NO KASUS NAMA
Tindakan :
1. Cek tingkat kesadaran dan panggil Namanya.
2. TTV
3. Bebaskan jalan nafas, berikan okisigen
4. Rawat luka pada dahi menggunakan betadine
5. Balut pada pergelangan kaki (atas lebih banyak daripada bawah)
6. Observasi TTV
7. Panggilakan bidan untuk mengecek kandungannya
Tindakan :
1. Cek tingkat kesadaran dan TTV
2. Beri oksigen
3. Cuci menggunakan NS, deep luka jika ada perdarahan
4. Pasang bidai, kayu diletakkan dibawah tangan (os radius) lalu
dibalut menggunakan perban
5. Pasien tidak boleh bergerak karena ada fraktur clavicular
6. Observasi TTV dan tingkat kesadaranobservasi ketat (jika
perlu)
7. Segera rujuk ke RS
Tindakan :
1. Cek tingkat kesadaran dan TTV
2. Beri oksigen
3. Pasang bidai (kayu) di tangan bagian atas dan balut
4. Observasi tingkat kesadaran, nyeri, dan TTV
11 Seorang pengemis wanita 19 tahun menangis meminta pertolongan pada D4
petugas. Ketika didatangi, ia mengeluh nyeri pada bagian mata dan (Rohmatis
sesak namun masih dapat berbicara dengan petugas. Terdapat babras )
pada dahi kanan. Ia mengaku tidak sanggup berjalan dan dari
pemeriksaan ditemukan fraktur tertutup pada ankle kirinya.
RR : 25x/menit, HR : 90x/menit CRT <2 dtk GCS 456 Alert
Tindakan :
1. Cek tingkat kesadaran dan TTV
2. Berikan oksigen
3. Kaji nyeri pada area mata
4. Rawat luka pada dahi kanan, berikan betadine
5. Balut pada pergelangan kaki sebelah kiri (seperti kesleo tadi)
6. Observasi tingkat kesadaran dan TTV
12 Seorang kuli bangunan 30 tahun ditemukan dengan kondisi kaki D4
tertimbun reruntuhan bangunan. Tangan kanan korban terlihat lemas dan (Deta)
tidak bisa digerakkan. Dari inspeksi terlihat adanya ketidak simetrisan
pada bahu korban. Korban merasa nyeri pada telapak kaki kiri. Dari
hasil pemeriksaan ditemukan swelling dan krepitasi pada telapak kaki
kiri korban. Diduga terjadi fraktur pada telapak kaki.
RR : 26x/menit, HR : 100x/menit, CRT : <2 detik
Tindakan :
1. Cek tingkat kesadaran dan TTV
2. Pasang mitella pada tangan sebelah kkanan.
3. Kaji nyeri pada telapak kaki korban
4. Bidai, pasang kayu pada telapak kiri korban, dan balut
menggunakan perban elastis
5. Observasi tingkat kesadaran dan TTV
13 Seorang pemulung pria 35 tahun berteriak meminta tolong untuk segera D4
diselamatkan. Korban mengaku sulit untuk menggerakkan kakinya yang (Indra)
tadi tertimpa barang-barang, dari pemeriksaan ditemukan fraktur
tertutup pada tibia kiri korban. Korban mengesot-ngesot mendekati
penolong terdekat meminta untuk diselamatkan terlebih dahulu. Setelah
dievakuasi dan dibawa ke posko korban meminta untuk ditangani
terlebih dahulu.
