I. Tujuan Percobaan
1. Mengamati perubahan yang terjadi pada proses elektrolisis suatu larutan dengan
elektroda karbon
2. Mengetahui zat hasil elektrolisis yang terbentuk di katoda dan anoda dengan bantuan
indikator
Alat : Bahan :
- Tabung U - Larutan KI 0,1 M
- Elektroda karbon 2 buah - Larutan Na2SO4 0,1 M
- Power Supply - Larutan KCl 0,1 M
- Pipet tetes - Larutan CuSO4 0,1
- Kabel dan penjepit buaya - L a r u tan Indikator Fenolftalein
- Plat tetes - Larutan Amilum
9. Ulangi langkah kerja 1 – 7 untuk percobaan elektrolisis larutan KCl, Na2SO4, dan
larutan CuSO4
Catatan :
- Untuk elektrolisis larutan KI setelah nampak perubahan yang terjadi, ambil beberapa
tetes larutan dari kedua elektroda dan teteskan pada plat tetes kemudian tambahkan
beberapa tetes larutan amilum pada sampel larutan tersebut. Amati dan catat
perubahan yang terjadi, sampel dari elektroda manakah yang terjadi perbahan warna?
- Untuk elektrolisis larutan CuSO4 tidak perlu menambahkan indicator fenolftalein
(langkah 6 tidak perlu dilakukan)
IV. Hasil Pengamatan ( Sertakan dokumentasi foto )
Warna Larutan
Anoda (+)
Anoda (+)
V. Reaksi Elektrolisis
Tuliskan persamaan setengah reaksi redoks pada elektrolisis masing-masing larutan yang
terjadi di Katoda dan Anoda
VI. Kesimpulan
Tuliskan zat-zat hasil elektrolisis masing-masing larutan yang terbentuk di Katoda dan
Anoda
Kesimpulannya pada reaksi elektrolisis larutan natrium sulfat di katoda terbentuk gas
Hidrogen Suasana basa ditunjukkan dari berubahnya warna larutan merah ungu
1. KI(aq) → K+ + I-
Karena K golongan I A maka yang teroksidasi Air pada katoda dan I tereaksi
(I2) Yang ditunjukkan berubah warna merah dan warna kehitaman setelah ditetes amilum
2. Na2SO4 → Na2+ + 2SO4
Karena Na golongan I A maka yang teroksidasi Air pada Katoda dan oksigen pada Anoda
Nama Kelompok
1. Alifia Shelamita Devita P.
2. Disa Ayu Lisdiyanti
3. Jovan Haliem
4. Mariska Sri Rahayu
5. Nurul Jannah
6. Putri Nadia