ARTIKEL
Care penulisan Laporan Penelitian
Dra. Pudjiharti **
endahuluan
Laporan penelitian adalah suatu dokumen icrtuiis
ntang basil pelaksanaan suatu penelitian yang dibuat
;cara jelas, disusun menurut metode penulisan dan sis-
matika tertentu dengan bahasa yang lugas. Pada
ikikatnya suatu iaporan harus berisikan tiga hai, yaitu
Da yang dilaporkan, siapa yang melaporkan dan kepada
apa Iaporan diberikan. Ke tiga hal tersebut layim di tulis
ada halamafi sampul atau halam^q j
Perlu dike tahui bahwa suatu penelitian baru dianggap
:lesai apabila telah diakhiri dengan suatu laporan
enelitian, yang siap untuk didokumentasikan atau
iolah lebih lanjut menjadi naskah ilmiah untuk diinfor-
tasikan ke masyarakat luas, misal melaiui majaiab ii-
liah.
Beatuk penyajian Iaporan penelitian dibagi menjadi :
1. Halaman sampul
2. Halaman judul
3. Halaman lembar data bibliograii
A. Habman pengantajr
5. Isi
6. Daftar Pustaka
7. Lampiran
Tulisan ini mencoba memberikan ketentuan secara
garis besar mengenai pokok-pokok yang perlu diper-
hatikan.
1. Halaman Sampul
Halaman sampul menroat keterangan tidak seleogkap
seperti pada halaman jadul. Halaman sampui hanya
mencanlumkan judul penelitian dan nama pengarang.
Kenapa tidak perlu lengkap? Karena dimaksudkan
supaya pembaca mudah mengingat, dan tidak terlalu
rumit. Biasanya dilengkapi dengan sedikit illustrasL
2. Halaman Judui
Halaman ini memuat judul penelitian, nama
penyosun Iaporan, nama lembaga yang menerbitkan,
tahun diterbitkaonya Iaporan penelitian dan nomor sen
(bila Iaporan ini merupakan karya atau terbitan berseri).
* Judul pe»eUtiaa
Judul penelitian merupakan rumusan pokok hasil
suatu penelitian yang dinyatakan dengan singkat.
tepat, jelas serta menggambarkan penelitian yang
dtlakukan sehingga mudah difahami. Adakalanya
iilengkapi dengan judul tambahan atau sub judul yang
^imnlmKilfftn untuk menekankan pada subyek tertentu.
Pernyataan sab judul seyogyanya singkat dan jelas.
*)KepalaBag!mPJ.P
Demikian pula judul utamanya. Hendaknya
kata-kata yang tepat dan hindari pemakaian
Jumlah kata tidak perlu terlalu banyak, cukup dibatasi
20 (dua puluh kata).
Laporan penelitian diangggap baik, bila dengan mem-
baca judul utama dan judul ti""^"*^?" saja, kita sudah
mengetahui ruang lingkup dan subyeknya dengan jelas.
Judul penelitian he ndaknya mengandung unsur-unsur :
a. Materi yang diteliti secara spesifik
b. Ruang lingkup penelitian
c. Metode penelitian yan
d. Loka&i penelilian
e. Waktu penelitian
Contoh:
1. Review penelitian tingkat konsumsi anak 5-20
tahim di Panti Asuhan Jakarta
* Nama Penyusun Laporan
Penyusun Iaporan dapat terdiri dari perseor angan
atau sua-tu tim. Bila karya itu merupakan karya gabung-
an, taaka ada satu orang, biasanya ketua pflalrcan^) ber-
tanggung jawab penuh atas isi Iaporan. Sedangkan
anggotanya atau peneliti dan pembantu peneliti adalah
yang membantu ketua pelaksana penelitian dalam
menyusun rencana, persiapan, pelaksanaan penelidtan,
pembuatan Iaporan ^an publikasi hgsil penelitian.
Penulisan nama penyusun Iaporan, adakalanya diser-
tai titel kesarjanaan. Gelar kesarjanaan akan hilang
bilamana Iaporan hasil penelitian tersebut disitir atau
dijadikan bahan rujukan atau daftar referensL Oleh
sebab itu telah menjadi kesepakatan di IJnglrnngyn j],
muwan, bahwa tidak perlu mencantumkan gelar kesar-
jaan dalam penulisan nama penyusun suatu hasil
penelitian.