RR : 18x/menit, HR : 90x/menit, CRT : <2 detik
14 Seorang ibu rumah tangga 26 tahun ditemukantergeletak di tanah D4
dengan keadaan lemah dan luka terbuka dan perdarahan pada kepala (Selly)
parietal sinistra akibat tertimpa bongkahan bangunan. Korban mengaku
pandangannya kabur. Setelah perawat memberi perintah mengangkat
kedua tangan pasien dapat mengangkat kedua tangan tetapi dengan
gerakan lambat. Daroihasilinspeksiadadarah RR :18 x /menit, CRT : < 2
detik, Nadi : 96 x/menit
15 Seorang ustad 45 tahun ditemukan teriak meminta tolong. Korban D3A
ditemukan dengan keada (Rizaldy)
an sadar, terdapat fraktur tertutup di tibia dextra, dan terdapat luka
babras pada patella sinistra korban. Korban meminta diselamatkan
terlebih dahulu. RR: 18x/mnt, CRT: <2 detik, Nadi :72x/mnt
1 Seorang pria berusia kurang lebih 80 tahun ditemukan dengan napas D3A
tersenggal senggal mendatangi petugas dengan memegang bagian dada. (Kikin)
Ia meminta kepada petugas untuk segera mencari cucunya yang masih
terjebak di dalam. RR = 13x/mnt CRT < 2 detik.
Tindakan :
1. Cek tingkat kesadaran dan TTV
2. Berikan oksigen
3. Tenangkan korban terlebih dahulu
4. Inspeksi pada area dada
2 Seorang ibu rumah tangga 35 tahun, berjalan tertatih tatih mendekati D3 B
petugas kesehatan dengan menangis histeris. Ia mengaku anaknya masih (Dewi)
tertinggal didalam puing puing sebuah proyek bangunan yang ambruk.
ditemukan luka babras pada dahi dan patella sinistra serta bruising
(memar) pada lengan kanan bawah. HR : 80x/mnt , RR : 17x/mnt CRT
<2s
Tindakan :
1. Cek tingkat kesadaran dan TTV
2. Tenangkan korban
3. Obati luka pada dahi dan lutut kiri menggunakan betadine dan
tutup menggunakan kasa.
4. Berikan kompres air dingin (trombopop) pada lengan bawah.
3 Seorang buruh tani wanita 22 tahun berlarian histeris ke arah petugas. Ia D3 B
mengeluhkan nyeri pada matanya, babras pada sisi wajah kanan serta (Indah)
luka bakar kemerahan yang perih pada lengan bawah kanannya serta
babras pada lutut kiri. Ia memaksa ingin menjadi yang pertama untuk
segera ditangani karena takut luka di tubuhnya membekas dan memarahi
petugas medis yang menangani pasien lain.
RR : 16x/menit, HR : 77x/menit CRT <2 dtk GCS 456 Alert
Tindakan :
1. Cek TTV dan tingkat kesadaran
2. Berikan oksigen
3. Mata dicuci dengan NS
4. Obati luka pada wajah menggunakan betadine
5. Berikan antiseptic pada daerah wajah sebelah kanan dan lutut
kiri.
6. Luka bakar : dicuci dengan NS, lalu disalepi dengan bornasine,
ditutup kasa, dan terakhir diperban
4 Seorang pedagang sayur wanita25 tahun mendekati tim bantuan medis D3A
dengan kesulitan bernafas dan suara serak. Ditemukan luka babras pada (Anty
lengan kanan dan lutut kiri dikarenakan korban terjatuh saat Bella)
menyelamatkan diri. Korban merasa pusing dan mual. Saat dievakuasi,
korban sempat muntah. Korban diduga keracunan gas CO.
RR : 30x/menit, HR : 89x/menit CRT <2 dtk GCS 456 Alert
5 Seorang anak perempuan yang sedang pulangsekolah duduk meringkuk D3A
ketakutan. Ketika didatangi petugas, terdapat babras pada dahi korban (Masrichat
dengan tangan berlumuran darah. Ia tidak mau dievakuasi dengan alasan us )
ingin menemani rekannya yang gagal ia selamatkan. ia berteriak marah
dan meronta-ronta ketika hendak dievakuasi oleh petugas.
RR : 15x/menit, HR : 85x/menit CRT <2 dtk GCS 456 Alert
6 Seorang buruh tani wanita menangis histeris sambil menyeret petugas D4
untuk menyelamatkan suaminya. pada korban didapatkan luka babras (Deby)
pada kaki kirinya. Ia berteriak marah dan mengancam akan melaporkan
pada pers apabila suaminya tidak berhasil diselamatkan.
