BAB I

PROFIL PERUSAHAAN

Pofil Perusahaan PT. Anadonik

Nama Perusahaan : PT. Analitik Enindo Elektronik

Lokasi : Jl. Garuda No.218, lab. Sumbawa, Sumbawa Besar,

Kab.Sumbawa, Prov. Nusa Tenggara Barat-Indonesia

Pendiri : Yayasan Datu Dae Mas

TanggalBerdiri : 25 oktober 2019

Bisnis Perusahaan : Konsultan Jaringan

SaranadanPerasaranaPendukung : Gedung Anadonik, Perpustakaan, Taman Mangga,

GaleriInvestasi

Izin Perusahaan : Surat Keputusan no.5/A/N/2019

Manajemen : Dikelola Oleh Bendahara Dari Perusahaan Anadonik

Permodalan :-

KodePos : 84371

Email : anadonik25@gmail.com
 Deskripsi Perusahaan

Analitik Enindo Elektronik (Anadonik) merupakan Layanan dan Solusi

Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) terkemuka mengedepankan inovasi,
kemampuan dan keahlian.

Anadonik didirikan dengan visi untuk menjadi perusahaan y ang terdepan

dalam layanan informasi dan teknologi. Kami menawarkan kepada pelanggan kami
solusi komunikasi melalui jaringan fiber optic yang mutakhir dan dengan
dukungan Points of Presence (PoP). Po Pini tersebar diseluruh Indonesia termasuk
Jakarta, Cilegon, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Medan, Makassar, Bali, dan
lainya.

Sejak tahun 1993, kami telah menghubungkan rekan bisnis kami ke berbagai
Negara dengan menyediakan jasa Telecommunication Service Service (TSM) di
wilayah SCBD yang bekerja sama dengan PT.Telkom Indonesia dan beberapa
penyediaan layanan telekomunikasi dan konten terkemuka lainnya di Indonesia.
Saat ini portfolio kami telah berkembang dari sekedar konektivitas data menjadi
sebuah wadah yang luas bagi layanan dan solusi yang aman sesuai dengan
berbagai kebutuhan yang berbeda dari berbagai perusahaan local maupun
multinasional yang beroperasi di Indonesia. Di Anadonik, keamanan merupakan
inti dari bisnis kami yang melindungi data dan usaha anda dari berbagai ancaman
di masa mendatang.

Fasilitas premium seperti pusat data kami yang lengkap dan layanan
komunikasi awan, serta pemulihan kegagalan system atau bencana menjadikan
kami sebagai penyedia jasa TIK pilihan utama anda di Indonesia.

Sebagai perusahaan pemegang sertifikat ISO-9001:2008, kami selalu

berupaya menghadirkan konektivitas yang cepat, andal, dan aman. Tim teknis kami
yang efisian dan berpengalaman memastikan jaringan Anadonik selalu handal,
aman dan siap. Kemitraan utama kami dengan perusahaan telekomunikasi
terkemuka membantu Indonesia senantiasa terhubung dengan Dunia.
 BAB II

LATAR BELAKANG

Penggunaan dan perkembangan jaringan komputer saat ini begitu pesat.

Seiring dengan perkembangan tersebut, kebutuhan user akan kualitas semakin
meningkat baik itu LAN maupun WAN. Kualitas yang dimaksud adalah jaringan
komputer yang bebas dari masalah seperti pengaksesan yang lambat, konektivitas
yang tidak stabil, dan sebagai nya sehingga secara tidak langsung dapat
mengurangi produktifitas kerja.

Semua perguruan tinggi memiliki teknologi pendorong dalam melakukan

pembelajaran, seperti halnya Universitas Teknologi Sumbawa yang merupakan
Universitas yang memiliki mahasiswa yang berasal dari sabang sampai marauke,
dengan jumlah mahasiswa yang mendaftarkan diri di Universitas ini setiap
tahunnya selalu meningkat, khususnya pada tahun ajaran 2019/2020. Dengan
jumlah mahasiswa yang selalu meningkat, UniversitasTeknologi Sumbawa dapat
menampung seluruh mahasiswa di dalam kurang lebih 14 gedung yang letaknya
cukup berjauhan antara satu dengan lainnya.