* Nama Lembaga Yang Menerbitkan
Lembaga yang menerbitkan adalah lembaga atau in-
stitusi sponsor pelaksanaan penelitian yang menjadi
pemilik Iaporan penelitian. Biasanya lembaga yang
menerbitkan dicantumkan juga di bagian bawah h
sampul. Pencantumannya larim secara hierarki.
Contoh :
• Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Pusat Penelitian Ekologi Kesehatan
Bila tidak secara hierarki, menjadi :
• Pusat Penelitian Ekologi Kesehatan
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Bila merupakan kerjasama dengan inst ansi lam^ malra
penulisannya menjadi :
n
 ARTIKEL
• Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Pusat Penelitian Ekologi Kesehatan
bekerja sama dengan
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas In-
donesia
* TahunTerbit
Tahun terbit a d a l a h tahun diterbitkan-
nya/dipublikasikan laporan penelitian tersebut, bukan
tahun dilakukannya penelitian
Tahun terbit dicantumkan di bawah narna lembaga
yang menerbitkan.
Contoh:
• Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Pusat Penelitian Ekologi Kesehatan
1990
* Ni Serf
Bila laporan penelitian diterbitkan sebagai terbitan
berseri, maka nomor sen ditulis setelah judul sen.
Penulisannya dapat diletakkan pada halaman pojok kiri
atas atau bawah, dan bisa juga dicantumkan di tengah.
Contoh:
• Research Report Series No. 41
Technical Report Series No. 732
3. Halaman Umbar Data Bibliografis
Halaman ini belum banyak belum iimnm
hanya oleh beberapa lembaga penelitian
pemerintah saja.
ini memuat keterangan lengkap sebagai
sumber data bagi petugas perpustakaan yang akan
menyimpan laporan penelitian tersebut untuk keperluan
katalogisasi. Melalui halaman ini akan dihasilkan
kat alog-katalog standar dan seragam, sehingga memban-
tu mempermudah proses pengolahannya dan memper-
mudah proses penemuan kembali. Selatn itu juga untuk
mencatat kekayaan terbitan.
Keterangan yang dicantumkan adalah :
• judul
• rwttgarang
• kota, nama dan alamat penerbit
• tahun terbit
• kau kunci (keywords)
• isi ringkas (abstrak)
• sponsor
• nama dan nomor klasifikasi perpustakaan
(Menurut Dewey Decimal Gasification atau
nomor dan jenis terbitan
«fa«» keterangan edisi
halaman
• kolom bagi penerima dokumen
• keterangan harga dan caraperedaran (mis: gratis,
dll)
• keterangan boleh tidaknya mengutip
Format lembar data bibliografi ini ditetapkan oleh
LIPI dan setiap penerbitan pemerintah yang berupa
ani«lfa« mftnimatnya
12
4. Halaman Pengantar
Halaman pengantar ini merupakan halaman-halan
sebelum bab isi, terdiri dari prakata atau pengantar <
daftar isi serta abstrak.
* Prakata
Prakata memuat hal yang tidak tertampung dal
pendahuluan, misalnya penjelasan adanya perubah
perubahan dari rencana semula. Ucapan terima ka
dapat disampaikan pada halat"an ini kepada sen
pihak yang telah membantu atau memungkinkan terfc
sananya penelitian dan penyusunan laporan.
Prakata disusun sendiri oleh penyusun nask
laporan.
Adakalanya pimpiaan lembaga memberikan sa
but an dan pengantar atas terbitnya laporan penelitian i
sambutan tersebut tidak merupakan prakata teti
sebagai kata pengantar. Kata pengantar dibuat oleh pi
pinan dari peneliti atau lembaga yang melaksanak
penelitian.
* Daftarlsi
Memuat semua Bab, Sub Bab dan keseluruh
halaman suatu laporan. Bagian ini berisi mulai di
prakata, kata pengantar, dafr?r isi, abstrak, bab-bab d
sub bab, daftar rujukan/kepustakaan, sampai deng
ffaftar lampiran atau daftar label bilamana ada.
* Abstrak
Abstrak dibuat tidak lebih dari satu halaman. Abstr;
adalah merupakan sari dari laporan penelitian at;
uraian singkat dan cermat yang mencakup masalah d;
tujuan penelitian serta materi dan metodologi penelitia
ar^alii^i data Han hastl-hasil penelitian.
Dengan membaca abstrak, kita dapat memperolf
gambaran keseluruhan isi dari laporan penelitian yai
lengkap. ,
Selain abstrak, dapat dimuat juga executive summa
yaitu semacam abstrak penelitian yang ditujukan kepac
pimpinan organi.sasi/lemhaga induk. Isi sebuah executi
summary, disamping berisikan hal seperti abstrak juj
berisi altematif kepada pimpinan yang mempunyai it
plikasi kebijaksanaan.
5. Isi
Isi laporan penelitian terdiri dari bab-bab dan sub-si
bab.
• Bab I Pendahuluan
Berisi tentang Lnformasi latar belakang penelitia
rnang lingkup ma<mlah) tujuan penelitian, hipotesis, sun
ber data dan cara pengumpulan data (metodologi).
• Bab II Metodologi Penelitian
Di sint perhi diuraikan cara-cara penelitian yang aka
Hitalnikap sp.rta maf^ri atqn hafiajj yang Hig^inatan Halai
penelitian untuk mencapai tujuan. Bahan dan alat yan
dipakai haras disebut spesifikasinya,
• BabUIHasii
Media Litbangkes Vol. I No. 0211991
 ARTIKEL
Bab ini memuat data yang telah diperoleh yang disa- Contoh:
jikan dengan jelas. Umumnya dalam bentuk tabel, grafik • Julius, Zulkarnaen Arsyad, Tinjauan Penyakit
atau gambar . Hati di RS UP Padang tahun 1973-1977. Sim-
posium Nasional Penyakit Hati Menahun ke-1,
• Bab IV Pembahasan
Jakarta, 27-29 Maret 1978. hal: 7-13
Bab ini memuat uraian analisis data yang telah Daftar Pustaka
diperoleh. Analisis ini umumnya merupakan pengujian
hipotesis, tes statistik, membandingkan data dengan data L Cummins, Marsha Hirsch and Slade, Carol., Writing
standar serta hasil-hasil peneiitian sebelumnya. Research Paper: a guide and source book, London:
Houghton M.Co, 1975
• Bab V Kesimpulan dan Saran 2. Pringgoadisuryo, Luwarsih, Pedoman Tertib Menuiis
Bab ini memuat pernyataan-pernyataan kesimpulan dan Menerbitkon, Jakarta, Pusat Dokumentasi Il-
dari keselur uhan analisa pembahasan dan saran-saran miah Nasional, 1982
mengenai tindak lanjut dari hasii peneiitian. 3. Probo-Hadimdjoyo, M.M., Menyusun Laporan
Teknik, Bandung: ITS, 1983
• Bab VI Daftar Pustaka 4. Tjokronegoro, Arjatmo, Sistematika dan Cam-cam
Bab ini hendaknya memuat scluruh bahan pustaka Membuat Bagum-bagan Makalah Ilmiah (Tenttama
yang dijadikan rujukan atau pegangan uniuK melalmlcan Peneiitian). Dalam Simposium Tehnik Penulisan
peneiitian dan penyusunan laporan. Daltar Pustaka ini Makalah Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan, Jakarta,
antara lain dapat berupa buku, makalah uaiam presiding 4Mei 1985, haL 1-21
pertemuan ilmiah atatt makalah Halam
Daftar pustaka disusun mcnurut abjad nama akhir
penulis, karena nama penulis dibalik (nama beiakang
ditulis lebih dahulu).
Contoh:
• Agus Sulaiman menjadi Sulaiman, Agus
Sri Utami Lestari menjadi Lestari, Sri Utami
Car a penulisan kepustakaan dibedakan menurut ben-
tuk terbkan.
a. Bentuk buku :
-pengarang
— judul
— nama kota tempat buku tcrbit
— nama penerbit
— tahun terbit
— halaman tempat rujukan
Contoh :
• Royston, Erica., Preventing Maternal Deaths,
Geneva : World Health Organization, 1989. -- haL
49-51
b. Makalah dalam majalah:
— pengarang
r- judul makalah
—judul majalah (disingkat) berikut volume, nomor,
tatum terbit t^tn hatatnan terdapatnya «nalcalah ter-
scbut.
Contoh:
• Budiarso, Iwan T. Use of Depilatory agent in
preparation of mouse foot pad cell culture. Bui.
Penelit. Kesehat., 16 (1) 1988: 26-29
c . Makalah H^lam pr osiding pertemuan ilmiah
-pengarang
—judul pertemuan ilmiah; yang ke berapa kali per-
temuan diselenggarakan, nama kota tempat per-
temuan, tanggal pertemuan, dan halaman
terdapatnya ™;>Valali tersebut
Media Litban&es Vol. I No. 0211991 13