RR : 17x/menit, HR : 82x/menit CRT <2 dtk GCS 456 Alert
7 Seorang remaja masjid 15 tahun berlari dan berteriak meminta D3A
pertolongan sambil memegangi tangan kanannya. Saat hendak (Trisna)
dievakuasi korban menolak dan meminta petugas untuk menolong
keluarganya terlebih dahulu. Dari pemeriksaan ditemukan dislokasi pada
bahu kanan korban. Saat di posko korban terus menerus menanyakan
keluarganya dan menolak untuk ditangani. Korban berlari dari posko
untuk mencari keluarganya yang belum diselamatkan.
RR : 18x/menit, HR : 80x/menit CRT <2 dtk GCS 456 Alert
8 Seorang ustad30 tahun berlari mendatangi petugas dengan terseok-seok. D4
Korban bersikeras membantu petugas yang sedang mengevakuasi (Erika)
korban di zona kuning karena korban tidak menemukan anggota
keluarganya. Ketika sedang mengevakuasi korban tiba-tiba terjatuh, dan
merasa sakit pada kedua pergelangan kaki. Korban menolak untuk
dievakuasi dan tatap bersikeras membantu petugas.
RR : 14x/menit, HR : 70x/menit CRT <2 dtk GCS 456 Alert
9 Seorang pemulung wanita22 tahun berteriak histeris kepada petugas. Ia D3A
mengeluhkan nyeri pada wajahnya. Ditemukan babras pada sisi wajah (Nony)
kanan, pada lengan bawah kanannya serta babras pada lutut kanan. Ia
memaksa ingin menjadi yang pertama untuk segera ditangani karena
takut luka di tubuhnya membekas dan memarahi petugas medis yang
menangani pasien lain.
RR : 16x/menit, HR : 77x/menit CRT <2 dtk GCS 456 Alert
10 Seorang buruh tani 23 tahun berteriak kesakitan ingin diselamatkan D4
terlebih dahulu. Korban mengeluh nyeri pada kakinya. Dari hasil (Serlin)
inspeksi terdapat perdarahan luas akibat lacerasi pada kaki. RR :
20x/menit, nadi 65 x/menit CRT <2 dtk
11 Seorang laki-laki lansia umur 70 tahun berteriak meminta pertolongan. D3A
Terdapat luka babras pada bahu sebelah kanan akibat terjatuh saat (Yudi)
berlari. RR : 24x/menit N : 90x/menit, CRT <2 dtk.
12 Seorang ibu rumah tangga umur 43 tahun berlari lari tanpa tujuan D4
meminita tolong. Setelah ditanya oleh petugas medis, perempuan (Nandhea)
tersebut terlihat linglung dan terlihat tiba-tiba suka tertawa sendiri.
Setelah dikaji oleh petugas ternyata korban mengalami gangguan jiwa.
RR : 20x/mnt, N : 86x/mnt, CRT<2dtk.
13 Seorang buruh tani 25 tahun berteriak kesakitan dan meminta tolong D3A
kepada petugas agar ditangani segera. Setelah dilakukan inspeksi oleh (Indah
perawat terdapat luka memar seluas 5 cm di punggung korban. RR : Wulan
22x/mnt, CRT<2dtk, N:88x/mnt. Suci)
14 Seorang pedagang makanan 45 tahun berlari dan berteriak meminta D4
pertolongan. Terdapat perdarahan (mimisan) pada hidung korban. (Azizah)
Korban meminta segera ditangani Karena takut makin parah. RR :
22x/menit, N : 96x/menit, CRT <2dtk.
15 Seorang anak anak berumur 10 tahun yang sedang pulang bermain D3 B
terlihat bingung di tempat kejadian. Korban hanya bias menangis. Dari (Ilmi)
hasil inspeksi terdapat ciri-ciri anak down sindrom yaitu hidung kecil
dan tulang hidung rata, antara jari kaki pertama dan kedua terdapat jarak
yang luas, mulut kecil,.tangan lebar dengan jari-jari pendek.
RR : 18x/mnt, CRT<2dtk N: 70x/mnt.