Anda di halaman 1dari 2

RSIA Brawijaya Bojongsari

LUMBAL PUNKSI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Jl. Raya Ciputat Parung Rt. 002 SPO/PPI/000 /18 1 1/1


Rw. 02, Bojongsari Baru,
Bojongsari, Depok, Jawa Barat

Ditetapkan,
Tanggal Terbit Direktur RSIA Brawijaya Bojongsari
STANDAR PROSEDUR
1 Maret 2018
OPERASIONAL

dr. Mohamad Firas, MARS


Lumbal Punksi adalah suatu pemeriksaan Liquo Cerebro Spinal (LCS)
untukmemperoleh informasi spesifik yang dapat mempercepat diagnose,
Pengertian pengobatan atau menentukan pengobatan / kemajuan penyakit

Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pelayanan Lumbal Punksi.


1. RSIA.BB/SK/DIR/003/18 Kebijakan Pelayanan Rumah Sakit RSIA
Brawijaya Bojongsari
2. RSIA.BB/SK/DIR/006/18 Kebijakan Pelayanan Medis RSIA Brawijaya
Kebijakan Bojongsari
3. RSIA.BB/SK/DIR/007/18 Kebijakan Pelayanan Keperawatan RSIA
Brawijaya Bojongsari
4. PMK 27 tahun 2017
Prosedur 1. Indikasi pemeriksaan lumbal punksi :
a. Diagnosa

a) Infeksi :Myelitis Encephalitis

b) Tumor : Medula Spinalis

b. Terapi : Intra Thekal


c. Evaluasi : Penyakit Meningitis
2. Langkah – langkah :

a. Dokter dan perawat melakukan kebersihan tangan

b. Dokter dan perawat memakai APD (Masker dan Sarung tangan)

c. Pasien diberitahu tindakan yang akan dilakukan


d. Pasien miring ke kiri, tarik garis lurus yang menghubungkan Krista
illiaca kiri dan kanan
e. Jarum Lumbal Punksi ditusukkan dititik ini / satu celah diatas, satu
celah dibawah
f. Lakukan tindakan aseptik atau desinfeksi lokasi tusukan dan area
sekitar tusukan
g. Berikan injeksi obat anastesi secara intra kutan, subkutan kedalam
ligamentum intenspinalis kiri dan kanan tunggu sekitar 2 menit
h. Lakukan penusukan jarum Lumbal Punksi pada media tegak lurus
RSIA Brawijaya Bojongsari
LUMBAL PUNKSI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Jl. Raya Ciputat Parung Rt. 002 SPO/PPI/000 /18 1 2/1


Rw. 02, Bojongsari Baru,
Bojongsari, Depok, Jawa Barat

i. Setelah melewati ligamentum inten spinalis stilitel dicabut dan


diperhatikan kondisi cairan (jernih, keruh atau berdarah)
j. Apabila tidak ada cairan yang menetes, jarum ditusukkan beberapa
meli meter, lebih dalam dan di putar sedikit sampai cairan menetes
k. Untuk mengukur Tekanan Intra Kranial (TIK) dipasang manometer,
ukur tinggi permukaan cairan (TIK adalah ukuran tinggi tersebut dalam
satuan centimeter air
l. Teteskan 3 (tiga) tetes cairan liquor kedalam tabung reagen Nonne,
dan dapat diliat adanya reaksi reagen tersebut
m. Selanjutnya teteskan 3 cc sampai 5 cc cairan liquor pada botol steril
untuk pemeriksaan sellen, protein, glucose dan elektrolit untuk biakan
kuan, kemudian kirim ke laboratorium.

Unit Terkait 1. Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai