Anda di halaman 1dari 11

TUGAS LOKAKARYA

UIN WALISONGO SEMARANG

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran Akidah Akhlak

MTs. Kelas 7 Semester 1


Disusun Oleh :
Agus Supriyanto, S.Pd.I

PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN


TAHUN 2019
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : MTs ........................


Mata Pelajaran : Akidah Akhlak
Kelas / Semester : VII (Tujuh) / Gasal
Materi Pokok : Keteladanan Nabi Sulaiman as.
Alokasi Waktu : 1 Pertemuan (2 x 40 menit)

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


1.5 Menghayati kisah 1.5.1 Mengubah perilaku shalat secara khusyu’ sesuai
keteladanan Nabi dengan kisah keteladanan Nabi Sulaiman (A5)
Sulaiman a.s. dan
umatnya

2.5 Mencontoh kisah 2.5.1 Membiasakan perilaku syukur nikmat atas harta
keteladanan Nabi benda yang Allah swt berikan (A5)
Sulaiman a.s. dan 2.5.2 Membiasakan perilaku belajar dengan giat sebagai
umatnya wujud syukur nikmat kepada Allah (A5)
2.5.3 Mengkualifikasikan sikap mudah bersosialiasi dengan
orang lain sesuai dengan keteladanan Nabi Sulaiman
(A5)
3.5 Menganalisis kisah 3.5.1. Menampilkan contoh kisah keteladanan Nabi
keteladanan nabi Sulaiman a.s.(C 6)
sulaiman dan umatnya. 3.5.2. Memproyeksikan hikmah yang bisa di ambil dari
kisah keteladanan nabi Sulaiman a.s.( C 5)

4.5 menceritakan kisah 4.5.1. Mengartikulasikan cuplikan kisah-kisah keteladanan


keteladanan nabi Nabi Sulaiman a.s. (P4)
Sulaiman dan umatnya.

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui metode diskusi, tanya jawab , demonstrasi dan ceramah peserta didik mampu:
1. Mengubah perilaku shalat secara khusyu’ sesuai dengan kisah keteladanan Nabi
Sulaiman
2. Membiasakan perilaku syukur nikmat atas harta benda yang Allah swt berikan
3. Membiasakan perilaku belajar dengan giat sebagai wujud syukur nikmat kepada Allah
4. Mengkualifikasikan mudah berkomunikasi sesuai dengan keteladanan Nabi Sulaiman
5. Menampilkan contoh kisah keteladanan Nabi Sulaiman a.s
6. Memproyeksikan hikmah yang bisa di ambil dari kisah keteladanan nabi Sulaiman a.s.
7. Mengartikulasikan cuplikan kisah-kisah keteladanan Nabi Sulaiman a.s

D. Materi Pembelajaran

Materi Regular :Hikmah dari Keteladanan Kisah Nabi Sulaiman a.s


Materi Remidial :Video Kisah Nabi Sulaiman a.s
 Mengamati Video Kisah Nabi Sulaiman a.s
Link Video = https://www.youtube.com/watch?v=Rk79BAzfkK0
Setelah mengamati video jawablah pertanyaan berdasarkan isi video tersebut
Materi Pengayaan :Video Kisah Nabi Suaiman a.s
 Mengamati Video Kisah Nabi Sulaiman a.s
Link Video = https://www.youtube.com/watch?v=Rk79BAzfkK0
Setelah mengamati video tuliskan pokok penting atau informasi yang didapatkan dari video
tersebut
E. Uraian Materi
Kisah keteladanan Nabi Sulaiman a.s.
Fakta :
Sulaiman bin Dawud adalah satu-satunya Nabi sekaligus raja yang memperoleh keistimewaan
dari Allah Swt. sehingga bisa memahami bahasa binatang. Dia bisa bicara dengan burung Hud-
hud dan juga mampu memahami bahasa semut.
Nabi Sulaiman adalah Nabi yang dipilih Allah untuk menjadi kekasihnya. Di antara karunia
besarnya adalah:
1. Mengetahui bahasa semua binatang.
2. Nabi yang paling kaya di antara manusia sepanjang sejarah peradaban.
3. Mempunyai pasukan yang paling kuat dalam sejarah manusia, yaitu pasukan manusia dan
para jin yang bekerja menuruti perintahnya.
4. Ia juga dapat mengendarai angin sesuai perintahnya. Kemampuan mengendarai angin ini
merupakan kendaraan yang paling cepat di antara kendaraan manapun.
Prinsip :
Dalam Al-Quran surah An-Naml ayat 18-26 adalah contoh dari sebahagian ayat yang
menceritakan akan keistimewaan Nabi yang sangat kaya-raya ini. Firman Allah:
18. Hingga apabila mereka sampai di lembah semut berkatalah seekor semut: Hai semut-semut,
masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya,
sedangkan mereka tidak menyadari";
19. Maka dia tersenyum dengan tertawa Karena (mendengar) perkataan semut itu. dan dia
berdoa: "Ya Tuhanku berilah Aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat mu yang Telah Engkau
anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh
yang Engkau ridhai; dan masukkanlah Aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-
hamba-Mu yang saleh".
20. Dan dia memeriksa burung-burung lalu berkata: "Mengapa Aku tidak melihat hud-
hud[1093], apakah dia termasuk yang tidak hadir.
21. Sungguh Aku benar-benar akan mengazabnya dengan azab yang keras atau benar-benar
menyembelihnya kecuali jika benar-benar dia datang kepadaku dengan alasan yang terang".
22. Maka tidak lama Kemudian (datanglah hud-hud), lalu ia berkata: "Aku Telah mengetahui
sesuatu yang kamu belum mengetahuinya; dan kubawa kepadamu dari negeri Saba[1094] suatu
berita penting yang diyakini.
23. Sesungguhnya Aku menjumpai seorang wanita[1095] yang memerintah mereka, dan dia
dianugerahi segala sesuatu serta mempunyai singgasana yang besar.
24. Aku mendapati dia dan kaumnya menyembah matahari, selain Allah; dan syaitan Telah
menjadikan mereka memandang indah perbuatan-perbuatan mereka lalu menghalangi mereka
dari jalan (Allah), sehingga mereka tidak dapat petunjuk,
25. Agar mereka tidak menyembah Allah yang mengeluarkan apa yang terpendam di langit dan
di bumi[1096] dan yang mengetahui apa yang kamu sembunyikan dan apa yang kamu nyatakan.
26. Allah, tiada Tuhan yang disembah kecuali Dia, Tuhan yang mempunyai 'Arsy yang besar".

[1093] Hud-hud: sejenis burung pelatuk.


[1094] Saba nama kerajaan di zaman dahulu, ibu kotanya Ma'rib yang letaknya dekat kota San'a
ibu kota Yaman sekarang.
[1095] yaitu ratu Balqis yang memerintah kerajaan Sabaiyah di zaman nabi Sulaiman.
[1096] Umpamanya: menurunkan hujan dari langit,menumbuhkan tanam-tanaman,
mengeluarkan logam dari bumi dan sebagainya.

Hikmah yang bisa di ambil dari kisah keteladanan nabi Sulaiman a.s.
Fakta :
Dengan kekuasaannya yang amat agung dan besar seakan tidak terbatas, hal ini membuat Nabi
Sulaiman merasa rendah hati di hadapan makhlukNya yang lain, di antaranya adalah:
1. Rasa malu pada Allah Swt.: Nabi Sulaiman melihat karunia Allah terlalu besar, tetapi
ibadahnya ia merasa masih kurang, beliau malu memandang ke langit karena malu kepada Allah
Swt.
2. Berdialog dengan rakyat kecil: Nabi Sulaiman senang berkomunikasi dengan rakyatnya,
walaupun rakyatnya (hanya) beberapa ekor semut. Ketika pasukan jin, manusia dan urungburung
sampai di lembah semut berkatalah seekor semut bernama Jarsan, ia berkata: "Wahai semut-
semut,masuklah ke dalam sarang-sarangmu agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan
tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari".
Mendengar hal ini, Nabi Sulaimanbertanya: 'Mengapa engkau berkata seperti itu? Maka Jarsan
berkata: "Mohon maaf wahai Nabi, saya akan memerintah yang lain". Maka Jarsan berkata pada
warga semut: "Wahai para semut, marilah kita minggir berbaris rapi untuk menyaksikan iring-
iringan pasukan Nabi Sulaiman".Dari sinilah Nabi Sulaiman tersenyum dan berdoa pada Allah
supaya diberi karunia pandai bersyukur atas nikmat AllahSwt. Baca QS. An-Naml [27]:18-26.
3. Nabi Sulaiman senang bekerja sebagai wujud syukur: Nabi Sulaiman termasuk sebagian nabi
yang paling pandai bersyukur seperti diungkap dalam Al-Quran. Suatu ketika beliau bertanya pada
Allah: "Ya Allah tunjukkan padaku seseorang yang bisa membuatku pandai bersyukur? "Lalu Allah
memerintahnya melihat dua orang yang bekerja keras. Yang seorang bekerja keras bertujuan
sekedar untuk mengganjal perut dari kelaparan. Sedangkan yang satu lagi ia bekerja bertujuan
untuk bersyukur dan tidak termasuk orang yang dikatakan penganggur. Lalu Nabi Sulaiman berdoa
pada Allah supaya diajari pekerjaan yang membuatnya bersyukur, lalu Allah mengajarinya ilmu
menyepuh besi dengan emas. Sehingga beliaulah manusia pertama yang menyepuh besi dengan
emas.
4. Juga kehebatan kekhusyuan shalat Nabi Sulaiman: Sampai-sampai beliau meninggal
dalam posisi sedang berdiri shalat. Sudahkah shalat kalian khusyu?

Prinsip :
Allah berfirman dalam Q.S. As Saba’ 34:14:
    
    
    
    
   
   


“Maka tatkala Kami telah menetapkan kematian Sulaiman, tidak ada yang menunjukkan kepada
mereka kematiannya itu kecuali rayap yang memakan tongkatnya. Maka tatkala ia telah
tersungkur, tahulah Jin itu, bahwa kalau sekiranya mereka mengetahui yang ghaib tentulah mereka
tidak tetap dalam siksa yang menghinakan (jadi pelayan yang bekerja keras untuk Nabi Sulaiman).
(QS. As-Saba [34]: 14)

F. Metode Pembelajaran
 Pendekatan : Saintifik
 Metode : Diskusi, tanya jawab, demonstrasi dan ceramah
 Model Pembelajaran : Problem Based Learning ( PBL)
 Strategi : STAD

G. Media dan Bahan


1. Media
Gambar Suatu Peristiwa
Video Pembelajaran Kisah Nabi Sulaiman a.s.
2. Alat
Laptop
Print Out Powerpoint

H. Sumber Belajar
a. Lukman Chakin, Moh. Solehudin. 2014. Akidah Akhlak Pendekatan Saintifik Kurikulum
2013 Kelas VII. Jakarta: Kementerian Agama RI Direktorat Jendral Pendidikan Islam
b. Buku Ajar Madrasah Tsanawiyah Kelas VII Semester Ganjil. Araminta Sains
c. Kitab salaf Nurud-dzolam syarh ‘Aqidatul Awam Syekh Muhammad Nawawi As-Syafi’i

I. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


PERTEMUAN 1
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan Orientasi 10 menit
Mengucap salam, berdo’a, pembiasaan Asmaul Husna, mengecek
kehadiran siswa dan mengkoordinasikan kelas
Motivasi
Memberikan motivasi belajar peserta didik
Apersepsi
Guru mengajukan pertanyaan tentang peajaran yang sudah terlewat
dan menyamaiakan manfaat mempelajari materi Kisah Keteladanan
Nabi Sulaiman a.s
Pemberian Acuan
a. Guru menyampaiakan tujuan pembelajaran
b. Peserta didik menyimak mekanisme pelaksanaan pembelajaran
c. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok
Inti Mengamati 60 menit
Guru menampilkan video tentang Kisah Nabi Sulaiman a.s.