Fasilitas teknologi yang disediakan oleh kampus untuk mahasiswa salah

satunya yaitu koneksi internet. Diharapkan dengan adanya fasilitas teknologi ini
dapat memudahkan dalam berbagi sumber informasi (data), berbagi sumber daya
(hardware), menghemat waktu dalam mendapatkan informasi dan mempercepat
dalam pengerjaan atau yang berkaitan dengan tugas kuliah.

Kondisi Fasilitas teknologi yang disediakan ini benar adanya baru terdapat
di gedung rektorat saja. Dengan jumlah dan jarak gedung yang letaknya berjauhan
antar gedung satu dengan lainnya, menjadikan koneksi internet tidak dapat di akses
melalui gedung masing-masing dan juga berdampak kepada dosen dan staf.

Sedangkan yang kita ketahui bahwa kebutuhan akan koneksi internet

merupakan penunjang pembelajaran mahasiswa yang memungkinkan untuk
dilakukan pengembangan dan peningkatan terhadap koneksi jaringan yang dapat
menjangkau seluruh lingkup Universitas Teknologi Sumbawa baik untuk
mahasiswa, dosen serta staf rektorat.

Berdasarkan masalah diatas, kami selaku seorang analis melakukan

Infrastruktur jaringan komputer untuk Mendukung Implementasi Sistem Informasi
Pada Universitas Teknologi Sumbawa, dimana penelitian diawali dengan
menganalisa Infastruktur Jaringan Komputer yang telah digunakan hingga saat ini,
kemudian dilakukan perancangan jaringan komputer.

Dalam penelitian ini seorang analis membangun dua perancangan jaringan

komputer untuk menghubungkan seluruh gedung pada lingkungan Universitas
Teknologi Sumbawa. Perancangan yang akan dibangun menggunakan Media
Wired dan Wireless. Media wired menggunakan kabel fiber optic, kabel STP
(Shielded Twisted Pairs) dan kabel UTP (Unshielded Twisted Pairs). Kabel Fiber
Optik digunakan untuk menghubungkan gedung-gedung di dalam Universitas
Teknologi Sumbawa. Sedangkan kabel STP digunakan untuk menghubungkan
router diluar ruangan dengan switch di dalam ruangan, dan kabel UTP digunakan
didalam ruangan untuk menghubungkan switch dengan komputer atau laptop.

Diharapkan dengan hasil strategi system perancangan infrastruktur jaringan

komputer tersebut, dapat memperbaiki kondisi saat ini terutama di bidang
Teknologi informasi melalui perluasan jaringan yang sudah di terapkan di
Universitas Teknologi Sumbawa. Agar dapat terealisasi baik dari segi penunjang
kegiatan pembelajaran, administrasi, sarana dan prasarana, serta sebagai
pendukung implementasi system informasi yang bersifat internal dan eksternal
untuk kepentingan bersama baik itu staf, dosen dan mahasiswa
 BAB III

SOLUSI YANG DI TAWARKAN

Universitas Teknologi Sumbawa di bagi menjadi 3 lokasi yaitu gedung

Rektorat (gedung A), gedung Oren (gedung B), gedung Karim dan sekitarnya
(gedung C) yang berbeda dengan jarak 950 meter antara gedung A dan gedung B,
dan berjarak 190 meter antar gedung B dan gedung C. Adapun bentuk denah
pembagian lokasi yang kami rancang seperti di bawah ini:

rektorat FEB FIKOM,PSIKOLOG,FATETA

BRI

NEWMONT DIKTI LAB BNI

Gambar 1. Denah pembagian lokasi

Kami mencoba membangun system jaringan internet yang inter connection

antara gedung A yang menjadi lokasi internet saat ini, gedung B, dan gedung C.
Guna untuk dapat memudahkan dalam berbagi sumber informasi (data), berbagi
sumber daya (hardware), menghemat waktu dalam mendapatkan informasi dan
mempercepat dalam pengerjaan atau yang berkaitan dengan tugas kuliah.

