KATA PENGANTAR
Bismillaahirrohmaanirrohiim
Puji syukur hanya milik Allah semata, Tuhan semesta alam. Atas berkah, rahmat, dan
karunia–Nya penyusunan Bahan Ajar Matematika Materi Fungsi Kuadrat untuk Kelas X
SMAN 1 Wawotobi Konawe ini dapat terselesaikan. Sholawat beserta salam semoga
terlimpahkan keharibaan baginda Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan para sahabatnya,
sampai kepada kita selaku umatnya. Aamiin.
Bahan ajar ini disusun sebagai salah satu sumber belajar dalam pelaksanaan
pembelajaran matematika materi fungsi kuadrat. Dalam bahan ajar ini, penyajian materi
menggunakan Model Discovery Learning guna mengembangkan kemampuan memahami
fungsi kuadrat dengan menggunakan tabel, persamaan dan grafik. Bahan ajar ini juga
dilengkapi dengan contoh–contoh soal, latihan, dan evaluasi.
Sesuai dengan tujuan penyusunan bahan ajar ini, peserta didik diharapkan mampu:
(1) Menjelaskan fungsi kuadrat dengan menggunakan tabel, persamaan, dan grafik,
(2) Menyajikan fungsi kuadrat menggunakan tabel,
(3) Menyajikan fungsi kuadrat menggunakan grafik, dan
(4) Menyajikan bayangan fungsi kuadrat yang dicerminkan terhadap garis y = x dengan
menggunakan grafik.
Dengan segala kerendahan hati, kami memohon kepada siapa saja yang membaca dan
menggunakan bahan ajar ini agar sudi kiranya memperbaiki kesalahan–kesalahan yang
ditemukan. Akhirnya, kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan kontribusinya terhadap penyusunan bahan ajar ini. Semoga segala amal
kebaikan yang telah diberikanmendapat balasan yang sesuai dari–Nya. Aamiin.
Penyusun
Bahan ajar matematika materi Fungsi Kuadrat ini disusun untuk membantu peserta
didik kelas X SMA Negeri 1 Wawotobi dalam mengembangkan kemampuan memahami
fungsi kuadrat dengan menggunakan tabel, persamaan dan grafik. Dalam penyusunannya,
bahan ajar ini disesuaikan dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kurikulum 2013
yang berlaku saat ini. Bahan ajar matematika materi Fungsi Kuadrat ini juga mempelajari
matematika khususnya dalam materi menjelaskan dan menyajikan fungsi kuadrat dengan
menggunakan tabel, persamaan, dan grafik.
Penyajian materi dalam bahan ajar ini disusun dengan menggunakan model Discovery
Learning, sehingga peserta didik dituntun untuk memahami fungsi kuadrat dengan
menggunakan tabel, persamaan dan grafik. Sistematika bahan ajar ini adalah sebagai berikut:
1. Sebelum menginjak pada pembahasan, bahan ajar ini diawali dengan paparan kompetensi
yang harus dicapai oleh peserta didik.
2. Materi pembahasan diawali dengan stimulus berupa contoh kasus nyata atau pun
permasalahan matematis serta aktivitas relevan.
3. Uraian materi merupakan materi pokok/materi pembelajaran dalam bahan ajar. Materi
disajikan dengan bahasa yang sederhana sehingga mudah dipahami.
4. Setiap pembahasan sub materi dilengkapi dengan contoh soal untuk memperjelas konsep
yang dipelajari.
5. Latihan berisi soal–soal untuk menguji kemampuan peserta didik dalam memahami
materi yang dipelajari. Latihan yang disajikan sudah disesuaikan dengan indikator–
indikator menerapkan dan memecahkan masalah fungsi kuadrat dalam kehidupan sehari–
hari.
6. Rangkuman berisi pokok–pokok pembicaraan materi yang telah selesai dipelajari.
7. Evaluasi berisi soal–soal untuk melihat kemampuan menerapkan dan memecahkan
masalah fungsi kuadrat dalam kehidupan sehari–hari.
3. 3.5. 6. Menentukan notasi fungsi kuadrat. 4.5.5. Menuliskan notasi fungsi kuadrat
3.5.7. Menjelaskan daerah asal fungsi 4.5.6. Menyajikan daerah asal fungsi
kuadrat. kuadrat dengan menggunakan
3.5.8. Menjelaskan daerah hasil fungsi tabel
kuadrat. 4.5.7. Menyajikan daerah hasil fungsi
kuadrat dengan menggunakan
tabel.