Menanya
Setelah mengamati gambar atau tayangan video peserta didik secara
bergantian memberikan komentar berupa menuliskan 3 pertanyaan
dalam LKPD 1

Mengeksplorasi
Guru membentuk kelompok diskusi yang terdiri dari 4-5 orang,
setelah itu masing-masing kelompok mengamati gambar atau video
tentang peristiwa yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari yang
berkaitan dengan materi hikmah kisah Nabi Sulaiman

1. Peserta didik membaca materi dan memahami konsep tentang


kisah Nabi Sulaiman
2. Peserta didik mencatat perilaku atau perbuatan yang terdapat
dalam video tersebut
3. Peserta didik memberikan tanggapan terhadap gambar atau
tayangan tersebut

Mengasosiasi
1. Peserta didik memberikan respon tentang solusi sikap terbaik
terhadap tampilan video atau gambar tersebut

Mengkomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok mempersentasikan analisis dan
kesimpulannya tentang gambar atau tayangan video ersebut secara
bergantian di depan kelas

Penutup 1. Refleksi 10 menit


Guru dan peserta didik mengulas hasil presentasi tiap kelompok,
kemudian guru memberikan umpan balik terhadap seluruh hasil
presentasi peserta didik
2. Guru menutup pembelajaran dengan do’a dan salam

J. Rubrik Penilaian
1. Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.
c. Kisi-kisi :
No. Sikap/Nilai Instrumen
1 Berdoa sebelum dan sesudah belajar Terlampir
2 Ikut membaca asmaul husna Terlampir
3 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan Terlampir
4 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan Terlampir
pendapat/presentasi
5 Melaksanakan shalat lima waktu secara khusyu Terlampir
2. Sikap sosial
a. Teknik Penilaian : Penilaian Antar Peserta Didik.
b. Bentuk Instrumen : Lembar antar peserta didik
c. Kisi-kisi :
No Sikap/Nilai Instrumen
1. Tidak menyela pembicaraan. Terlampir
2. Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur. Terlampir
3. Tidak meludah di sembarang tempat. Terlampir
4. Tidak menyela pembicaraan Terlampir
5. Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain Terlampir
6. Bersikap 3S (salam, senyum, sapa) Terlampir
7. Meminta ijin ketika akan memasuki ruangan orang lain atau Terlampir
menggunakan barang milik orang lain
3. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian tes tulis
c. Kisi-kisi :

