LAPORAN

PRAKTIK KEWIRAUSAHAAN

Oleh :

1. Anggi Fitrianur Jabar (201710490311108)

2. Firna Sari Jena Tuasikal (201710490311109)
3. Thesa Ramadhani Iskandar (201710490311111)
4. Nurul Putri Maryaningsih (20171049031112)
5. Nur Fatima H. Ahmad (20171049031113)
6. Winda Hartika Sari (20171049031117)

JURUSAN FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2019
 BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang dan Motivasi

Di zaman modern ini, banyak kegiatan dan aktivitas kerja yang dilakukan dengan cara duduk
atau berdiri, ditambah dengan daya tarik gravitasi telah menyebabkan racun dari sisa-sisa
hasil metabolisme yang tertimbun di telapak kaki, kemudian kurangnya akitivitas untuk
berolahraga dan konsumsi makanan yang tidak seimbang sesuai dengan kebutuhan tubuh
menyebabkan banyak orang merasa letih, lesu, tidak bersemangat dan timbulnya berbagai
penyakit seperti stress, depresi, nyeri badan, gangguan penyakit pada organ tubuh manusia
dan penyakit degeneratif seperti masalah penuaan, kanker, diabetes dan hipertensi
(Pamungkas, 2009). untuk penyembuhan penyakit-penyakit tersebut, banyak alternatif
pengobatan yang dapat digunakan oleh klien baik pengobatan medis maupun pengobatan
tradisional atau terapi alternative Terapi refleksi merupakan salah satu terapi alternatif yang
sudah banyak dikenal oleh masyarakat luas sejak lama. Selain itu melihat banyaknya minat
konsumen membuat owner termotivasi unruk membuka usaha pijet ini, serta untuk
mengurangi tingkat pengangguran dengan membuka lapangan kerja merupakan motivasi dari
pendiri jasa pijat refleksi ini.

2. Justifikasi pemilihan objek usaha

1. Tingginya minat konsumen
2. Tarif yang di patok terjangkau untuk semua kalangan
3. Melihat latar belakang

3. Tujuan usaha
1. Mencari pengalaman dan menambah pengetahuan di bidang usaha
2. Membuka lapangan kerja dan mengurangi tingkat pengangguran
3. Mengembangkan hobi
4. Membuka cabang di berbagai tempat
 BAB II
ANALISIS PRODUK

1. Jenis dan nama produk, karakteristik produk

Jenis dan nama produk : “Relax’s” Pijat refleksi dan urut
Karakteristik jasa : Refleksi dan Terapi

2. Keunggulan produk disbanding dengan produk lain di pasaran

Pijat merupakan terapi kesehatan tradisional yang harganya terbilang cukup
terjangkau dari pada kursi rileksasi yang harganya mencapai jutaan rupiah.

