(Pertemuan 1)
• by Sudarmin Manik, SE. MM
NIDN: 10-1209-8201
Text Book
• John A. Pearce II and Richard B. Robinson, Jr.
“Strategic Management”, Fifth Edition, 1998, USA.
Penterjemah Agus Maulana “Manajemen Strategik :
Formulasi, Implementasi dan Pengendalian” , Bina Rupa
Aksara, 2002
Strategi Strategi
Strategi Produksi Strategi Tingkat Fungsional
Keuangan / Hubungan
Operasi / Litbang Pemasaran
Akunting Karyawan
Strategi Strategi
Strategi Produksi Strategi
Keuangan / Hubungan
Operasi / Litbang
Akunting
Pemasaran
Karyawan
Tingkat Fungsional
Manajer Otoriter
vs
Manajemen Strategik
Formalitas Manajemen Strategik
• Manajemen Strategik dipengaruhi Formalitas
dalam perusahaan.
• Meliputi : struktur organisasi, Besar organisasi,
Gaya Manajemen yang dominan, Kompleksitas
Lingkungan, Proses produksi, Masalah, Tujuan
Sistem Perencanaan.
• Implikasi :
– Biaya
– Comprehensiveness
– Akurasi
– Keberhasilan perencanaan
Manfaat Manajemen Strategik
• Kegiatan perumusan (formulasi) strategi
memperkuat kemampuan perusahaan
mencegah masalah.
• Keputusan strategik yang didasarkan pada hasil
kelompok merupakan alternatif terbaik.
• Keterlibatan karyawan dalam perumusan
strategi meningkatkan pemahaman karyawan
tentang hubungan produktivitas-imbalan,
sehingga mempertinggi motivasi.
• Berkurangnya kesenjangan dan overlap
kegiatan diantara karyawan, dan memperjelas
peran masing-masing.
• Berkurangnya penolakan terhadap perubahan
Resiko Manajemen Strategik
• Waktu operasional karyawan terpakai
• Tanggung jawab keberhasilan strategi
• Kekecewaan jika gagal
MODEL MANAJEMEN STRATEGIK
VISI / MISI
LINGKUNGAN:
Mungkin? PROFIL
•JAUH
•INDUSTRI PERUSAHA
•OPERASIONAL AN
Dikehendaki?
Umpan balik
ANALISIS DAN PILIHAN STRATG.
Umpan balik
SASARAN STRATEGI
JK. PANJANG UMUM
SASARAN STRATEGI
KEBIJAKAN
TAHUNAN OPERASIONAL
MELEMBAGAKAN PENGENDALIAN
STRATEGI & EVALUASI
1. Penghasilan, Keuntungan (Income, Profit)
Keuntungan (Profit) adalah merupakan ukuran
yang paling mudah untuk dijelaskan kepada semua
pihak dalam menilai keberhasilan seorang manajer
dalam mengelola serta memimpin suatu
perusahan.
2. Perkembangan yang berkelanjutan
(Sustainable Growth)
Dalam jangka panjang , keuntungan tersebut
haruslah dipergunakan untuk pengembangan
usaha bisnis kita, yaitu haruslah dipergunakan
untuk memacu pertumbuhan bisnis (Business
Growth). Misalnya : pertambahan aktiva tetap yang
berupa : Mesin produksi, Gedung Pabrik ,dll.
3. Keunggulan posisi bersaing (Competitive
Advanted)
Jumlah Sangat
Pengusaha banyak Banyak Sedikit Satu
Persaingan
Harga Tajam Cukup Ringan Tanpa
4. Keunggulan Posisi Bisnis
Ada tiga posisi bisnis yang unggul secara berurutan
yaitu :
a. Posisi bisnis yang tergantung (Dependent
Business)
Posisi bisnis seperti ini merupakan suatu kondisi
dimana perusahaan kita masih berada dalam
berbagai ketergantungan dari pihak lain.
b. Posisi bisnis yang merdeka (Independent
Business)
Pada posisi bisnis seperti ini kita tidak mudah
dipermankan oleh pihak lain, sehingga
kemantapan bisnis kita akan semakin kuat dan
tidak mudah digoyang oleh pihak lain maupun
pesaing kita.
C. Posisi bisnis yang saling berkait (Intedepedent
Business)
Dalam era global seperti sekarang ini maka bisnis
yang merdeka 100% sangatlah sulit untuk dapat kita
wujudkan, oleh karena itu maka untuk memperoleh
posisi yang lebih bebas maka dapat ditempuh
dengan cara membuat adanya saling
ketergantungan diantara partner bisnis kita. Baik
mereka adalah pemasok bahan baku, teknisi mesin-
mesin produksi, para agen atau distributor dan
pemodal atau Investor.