Untuk mendapatkan hasil yang baik dari tujuan perancangan strategi

tersebut, kami seorang analis menerapkan metode pengembangan perangkat lunak
Network Development Life Cycle (NDLC) yang merupakan teknik analisa
terstruktur yang digunakan untuk merencanakan dan mengelola proses
pengembangan system jaringan, yaitu melakukan analisa kebutuhan, analisa
permasalahan yang muncul, analisa keinginan user, dan analisa topologi atau
jaringan yang sudah ada saat ini.

Namun pada lingkungan Universitas Teknologi Sumbawa telah diterapkan

topologi star, yang digunakan untuk menghubungkan beberapa perangkat di dalam
jaringan komputer yang berada hanya di gedung rektorat. Adapun bentuk topologi
yang telah diterapkan seperti pada denah di bawah ini:

Gambar 2. Topologi Star

Jaringan komputer yang ada pada saat ini di lingkungan Universitas

Teknologi Sumbawa berpusat pada gedung rektorat, dimana seluruh kegiatan
administrasi seluruh fakultas dan program studi dilaksanakan di gedung rektorat
tersebut. Dengan menganalisa topologi jaringan dari perancangan system
infrastruktur jaringan komputer pada lingkungan Universitas Teknologi Sumbawa
dapat dikaji bahwa:

 Pengembangan topologi star pada jaringan komputer di lingkungan

Universitas Teknologi Sumbawa akan sangat diperlukan apabila adanya
 pengembangan penempatan kegiatan administrasi Universitas Teknologi
Sumbawa pada masing-masing gedung fakultas, dimana untuk
mengintegrasikan seluruh system informasi akademik memerlukan jaringan
komputer yang terintegrasi.
 Pada saat ini, pemanfaatan jaringan komputer oleh civitas akademik, baik itu
dosen, staf dan mahasiswa hanya dapat dilakukan di gedung rektorat.
Melihat infrastruktur gedung perkuliahan yang dalam skala Local Area
Network (LAN) dengan jangkauan jarak kurang dari 10.000m²
memungkinkan untuk dikembangkannya infrastruktur jaringan komputer
sehingga seluruh lingkungan Universitas Teknologi Sumbawa dapat
memanfaatkan jaringan komputer.

Berdasarkan pemaparan dari sejumlah permasalahan yang ada terutama

mengenai jaringan serta penggunaan akses internet di UniversitasTeknologi
Sumbawa, maka seorang analis telah
merancang pengembangan perluasan jaringan yang telah ada sebelumnya.

Dalam proses perancangan, seorang analis mencoba melakukan dua teknik

perancangan, yakni menggunakan media Kabel dan Nirkabel (Access Point) dalam
menghubungkan seluruh gedung atau titik integrasi jaringan komputer.

1. Media Nirkabel (Access Point)

Adapun perencanaan perluasan jaringan menggunakan Media Nirkabel yang

telah di usulkan oleh Universitas Teknologi Sumbawa adalah sebagai berikut:
 FEB
REKTORAT
FIKOM,PSIKOLOG,FATETA

BRI

DIKTI LAB BNI

NEWMONT

Keterangan dari gambar:

Gambar 3. Perancangan Infrastruktur Jaringan Menggunakan Media Nirkabel

Berdasarkan rencana perluasan jaringan, seperti yang terlihat pada gambar kami
menggunakan sistem Media Nirkabel. Dimana komponen utama adalah Router,
Swich, Access point dan server yang terhubung oleh kabel UTP di dalam masing-
masing gedung dan Acces Point sebagai Transmisi dan menerima sinyal dari dan
untuk client server yang memungkinkan antar PC dan Handphone terhubungkan
ke jaringan Nirkabel.

Dalam perancangan di sisi Server pada gedung di Universitas Teknologi

Sumbawa terdapat media Access Point untuk mendukung konektifitas infrastruktur
jaringan komputer yang terhubung denga hub oleh kabel straight. Lalu terhubung
ke switch yang menghubungkan ke PC dan Access Point.
 Dengan melalui proses jaringan yang baik seluruh gedung dapat terhubung pada
jaringan komputer secara merata dengan menggunakan Media Nirkabel (Access
Point).