3. Ketertarikan dengan produk lain termasuk perolehan bahan baku

Bahan baku
1. Olive oil
2. Lotion
3. Scrub
4. Aroma therapy
5. Lilin
Bahan-bahan tersebut berguna untuk memberikan rasa nyaman ketika sedang dilakukan
terapi tradisional.
 BAB III
Analisis Pasar
1. Profil konsumen
Dalam menjalankan usaha ini sasaran konsumen yaitu mencakup
semua kalangan masyaraktat dari semua umur. Dari sebagian besar
kalangan tersebut sebagian besar mampu untuk memerima usaha
jasa yang kami tawarkan, karena harga yang kami tawarkan cukup
terjangkau untuk semua kalangan.
2. Potensi dan segmentasi pasar
Kami mengusahakan segmentasi pasar kami seluas mungkin.
Karena setiap orang pasti membutuhkan pijat refleksi untuk
merileksasikan badan mereka karena stress dengan pekerjaan.
Tetapi kami, memperkirakan potensial terbanyal adalah golongan
usia 30 tahun keatas.
3. Pesaing dan peluang pasar
Dilihat dari lokasinya, target pasar kami sudah ada yang
menjalankan usaha yang sejenis, yaitu Spa. Tetapi kami akan
berusaha supaya usaha kami ini berbeda dengan yang lainnya
sehingga masyarat juga penasaran dengan bentuk usaha kami ini.
4. Media promosi yang akan digunakan
a. Dengan media internet, dapat melalui facebook, intagram,
twitter, blog, dll. Karna sebagian besar masyarakat telah
menggunakan media internet, sehingga masyarakat dapat
mengetahui usaha jasa kita.
b. Melakukan promosi, untuk menarik minat konsumen agar
menggunakan jasa yang kita tawarkan.
5. Target atau rencana penjualan satu tahun
 Usaha ini berlokasi di tempat yang strategis yaitu di Mall Dinoyo
City dmna tempatnya ramai, dan lokasi tersebut banyak dilewati oleh
banyak orang, sehingga usaha ini mudah untuk dikenali oleh banyak
orang. Yang menjadi target pasar yaitu orang-orang yang ada di dalam
Mall Dinoyo City.
6. Strategi pemasaran yang akan diterapkan
 Media banner, promosi ini merupakan promosi yang cukup
sederhana, serta tidak memerlukan banyak biaya untuk melakukan
promosi ini. Cukup dengan memasang banner di dekat lokasi kita
berusaha untuk mempromosikan usaha kita, secara tidak langsung
semua masyarakat/konsumen akan mengetahui usaha kita.
 Membuat dan membuka stand yang eye cathing
 Menyebarkan pamflet
 BABI IV
Analisis Produksi

1. Minyak Kelapa untuk Proses Pemijatan

A. Bahan dan Alat Membuat Minyak Kelapa
Bahan :
1) 5 buah kelapa yang sudah tua segar dan berwarna coklat
2) Air secukupnya

Alat :
1) Pisau daging
2) Pisau kecil yang tajam
3) Pengolah makanan
4) Coffee filter atau kain kasa
5) Toples dengan permukaan lebar
6) Sendok

B. Cara Membuat Minyak Kelapa

1) Belahlah kelapa dengan pisau daging besar yang tajam. Gunakan kelapa yang
sudah tua dan berwarna cokelat, jangan yang masih muda dan berwarna hijau.
2) Keruklah daging kelapa dari tempurungnya. Gunakan pisau kecil yang tajam atau
sendok logam yang kokoh.
3) Potong-potong daging kelapa dalam ukuran kecil.
4) Masukkan daging kelapa yang sudah dipotong-potong ke dalam alat pengolah
makanan (food processor).
5) Atur pengolah makanan dengan kecepatan sedang dan lumatkan kelapa sampai
benar-benar hancur. Tambahkan sedikit air untuk membantu proses pelumatan
jika diperlukan.
6) Saringlah santan kelapa. Letakkan coffee filter (saringan kopi dari kertas) atau
kain kasa di atas toples yang memiliki permukaan yang lebar. Tuangkan atau
sendokkan sedikit campuran kelapa ke atas toples. Bungkus campuran itu dan
peras santannya ke dalam toples.
 Peras kuat-kuat agar santan keluar semua.
 Ulangi proses ini sampai semua campuran kelapa terperas habis.

7) Ambil lapisan kental tersebut dengan sendok dan buang. Minyak kelapa murni yang asli
akan tertinggal di dalam toples.

8) Minyak siap digunakan untuk proses pemijatan

2. Lotion untuk Proses Pemijatan
A. Bahan dan Alat Membuat Minyak Kelapa
Bahan :
1) ¼ cangkir (50 g) minyak kelapa
2) ⅛ cangkir (70 g) shea butter
 3) ⅛ cangkir (70 g) lemak kakao
4) 1 sendok makan (15 ml) sari lidah buaya
5) 1 sendok makan (15 ml) minyak almon
6) 5-10 tetes minyak esensial

Alat :
1) Cangkir
2) Panci
3) Kompor
4) Sendok
5) Toples

B. Cara Membuat Lotion

1) Panaskan minyak kelapa, shea butter, dan lemak kakao di kompor. Masukkan ¼
cangkir (50 g) minyak kelapa, ⅛ cangkir (70 g) shea butter, dan ⅛ cangkir (70 g)
lemak kakao ke dalam panci kecil. Letakkan panci di atas kompor dan panaskan
dengan api kecil hingga seluruhnya meleleh (10-15 menit).
2) Untuk mencegah losion memadat setelah dicampur, sebaiknya gunakan shea
butter mentah.
3) Aduk-aduk campuran ini selama dipanaskan agar meleleh secara merata.
4) Masukkan bahan lainnya. Setelah campuran minyak kelapa meleleh, angkat panci
dari kompor. Masukkan 1 sendok makan (15 ml) sari lidah buaya, 1 sendok makan
(15 ml) minyak almon manis, serta 5-10 tetes minyak esensial favorit Anda. Aduk-
aduk hingga seluruh bahan tercampur sempurna.
5) Anda boleh mengganti minyak almon dengan minyak jojoba jika suka.
6) Anda boleh menggunakan kombinasi minyak esensial apa saja yang Anda suka.
Namun, ada baiknya Anda menyertakan minyak yang berkhasiat bagi masalah kulit
yang ingin Anda atasi.
7) Misalnya, jika kulit Anda kering atau mengalami penuaan, minyak esensial mawar
dan geranium adalah pilihan yang bagus.
8) Untuk masalah kulit seperti eksem atau psoriasis, minyak esensial melati, mawar,
kamomil, lavendel, dan kayu cendana cocok digunakan.
9) Jika Anda ingin membuat losion yang menyegarkan, gunakan minyak
esensial grapefruit atau lemon.
10) Jika Anda ingin mencegah gurat peregangan di kulit (stretch mark), tambahkan
minyak esensial lavendel, neroli, patchouli, mawar, dan/atau geranium.
11) Pindahkan losion ke wadah penyimpanan. Setelah seluruh bahan tercampur rata,
gunakan sendok untuk memindahkannya ke dalam stoples atau wadah penyimpanan
lain. Losion seharusnya bisa digunakan selama 1-2 bulan. [13]
12) Stoples kaleng kecil cocok digunakan sebagai wadah losion.
13) Meskipun losion seharusnya tidak akan rusak selama 2 bulan jika disimpan di
suhu ruang, menyimpan losion di dalam lemari es bisa memperpanjang masa
pakainya selama beberapa bulan.
14) Lotion siap digunakan untuk proses pemijatan.
 BAB V

ANALISIS KEUANGAN

1. Investasi yang dibutuhkan

 Ruko : 3.000.000/bulan
 Bad + bantal x 10 : 7.700.000
 Gorden x 18 : 2.700.000
 Peralatan pijat : 1.000.000
 Meja : 1.000.000
 Buku + Alat tulis : 300.000
 Media promosi : 1.500.000
TOTAL : 17.200.000
2. Penentuan Harga pokok Penjualan
 paket A
kaki : 25.000 / 20 menit
 paket B
kaki tangan : 35.000 / 30 menit
kaki, tangan, pundak, kepala : 35.000 / 30 menit
 paket C
full body 1 :70.000 /1 jam
full body 2 :95.000 / 1,5 jam
 lulur + pijat 1 :85.000 / 1 jam
 lulur + pijat 2 :110.000 /1,5 jam
 Totok wajah
Totok wajah :30.000/20 menit
Totok wajah + masker : 50.000 /40 menit
 Ear candle : 30.000
3. Naraca
-
4. Rencana laporan Laba / rugi
Perkiraan pendapatan dalam 1 bulan : 18.000.000
Pengeluaran dalam 1 bulan : 4.300.000
Sehingga laba rugi adalah :
18.000.000 – 4.300.000 = 13.700.000