Sari Buah
Minuman
Beku, Kopi, Anggur Aqua Clear Produk Presto
Ringan
Teh
Water
Minute Madi Taylor Coca Cola Plastic
Treatment
Steam
Snow Crop Sterling Sprite Film
Generator
Heat
Maryland Club Monterey TAB
Exchange
Mr. Pibb
Hi-C
Coca Cola (1983) mengembangkan selain minuman ringan
The Coca
Cola
Company
Sari Buah
Minuman
Beku, Kopi, Hiburan Film
Ringan
Teh
Columbia
Minute Madi Coca Cola
Pictures
Butternut Fresca
Mr. Pibb
Coca Cola (1994) mengembangkan selain minuman ringan
The Coca
Cola Company
Sari Buah
Minuman Hiburan Film
Beku, Kopi,
Ringan
Teh
Columbia
Minute Maid Coca Cola Pictures
Coca Cola
Five Alive
Classic
Cherry Coca
Bright & Early
Cola
A. VISI
Visi adalah suatu pandangan yang jauh tentang perusahaan, tujuan-
tujuan perusahaan dan apa yang harus dilakukan untuk mencapai
tujuan perusahaan.
ANALISIS LINGKUNGAN
• by Sudarmin Manik, SE. MM
• Email: amin.manik@yahoo.com
• 085365669979
Analisis lingkungan adalah suatu proses monitoring
terhadap lingkungan organisasi yang bertujuan untuk
mengidentifikasi peluang (opportunities) dan tantangan
(threats) yang mempengaruhi kemampuan perusahaan
untuk mencapai tujuan.
General Environment
Kemampuan
Kumpulan
sumber daya
Kompetensi inti
Sumber Keunggulan
bersaing
Keunggulan bersaing
yang berkesinambungan
Diperoleh dari kompetensi inti
Daya saing
Laba diatas rata-
rata
Analisa kekuatan dan kelemahan
perusahaan Analisis Value Chain
Pemasara Pelayanan
Logistik Operasi Logistik n dan
Ke Ke luar Penjualan
dalam
Firm Conduct
-Pricing Behavior
-Product startegy.
-Advertising
-Researh and development
-Investment in Plant and equipment
Performance
-Firm level : Normal Below
normal,Above-Normal performance.
-Society : Productivity and Allocative
Efficiency, Level of employment
progress
Kekuatan-keuatan yang mempengaruhi persaingan industri
( Five Forces of Competitive) M. Porter ( 1980 )
Pendatang
Pendatang Baru
Baru Potensial
Potensial
Produk Pengganti
SWOT ANALYSIS
What is your Strength
to maintain or to increase
your revenue next year .... ?
• Internal Factors
• External Factors
• Review your 5 steps....
What is your issue
on the Weakness
that will be your milestones .... ?
• Delivery
• Money
• Time
• Marketing
• Sales
• System
• Team
List Down
your Opportunities
that will Support
your Productivities Next Year...
Delivery (Consistency...)
Money (Report, Cash flow, Budgeting ....)
Time (Delegation, Hourly Rates....)
Marketing (Existing Customers, New Market..)
Sales (Conversion Rate...)
System (4 Areas to systemize...)
Team (Great Team, Leader....)
What kind of Threat that
have to be awared .... ?
• Global Crisis
• Economics issues
• Yourself
• Team
• Election
• Competitor
Kasus
Carilah Perusahaan di Internet dan
Rumuskan Kekuatan dan
kelemahannya,kemudian carilah
kekuatan inti perusahaan tersebut
untuk menghadapi setiap Peluang dan
Ancamannya.
Daftar Pustaka
• Agustinus Sriwahyuni,1995,Manajemen Strategi , Pengantar berpikir strategi,
Penerbit Binarupa Aksara, Jakarta.
• Barney,J, 2002, Gaining and Sustaining Competitive Advantage, 2nd edition,
Upper Saddle River, New York: Prentice-Hall.
• Hitt,Michael A.,R.Duane Ireland,Robert Ehoskisson,1999.Manajemen Strategis,
Jakarta :Penerbit Erlangga,
• Hitt, Micahel A., R. Duane Ireland, Robert E. Hoskisson. 2001. Manajemen
Strategis : Daya Saing dan Globalisasi;Konsep, Buku 1, Edisi keempat,
terjemahan, Risa Rimendi, Salemba Empat, Jakarta.
• Jauch, Lawrence,R dan William F. Glueck. 1988,Busines Policy and Strategic
management, Mc Graw Hill. Singapore.
• Kaplan,Robert S, and David P.Norton,1992. Using Balance Scorecard as a
Stra tegic management system,Harvard Business Review,January-Pebruary
• Porter, Michael E, 1997, Keunggulan Bersaing, alih Bahasa agus Maulana,
Jakarta: Penerbit Erlangga
• Tjiptono, Fandy, 1997. Strategi Pemasaran. Yogyakarta:Andi ofse
• Umar Nimran,1996,Modul Kebijakan Perusahaan, Jakarta ,Penerbit
Universitas Terbuka
Pertemuan 5
MANAJEMEN STRATEGI
Dirut
Direktur Utama
Human Skills :
Kemampuan memahami orang lain, bekerjasama
dengan orang lain, mendorong serta memotivasi
orang lain, baik secara individual maupun kelompok
Tehnical Skills :
Kemampuan memahami serta melakukan kegiatan
operasional
Analysis Key Internal Forces
Management
Marketing Manufacturing
Purchasing Distribution
Key Internal Forces (cont.)
Finance/Accounting
Packaging Promotion
Human Employee/
Resource Manager
Management Relations
Computer
Vendor Information
Relations Systems
4 Step Process Overview
Situational
Analysis
Evaluate the
Results Develop a Plan
Execute the
Plan
FAKTOR-FAKTOR YANG PERLU DIPERHATIKAN
DALAM ANALISA INTERNAL PERUSAHAAN
OUTCOME : PROSES :
• Keadaan Yang Diinginkan • Konsistensi
• Visi, Misi, Budaya, Goal • Kepuasan Pelanggan
PENGUASAAN
PENGELOLAAN WAKTU :
KEUANGAN :
• Tarif Perjam
• Prioritas • Neraca
• Agenda Kerja • Rugi/Laba
• Arus Kas
• Analisa Lap. Keu.
Proses
Tidak ada gunanya mengisi
bak air tanpa menyumbat
lubangnya
Bagaimana melakukan
semua proses secara
konsisten
7 Hal Untuk Meningkatkan
PRODUKTIFITAS…
1. Marketing Strategy
2. Acquisition Cost (biaya Akusisi) VS LIFETIME
Value (nilai seumur hidup)
3. Clarity on Your USP (kejelasan anda atas daya
tarik penjualan)
4. AIDA (Attention, interest, desire, action)
perhatian, ketertarikan, keinginan, tindakan)
5. Catch New Customer (mengambil pelanggan
baru)
6. Keep Existing Customer (menjaga pelanggan
yang sudah ada)
7. Review and Evaluation (mengevaluasi kembali)
Analisis Lingkungan terdiri dari lingkungan external dan internal .
Menurut Wheelen & Hunger Faktor-faktor lingkungan internal
(Strenght & Weaknes ) terdiri atas :
Keuangan Distribusi
Produksi Pelatihan
Manajemen
Fasilitas
Contoh Kondisi Internal Perusahaan Strategic Advantage Profile( SAP )
Ukuran pembobotan :
•1 = sedikit penting Ukuran Rating
•2 = Agak penting Kelemahan :
•3 = penting •1 = Sedikit lemah
•4 = sangat penting •2 = Agak lemah
•3 = lemah
•4 = Sangat lemah
Pertemuan 6
MANAJEMEN STRATEGI
Diagram dan Matrix Swot
DOSEN :
SUDARMIN MANIK,SE,MM
DIAGRAM DAN MATRIK SWOT
II I
STABILITY EXPANSION
Mendukung Strategi Mendukung Strategi
Rasionalisasi Ofensif
W S
III IV
RETRENCHMENT COMBINATION
Mendukung Strategi Mendukung
Defensif Strategi
Diversifikasi
T
Setelah diketahui titik pertemuan diagonal-diagonal tersebut (X), maka posisi
unit usaha diketahui pada kuadran I namun cenderung dekat pada kuadran IV
sehingga perlu diadakan penyempurnaan analisis dengan menghitung luasan
wilayah pada tiap-tiap kuadran. Hasil perhitungan dari masing-masing kuadran
dapat digambarkan pada tabel berikut ini
I (8;5) 40 3 Growth
II (7;5) 35 4 Stabilitas
IV (8;8) 64 1 Kombinasi
• Pada kuadran I ( S O Strategi ) strategi umum
yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah
menggunakan kekuatan perusahaan untuk
mengambil setiap keunggulan pada kesempatan
yang ada.
• Pada kuadran II ( W O Strategi ) perusahaan
dapat membuat keunggulan pada kesempatan
sebagi acuan untuk memfokuskan kegiatan
dengan menghindari kelemahan.
• Pada kuadran III ( W T Strategi ) Meminimumkan
segala kelemahan untuk menghadapi setiap
ancaman.
• Pada kuadran IV ( S T Strategi ) Menjadikan setiap
kekuatan untuk menghadapi setiap ancaman
dengan menciptakan diversifikasi untuk
menciptakan peluang
TAHAPAN PEMBUATAN MATRIK
SWOT
• Untuk dapat mencari akar
permasalahannya, maka masalah-
masalah yang berhasil di identifikasi
tersebut, mula-mula dianggap sebagai
gejala/fenomena dari suatu akar
permasalahan yang lebih mendasar.
Masing-masing gejala/ fenomena tersebut
dicari penyebabnya, kemudian
dikelompokkan berdasarkan kesamaan
penyebab timbulnya gejala/fenomena
Gejala/Fenomena Masalah dan Akar
Permasalahan yang berhasil di identifikasi dan isu-
isu Strategis
Gejala/Fenomena Masalah Akar Isu-isu Strategis
No Keterangan Hal Permasalahan T O W S
1 2 3 4 5 6 7 8
1.
2.
3.
1
2
…
N
1
…
N
Keterangan :
-Kolom 2, diisi dengan gejala/fenomena masalah yang berhasil di identifikasi
•Kolom 3 , diisi dengan nomor halaman dimana gejala/fenomena masalah tersebut dijelaskan/diuraikan atau nomor halaman dimana d ata pendukung (tabel) dari
masalah tersebut berada.
•Kolom 4, diisi dengan akar permasalahan yang berhasil diidentifikasi berdasarkan masalah-masalah yg ada di kolom 2
•Kolom 5 s/d 8 diisi dengan : XXX atau XX atau X, yang menunjukan tingkat relevansi akar permasalahan tersebut dengan isu-isu strategis. XXX = sangat relevan
dan X = kurang/sedikit relevan
Gejala/fenomena masalah dan akar permasalahan yang dicantumkan didalam tabel 1 tersebut diatas adalah seluruh
gejala/fenomena masalah dan akar permasalahan yang ditemukan/dihadapi.
Penyelesaian alternatif
• Akar permasalahan yang telah teridentifikasi dan upaya
penyelesaian alternatif yang sudah dibuat berdasarkan pada
isue-isue strategis harus dijelaskan di bagian ini. Setiap
masalah yang sudah diidentifikasi/ditemu kenali dan telah
dijelaskan di bagian terdahulu dapat mempunyai beberapa
penyelesaian (solusi) alternatif.
• Pada dasarnya, setiap penyelesaian alternatif adalah suatu
aktivitas yang dapat memperbaiki kelemahan-kelemahan dan
masalah yang ditemu kenali pada bagian terdahulu dan harus
merupakan turunan dari isu-isu strategis yang telah
teridentifikasi. Dengan demikian, ada kemungkinan bahwa
satu penyelesaian alternatif dapat merupakan satu kegiat-
an/aktivitas yang diusulkan/direncanakan dari suatu isue
strategis, namun dapat juga merupakan suatu penyelesaian
alternatif untuk masalah dari isu-isu strategis lainnya. Setiap
penyelesaian alternatif yang diajukan harus secara jelas
memperlihatkan hubungannya dengan akar permasalahan
dan gejala/fenomena yang berhasil diidentifikasi
Penyelesaian Alternatif dari Akar Permasalahan yang
berhasil di identifikasi dan isu-isu Strategis
Isu-isu Strategis Akar Permasalahan Penyelesaian Alternatif
1 2 3
L. Kepemimpinan (Leadership) L.1. ………….. L.1.1. …………………
L.1.2. …………………
L.2. …………… L.2.1. …………………
L.2.2. …………………
R. Relevansi R.1. ………….. R.1.1. …………………
R.1.2. …………………
R.1.3. …………………
R.2. ………….. R.2.1. …………………
R.2.2. …………………
Dst Dst Dst
Keterangan :
- Kolom 1, diisi dengan isu-isu strategis L-RAISE
•Kolom 2 , diisi dengan Akar Permasalahan yang telah diidentifikasi/ditemu kenali dan tercantum pada kolom isian 4 Tabel 1. Akar Permasalahan yang dicantumkan
hanya akar permasalahan yang sangat terkait/relevan dengan isu strategis tsb.
Kolom 3, diisi dengan alternatif penyelesaian akar permasalahan yang berhasil diidentifikasi
Penyusunan Program/Aktivitas
• Aktivitas yang diusulkan tersebut, harus
dapat memanfaatkan potensi dan
kesempatan yang telah di identifikasi/ditemu
kenali, sehingga pada akhirnya dapat
memperbaiki kinerja dan kualitas dari
aktivitas akademik. Dengan demikian, semua
aktivitas yang sedang berjalan maupun yang
sedang diusulkan untuk dilaksanakan dalam
waktu tiga tahun ke depan harus
menyertakan sumber daya yang dibutuhkan
dan ditampilkan berdasarkan pada isu
strategis
Aktivitas yang diusulkan berdasarkan Isu
Strategis, Akar Permasalahan dan Penyelesaian
Alternatif
Isu-isu Strategis Akar Penyelesaian Aktivitas Sumberdaya yang dibutuhkan Tidak Butuh
Permasalahan Alternatif yang Sumberdaya
Bank Institusi Lainnya
diusulkan
1 2 3 4 5 6 7 8
L. Kepemimpinan L.1. …….. L.1.1. ..…
(Leadership)
L.1.2. ..… L.1. ……
L.2. …….. L.2.1. ..… L.2. ……
L.2.2. …..
R. Relevansi R.1. …….. R.1.1. ..… R.1. ……
R.1.2. ..…
R.1.3. ..… R.2. ……
R.2. …….. R.2.1. ….. R.3. ……
R.2.2. …..
Dst dst Dst Dst
Keterangan :
- Kolom 1,2 dan 3, pengisian lihat keterangan Tabel 2.
•Kolom 4 , diisi dengan Aktivitas yang diusulkan untuk dilaksanakan pada PHK.
Kolom 5 s/d 8 dikosongkan atau diisi dengan : XXX, yang menunjukan bahwa aktivitas tersebut membutuhkan sumberdaya yang berasal dari PHK, Institusi, Lainnya
atau sama sekali tidak membutuhkan sumberdaya
Korelasi antara Kekuatan dan Kelemahan
dengan Peluang dan Ancaman
Kondisi Internal
Kekuatan Kelemahan
(Strengths) (Weaknesses)
Kelamahan n
Kelemahan 1
Kekuatan n
Kekuatan 1
…………
…………
1 2 3 4 5 6 7 8 9
(Opportunities)
…………… XX
Peluang n X XXX
Ancaman Ancaman 1 XXX XXX
(Threats)
…………… XXX
Ancaman n XXX
Keterangan :
• Narasi “Peluang 1”, “….” dan “Peluang n” diganti dengan
peluang yang dapat dimanfaatkan oleh institusi.
• Narasi “Ancaman 1”, “….” dan “Ancaman n” diganti dengan
ancaman yang harus dihadapi oleh institusi.
• Narasi “Kekuatan 1”, “….” dan “Kekuatan n” diganti dengan
kekuatan yang dimiliki institusi.
• Narasi “Kelemahan 1”, “….” dan “Kelemahan n” diganti
dengan kelemahan yang dimiliki oleh institusi.
• Kolom 4 s/d 9 diisi dengan : XXX atau XX atau X, yang
menunjukan tingkat korelasi antara kekuatan dan kelemahan
tersebut dengan peluang dan ancaman. XXX = sangat terkait
dan X = kurang/sedikit terkait
• Tingkat korelasi harus dilihat dari 2 sisi/arah, baik dari sisi
kondisi internal maupun dari sisi kondisi eksternal. Tingkat
korelasi dilihat dari : (1) adanya ketergantungan satu dengan
lainnya, (2) adanya keterkaitan satu dengan lainnya.
Program2 atau Strategi yang dapat
direncanakan
untuk Pengembangan Institusi
Kondisi Internal
Kekuatan Kelamahan
(Strengths) (Weaknesses)
Kekuatan 1 Kelamahan 1
………….. ………….
Kekuatan n Kelemahan n
Peluang Peluang 1
(Opportunities) ………….
Kondisi Eksternal
Peluang n
Ancaman Ancaman 1
(Threats) ………….
Ancaman n
Keterangan :