Anda di halaman 1dari 22

YAYASAN BADAN WAKAF SULTAN AGUNG: SEJARAH DAN

PERKEMBANGANNYA 1950-2002

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar


Sarjana Strata-1 dalam Ilmu Sejarah

Disusun oleh:

Ulfah Widiyatama
NIM 13030113120002

FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS DIPONEGORO


SEMARANG
2017
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Dengan ini saya, Ulfah Widiyatama menyatakan bahwa karya ilmiah/skripsi ini
adalah asli hasil karya saya dan karya ilmiah ini belum pernah diajukan sebagai
pemenuhan persyaratan untuk memperoleh gelar kesarjanaan baik Srata (S1),
Srata Dua (S2), maupun Srata Tiga (S3) pada Universitas Diponegoro maupun
perguruan tinggi lain.
Semua informasi yang dimuat dalam karya ilmiah ini yang berasal dari
penulis lain, baik yang dipublikasikan maupun tidak, telah diberikan penghargaan
dengan mengutip nama penulis secara benar dan semua isi karya ilmiah/skripsi ini
sepenuhnya menjadi tanggung jawab saya pribadi sebagai penulis.

Semarang, 3 November 2017


Penulis,

Ulfah Widiyatama
NIM 13030113120002

ii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

"Kemenangan yang seindah-indahnya dan sesukar-sukarnya yang boleh direbut


oleh manusia ialah menundukan diri sendiri."

( RA. Kartini)

Ku olah kata, kubaca makna, kuikat dalam alinea, kubingkai dalam bab sejumlah
lima, jadilah mahakarya, gelar sarjana kuterima, orangtua,calon suami dan calon
mertua pun bahagia.

(Ulfah Widiyatama, lewat tengah malam)

Dipersembahkan untuk:

Kedua Orang Tuaku, Sanak Saudara, dan Para Sahabat.

iii
Disetujui oleh
Pembimbing

Dr. Endah Sri Hartatik, M.Hum.


NIP 19670528 199103 2 001

iv
Skripsi dengan judul “YAYASAN BADAN WAKAF SULTAN AGUNG:
SEJARAH DAN PERKEMBANGAN 1950-2002” yang disusun oleh Ulfah
Widiyatama (13030113120002) telah diterima dan disahkan oleh panitia ujian
skripsi program Strata-1 Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas
Diponegoro pada Jumat, 3 November 2017.

Ketua, Anggota I,

Dr. Agustinus Supriyono, M. Hum. Dr. Endah Sri Hartatik, M. Hum.


NIP 19550315198703 1 001 NIP 19670528 199103 2 001

Anggota II, Anggota III,

Dr. Alamsyah,, S.S M. Hum. Dra. Titiek Suliyati, M.T.


NIP 19721119198802 1 002 NIP 19561219 198703 2 001

Mengesahkan,
Dekan

Dr. Redyanto Noor, M. Hum.


NIP 19590307 198603 1002

v
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena hanya dengan
berkat dan rahmatNya penulis dapat menyelesaikan penelitian dan skripsi dengan
judul “YAYASAN BADAN WAKAF SULTAN AGUNG: SEJARAH DAN
PERKEMBANGAN 1950-2002”. Selain didasarkan pada pentingnya penulisan
mengenai perkembangan lembaga pendidikan Islam, pemilihan tema ini juga
dilakukan karena penulis ingin mengangkat tentang perkembangan sebuah
yayasan Islam dari mulai berdiri hingga kehadirannya berperan dalam sebuah
masyarakat. Lebih lanjut skripsi ini disusun untuk menempuh ujian akhir Program
Strata-1 pada Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro.
Shalawat dan Salam senantiasa terlimpah kepada Nabi Muhammad SAW,
keluarga, sahabat dan para pengikutNya.

Dalam menyelesaikan skripsi ini terdapat banyak sekali hambatan yang


penulis hadapi. Meskipun demikian, akhirnya dengan bantuan dari berbagai pihak
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Melalui kesempatan ini penulis
menyampaikan terima kasih atas bantuan, bimbingan, dan petunjuk, baik berupa
material maupun spiritual kepada yang terhormat: Dr. Redyanto Noor, M. Hum,
selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro dan Dr. Dhanang
Respati Puguh, M. Hum selaku Ketua Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Diponegoro yang berkenan memberikan izin dan kemudahan bagi
penulis dalam penulisan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih
sebesar-besarnya kepada Dr. Endah Sri Hartatik, M. Hum., selaku dosen
pembimbing yang telah sabar dan dengan telaten membimbing penulis,
memberikan arahan, bekal ilmu serta mendampingi dalam suka dan membantu
kesulitan penulis dalam menyusun penulisan sehingga penulisan skripsi ini dapat
terselesaikan. Terima kasih juga kepada Ibu Dra. Sri Indrahti, M. Hum, selaku
dosen wali, yang dengan sabar telah memberikan arahan dan pengaruh besar
sehingga penulis dapat mengambil tema ini.

vi
Terimakasih juga penulis haturkan kepada segenap dosen penguji : Dr.
Agustinus Supriyono, M.A, Dr. Alamsyah M. Hum, Dr. Endah Sri Hartatik, M.
Hum, Dra. Titiek Suliyati, M. T yang telah memberikan saran dan kritik yang
membangun bagi skripsi ini.

Terimakasih penulis haturkan kepada segenap pengajar Departemen


Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro yang tidak dapat penulis
sebutkan satu per satu atas bekal ilmu pengetahuan yang telah diberikan selama
menjadi mahasiswa. Terimakasih juga penulis haturkan untuk segenap staff
administrasi Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro
khususnya mbak Fatma, mas Oscar, dan pak Romli yang telah membantu
memberikan pelayanan secara maksimal sehingga memudahkan jalannya
penyelesaian skripsi ini.

Terimakasih juga penulis sampaikan kepada orang tua tercinta yaitu Bapak
Muntasir alias Bapak Basir dan Ibu Mutik alias Ibu Basir yang tidak henti-
hentinya mendoakan dan memberikan dukungan, baik spiritual maupun material
kepada penulis, dan terima kasih yang tak terhingga penulis sampaikan kepada
sepupu tercinta Vivi Olivia Putri, yang selalu menemani dirumah dan
menceritakan hal-hal yang lucu tatkala penulis sedang stress ketika menemui
kesulitan menyusun kata dalam penulisan skripsi ini.

Selanjutnya penulis ucapkan terima kasih kepada Devi Fitriani, teman kost
sejak empat tahun yang lalu yang telah menjadi sahabat terbaik, memberikan ide
untuk penulisan skripsi ini, yang selalu siap mendengarkan keluh kesah penulis
dari awal hingga akhir penulisan dan selalu menghibur, memberikan motivasi
serta kesabaran selama penulis menyusun skripsi ini. Selain itu ucapan
terimakasih juga penulis sampaikan kepada para sahabat yaitu Putri, Pia, Jenab,
Iil, Wida, Mujamil, Reni, Suci, Richabee yang mendampingi penulis, menjadi
teman curhat, dan teman berdiskusi yang sangat dapat diandalkan. Selain itu
ucapan terimakasih juga penulis haturkan kepada teman seperjuangan angkatan
2013 yang telah baik hati membagi informasi baik secara langsung maupun

vii
melalui sosial media, semoga kalian semua dilancarkan dan dimudahkan segala
urusan kalian, amin.

Skripsi ini pada hakikatnya masih jauh dari kata sempurna dan banyak
kekurangan baik dalam hal tata tulisan maupun substansi, sehingga kritik dan
saran yang bersifat membangun dari pembaca sangat penulis harapkan. Semoga
skripsi ini dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan.

Semarang, 20 Oktober 2017


Penulis,

Ulfah Widiyatama
NIM 13030113120002

DAFTAR ISI

viii
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ii
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN iii
HALAMAN PERSETUJUAN iv
HALAMAN PENGESAHAN v
KATA PENGANTAR vi
DAFTAR ISI ix
DAFTAR SINGKATAN xi
DAFTAR ISTILAH xiv
DAFTAR GAMBAR xvii
DAFTAR TABEL xix
DAFTAR LAMPIRAN xx
RINGKASAN xxi
SUMMARY xxii

BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang dan Permasalahan 1
B. Ruang Lingkup 6
C. Tujuan Penelitian 8
D. Tinjauan Pustaka 8
E. Kerangka Pemikiran 12
F. Metode Penelitian 14
G. Sistematika Penulisan 18

BAB II PENDIRIAN YAYASAN BADAN WAKAF SULTAN 20


AGUNG SEMARANG
A. Kondisi Geografis dan Gambaran Umum Kota Semarang 21
Pasca Kemerdekaan
B. Pendiri Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (YBWSA) 26
1. Masa Kecil 27
2. Masa Perjuangan 37
3. Menjadi Seorang Pengusaha dan Pejuang 37
4. Menjadi Seorang Sosiawan 38
C. Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung sebagai Saluran 39
Perkembangan Islam
1. Latar Belakang dan Perkembangann Yayasan Badan 40
Wakaf Sultan Agung
2. Kebijakan Pokok dalam Manajemen Amal Usaha 43
Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung
a. Kebijakan dalam Bidang Keuangan 44
b. Kebijakan dalam Bidang Sumber Daya Insani (SDI) 46
c. Kebijakan dalam Bidang Pengembangan Usaha 50
Bisnis
d. Kebijakan dalam Bidang Pengembangan Fisik 56

ix
BAB III PERANAN YAYASAN BADAN WAKAF SULTAN 58
AGUNG SEMARANG DALAM BIDANG PENDIDIKAN
A. Pendidikan Dasar dan Menengah 59
1. Pendirian Pendidikan Dasar dan Menengah Yayasan 59
Badan Wakaf Sultan Agung (DISDASMEN
YBWSA)
2. Aktivitas Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah 62
(DISDASMEN)
a. Sekolah Dasar Yayasan Badan Wakaf Sultan 69
Agung
b. Sekolah Menengah Pertama Yayasan Badan 72
Wakaf Sultan Agung
c. Sekolah Menengah Atas Yayasan Badan Wakaf 75
Sultan Agung
B. Pendidikan Tinggi 77
1. Sejarah Pendirian Universitas Islam Sultan Agung 77
Semarang
2. Perkembangan Universitas Islam Sultan Agung 79
Semarang

BAB IV PERANAN YAYASAN BADAN WAKAF SULTAN 92


AGUNG DALAM BIDANG SOSIALL DAN DAKWAH
A. Aktivitas Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung dalam 92
Bidang Sosial
1. Rumah Sakit Islam Sultan Agung 92
2. Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqah Sultan Agung 104
B. Aktivitas Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung dalam 110
Bidang Dakwah
1. Kegiatan-kegiatan Dakwah Secara Langsung 107
2. Radio PTDI UNISA 205 108
a. Perkembangan Radio PTDI UNISA 205 110
b. Struktur Organisasi Radio PTDI UNISA 205 113
c. Program Acara Radio PTDI UNISA 205 114
BAB V SIMPULAN 117
DAFTAR PUSTAKA 120
LAMPIRAN 126

x
DAFTAR SINGKATAN

AD : Angkatan Darat
AP : Administrasi Perkantoran
APB : Anggaran Pendapatan dan Belanja
APBS : Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah
APBY : Anggaran Pendapatan dan Belanja Yayasan
BKR : Badan Keamanan Rakyat
BNSP Badan Standart Nasional Pendidikan
BPJS : Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
BPMD : Biro Pendidikan Dasar dan Menengah
BSC : Balance Scorecard
BUMD : Badan Usaha Milik Daerah
BUMN : Badan Usaha Milik Negara
CEJAMP : Central Jaya Marine Product
BPPC : Badan Penyangga dan Pemasaran Cengkeh
DI : Darul Islam
Dirut : Direktur Utama
DISDASMEN : Pendidikan Dasar dan Menengah
DPI : Dana Pengembangan Institusi
FHMP : Fakultas Hukum dan Pengembangan Masyarakat
GPII : Gerakan Pemuda Islam Indonesia
HIS : Hollandsch Inlandsche School
IPTEK : Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
KARS : Komite Akreditasi Rumah Sakit
KB : Kelompok Bermain
KLK : Kajian Lintas Kantor

xi
KNIP : Komisi Nasional Indonesia Pusat
KTSP : Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
LAZ : Lembaga Amil Zakat
LAZDA : Lembaga Amil Zakat Daerah
LPDUSA : Lembaga Pengembangan Dana Ummat Sultan Agung
LPU : Lembaga Pengembangan Usaha
MEA : Masyarakat Ekonomi Asean
MUI : Majelis Ulama Indonesia
NICA : Netherlands Indies Civil Administration
NV : Naamloze Vennootschap
PGAP : Pendidikan Guru Agama Pertama
PGPS : Peraturan Pokok Pegawai Negeri Sipil
PII : Pelajar Islam Indonesia
PKI : Partai Komunis Indonesia
PSB : Penelusuran Siswa Berprestasi
PT BAP : Perseroan Terbatas Bhakti Agung Pratama
PTDI UNISA : Pendidikan Tinggi Dakwah Islam Universitas Islam Sultan
Agung
PUMANISA : Pujasera Mahasiswa dan Apresiasi Seni Sultan Agung
Renop : Rencana Operasi
Renstra : Rencana Strategis
RKB : Ruang Kegiatan Belajar
RSI : Rumah Sakit Islam
RTR : Rencana Tata Ruang
SD : Sekolah Dasar
SDIT : Sekolah Dasar Islam Terpadu
SDM : Sumber Daya Manusia
SEC : Semarang Eyye Center

xii
SK : Surat Keputusan
SKB : Surat Keputusan Bersama
SKK : Syarat Kecakapan Khusus
SKL : Standar Kompetensi Lulusan
SMDBW : Sekolah Menengah Diniyah Badan Wakaf
SPFA : Sekolah Persiapan Menengah Agama
SPSF : Sekolah Persiapan Menengah Syari’ah
SPI : Sumbangan Pengembangan Institusi
SPP : Sumbangan Pembinaan Pendidikan
SRI : Sekolah Rakyat Islam
STIU : Sekolah Tinggi Ilmu Ushuludin
TII : Tentara Islam Indonesia
TKR : Tentara Keamanan Rakyat
UNISSULA : Universitas Islam Sultan Agung
UPK : Unit Pelaksana Kegiatan
UU : Undang-Undang
UUD : Undang-Undang Dasar
VIP : Very Important Person
VOC : Vereenigde Oostindische Compagnie
VVIP : Very-Very Important Person
YBW : Yayasan Badan Wakaf
YBWSA : Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung

xiii
DAFTAR ISTILAH*1

Administratif : Suatu wilayah perencanaan yang diatur pelaksanaanya


yang memiliki pengorganisasian pekerjaan
Afiliasi : pertalian sebagai anggota atau cabang. Biasanya
berbentuk kerja sama antara dua lembaga pendidikan,
biasanya yang satu lebih besar daripada yang lain, tetapi
masing-masing berdiri sendiri dan saling memberikan
bantuan yang diberikan oleh lembaga yang lebih besar
contohnya dalam bentuk personel, peralatan, atau
fasilitas pendidikan
Aklamasi : pernyataan setuju secara lisan dari seluruh peserta rapat
dan sebagainya terhadap suatu usul tanpa melalui
pemungutan suara
Amil : orang yang bertugas mengumpulkan dan membagikan
zakat
Asatidz : Ustadz (bahasa Arab jamak , asatidz) adalah istilah yang
sangat sering dipakai di Indonesia untuk panggilan
kalangan orang yang dianggap pintar dan ahli di bidang
ilmu agama. Ustadz sejajar dengan istilah buya, kyai,
da'i, mubaligh
Core : Inti
Dakwah : Merupakan kegiatan penyiaran agama dan
pengembangannya di kalangan masyarakat seperti seruan
untuk memeluk, mempelajari, dan mengamalkan ajaran
agama
Eksponen : Tokoh, orang terkemuka dalam suatu gerakan atau
bidang kehidupan
Etnis : Etnik, bertalian dengan kelompok sosial dalam sistem
sosial atau kebudayaan yang mempunyai arti atau
kedudukan tertentu karena keturunan, adat, agama,
bahasa, dan sebagainya
Health Center : Pusat Kesehatan

*Pengertian daftar istilah ini disusun berdasar pada pendapat para ahli dalam
kamus, referensi, dan pendapat pribadi.

