Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR TINDAKAN LUMBAL PUNKSI

No. Dokumen No. Revisi


Halaman

SPO/PPI-13/I/2022 02
RS TK III 03.06.02 SALAK 1/2
BOGOR
Ditetapkan
Pgs Kepala Rumah Sakit Salak
Tanggal Terbit
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2022
dr. Raden Indra, Sp. An., M.Kes
Letkol Ckm NRP 11990011630273

Lumbal Punksi adalah suatu pemeriksaan Liquo Cerebro Spinal


(LCS) untuk memperoleh informasi spesifik yang dapat
PENGERTIAN
mempercepat diagnose, pengobatan atau menentukan
pengobatan / kemajuan penyakit.

Membantu penegakan diagnose dan mengetahui perkembangan


TUJUAN
penyakit.

1. Sesuai dengan Kep.Karumkit No.117/V /2019 Tentang


Kebijakan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
KEBIJAKAN 2. Prosedur pemeriksaan lumbal punksi dilakukan diruangan
tindakan, sesuai indikasi dan petugas menggunakan APD
(masker, sarung tangan steril) / sesuai prosedur.

Indikasi pemeriksaan lumbal punksi :


1. Diagnosa
a. Infeksi : Myelitis Encephalitis.
b. Tumor : Medula Spinalis.
2. Terapi : Intra Thekal.
PROSEDUR 3. Evaluasi : Penyakit Meningitis.
Langkah – langkah :
1. Dokter dan perawat melakukan kebersihan tangan
2. Dokter dan perawat memakai APD (Masker dan Sarung
tangan)
3. Pasien diberitahu tindakan yang akan dilakukan
4. Pasien miring ke kiri, tarik garis lurus yang
menghubungkan Krista illiaca kiri dan kanan
PROSEDUR TINDAKAN LUMBAL PUNKSI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RS TK III 03.06.02 SALAK SPO/PPI-13/I/2022 02 2/2


BOGOR
5. Jarum Lumbal Punksi ditusukkan dititik ini / satu celah
diatas, satu celah dibawah
6. Lakukan tindakan aseptik atau desinfeksi lokasi tusukan
dan area sekitar tusukna
7. Berikan injeksi obat anastesi secara intra kutan, subkutan
kedalam ligamentum intenspinalis kiri dan kanan tunggu
sekitar 2 menit
8. Lakukan penusukan jarum Lumbal Punksi pada
media tegak lurus
9. Setelah melewati ligamentum inten spinalis stilitel dicabut
dan diperhatikan kondisi cairan (jernih, keruh atau
berdarah)
10. Apabila tidak ada cairan yang menetes, jarum ditusukkan
beberapa meli meter, lebih dalam dan di putar sedikit
PROSEDUR
sampai cairan menetes
11. Untuk mengukur Tekanan Intra Kranial (TIK) dipasang
manometer, ukur tinggi permukaan cairan (TIK adalah
ukuran tinggi tersebut dalam satuan centimeter air
12. Teteskan 3 (tiga) tetes cairan liquor kedalam tabung
reagen Nonne, dan dapat diliat adanya reaksi reagen
tersebut
13. Selanjutnya teteskan 3 cc sampai 5 cc cairan liquor pada
botol steril untuk pemeriksaan sellen, protein, glucose dan
elektrolit untuk biakan kuan, kemudian kirim ke
laboratorium
14. Tutup lukan dengan balutan dan plester
15. Setelah selesai tindakan, dokter dan perawat melepas
APD
16. Dokter dan perawat melakukan kebersihan tangan.

1. Instalasi Rawat Jalan


UNIT TERKAIT
2. Instalasi Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai