METODE KERJA

1. PEKERJAAN BAJA TULANGAN

A. Uraian Singkat
Pekerjaan ini harus mencakup pengadaan dan pemasangan baja tulangan sesuai
dengan Spesifikasi dan Gambar, atau sebagaimana yang diperintahkan oleh
Direksi Pekerjaan. Pekerjaan baja tulangan yang ditangani adalah Baja Tulangan
Ulir BJTD

B. Daftar Alat, Bahan Dan Tenaga

Pekerjaan Batang Baja Tulangan Ulir BJTD

Daftar Alat Bar cutter, bar bender, generator

Daftar Bahan Baja tulangan ulir, kawat beton
Tenaga Kerja Pekerja, tukang, mandor

D. Penjelasan Metode Kerja

1. Pekerjaan Persiapan
Sebelum melaksanakan pekerjaan, Supplier untuk melakukan pekerjaan baja
tulangan sesuai dengan metode kerja, kebutuhan alat, kebutuhan tenaga kerja,
spesifikasi dan rencana mutu sesuai dengan dokumen kontrak.

2. Pekerjaan pendatangan material

Material besi yang didatangkan dari pabrik harus sesuai dengan gambar, kuantitas
dan spesifikasi yang tercantum dalam dokumen kontrak. Pekerjaan ini harus
mendapatkan persetujuan dari Owner selaku pengguna jasa. Transportasi material
besi dengan menggunakan flat bed truck.

3. Pekerjaan penyimpanan
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam tahap penyimpanan material besi adalah
1. Tumpukan besi jangan sampai bersentuhan dengan tanah. Oleh karena itu
harus digajal dengan balok beton atau kayu
2. Besi harus berjarak atau tidak boleh bersentuhan dari logam yang lain
3. Besi harus terlindung dari kotoran, karat, benturan & minyak
4. Di dalam label ditulis panjang, tipe, nomer referensi & kode besi

4. Persiapan lokasi fabrikasi

Lokasi fabrikasi dilakukan dilakukan di area yang luas, bisa outdoor atau indoor

5. Pemotongan dan Pembengkokan Besi

Pemotongan dan pembengkokan besi dengan menggunakan bar bender dan bar
cutter dilakukan di area fabrikasi. Pekerjaan ini sesuai sesuai dengan Shop
Drawings. Baja tulangan dipotong dan dibengkok sesuai daftar potong-bengkok.

6. Pemasangan besi beton

Hal – hal yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan pemasangan besi
beton :
 Tulangan harus dibersihkan sesaat sebelum pemasangan untuk
menghilangkan kotoran, lumpur, oli, cat, karat dan kerak, percikan
adukan atau lapisan lain yang dapat mengurangi atau merusak
pelekatan dengan beton
 Pasang/rakit potongan besi sesuai gambar pelaksanaan (shop
drawing) dengan memperhatikan jarak dan diameter yang dipasang.
Periksa panjang tulangan lewatan sesuai dengan aturan panjang
lewatan yang ditentukan.
 Bila melakukan penyambungan besi tulangan maka ujung yang
menjorok keluar tidak boleh menimbulkan bahaya.
 Batang tulangan harus diikat kencang dengan menggunakan kawat
pengikat sehingga tidak tergeser pada saat pengecoran. Simpul dari
kawat pengikat diarahkan membelakangi permukaan beton sehingga
tidak akan terekspos.