xiv
Imigran : Orang yang melakukan migrasi, yaitu perpindahan
penduduk dari satu tempat (negara dan sebagainya) ke
tempat (negara dan sebagainya) lain untuk menetap
Imigrasi : Perpindahan penduduk negara lain ke negara tertentu
untuk menetap
Infaq : Mengeluarkan sebagian dari harta atau pendapatan/
penghasilan untuk suatu
Inflasi : Kemerosotan nilai uang (kertas) karena banyaknya dan
cepatnya uang (kertas) beredar sehingga menyebabkan
naiknya harga barang-barang
Instansi : Badan pemerintah umum (seperti jawatan, kantor)
Kolonial : Berhubungan dengan sifat jajahan
Kyai : Kiai, sebutan untuk "yang dituakan ataupun dihormati"
baik berupa orang, ataupun barang.
Mubaligh : Orang yang menyiarkan (menyampaikan) ajaran agama
Islam
Mustahiq : Orang yang berhak menerima zakat
Naamloze :
Perseroan Tebatas
Vennootschap
Pujasera : Pusat Jajanan Serba Ada, sebuah tempat makan yang
terdiri dari gerai-gerai (counters) makanan yang
menawarkan aneka menu yang variatif
Ras : Sistem klasifikasi yang digunakan untuk
mengkategorikan manusia dalam populasi atau
kelompok besar dan berbeda melalui ciri fenotipe, asal
usul geografis, tampang jasmani dan kesukuan yang
terwarisi
Reward : Hadiah
Shadaqah : Pemberian sesuatu yang bersifat kebaikan dari seseorang
kepada orang lain atau dari satu pihak kepada pihak lain
tanpa mengharapkan apa-apa kecuali ridha Allah.
Pengertian shadaqah sangat luas sebab semua yang kita
berikan berupa kebaikan atau yang bermanfaat baik
kepada manusia maupun binatang adalah shadaqah.
Pengertian shadaqah tidak hanya berbentuk harta atau
materi tapi juga immateri/rohaniyah

xv
Surau : Tempat (rumah) umat Islam melakukan ibadatnya
(mengerjakan salat, mengaji, dan sebagainya), suaru juga
disebut dengan nama Langgar
Ulama : Orang yang ahli dalam hal atau dalam pengetahuan
agama Islam
Ushuludin : Ilmu Ushuludin adalah ilmu yang membahas pokok-
pokok (dasar) agama, yaitu akidah, tauhid dan Itikad
(keyakinan) tentang rukun Iman. Sebutan lain bagi Ilmu
Ushuludin adalah ilmu Theologi (ketuhanan), karena
membahas tentang ke tauhid-an (ke-Esa an) Allah, sifat
dan asma (nama) Allah
Uztadz : Panggilan kalangan orang yang dianggap pintar dan ahli
di bidang ilmu agama
Wakaf : Memberikan manfaat atau harta yang diwakafkan kepada
orang yang berhak dan dipergunakan sesuai dengan
ajaran agama Islam
Yayasan : Suatu badan hukum yang mempunyai maksud dan tujuan
bersifat sosial, keagamaan dan kemanusiaan, yang tidak
mempunyai anggota dan didirikan dengan
memperhatikan persyaratan formal yang ditentukan
dalam undang-undang
Zakat : Sejumlah harta yang wajib dikeluarkan oleh pemeluk
agama Islam untuk diberikan kepada golongan yang
berhak menerima, seperti fakir miskin dan semacamnya,
sesuai dengan yang ditetapkan oleh syariah

xvi
DAFTAR GAMBAR

Gambar: Halaman

2.1 Musyawarah Para Perintis Yayasan Badan Wakaf Sultan 29


Agung
2.2 Wakil Gubernur Memberikan Sambutan Sebelum 30
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Sekolah
2.3 Kantor Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung Semarang 34
2.4 Gedung PUMANISA yang Terletak Di Lingkungan 43
Kampus UNISSULA
2.5 Foto Ketika H. M. Sulchan (Remaja berpakaian Jawa 47
bersarung dan berikat kepala diantara bambu sebelah kiri
masih menjadi kacung di pabrik beras Takeji Domon
(berpakaian putih berdasi kupu-kupu)
2.6 H. M. Sulchan di depan PT. CEJAMP di Semarang 55
2.7 Penganugerahan Bintang Satya Lencana Pembangunan 55
oleh Pemerintah RI yang diwakili oleh Jenderal M. Yusuf
kepada H. M. Sulchan
3.1 Foto Gerbang Depan Universitas Islam Sultan Agung 78
Semarang
3.2 Gedung SD Badan Wakaf Sultan Agung di Jalan 80
Suromenggalan Nomor 62 Semarang (1963-1980)
3.3 Kampus UNISSULA pada masa awal-awal pendirian 81
(1968-1985)
4.1 Awal Pembangunan Health Center yang merupakan cikal- 93
bakal Rumah Sakit Islam Sultan Agung
4.2 Pembangunan Bangsal Perawatan Kaum Duafa RSISA 94
4.3 Peresmian Gedung D RSI Sultan Agung oleh Gubernur 95
Jawa Tengah periode 1998-2003, H. Mardiyanto pada 15
Mei 2003
4.4 RSI Sultan Agung merintis dua layanan unggulan 95
meresmikan Semarang Eye Center (SEC) pada tanggal 23
Mei 2006 yang diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah
saat itu, Ali Mufiz, MA.