4.5.8. Menggambar fungsi kuadrat
dalam koordinat kartesius.
IPK Pengayaan
4. 3.5.9. Menjelaskan daerah asal fungsi 4.5.9. Menyajikan daerah asal dan
kuadrat yang dicerminkan terhadap daerah hasil fungsi kuadrat yang
garis y = x. dicerminkan terhadap garis y = x
3.5.10. Menjelaskan daerah asal fungsi dengan menggunakan tabel
kuadrat yang dicerminkan terhadap 4.5.10. Menyajikan daerah hasil fungsi
garis y = x. kuadrat dengan menggunakan
tabel.
4.5.11. Menggambar fungsi kuadrat dan
hasil pencerminannya terhadap
garis y = x dalam satu grafik.
Penyelesaian
1. 3x + 1 = –7
3x + 1 – 1 = –7 –1
3x = –8
3𝑥 −8
=
3 3
−8
x= 3
2. 5m + 4 = 2m +16
5m + 4 +(–4) = 2m + 16 + (–4)
5m + 0 = 2m + 12
5m =2m +12
5m – 2m = 2m – 2m + 12
3m = 12
3𝑚 12
=
3 3
m=4
Persamaan Kuadrat.
Saat kalian melempar bola ke udara, ketinggian bola tergantung pada tiga faktor, yaitu
posisi awal, kecepatan saat bola di lemparkan, dan gaya gravitasi. Gravitasi bumi
menyebabkan bola yang terlempar ke atas mengalami percepatan ketika benda semakin
mendekati bumi . Besar percepatan gravitasi bumi sebesar 9,8 m/s2. Ini berarti bahwa
kecepatan bola ke bawah meningkat 9,8 m/s untuk setiap detik di udara. Jika kalian
menyatakan ketinggian bola pada setiap waktu dengan suatu persamaan, maka persamaan
yang terbentuk adalah persamaan kuadrat.
Persamaan linear satu variable adalah kalimat terbuka yang memuat tanda sama
dengan (=) dan hanya memuat satu variabel dengan pangkat satu. Bentuk umum persamaan
linear satuvariabel adalah ax + b = 0 dan a ≠ 0. Penyelesaian persamaan linear adalah
pengganti variabel yang menyebabkan persamaan bernilai benar.
Persamaan kuadrat satu variabel adalah suatu persamaan yang memiliki pangkat
tertingginya dua. Contoh bentuk persamaan kuadrat : 3x2–7x+5=0, x2–x+12=0, x2–9=0,
2x(x–7)=0.Secara umum bentuk persamaan kuadrat adalah ax2+bx+c=0 dengan a≠0, a,b,c ϵ
R.Persamaan kuadrat terbagi menjadi 3, yaitu
2. Tempatkan titik–titik koordinat yang berada dalam tabel pada bidangkoordinat (gunakan
tiga warna berbeda).
Kegiatan ini dibagi menjadi menjadi dua sub kegiatan. Pada kegiatan ini kalian akan
menggambar grafik fungsi kuadrat y = ax2+ c sebanyak tiga kali, yakni untuk nilai a = 1,
sedangkan nilai c menggunakan tiga angka yang berbeda–beda, yaitu c = 0, c = 2 dan c = –2
1. Melengkapi tabel
2. Tempatkan titik–titik koordinat yang berada dalam tabel pada bidang koordinat (gunakan
tiga warna berbeda)
3. Sketsa grafik dengan menghubungkan titik–titik koordinat tersebut
Ket :
Kurva y = x2 ditandai dengan warna biru seperti pada gambar sebelumnya
Kurva y = x2 + 2 ditandai dengan warna orange
Kurva y = x2 – 2 ditandai dengan warna pink
Kegiatan ini akan menjadi tiga sub kegiatan, yakni ketika c tetap, yakni c = 0, tetapi
a = 1, a = –1, b = 2, b = –2. Pada kegiatan ini kamu akan mengenal titik puncak dari suatu
grafik fungsi kuadrat.
1. Melengkapi tabel di bawah ini.
2. Tempatkan titik–titik koordinat yang berada dalam tabel pada bidang koordinat (gunakan
tiga warna berbeda)
3. Sketsa grafik dengan menghubungkan titik–titik koordinat tersebut.
Ket :
Kurva y = x2 + 2x ditandai dengan warna biru
Kurva y = x2 – 2x ditandai dengan warna hijau
Kurva y = –x2 + 2x ditandai dengan warna merah
Kegiatan ini terdiri dari dua sub kegiatan, yakni menentukan daerah asal jika
diketahui daerah hasilnya, dan menentukan daerah hasil jika diketahui daerah asalnya dari
suatu grafik fungsi kuadrat.
Dari nilai-nilai x yang telah Kamu peroleh pada tabel di atas, maka himpunan daerah asalnya
adalah: {…., ….., ……..}.
Dapatkah Kamu menentukan nilai-nilai x untuk kurva y = 2x2 dan y = – x2 dengan nilai y
yang sama seperti tabel di atas? Jelaskan!
Garis putus–putus pada gambar di atas merupakan sumbu simetri. Koordinat yang ditandai
dengan bulatan merupakan titik puncak sedangkan koordinat yang ditandai dengan persegi
merupakan titik potong dengan sumbu–Y.
Nilai b pada grafik y = ax2 + bx + c menunujukkan dimana koordinat titik puncak dan sumbu
simetri berada (titik puncak dan sumbu simetri dibahas lebih lanjut pada sub–bab
selanjutnya). Jika a > 0 maka grafik y = ax2 + bx + c memiliki titik puncak minimum. Jika
a < 0 maka grafik y = ax2 + bx + c memiliki titik puncak maksimum.
Nilai c pada grafik y = ax2 + bx + c menunjukkan titik perpotongan grafik fungsi kuadrat
tersebut dengan sumbu–Y, yakni pada koordinat (c, 0).
3. Grafik yang berwarna biru merupakan grafik fungsi kuadrat y = –2x2 + 8. Grafik
y = –2x2 + 8 memotong sumbu –Y pada koordinat (0,8) dan memiliki titik puncak
maksimum.
4. Grafik yang berwarna merah dengan garis putus–putus merupakan grafik fungsi
kuadrat y = x2 – 7x + 10.Grafik y = x2 – 7x + 10 memotong sumbu –Y pada koordinat
(0,10) dan memiliki titik puncak minimum.
5. Grafik yang berwarna bitu dengan garis putus–putus merupakan grafik fungsi kuadrat
y = –x2 – 5x – 6. Grafik y = –x2 – 5x – 6 memotong sumbu –Y pada koordinat (0,–6)
dan memiliki titik puncak maksimum.
Kegiatan ini terdiri dari dua sub kegiatan yang digambar dalam satu grafik, yakni
fungsi kuadrat dalam x yakni y = ax2 + bx + c dan hasil pencerminannya terhadap garis y = x
dengan fungsi kuadrat dalam y, yakni x = ay2 + by + c.
Dari pasangan-pasangan koordinat yang telah Kamu peroleh pada kedua tabel di atas,
kesimpulan apa yang dapat diambil? Jelaskan!
Penyelesaian:
1. Lengkapi tabel
y = x2 + x – 2 (x,y)
–2
–1
1
1. Gambarlah grafik fungsi kuadrat y = 2 𝑥 2
2. Gambarlah grafik fungsi kuadrat y = 𝑥2 + x
3. Gambarlah fungsi kuadrat y = x2– 3x + 2
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Buku Panduan Siswa Matematika SMP
Kelas IX Edisi Revisi 2014 Kurikulum 2013. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Balitbang Kemendikbud
1. 2. Lengkapi tabel
1 (x,y)
y = 2 𝑥2
1
–3 4,5 (–3;4,5)
1
–2 2 (–2;2)
–1 0,5 (–1;0,5) 1
0 0 (0;0) 1
1 0,5 (1;5) 1
2 2 (2;2)
1
3 4,5 (3;4,5)
1
Jumlah 15 15
–3 6 (–3,6)
1
–2 2 (–2,2)
1
–1 0 (–1,0)
1
0 0 (0,0)
1
1 2 (1,2)
1
2 6 (2,6)
1
3 12 (3,12) 1
Jumlah 15 15
–3 10 (–3,10)
–2 4 (–2,4)
–1 0 (–1,0)
0 –2 (0,–2)
1 –2 (1,–2)
2 0 (2,0)
3 4 (3,4)
Jumlah 15 15
Grafik : Penyajian data yang terdapat dalam table yang ditampilkan ke dalam
bentuk gambar.