No. KD Indikator Level Butir Instrumen


3.5 Menganalisis Memproyeksikan Bagaimana kamu
1. C5
kisah hikmah yang bisa di menjaga shalatmu
keteladanan ambil dari kisah jika pada saat kamu
nabi sulaiman keteladanan nabi sedang menjalankan
dan umatnya. Sulaiman a.s. tentang shalat tiba-tiba
shalat khusyu mencium bau baju
terbakar karena
ibumu lupa
mematikan setrika ?
Memproyeksikan Ali merupakan anak
hikmah yang bisa di pandai di kelasnya,
ambil dari kisah setiap hari dia belajar
keteladanan nabi dengan rajin dengan
Sulaiman a.s. tentang tujuan agar nilainya
senang belajar sebagai tidak menurun,
wujud syukur Karena terlalu
seriusnya dia belajar
untuk menghadapi
penilaian tengah
2. C5 semester sampai-
sampai dia
meninggalkan
kewajiban dalam
menjalankan shalat
magrib dan isya.
Bagaimana
pendapatmu tentang
sikap Ali tersebut,
dan bagaimana
solusinya?
Memproyeksikan Bagaimana jika
hikmah yang bisa di tempat tiggal kamu
ambil dari kisah berada pada suatu
keteladanan nabi kondisi masyarakat
Sulaiman a.s. tentang yang sangat jarang
3. rasa malu kepada Allah C5 melaksanakan shalat
di masjid dan mereka
sering berbuat dosa
seperti judi ataupun
minum-minuman
keras?
Memproyeksikan Bapak H. Saelani
hikmah yang bisa di Mahfudz, S.E Wali
ambil dari kisah Kota Pekalongan
keteladanan nabi sering mengadakan
Sulaiman a.s. tentang dialog dengan warga
dialog dengan rakyat melalui kegiatan
kecil kumpul Ulama dan
Umara yang
dilakukan setelah
4. C5 shalat subuh
berjamaah dengan
berkeliling seputar
wilayah Pekalongan.
Bagaimana
pendapatmu tentang
kegiatan tersebut?
Jelaskan nilai-nilai
positif dari kegiatan
tersebut!
4. Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Tes Praktik
b. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Instrumen
1. 4.5.1. Menyajikan cuplikan kisah-kisah keteladanan Nabi Sulaiman a.s. Terlampir

Semarang, 12 Oktober 2019

Mengetahui Guru Mata Pelajaran


Kepala Madrasah, Akidah Akhlak

................... Agus Supriyanto, S. Pd.I


NIP. - NIP. -
INSTRUMEN PENILAIAN GURU MAPEL AKIDAH AKHLAK KELAS VII (TUJUH)
MTs. Semarang

BAB V : Keteladanan Nabi Sulaiman AS


NAMA SISWA : …………………………………
KELAS : VII (Tujuh) ……..
A. Penilaian Sikap Spiritual (Dijawab oleh pemilik nama diatas)
1. Apakah anda selalu mengikuti kegiatan berdoa sebelum dan sesudah belajar?
a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang e. Tidak Pernah
2. Apakah anda selalu kut membaca asmaul husna saat jam pelarajan pertama dimulai?
a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang e. Tidak Pernah
3. Jika anda mendapat kenikmatan karunia Tuhan apakah anda selalu mengucap hamdalah ?
a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang e. Tidak Pernah
4. Jika hendak menyampaikan pendapat atau bertanya kepada guru, apakah anda selalu mengucap
salam?
a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang e. Tidak Pernah
5. Apakah anda selalu menjalankan shalat lima waktu secara khusyu?
a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang e. Tidak Pernah
B. Penilaian Sikap sosial (Dijawab oleh teman berdasarkan yang dia lihat dari kebiasaan
pemilik nama diatas)
1. Apakah teman anda diatas tidak suka menyela pembicaraan anda?
a. Tidak Pernah b. Kadang-kadang c. Sering e. Selalu
2. Apakah teman anda diatas tidak pernah berkata-kata kotor, kasar, dan takabur.
a. Tidak Pernah b. Kadang-kadang c. Sering e. Selalu
3. Apakah teman anda diatas tidak suka meludah di sembarang tempat
a. Tidak Pernah b. Kadang-kadang c. Sering e. Selalu
4. Apakah teman anda diatas tidak menyela pembicaraan guru atau teman anda?
a. Tidak Pernah b. Kadang-kadang c. Sering e. Selalu
5. Apakah teman anda diatas selalu mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan
orang lain
a. Tidak Pernah b. Kadang-kadang c. Sering e. Selalu
6. Apakah teman anda diatas selalu bersikap 3S (salam, senyum, sapa) terhadap anda?
a. Tidak Pernah b. Kadang-kadang c. Sering e. Selalu
7. Apakah teman anda diatas Meminta ijin ketika akan memasuki ruangan atau
menggunakan barang milik anda?
a. Tidak Pernah b. Kadang-kadang c. Sering e. Selalu
C. Penilaian Pengetahuan (Dijawab oleh pemilik nama diatas)
1. Bagaimana cara kamu menjaga shalatmu jika pada saat kamu sedang menjalankan shalat
tiba-tiba mencium bau baju terbakar karena ibumu lupa mematikan setrika ?
2. Ali merupakan anak pandai di kelasnya, setiap hari dia belajar dengan rajin dengan tujuan
agar nilainya tidak menurun, Karena terlalu seriusnya dia belajar untuk menghadapi
penilaian tengah semester besok sampai-sampai dia meninggalkan kewajiban dalam
menjalankan shalat magrib dan isya. Bagaimana pendapatmu tentang sikap Ali tersebut,
dan bagaimana solusinya?
3. Bagaimana jika tempat tiggal kamu berada pada suatu kondisi masyarakat yang sangat
jarang melaksanakan shalat di masjid dan mereka sering berbuat dosa seperti judi
ataupun minum-minuman keras?
4. Bapak H. Saelani Mahfudz, S.E Wali Kota Pekalongan sering mengadakan dialog dengan
warga melalui kegiatan kumpul Ulama dan Umara yang dilakukan setelah shalat subuh
berjamaah dengan berkeliling seputar wilayah Pekalongan. Bagaimana pendapatmu
tentang kegiatan tersebut? Jelaskan nilai-nilai positif dari kegiatan tersebut!
D. Penilaian Keterampilan (Dijawab oleh guru Mapel)
Instrumen Penilaian
Ranah Psikomotorik