xvii
4.5 Penetapan RSI Sultan Agung menjadi RS yang 96
terakreditasi kelas “B” Surat Ketetapan (SK) No
HK.03.05/I/513/2011 yang ditandatangani Direktur Tim
Penetapan Kelas B. Jenderal Bina Upaya Kesehatan pada
21 Februari 2011
4.6 RSI Sultan Agung ditahbiskan sebagai RS Pendidikan 97
Utama Fakultas Kedokteran Universitas Sultan Agung
Semarang sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan RI
Nomor : HK.03.05/III/1299/11, pada 25 Juni 2011
4.7 RSI Sultan Agung resmi dinyatakan “Lulus Tingkat 99
Paripurna” oleh Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS).
Penyerahan oleh ketua KARS, DR dr Sutoto, M.Kes, pada
16 Juli 2014
4.8 Kunjungan SMK Kesehatan Purworejo dalam rangka 100
Hospital Touring di RSI Sultan Agung, 2016
4.9 Manajemen RSI Sultan Agung menyerahkan bantuan uang 101
dan perlengkapan sekolah kepada anak-anak yatim pada
Ramadan 2016
4.10 Suasana ketika seminar low vision yang diikuti oleh guru- 102
guru di kota Semarang
4.11 Rumah Sakit Islam Sultan Agung Sekarang 103
4.12 Brosur Forum Kajian Lintas Kantor 105
4.13 Kegiatan Savari Dakwah oleh LAZIZ Sultan Agung tahun 105
2014
4.14 Penyerahan Bantuan oleh LAZIZ Sultan Agung tahun 2010 107

xviii
DAFTAR TABEL

Gambar: Halaman

2.1 Jumlah Penduduk Di Semarang Tahun 1920-1941 21


2.2 Daftar Pembelian Tanah Yayasan Badan Wakaf Sultan 35
Agung
2.3 Daftar Tanah Wakaf Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung 36
3.1 Akreditasi Sekolah Di Lingkungan DISDASMEN YBWSA 69
3.2 Prestasi Siswa SDIT Sultan Agung tahun 2015 72
3.3 Daftar Prestasi SMP Islam Sultan Agung 3 75
3.4 Hasil Akreditasi Program Studi Di Lingkungan 83
UNISSULA
4.1 Biaya Pemasangan Iklan Radio PTDI UNISA 205 113
4.2 Program Acara On Air Radio PTDI UNISA 205 115

xix
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran: Halaman
A Anak Asuh LAZIZ SA Mulai Tahun 2014 124
B Daftar Pemabayaran Honor Guru TPQ Tahun 2014 131
C Bantuan Perjalanan Bagi Musafir tahun 2014 132
D Jumlah Pasien Pelayanan Kesehatan Berbasis Masjid 133
tahun 2014

