Anda di halaman 1dari 2

F.

Perbedaan dalam kesiapan belajar

Anak umur 6 tahun yang memasuki sekolah dasar (kelas I), mungkin berbeda satu,
dua bahkan tiga tahun dalam tingkat kesiapan untuk mengambil manfaat dari
pendidikan formal. Hal ini ditunjukkan dari hasil sebuah penelitian bahwa
kemampuan mental atau umur mental, bagi anak-anak kelas satu sekolah dasar
ditemukan dalam rentangan umur kronologis antara 3 tahun sampai 8 tahun. Hal ini
berarti bahwa meskipun umur kronologis telah mencapai 8 tahun (yang secara normal
anak ini seharusnya telah duduk dikelas 2 atau kelas 3 sekolah dasar) tetapi
kemampuan belajarnya masih sama dengan mereka yang duduk dikelas satu. Hal ini
menggambarkan produk keluarga yang amat kurang, yang mungkin sekali ekspresi
bahasa dan kehidupan keluarga tersebut kurang baik.

Kondisi fisik yang sehat, dalam kaitannya dengan kesehatan dan penyesuaian diri
yang memuaskan terhadap pengalaman-pengalaman, disertai dengan rasa ingin tahu
yang amat besar terhadap orang-orang dan benda-benda, membantu berkembangnya
kebiasaan berbahasa dan belajar yang diharapkan. Sikap apatis, pemalu, cacat tubuh,
dan latar belakang yang miskin pengalaman, mempengaruhi perkembangan
pemahaman dan ekspresi diri.

Aspek-aspek pertumbuhan dan perkembangan individu

Istilah pertumbuhan diberi makna dan digunakan untuk menyatakan


perubahan-perubahan ukuran fisik secara kuantitatif semakin besar dan atau panjang,
sedang istilah perkembangan diberi makna dan digunakan untuk menyatakan
terjadinya perubahan-perubahan aspek psikologis dan aspek sosial.

Setiap individu pada hakikatnya akan mengalami pertumbuhan fisik dan


perkembangan nonfisik yang meliputi aspek-aspek intelek, emosi, sosial, bahasa bakat
khusus, nilai dan moral, serta sikap. Berikut ini diuraikan pokok-pokok pertumbuhan
dan perkembangan aspek-aspek tesebut.

1. Pertumbuhan fisik

A. Pertumbuhan Sebelum lahir


Manusia itu ada dimulai dari suatu proses pembuahan (pertemuan sel telur dan
sperma) yang membentuk suatu sel kehidupan, yang di sebut embrio. Embrio manusia
yang berumur satu bulan, berukuran sekitar setengah sentimeter. Pada umur dua bulan
ukuran embrio itu membersar menjadi dua setengah sentimeter dan disebut janin atau
“fetus”. baru setelah satu bulan kemudian, janin atau fetus itu telah berbentuk
menyerupai bayi dalam ukuran kecil.

Masa sebelum lahir merupakan pertumbuhan dan perkembangan manusia yang


sangat kompleks, karena pada masa itu merupakan awal terbentuknya organ-organ
tubuh dan tersusunnya jaringan saraf yang membentuk sistem lengkap. Pertumbuhan
dan perkembangan janin diakhiri saat kelahiran. Kelahiran pada dasarnya merupakan
pertanda kematangan biologis dan jaringan saraf masing-masing komponen biologis
telah mampu berfungsi secra mandiri.

B. Pertumbuhan setelah lahir

Pertumbuhan fisik manusia setelah lahir merupakan kelanjutan pertumbuhannya


sebelum lahir. Proses pertumbuhan fisik manusia berlangsung sampai dewasa. Selama
satu tahun pertama dalam pertumbuhannya, ukuran panjang badannya akan bertambah
menjadi sekitar tiga kalinya. Sejak lahir sampai dengan umur 25 tahun, perbandingan
ukuran badan individu, dari pertumbuhan yang kurang proporsional pada awal
terbentuknya manusia sampai dengan proporsi yang ideal dimasa dewasa.

Jaringan saraf otak atau saraf sentral akan tumbuh dengan cepat karena saraf
pusat itu akan menjadi sentral dalam menjalankan fungsi jaringan saraf di seluruh
tubuh manusia.

Pertumbuhan fisik manusia berbeda dengan pertumbuhan hewan. Demikian anak


hewan itu dilahirkan, dalam waktu yang relatif singkat ia segera dapat berjalan
mengikuti induknya untuk mencari makan. Tetapi, tidak demikian halnya bagi
manusia. Pada awal setelah bayi dilahirkan, respon terhadap segala rangsangan dari
luar dirinya dilakukan secara refleks dan belum terkoordinasikan. Apabila pipinya
disentuh (dari sebelah kiri), maka bayi itu akan menggerakan kepalanya kearah
sentuhan secara reflektif dengan mulut terbuka dan kepalanya terus berputar sampai
dengan mulutnya mencapai rangsangan yang diberikan. Respon yang bersifat refleks
ini akan berakhir atau menjadi lebih terarah pada sasaran saat bayi berumur 4 sampai
5 bulan.

Anda mungkin juga menyukai