Nama Siswa :.........................


Kelas/Semester : VII/1
Kompetensi Dasar : 4.5 Menceritakan kisah Keteladanan Nabi Sulaiman as dan
umatnya
Indikator : 4.5.1. Mengartikulasikan cuplikan kisah-kisah keteladanan
Nabi Sulaiman a.s.
Teknik Penilaian : Kinerja
Rubrik Penilaian :
Kriteria
No. Kompetensi Sangat Cukup Kurang Tidak Skor
Terampil Terampil Terampil Terampil
1. Siswa dapat menceritakan
kisah Nabi Sulaiman as
dengan lancar
2 Siswa dapat menceritakan
kisah Nabi Sulaiman as
dengan Bahasa Indonesia
yang baik dan benar.
3 Intonasi dalam penyampaian
cerita secara lugas dan jelas

4 Siswa menguasai semua isi


dari kisah Nabi Sulaiman as

5 Siswa menceritakan kisah


Nabi Sulaiman as secara
runtut

JUMLAH SKOR
KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR
Sangat Terampil = Skor 5 Skor yang diperoleh
_________________x 100 =
Terampil = Skor 4
Skor Maksimal
Sedang = Skor 3
Kurang Terampil = Skor 4
Tidak Terampil = Skor 1
JAWABAN
Keterampi
Penilaian Sikap Spiritual Sikap Sosial
lan
Nama 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 6 7 1
A
B
C
D

 Aktivitas Pembelajaran

Remidial
Setelah peserta didik memperhatikan tayangan video tentang Kisah Nabi Sulaiaman dengan Ratu
Bilqis, peserta didik menjawab pertanyaan di bawah ini dengan tepat
Tugas (PR) : menjawab pertanyaan berdasarkan video
1. Nabi Sulaiman a.s merupakan raja dari kerajaan ....
2. Seorang Ratu yang memerintah di kerajaan Saba’ adalah ....
3. Hewan apakah yang membantu mengirimkan surat Nabi Sulaiaman kepada ratu kaum Saba’?
4. Mengapa penguasa kaum Saba’ akhirnya mengikuti ajakan Nabi Sulaiaman?
5. Bagaimana cara Nabi Sulaiaman a.s. dalam memimpin kaumnya?
Pengayaan
Tugas : membuat analisis video dan menuliskan point – point penting dari kisah Nabi Sulaiman yang
terdapat dalam video

Anda mungkin juga menyukai