fluid, the body begins to excrete it, including
calcium, electrolytes and blood plasma. The production of red blood cells decreases,
rendering astronauts slightly anemic. With the loss of fluid, legs shrink. Spinal discs expand,
and so does the astronaut- who may gain five centimeters and suffer backache. Though the
process may sound terrible, astronauts adjust to it, come to enjoy it and seem no worse to
wear- at least for short missions such as space shuttle flights that last a week or two.
During longer flights, however, physiology enters an unknown realm. As director of
Russian’s Institute for Biomedical Problems from 1968 to 1988. Oleg Gazenko watched
cosmonauts return from long flights unable to stand without fainting, needing to be carried
from the spacecraft. “ We are creatures of Earth,” Gazenko told me. “These changes are the
price of a ticket to space.”
Americans, returning from months-long flights on Mir, the Russian space station, also
paid the space, suffering losses in weight, muscle mass and bone density. NASA geared up
to see how- even if- humans would survive the most demanding of space ventures, a
mission to Mars, which could last up to three years. “We don’t even know if a broken bone
will heal in space,” said Daniel Gordin, NASA’s administrator. To get answer, in1997 Gordin
established the Nation Space Biomedical Research Institute (NSBRI), a consortium of
experts from a dozen leading universities and research institute. NSBRI will study biomedical
problems and by 2010 will present NASA with a “go” or “no go” recommendation on a Mars
mission.
Jeffrey Sutton, leader of the medical systems team at the NSBRI, has treated the head
trauma, wounds, kidney stones and heart rhythm irregularities that one could encounter on
the way to Mars. On the spacecraft he envisions. Mars- bound in the year, say 2018, there
may lurk harmful bacteria on carbon monoxide. No problem. The deadly substances will be
detected by smart sensors- microprocessors no bigger than a thumbnail- that roam
autonomously through the spacecraft, communicating their finds to a computer that warns
the crew.
To cope with infection, Sutton plans a factory to make drug, even new ones, to cope
with possible organisms on Mars. Miniature optical and ultrasound devices will image body
and brain. While a small x-ray machine keeps tracks of any bone loss. Smart sensors
embedded in clothing will monitor an astronaut’s vital functions. The crew will be able to
craft body parts, Sutton says, precisely tooled to an astronaut’s personal anatomy and
genome stored in computer memory. Researchers are building artificial liver, bone and
cartilage tissue right now.

17. The passage tells about …


A. Motion sickness faced by the astronauts upon reaching orbit.
B. Miniature optical and ultrasound devices will image body and brain.
C. Medicines needed by the astronauts during the jurney to the space.
D. A small x-ray machine keeps tracks of any bone loss.
E. Surviving around space

Jawaban : A
Pembahasan :
Teks ini menceritakan tentang; Penyakit perjalanan yang dihadapi oleh para astronot saat
mencapai orbit ( Motion sickness faced by the astronauts upon reaching orbit).
Kalimat pendukungnya ada ​diparagraf pertama​. Teks ini merupakan ​Hortatory expositon​).

18. Here is Not True symptom faced by the astronauts when they arrived at the space …
A. Visual illusions engendered by a confused brain.
B. Body fluids surge to chest and head.
C. Spinal discs expand.
D. Psycological trauma.
E. Suffer backache.

Jawaban : D
Pembahasan :
gejala yang tidak benar yang dihadapi oleh para astronot ketika mereka tiba
di ruang angkasa trauma psikologis(Psycological trauma). Berdasarkan teks diatas :
✔ Visual illusions engendered by a confused brain (Ilusi visual yang ditimbulkan oleh
otak yang bingung). Ada dalam teks pada paragraf terakhir.
✔ Body fluids surge to chest and head(Cairan tubuh melonjak ke dada dan kepala).
Ada dalam teks pada paragraf terakhir.
✔ Spinal discs expand(Cakram tulang belakang membesar): Ada dalam teks pada
paragraf terakhir.
✔ E. Suffer backache (Menderita sakit punggung): Ada dalam teks pada paragraf
terakhir.
✔ Psycological trauma (Menderita sakit punggung) tidak ada dalam teks.

19. What can be inferred from paragraph 4 ?


A. There are medical systems to cope the worst condition.
B. On the spacecraft there is medical check up.
C. There are many harmful bacteria on the spacecraft
D. Jefffrey Sutton leads the research about some disease of the astranout on the
spacecraft
E. Smart sensors microprocessor can warn the deadly sustance of the crew on the
spacecraft

Jawaban : E
Pembahasan :
yang dapat disimpulkan dari paragraf 4 adalah : Sensor cerdas
mikroprosesor dapat memperingatkan kelangsungan mematikan kru pesawat ruang angkasa
(Smart sensors microprocessor can warn the deadly sustance of the crew on
the spacecraft).Kalimat pendukungnya ada dikalimat terakhir di paragraf ke-4.

20. A“go” or “no go” recommendation on a Mars mission is aimed to …


A. To test the astranouts before flighting on space.
B. To prolong the period od flighting to the mars before returning to the earth.
C. To make astranouts survive on the most demanding of space ventures in longer
period.
D. To recomend the new astranouts before flighting.
E. To test the preparation of astranouts before doing the flight to the space.

Jawaban : C
Pembahasan :
pada misi Mars ditujukan untuk membuat astranout bertahan pada usaha ruang angkasa(To
make astranouts survive on the most demanding of space ventures in longer
period).Kalimat pendukungnya ada dipagraf ke-4 yaitu : ​a mission to Mars, which could
last up to three years.

Anda mungkin juga menyukai