xx
RINGKASAN

Skripsi dengan judul “Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung: Sejarah dan
Perkembangannya 1950-2002” mengkaji tentang sejarah dan aktivitas dari sebuah
lembaga yang berbentuk yayasan. Permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini
adalah bagaimana perkembangan Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung Semarang.
Formulasi permasalahan-permasalahan yang akan dikaji meliputi latar belakang
pendirian yayasan, pendiri yayasan, dam perkembangan Yayasan Badan Wakaf
Sultan Agung Semarang yang didalamnya meliputi perkembangan dakambidang
pendidikan, serta kegiatan-kegiatan yang berisi aktivitas bidang sosial, dan
dakwah bagi masyarakat Semarang. Perkembangan Yayasan Badan Wakaf Sultan
Agung Semarang ini kemudian direkontruksi melalui metode sejarah yang terdiri
dari empat langkah yakni heuristik yaitu pengumpulan sumber, kritik sumber
yaitu mengkritisi sumber yang telah dikumpulkan untuk mengetahu otensisitas,
dan kredibilitas sumber, interpretasi yaitu mengaitkan antara fakta satu dengan
yang lainnya, dan historiografi adalah penulisan peristiwa sejarah. Adapun
pendekatan yang digunakan adalah pendekatan sosial.
Orang yang dianggap mempunyai andil sekaligus membidani kelahiran
Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung Semarang adalah H. M. Sulchan. Yayasan
ini resmi lahir pada tahun 1947, dan resmi mempunyai badan hukum pada tahun
1950. Kemudian pada tahun 1962 bersamaan dengan pendirian UNISSULA,
yayasan ini resmi menyandang nama yang hingga sekarang dipakai yaitu Yayasan
Badan Wakaf Sultan Agung. Latar belakang didirikannya Yayasan Badan Wakaf
Sultan Agung yakni munculnya kegelisahan ulama-ulama Islam di Semarang pada
dunia pendidikan dimana hanya pelajaran umum saja yang ada didalamnya
sehingga pelajaran agama Islam tidak ditemukan, disamping itu karena belum
adanya lembaga pendidikan yang secara spesifik dikelola dan di peruntukkan bagi
umat Islam. Hal tersebut menimbulkan danya keinginan untuk mendirikan
lembaga pendidikan yang bercorak Islam bersamaan dengan desakan dari
masyarakat akan pentingnya sekolah bercorak Islam. Untuk itulah didirikan
Sekolah Rakyat Islam Al-Falah, sebuah model sekolah bercorak Islam yang
menjadi embrio dan cikal bakal lahirnya Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung.
Eksistensi Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung Semarang memberikan dampak
yang positif melalui perkembangan yang dicapai melalui kegiatan berbentuk
aktivitas dalam bidang pendidikan, sosial, dan dakwah yang terlihat dari adanya
unit-unit pelaksana maupun unit kerja dibawah Yayasan seperti Pendidikan Dasar
dan Menengah, Pendidikan Tinggi, Rumah Sakit, dan Lembaga Amil Zakat.

xxi
SUMMARY

This thesis entitled "Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung: Sejarah dan
Perkembangannya 1950-2002" reviewing the history and activities of an
institution in the form of a foundation. Problems discussed in this thesis is how the
development of the Foundation Endowment Agency Sultan Agung Semarang. The
formulation of the issues to be studied includes the background of foundation,
founder of foundation, an the development of the Waqf Institution of Sultan Agung
Semarang which includes the development of education contains the general
description and the foundation's, the foundation's journey from birth until now,
and the activities of the Sultan Agung Waqf Institution. The development of the
Foundation of Waqf Agency of Sultan Agung Semarang was then reconstructed
through a historical method consisting of four steps namely the heuristic
collection of sources, source criticism is to criticize the sources that have been
collected to know the authenticity, and the credibility of the source, the
interpretation is to link facts with each other, and historiography is the writing of
historical events. The approach used is a social approach.
People who are considered to have a share at the same time gave birth to
the foundation of Waqf Agency of Sultan Agung Semarang is H. M. Sulchan. The
foundation was officially born in 1947, and has officially legalized entity in 1950.
Then in 1962 along with the establishment of UNISSULA, this foundation
officially bears the name that is now used the Foundation of Wakaf Agency Sultan
Agung. The background of the establishment of Waqf Institution of Sultan Agung
is only general lessons are in it so that the lessons of Islam are not found, besides,
because of the absence of educational institutions that are specifically managed
and in the designation for Muslims. This raises the desire to establish as Islamic
educational institution along with the insistence of the community on the
importance of Islamic Schools. For this reason the Islamic Folk School “Al-
Falah” a model slam into embryo of the birth the Foundation of Waqf Agency of
Sultan Agung. The existence of the Foundation Board of Wakaf Sultan Agung
Semarang gives a positive impact through the development achieved for the
trough activities in the field of education, social, and dakwah which is seen from
the existence of implementing units and work units under Foundation such as
Primary and Secondary Education , Higher Education, Hospitals, and Institution
of Amil Zakat.

xxii

Anda mungkin juga menyukai