2. Media Kabel

Adapun Perancangan Peluasan Jaringan Komputer Menggunakan Media

Kabel yang di usulkan pada Universitas Teknologi Sumbawa adalah seperti
gambar di bawah ini :
FEB FIKOM,PSIKOLOG,FATETA
rektorat

BRI

NEWMONT
DIKTI LAB
BNI

Keterangan dari gamabar:

Gambar 4. Perancangan Infrastruktur Jaringan Menggunakan Media Kabel.

Berdasarkan rencana perluasan jaringan, seperti yang terlihat pada gambar

kami menggunakan sistem Media Kabel. Dimana komponen utama adalah Kabel.
Kabel yang di gunakan yaitu kabel jenis Viber Optik. Dimana kabel Jenis Viber
Optik ini ini merupakan penguhung Router di setiap gedung.

Dalam perancangan di sisi Server pada gedung di Universitas Teknologi

Sumbawa terdapat media Access Point untuk mendukung konektifitas infrastruktur
jaringan komputer, yang terhubung dengan hub oleh kabel straight. Lalu terhubung
ke switch yang menghubungkan ke PC dan Access Point.

Dengan melalui proses jaringan yang baik seluruh gedung dapat terhubung pada
jaringan komputer secara merata dengan menggunakan Media Kabel.
 BAB IV

PEMODALAN DAN MANAJEMEN KEUANGAN

A. Arus kas dari aktivitas Investasi

Media Kabel Media Nirkabel

- RKAT UTS : Rp. - RKAT UTS : Rp. 100.000.000.00
50.000.000.00 - BUMN : Rp. 50.000.000.00
- BUMN : Rp. 150.000.000.00

Total = Rp. 200.000.000.00 Total = Rp. 150.000.000.00

B. Arus kas dari aktivitas Operasional

1. Kebutuhan perangkat keras media kabel

Perangkat
No Jumlah Keterangan Harga satuan Total Harga
keras
1 Server 1 Dell Rp.11.800.000,00 Rp.11.800.00
fowerEdge 0,00
T30 (xeon
E3-1225v5,
RAM 8GB,
1TB,
Monitor)
2 Switch 10 TP-Link TL- Rp. 430.000,00 Rp.
5F1024B 4.300.000,00
3 Router 9 MR-3020 Rp. 325.000,00 Rp.
Router Wifi 2.925.000,00
4 Hub 1 D-Link DG5 Rp. 515.000,00 Rp.
1100.08 515.000,00
Switch
5 Access 9 TP-Link Rp. 329.000,00 Rp.
Point EAP115 2.961.000,00
6 Konektor 1 Pack Rj 45 Rp. 20.000,00 Rp. 20.000,00
7 Tang 3 - Rp. 23.000,00 Rp. 69.000,00
Crimping
8 Lan Tester 1 TP Link Rp. 34.000,00 Rp. 34.000,00
 9 Kabel UTP 50 M Belda UTP Rp. 7.000,00 Rp.
cable Cat 5e 350.000,00
10 Kabel STP 50 M Belden STP Rp. 13.000,00 Rp.
Cat 5 650.000,00
11 Kabel Fiber 150 M Fo Multi Rp. 9.000,00 Rp.
Optik Mode Ouplek 1.350.000,00
Rp.24.974.00
Total Keseluruhan
0,00

2. Kebutuhan perangkat

No Perangkat Lunak Keterangan Harga

1 Operating system Windows server 2019 Rp. 12.000.000,00
2 ISP (internet service Astinet Telkom 1 bulan : Rp.
provider) 1.500.000,00 dengan
bandwitch 100 mb.
5 tahun :Rp.
90.000.000,00

