A. Kompetensi
1. Kompetensi Umum
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan keluarga pasien dapat mengetahui tentang
penyakit bronkopneumonia pada anak.
2. Kompetensi Khusus
Setelah megikuti penyuluhan, keluarga pasien di Rumah Sakit Umum Pasar Minggu
mampu :
a. Mengetahui pengertian bronkopneumonia
b. Mengetahui tanda dan gejala bronkopneumonia
c. Mengetahui penyebab bronkopneumonia
d. Mengetahui cara pencegahan bronkopneumonia
e. Mengetahui cara perawatan bronkopneumonia di rumah
B. Metode Penyuluhan
Ceramah
Tanya Jawab / diskusi
C. Media Penyuluhan
Media penyuluhan yang digunakan :
1. Lembar balik
2. Leafleat
B. Materi ( terlampir )
No
Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiata Peserta Media
.
1 5 menit Pembukaan :
Mengucapkan Menjawab
salam salam
Menjelaskan atau Menyetujui
Membuat kontrak kontrak
topik, waktu dan
tempat penyuluhan Menyimak
Menjelaskan tujuan
penjelasan
penyuluhan Menjawab
Menggali
pertanyaan
pengetahuan awal
yang
responden tentang
dianjurkan
bronkopneumonia
2 10 Pelaksanaan :
Mengetahui Menyimak Leaflate
menit
Lembar
pengertian penjelasan
balik
bronkopneumonia
Menyimak
Mengetahui tanda
penjelasan
dan gejala
bronkopneumoni Menyimak
Memahami
penjelasan
penyebab
Memperhatik
bronkopneumonia
Mengetahui cara an penjelasan
pencegahan
Memperhatik
bronkopneumonia
an penjelasan
Mengetahui cara
perawatan
Bertanya
bronkopneumonia
di rumah
Memberikan
kesempatan peserta
penyuluhan untuk
bertanya tentang
materi yang Termotivasi
disampaikan
Memberikan
reinforment positif
3 5 menit Penutup:
Mengevaluasi Menjawab
materi yang telah pertanyaan
disampaikan
Memperhatik
Menyimpulkan
an penjelasan
materi yang telah
disampaikan Menyimak
Membuat kontrak
dan
yang akan datang
menyetujui
(topik, waktu dan
tempat )
Menjawab
Mengucapkan
salam
salam
D. Evaluasi
Setelah dilakukan penyuluhan tentang bronkopneumonia, keluarga di Rumah Sakit
Umum Pasar Minggu mampu menjawab pertanyaan sebagai berikut :
1. Apa saja tanda dan gejala bronkopneumonia ?
2. Apa penyebab bronkopneumonia ?
3. Bagaimana cara pencegaha bronkopneumonia ?
Lampiran Materi
1. Pengertian Bronkopenumonia
Bronkopneunia pada parenkim/ jaringan paru yang disebabkan oleh bakteri, virus, kamur, ataupun
benda asing yang ditandai dengan gejala panas tinggi, gelisah, dyspnea, napas cepat dan dangkal,
serta bauk kering dan produktif (Tamsuri, 2008 dalam Amirul, 2018).
3. Penyebab Bronkopenumonia
Bronkopneumonia dapat disebabkan oleh bakteri (pneumococcus, Streptococcus), virus pneumonia
hipostatik, sindrom loeffler, jamur dan benda asing. Salah satu hal yang juga bisa menjadi faktor
risiko adalah daya tahan tubuh anak yang belum kuat
4. Pencegahan Bronkopenumonia
Menurut Allert (2018), pencegahan yang dapat dilakukan diantaranya :
1. Pemberian Vaksin
Temasuk imunisasi Hib (haemophilus influenzae tipe B), vaksin campak, serta vaksin pertusis
atau batuk rejan yang dikenal dengan imunisasi DPT (Difteri, Pertusis, dan Tetanus).
Imunisasi tersebut merupakan cara paling efektif untuk mencegah pneumonia.
2. Pemberian Gizi
Memberikan ASI pada bayi minimal selama enam bulan pertama. Ini penting untuk
menguatkan daya tahan tubuh anak secara alami dalam melawan penyakit. Cukupi
kebutuhan nutrisi anak dengan memberikannya buah, sayuran, dan makanan bergizi lainnya.
3. Menerapkan Pola Hidup Bersih
Meliputi kebersihan diri seperti mencuci tangan sebelum makan, kebersihan lingkungan
seperti menjauhkan anak dari asap rokok atau polusi udara, pastikan pula menjaga sanitasi,
seperti kebersihan rumah dan ventilasi udara yang baik, serta mengolah makanan secara
bersih.
Usahakan untuk selalu menjaga kebersihan tangan anak Anda untuk mengurangi penularan
penyakit.
Hindarkan anak-anak dari paparan asap rokok.
Lengkapilah imunisasi anak agar terlindungi dari bakteri dan virus yang menyebabkan infeksi
bronkopneumonia.
5. Penatalaksanaan Bronkopenumonia
Menurut Khairil (2012), penatalaksanaan yang dapat dilakukan pada pasien dengan
bronkopneumonia diantaranya :
1. Penatakalsanaan Medis
a. Pemberian oksigen dan terapi inhalasi
b. Pemberian antibiotic dengan spectrum luas seperti ampisilin
2. Penatalaksanaan Keperawatan
a. Kopres air hangat jika terdapat peningkatan suhu
b. Beri posisi nyaman untuk melancarkan pernafasan
c. Beri asupan nutrisi yang cukup dan adekuat.
3. Perawatan di rumah
Mengatur waktu istirahat anak, memperbanyak konsumsi cairan anak, dan memberikan
asupan makanan yang teratur agar anak tetap bertenaga
Tetap berikan ASI pada anak usia 0 – 2 tahun
Bila badan anak panas,kompres dengan air hangat atau air biasa
Adrian, Kevin. 2019. Kenali bronkopneumonia pada anak dan cara mencegahnya. Diakses
di https://www.alodokter.com/kenali-bronkopneumonia-pada-anak-dan-cara-mencegahnya.
pada tanggal 5 November 2019
Agadhafi, Amirul. (2018). Asuhan Keperawatan Pada Anak Dengan Bronkopneumonia. Diakses di
https://repository.unej.ac.id/. Pada tanggal 6 November 2019
Benedicto, Allert. (2018). Kenali Dan Cegah Pneumonia Pada Anak. Diakses di
https://www.alodokter.com/kenali-dan-cegah-pneumonia-pada-anak. Pada tanggal 6 November
2019.