Anda di halaman 1dari 2

Nama : Rosalina Safitri

NIM : 151911213003

Prodi : Paramedik Veteriner

1. Jelaskanlah Sejarah Bahasa Indonesia sejak awal kelahirannya sampai dengan ditetapkannya
menjadi bahasa nasional.
2. Sebutkanlah fungsi bahasa secara universal (umum).
3. Bedakanlah Fungsi dan Kedudukan Bahasa Indonesia.
4. Jelaskanlah ragam bahasa Indonesia menurut bentuknya.
5. Jelaskanlah ragam bahasa Indonesia menurut situasi penggunaannya.

Jawab :

1. Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928. Dimana saat itu, para pemuda dari
berbagai pelosok Nusantara berkumpul dan berikrar :
(1) bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia,
(2) berbangsa yang satu, bangsa Indonesia, dan
(3) menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Ikrar para pemuda ini dikenal dengan nama Sumpah Pemuda. Unsur ketiga dari Sumpah Pemuda
merupakan pernyataan tekad bahwa bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan bangsa
Indonesia. Pada tahun 1928 itulah bahasa Indonesia dikukuhkan kedudukannya sebagai bahasa
nasional. Bahasa Indonesia dinyatakan kedudukannya sebagai bahasa negara pada tanggal 18
Agustus 1945 karena pada saat itu Undang-Undang Dasar 1945 disahkan sebagai Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia. Dalam Undang-Undang Dasar 1945 disebutkan bahwa
Bahasa negara ialah bahasa Indonesia (Bab XV, Pasal 36).
2. Fungsi bahasa indonesia secara umum :
sebagai alat/media komunikasi;
sebagai alat untuk ekspresi diri;
sebagai alat integrasi dan adaptasi sosial
sebagai alat kontrol sosial.
3. Fungsi bahasa ini maksudnya adalah nilai pemakaian bahasa yang dirumuskan sebagai tugas
pemakaian bahasa itu di dalam kedudukan yang diberikan kepadanya. Sedangkan yang dimaksud
dengan kedudukan bahasa adalah status relatif bahasa sebagai sistem lambang nilai budaya,
yang dirumuskan atas dasar nilai sosial yang dihubungkan dengan bahasa yang bersangkutan
Fungsi Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional :
lambang kebanggaan nasional,
lambang identitas nasional,
alat pemersatu berbagai-bagai masyarakat yang berbeda-beda latar belakang sosial budaya dan
bahasanya, dan
alat perhubungan antarbudaya dan antardaerah.
Fungsi Bahasa Indonesia dalam Kedudukannya sebagai Bahasa Negara/Resmi.
bahasa resmi kenegaraan,
bahasa pengantar resmi di lembaga-lembaga pendidikan,
bahasa resmi di dalam perhubungan pada tingkat nasional untuk kepentingan perencanaan
dan pelaksanaan pembangunan serta pemerintahan, dan
bahasa resmi di dalam pengembangan kebudayaan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan serta
teknologi modern.
4. Ragam Bahasa Indonesia berdasarkan bentuknya:
Tulis
Ragam bahasa tulis adalah bahasa yang dihasilkan dengan memanfaatkan tulisan dengan huruf
sebagai unsur dasar. Dalam hal ini kita harus memperhatikan tata cara penulisan (ejaan), tata
bahasa dan kosakata. Karena dalam ragam bahasa ini kita dituntut untuk tepat dalam pemilihan
unsur tata bahasa seperti bentuk kata, pilihan kata, susunan kalimat, kebenaran penggunaan
ejaan serta penggunaan tanda baca.

Lisan
Ragam bahasa lisan ini adalah ragam bahasa yang dihasilkan ucapan. Dimana dalam berucap
harus memperhatikan tata bahasa, kosakata, dan lafal dalam pengucapannya. Dengan
memperhatikan hal tersebut pembicara dapat mengatur tinggi/rendah suara, mimik/ekspresi,
serta gerak tangan/isyarat untuk mengungkapkan apa yang akan di ungkapkan pembicara.
5. Berdasarkan Situasi Penggunaannya
Resmi
Ragam resmi adalah bahasa yang digunakan dalam situasi resmi, seperti pertemuan-pertemuan,
peraturan-peraturan, dan undangan-undangan.

Tidak Resmi
Ragam tidak resmi adalah bahasa yang digunakan dalam situasi tidak resmi, seperti dalam
pergaulan, dan percakapan pribadi, seperti dalam pergaulan, dan percakapan pribadi (lihat
Keraf,1991:6). Ragam bahasa tidak resmi ini digunakan ketika kita berada dalam situasi yang
tidak formal.

Anda mungkin juga menyukai