3 Perawatan Perawatan jaringan/ 1 tahun : Rp.

pembaruan jika ada 2.000.000,00
yang rusak 5 tahun :
Rp.10.000.000,00

3. Pendanaan

Jumlah Jumlah
No Keterangan procced
Orang Procceds
Pendanaan tahun pertama
Pembayaran oleh 2000 Rp. Rp.
1.
mahasiswa mahasiswa 50.000.00 100.000.000.00
Pendanaan tahun ke-dua
Pembayaran oleh 2000 Rp. Rp.
2.
mahasiswa mahasiswa 50.000.00 100.000.000.00
Pendanaan tahun ke-tiga
3. Pembayaran oleh 2000 Rp. Rp.
 mahasiswa mahasiswa 50.000.00 100.000.000.00
Pendanaan tahun ke-empat
Pembayaran oleh 2000 Rp. Rp.
4.
mahasiswa mahasiswa 50.000.00 100.000.000.00
Pendanaan tahun ke-lima
Pembayaran oleh 2000 Rp. Rp.
5.
mahasiswa mahasiswa 50.000.00 100.000.000.00
Rp.
Total pemasukan
500.000.000,00

4. Kebutuhan perangkat keras media nirkabel

No Perangkat keras Jumlah Keterangan Harga

1 Server 1 Dell fowerEdge T30 Rp.11.800.000,0
(xeon E3-1225v5, RAM 0
8GB, 1TB, Monitor)
2 Switch 10 TP-Link TL-SF1024D Rp.430.000,00
3 Router 2 MR-3020 Router Wifi Rp.325.000,00
4 Hub 1 D-Link DGS 1100- 08 Rp.515.000,00
Switch
5 Access Point 9 TP-Link EAP115 Rp.329.000,00
6 Konektor 1 Pack Rj 45 Rp.20.000,00
7 Tang Crimping 3 - Rp.23.000,00
8 Lan Tester 1 TP Link Rp.34.000,00
9 Kabel STP 50 M Belden STP Cat 5 Rp.13.000,00
Total Rp.20.953.000,0
0
5. Kebutuhan perangkat

No Perangkat Lunak Keterangan Harga

1 Operating sistem Windows server 2019 Rp.12.000.000,00
2 ISP (internet Astinet Telkom 1bulan : Rp.1.000.000,00
service provider) dengan bandwitch
100mb.
5tahun :
Rp.60.000.000,00
3 Perawatan Perawatan jaringan/ 1tahun :Rp. 1.500.000,00
pembaruan jika ada 5tahun : Rp. 7.500.000,0
yang rusak

6. Pendanaan

No Keterangan Jumlah Orang Procced Jumlah Procceds

Pendanaan tahun pertama

1. Pembayaran 2000 mahasiswa Rp. 25.000.00 Rp.50.000.000.00

oleh mahasiswa
Pendanaan tahun ke-dua

2. Pembayaran 2000 mahasiswa Rp. 25.000.00 Rp.50.000.000.00

oleh mahasiswa
Pendanaan tahun ke-tiga

3. Pembayaran 2000 mahasiswa Rp. 25.000.00 Rp.50.000.000.00

oleh mahasiswa
Pendanaan tahun ke-empat

4. Pembayaran 2000 mahasiswa Rp.25.000.00 Rp.50.000.000.00

oleh mahasiswa
Pendanaan tahun ke-lima
5. Pembayaran 2000 mahasiswa Rp.25.000.00 Rp.50.000.000.00
oleh mahasiswa
 BAB V

STUDY KELAYAKAN DAN RESIKO

A. Metode yang umum dilakukan

1. Payback periode untuk media kabel

Jumlah investasi : Rp.200.000.000,00

 Proses tahun ke -1 :Rp. 100.000.000,00 investasi yang belum tertutup

Rp.100.000.000,00
 Proses tahun ke -2 :Rp. 100.000.000,00 investasi yang belum tertutup
Rp.0
 Proses tahun ke -3 :Rp. 100.000.000,00 investasi yang belum tertutup
Rp.0
 Proses tahun ke -4 :Rp. 100.000.000,00 investasi yang belum tertutup
Rp.0
 Proses tahun ke -5 :Rp. 100.000.000,00 investasi yang belum tertutup
Rp.0

Jadi Investasinya dapat ditutup pada tahun ke-2 dengan besar Investasi
sebesar Rp: 200.000.000,00 dan pada tahun ke-3 sampai tahun ke-5
merupakan keuntungannya dengan besar keuntungan Rp: 300.000.000,00

2. Payback periode untuk media nirkabel

Jumlah investasi : Rp.150.000.000,00

 Proses tahun ke -1 :Rp. 50.000.000,00 investasi yang belum tertutup

Rp.100.000.000,00
 Proses tahun ke -2 :Rp. 50.000.000,00 investasi yang belum tertutup
Rp.50.000.000,00
 Proses tahun ke -3 :Rp. 50.000.000,00 investasi yang belum tertutup Rp.0
  Proses tahun ke -4 :Rp. 50.000.000,00 investasi yang belum tertutup Rp.0
 Proses tahun ke -5 :Rp. 50.000.000,00 investasi yang belum tertutup Rp.0
Jadi Investasinya dapat ditutup pada tahun ke-3 dengan besar Investasi
sebesar Rp: 150.000.000,00 dan pada tahun ke-4 sampai tahun ke-5
merupakan keuntungannya dengan besar keuntungan Rp: 100.000.000,00

B. Net Present Value

a) Media kabel

Periode DF 10% Proses PV dari Proses

1 0,909 100.000.000,00 90.000.000,00
2 0,826 100.000.000,00 82.600.000,00
3 0,751 100.000.000,00 75.100.000,00
4 0,683 100.000.000,00 68.300.000,00
5 0,621 100.000.000,00 62.100.000,00
PV dari Procced 379.000.000,00
PV dari Outlays 200.000.000,00
NPV 179.000.000,00
Karena NPV positif, maka investasi baik untuk dilakukan.

b) Media nirkabel

Periode DF 10% Proses PV dari Proses

1 0,909 50.000.000,00 45.450.000,00
2 0,826 50.000.000,00 41.300.000,00
3 0,751 50.000.000,00 37.550.000,00
4 0,683 50.000.000,00 34.150.000,00
5 0,621 50.000.000,00 31.050.000,00
PV dari Procced 189.500.000,00
PV dari Outlays 150.000.000,00
NPV 39.500.000,00

Karena NPV positif maka investasi baik untuk dilakukan.

C. Profitability Index (PI)

 a) Media kabel

= PV dari proses /PV dari outlays

= 379.000.000,00, - / 200.000.000,00

= 1,89

Karena nilai PI nya lebih besar dari 1 maka investasi baik untuk dilakukan.

b) Media nirkabel

= PV dari proses /PV dari outlays

= 189.500.000,00, - / 150.000.000,00

= 1,26

Karena nilai PI nya lebih besar dari 1 maka investasi baik untuk dilakukan.
 Bab VI

PENUTUP

Berdasarkan dari pembahasan yang ada dapat disimpulkan bahwa

penggunaan akses internet di Universitas Teknologi Sumbawa merupakan faktor
pendukung suatu proses pembelajaran dan pertukaran informasi antara staf, dosen,
dan mahasiswa. Oleh karenanya, melalui proposal ini kami membuat perancangan
perluasan jaringan yang telah ada, dimana dalam perancangan yang kami buat
menggunakan topologi Star dengan pusat jaringan tidak lagi berada di rektorat.

Dalam perancangan Infrastruktur Jaringan tersebut kami memilih untuk

menggunakan Media Nirkabel. Karena dapat meminimalisir pengeluaran dana
yang di sediakan oleh kampus namun investasi yang di dapat lebih sedikit. Jadi
dapat ditentukan bahwa perancangan menggunakan media Nirkabel layak untuk
digunakan dalam Perancangan Infrastruktur jaringan di Universitas Teknologi
Sumbawa.

Sedangkan menggunakan media Kabel dapat memperbanyak pengeluaran

kampus dengan investasi yang lebih banyak dibandingkan dengan menggunakan
Media Nirkabel. Jadi dapat ditentukan bawa perancangan menggunakan Media
Kabel tersebut tidak layak untuk diterapkan di Universitas Teknologi Sumbawa
 Referensi

https://aenulmeiser047.blogspot.com

Esabella, sinta. 2016. perancangan infrastruktur jaringan komputer untuk

mendukung implementasi sistem informasi pada Universitas Teknologi Sumbawa

Deryafriliyansa.blogspot.com

http://teknik-informatika.com/jaringankomputer

https://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer