Anda di halaman 1dari 24

PROFIL SEKOLAH

I. DATA SEKOLAH
a. Nama : SMK DUTA AL – ANSHAR Karawang
b. Status : Swasta
c. Program Keahlian :
 Teknik Pendingin & Tata Udara
 Teknik Komputer & Jaringan
 Teknik & Bisnis Sepeda Motor
 Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran
 Perhotelan

d. PBM : Pagi
e. Sertifikat ISO : Belum Ada
f. Alamat Sekolah : Jalan Raya Cengkong
g. RT/RW : 00/00
h. Kelurahan : Darawolong
i. Kecamatan : Purwasari
j. Kota : Karawang
k. Telp/Fax : (021) 733 5901
l. Website :
m. Email : smktidutaalansharkarawang@gmail.com
n. No. Identitas sekolah : Belum Ada
o. No. Statistik Sekolah : Belum Ada
p. No. Pokok Sekolah Nasional : Belum Ada

II. DATA PROGRAM KEAHLIAN


Program Keahlian yang dimiliki :
1. Teknik Pendingin & Tata Udara : Kelas X = 11 siswa
: Kelas XI = - siswa
: Kelas XII = - siswa

2. Teknik Komputer & Jaringan


: Kelas X = 12 siswa
: Kelas XI = - siswa
: Kelas XII = - siswa

3. Teknik & Bisnis Sepeda Motor : Kelas X = 11 siswa


: Kelas XI = - siswa
: Kelas XII = - siswa

4. Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran : Kelas X = 11 siswa


: Kelas XI = - siswa
: Kelas XII = - siswa

5. Perhotelan : Kelas X = 11 siswa


: Kelas XI = - siswa
: Kelas XII = - siswa

1
KATA PENGANTAR

Pendidikan adalah suatu hal yang perlu mendapat perhatian dari seluruh komponen
masyarakat, dan tidak hanya menjadi tanggung jawab sepenuhnya pemerintah. Kerjasama
pemerataan pendidikan bagi rakyat antara pemerintah dan swasta sangat penting, untuk itu
Yayasan Tanjung Al Anshar Karawang melalui SMK Teknologi dan Industri Duta Al
Anshar Karawang berupaya untuk ikut serta menjadi bagian dalam mewujudkan hal tersebut.

Pendirian SMK Teknologi dan Industri Duta Al Anshar Karawang dengan Kompetensi
Keahlian Teknik Pendingin & Tata Udara, Kompetensi Keahlian Teknik Komputer
Jaringan, Kompetensi Keahlian Teknik & Bisnis Sepeda Motor, Kompetensi Keahlian
Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran, dan Kompetensi Keahlian Perhotelan dilakukan
sebagai usaha untuk memberikan pelayanan pendidikan bagi peserta didik lulusan SMP,
untuk ikut mempersiapkan diri dengan life skill yang handal sehingga lulusan yang di
hasilkan oleh SMK Teknologi dan Industri Duta Al Anshar Karawang nanti dapat menjadi
pekerja mandiri, pekerja di Industri yang menggunakan kemampuannya yang terkait dengan
industri atau dunia usaha belakangan ini.

Hal tersebut merupakan langkah strategis, mengingat bidang pekerjaan untuk lulusan
program Teknik Pendingin & Tata Udara, Teknik Komputer Jaringan, Teknik & Bisnis
Sepeda Motor, Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran, dan Perhotelan sangat dibutuhkan di
bursa kerja. Realitas ini dapat dilihat dari maraknya pemanfaatan lulusan SMK di Dunia
Usaha/Industri.

Oleh karenanya SMK Teknologi dan Industri Duta Al Anshar Karawang memberanikan
diri membuka Kompetensi Keahlian Teknik Pendingin & Tata Udara, Kompetensi Keahlian
Teknik Komputer Jaringan, Kompetensi Keahlian Teknik & Bisnis Sepeda Motor, Kompetensi
Keahlian Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran, dan Kompetensi Keahlian Perhotelan karena
telah memiliki sarana prasarana, tenaga pengajar dan fasilitas pendukung yang untuk tahap
awal sangat berpotensi untuk mengembangkan Kompetensi Keahlian tersebut. Oleh sebab
itu proposal ini kami ajukan dalam rangka untuk memperoleh ijin operasional sekolah kami.
Atas bantuan dan ijin yang Bapak/Ibu berikan kami ucapkan terima kasih.

Karawang, Juli 2019


SMK TI DUTA AL ANSHAR Karawang
Kepala Sekolah,

Yayan Heryana, S.Pd

2
BAB I
HASIL STUDI KELAYAKAN

A. LATAR BELAKANG DAN TUJUAN PENDIRIAN

 LATAR BELAKANG
Pemberian hak otonomi dalam berbagai hal di Era Reformasi ini memberikan
harapan baru khususnya bagi dunia pendidikan, untuk lebih berupaya meningkatkan
kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang berhati nurani dan bermartabat, yang
mampu menguasai dan memberdayakan berbagai teknologi untuk kemakmuran
bangsa dan negara, walaupun hal itu perlu ditempuh dengan berbagai upaya oleh
semua pihak demi terciptanya manusia Indonesia yang berkualitas.
Proses pendidikan yang berkualitas dan kesempatan untuk dapat menikmati
pendidikan seluas-luasnya bagi masyarakat miskin dan tidak mampu dapat
memberikan harapan baru pada masyarakat yang tidak mampu untuk dapat menikmati
pendidikan yang layak dan bermartabat, yang akan membawa harapan baru yang lebih
baik dimasa mendatang. Halini dikarenakan pendidikan sementara ini masih menjadi
dominasi masyarakat ekonomi kelas menengah dan kelas atas.
Pendidikan merupakan satu komoditi yang selalu laris menjadi bahan
perbincangan dan dibutuhkan setiap lapisan masyarakat.yang menjadi permasalahan
adalah berapa banyak biaya yang harus dikeluarkan oleh pemerintah untuk hal ini,
karena keterbatasan ekonomi masyarakat dan daya beli masyarakat yang rendah
sebagai akibat langsung darikondisi ekonomi Indonesia yang berdampak bagi
kehidupan makro masyarakat Indonesia. Terlihat jelas bahwa pendidikan merupakan
saham yang besar dalem rangka perbaikan kualitas manusia Indonesia di masa
mendatang. Ukuran kualitas mengarah pada upaya perbaikan dan peningkatan
terhadap kualitas sumber daya manusia yang beriman, berilmu, cerdas, terampil dan
mampu menghadapi berbagai masalah dan tantangan hidup di masa sekarang dan
yang akan datang.
Sebagai Masyarakat Karawang kita ketahui, Bupati Karawang telah
mencanangkan program percepatan penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar
(Wajar Dikdas) 12 tahun, dengan harapan taraf pendidikan minimal di Kabupaten
Karawang berada pada level SMA sederajat. Namun pada kenyataannya, di
Kabupaten Karawang, khususnya di Kec. Purwasari pada tahun pelajaran 2018/2019
masih banyak siswa yang tidak melanjutkan pendidikan ke tingkat atas (SMA/SMK/MA)
dengan alasan ekonomi yang tidak mampu. Dengan alasan tersebut, Yayasan Tanjung
3
Al Anshar bermaksud mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Teknologi dan
Industri Duta Al Anshar Karawang. Dengan demikian, SMK Teknologi dan Industri Duta
Al Anshar Karawang mencoba ambil bagian dalam mensukseskan pencanangan
Bupati Karawang tersebut sekaligus dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa
dengan beberapa alasan berikut:
1. Masih banyak anak usia Wajib Belajar 12 tahun yang ditemui belum menikmati
pendidikan Sekolah Menengah Tingkat Atas secara keseluruhan di Kec.
Purwasari Kabupaten Karawang dengan alasan ketidakmampuan orang tua untuk
membiayai pendidikan mereka.
2. Terlalu tingginya biaya pendidikan untuk kalangan ekonomi lemah, sehingga
anak dijadikan “korban” dan kebijakan orang tua akibat rendahnya pengetahuan
orang tua tentang pentingnya pendidikan.
3. Tuntutan ekonomi keluarga, sehingga anak dipekerjakan untuk membantu nafkah
orang tua mereka karena tuntutan ekonomi keluarga agar tetap hidup dan
bertahan ditengah tantangan hidup dan persaingan hidup yang serba materialistis
di tengah kehidupan yang semakin sulit dan arus deras gobalisasi.
4. Dipilihnya SMK (bukan SMA) dengan alasan untuk mempersiapkan Sumber Daya
Manusia (SDM) yang lebih kreatif dan terampil tanpa mengurangi kualitas
pendidikan di tingkat menengah atas dengan harapan mempersiapkan tenaga
profesional dibidangnya yang mampu membuka lapangan pekerjaan baru yang
lebih layak dalem rangka peningkatan tarat hidup mereka.
Kiranya empat alasan di atas yang menjadi pertimbangan bagi SMK SMK
Teknologi dan Industri Duta Al Anshar Karawang untuk menawarkan diri dan berperan
serta dalem bidang pendidikan dengan biaya semurah-murahnya dan terjangkau oleh
berbagai lapisan masyarakat namun dengan kualitas pendidikan yang Insya Allah
dapat diharapkan oleh masyarakat.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami selaku pengelola pendidikan di SMK
SMK Teknologi dan Industri Duta Al Anshar Karawang memandang perlu untuk
mengajukan Izin Operasional bagi sekolah yang baru berdiri dengan dukungan
berbagai pihak untuk menentukan strategi pengajaran sekolah di masa sekarang dan
yang akan datang.
Adapun yang menjadi dasar pengajuan Izin Operasional bagi SMK SMK
Teknologi dan Industri Duta Al Anshar Karawang ini adalah :
1. Undang-undang Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
2. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2000 tentang Pendidikan Nasional.
3. Undang-undang Nomor 20 Tahun 1989 tentang Otonomi Daerah,

4
4. SK Menteni Pendidikan Nasional Nomor : 017/U/2003. tanggal 7 Februari 2003
tentang Pelaksanaan Pendidikan pada Sekolah Dasar dan Menengah.
5. Dukungan guru dan tokoh pendidikan di Kec. Purwasari tanggal .... ..... 20...
6. Rapat Dewan Guru dan civitas akademika SMK Teknologi dan Industri Duta Al
Anshar Karawang tanggal ... ...... 20... Tentang Pengajuan Izin Operasional.

 TUJUAN PENDIRIAN
Tujuan dalam Pengajuan Izin Operasional ini adalah
a. Mendapatkan pengakuan secara legal bagi berdirinya SMK Teknologi dan Industri
Duta Al Anshar Karawang dari Dinas Pendidikan Kabupaten Karawang demi
keberlangsungan kegiatan belajar mengajar dimasa sekarang dan yang akan
datang bagi SMK Teknologi dan Industri Duta Al Anshar Karawang.
b. Mendapatkan pengayoman dan payung hukum secara langsung bagi
kelangsungan dan keberadaan SMK Teknologi dan Industri Duta Al Anshar
Karawang ditengah-tengah masyarakat.
c. Berperan aktif dalam program pemerintah dalem rangka suksesnya Program wajib
belajar 12 tahun di Kabupaten Karawang dengan menjaring siswa yang tidak
tersentuh oleh SMA/SMK manapun.
d. Mendapatkan kemudahan dan fasilitas secara Administratif dari pemerintah dalam
rangka penuntasan angka partisipasi Wajar Dikdas 12 tahun di Kabupaten
Karawang.
e. Ikut andil memberikan pelayanan bidang pendidikan bagi masyarakat yang tidak
mampu untuk dapat menikmati pendidikan yang layak bagi siswa yang tidak
terjangakau oleh SMA/SMK manapun.

B. BENTUK DAN NAMA SEKOLAH


Untuk menyikapi kondisi tersebut, perlu segera dibangun suatu lembaga
pendidikan dengan biaya yang terjangkau oleh masyarakat guna membekali mereka
dengan keahlian tertentu untuk masa depanya. Oleh karena itu Yayasan Tanjung Al
Anshar mengusulkan pendirian SMK dengan nama SMK Teknologi dan Industri Duta
Al Anshar Karawang dengan Program keahlian : (1) Teknik Pendingin & Tata Udara,
(2) Teknik Komputer & Jaringan, (3) Teknik & Bisnis Sepeda Motor, (4)
Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran, dan (5) Perhotelan

5
C. LOKASI SEKOLAH
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Teknologi dan Industri Duta Al Anshar
Karawang berlokasi di Jalan Raya Cengkong – Darawolong – Purwasari – Kabupaten
Karawang – Jawa Barat 15153.

D. DUKUNGAN PEMERINTAH DAN MASYARAKAT


1. Dukungan Pemerintah
Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan Sumber Daya Manusia
(SDM). Hal ini dibuktikan dengan program pengembangkan SMK yang akan
dibangun secara swadaya untuk menumbuhkan kepedulian semua pihak terhadap
bidang pendidikan. Oleh karena itu, agar program ini cepat terealisasi perlu
dukungan moril maupun materil dari Pemerintah Daerah.
Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang dibuktikan dengan rnemberikan dana
pendamping sebesar yang dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat. Selain itu, ada
kesanggupan untuk memberikan dana tambahan untuk tahun-tahun berikutnya
sesuai dengan kebutuhan.
2. Dukungan Masyarakat
Dukungan masyarakat Kecamatan Purwasari dan sekitarnya terhadap
rencana pembangunan SMK Teknologi dan Industri Duta Al Anshar Karawang
secara moril sangat besar.Pernyataan dukungan kami peroleh dari Organisasi
Kemasyarakatan, Lembaga Pemerintahan Pedesaan, Pondok Pesantren, serta
Instansi pemerintah.

E. SUMBER PESERTA DIDIK


Siswa-siswi SMK Teknologi dan Industri Duta Al Anshar Karawang berasal dari
berbagai SMP/MTs yang ada di kecamatan purwasari dan beberapa siswa/i yang
berasal dari kecamatan lain.

F. GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN


SMK Teknologi dan Industri Duta Al Anshar Karawang Memiliki 20 guru dan 1 staf
dan karyawan dengan perincian sebagai berikut :

Guru Normatif : 4 orang

Guru Adaptif : 7 orang

Guru produktif : 7 orang

Guru BK : 1 orang

6
Staf Lab. Komputer : 1 orang

Staf Lab. Bahasa : 1 orang

Petugas Perpustakaan : 1 orang

Staf TU : 1 orang

Penjaga / Satpam : 1 orang

Petugas Kebersihan : 1 orang

LATAR BELAKANG PENDIDIKAN GURU

Memiliki guru dengan latar belakang pendidikan S2, S1, dan SMA dengan perincian
sebagai berikut:
Pasca Sarjana (S2) : 3 orang
Sarjana (S1) : 17 orang
SMA : 1 orang

G. RENCANA PENGEMBANGAN
Pada awal tahun pelajaran 2020/2021 direncanakan menerima siswa dengan
jumlah rombel jurusan Administrasi Perkantoran dan Teknik Komputer
Jaringan.Rencana ini berawal dari niat yang tulus dari Perguruan Muhammadiyah
Parung Serab untuk ikut berperan serta dalam rangka mencerdaskan anak bangsa
khususnya di wilayah KotaTangerang.

H. SUMBER PENDANAAN
Sumber Pendanaan SMK Muhammadiyah 2 Tangerang berasal dari SPP siswa
dan sumbangan dari Masyarakat sekitar.

I. FASILITAS LINGKUNGAN PENUNJANG


Kecamatan Ciledug merupakan daerah yang sangat strategis untuk menampung
lulusan SMK dari beberapa kelurahan yang ada disekitar lokasi pendirian. Ada 8
Kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Ciledug, banyaknya kelurahan yang ada
merupakan suatu hal yang sangat potensial.
Disamping didukung oleh beberapa sekolah di kelurahan yang ada
di Kecamatan Ciledug, tidak tertutup kemungkinan daerah-daerah yang berbatasan
langsusng dengan Kecamatan Ciledug yang juga akan didukung arus murid Sekolah
Menengah Pertama (SMP) dari kecamatan lain. Misalnya dari Kecamatan Kreo,
7
Kecamatan larangan, Kecamatan Cipondoh, Kecamatan Karang tengah, bahkan dari
luar Kota Tangerang.

J. PETA PENDIDIKAN

K. KESIMPULAN

a. Pengembangan Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran dan Kompetensi


Keahlian Teknik Komputer Jaringan di SMK Muhammadiyah 2 Tangerang dilakukan
sebagai usaha untuk memberikan pelayanan Pendidikan Pasca SMP, dengan tujuan
agar lulusannya nanti dapat menjadi pekerja mandiri, pekerja di Industri Komputer ,
Administrasi dan sektor lain yang saat ini banyak membutuhkan keahlian administrasi
dan komputer. Berdasar fakta yang ada posisi pekerja tersebut masih langka dan
didominasi oleh lulusan perguruan tinggi.
b. Merupakan langkah strategis untuk mengatasi pengangguran terdidik, karena terbukti
lulusan Teknik Komputer Jaringan dan Administrasi Perkantoran banyak yang berkerja
di banyak industri maupun pekerja mandiri yang kreatif membuka usaha.
SMK Muhammadiyah 2 Tangerang memberanikan diri membuka
Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran dan Teknik Komputer Jaringan karena

8
telah memiliki sarana prasarana, tenaga pengajar dan fasilitas pendukung yang sangat
memungkinkan.

9
BAB II

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN

A. VISI
Mewujudkan citra keunggulan dan Kemandirian Sumber daya Manusia yang
berilmu amaliah dan beramal ilmiah

MISI
a) Peningkatan Mutu pendidikan berbasis sekolah
b) Peningkatan Mutu Iman dan Taqwa (IMTAQ) dan penguasaan Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi (IPTEK)
c) Peningkatan Mutu Penyelenggaraan kegiatan Al-Islam Kemuhammadiyahan dan
Bahasa Arab (ISMUBA).

B. KURIKULUM
SMK Muhammadiyah 2 Tangerang menggunakan KTSP pada pelajaran normatif,
adaptif dan produktif untuk program keahlian:(1) Teknik Komputer Jaringandan (2)
Administrasi perkantoran.

C. PESERTA DIDIK

1. Peserta didik untuk Program Keahlian Administrasi Perkantoran :

KELAS ROMBEL L P JUMLAH KET

X 2 4 7 11

XI 1 15 12 27

XII 1 13 8 21

JUMLAH 3 32 27 59

2. Program Keahlian Teknik Komputer Dan Jaringan :

KELAS ROMBEL L P JUMLAH KET

X 1 11 0 11

XI 1 11 0 11

XII 1 10 0 10

10
JUMLAH 3 32 0 32

D. PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN


SMK Muhammadiyah 2 Tangerang Memiliki 20 guru dan 1 staf dan karyawan dengan
perincian sebagai berikut :

Guru Normatif : 4 orang

Guru Adaptif : 7 orang

Guru produktif : 7 orang

Guru BK : 1 orang

Staf Lab. Komputer : 1 orang

Staf Lab. Bahasa : 1 orang

Petugas Perpustakaan : 1 orang

Staf TU : 1 orang

Penjaga / Satpam : 1 orang

Petugas Kebersihan : 1 orang

LATAR BELAKANG PENDIDIKAN GURU

Memiliki guru dengan latar belakang pendidikan S2, S1, dan SMA dengan perincian
sebagai berikut:
Pasca Sarjana (S2) : 3 orang
Sarjana (S1) : 17 orang
SMA : 1 orang

E. SARANA DAN PRASARANA


Keadaan Sarana dan Prasarana SMK MUHAMMADIYAH 2

No Nama Jumlah Keadaan Ket

1 Ruang Belajar 6 Baik


2 Ruang Kepala Sekolah 1 Baik
3 Ruang Tata Usaha 1 Baik
4 Ruang Guru 1 Baik
5 Ruang Perpustakaan 1 Baik

11
6 Ruang Lab. Komputer 1 Baik
7 WC Guru 1 Baik
8 WC Siswa 2 Baik
9 Masjid 1 Baik
10 Lemari Tata Usaha 1 Baik
Halaman Sekolah/Lap.
11 1 Baik
Upacara
12 Lemari Guru 1 Baik
13 Lemari Kepala Sekolah 1 Baik
14 Meja/Kursi Guru 18 Baik
15 Meja/Kursi Tata Usaha 2 Baik
16 Meja/Kursi Siswa 180 Baik
17 Papan Data 6 Baik
18 Papan Tulis 6 Baik
19 Sarana Olahraga 1 Baik
20 Sarana Perpustakaan 1 Baik
21 Sarana Laboratorium 1 Baik
22 Sarana Perbengkelan - -
23 Lab Praktek TKJ 1 Baik
24 Lab Praktek AP 1 Baik

F. ORGANISASI SEKOLAH
Terlampir

G. PENDANAAN
Anggaran Dana Pengelolaan Sekolah
a. Dana Rutin.
Dana rutin di dapat dari siswa sebesar Rp 100.000,- perbulan x 100 siswa
= Rp 10.000.000,- dan untuk pembayaran guru tidak tetap diambil dari dana
cadangan dan sumbangan lainnya.
1. Gaji Kepala Sekolah Rp 3.500.000,-
2. gaji wakil kepala sekolah Rp 2.500.000,-
3. Gaji Guru Rp 8.500.000,-
4. Gaji Kepala TU Rp 500.000,-
5. Gaji Karyawan Rp 500.000,-
12
6. Gaji Penjaga Sekolah Rp 500.000,-
Jumlah Rp 16.000.000,-

b. Dana Cadangan Rp 100.000.000,-


1. Dana Keperluan Sarana Belajar Rp 20.000.000,-
2. Dana Sumbangan Rp 35.000.000,-
3. Dana Lainnya Rp 7.000.000,-
Jumlah Rp 62.000.000,-

H. MANAJEMEN LEMBAGA PENDIDIK


Penyelenggaraan kependidikan dan pengajaran khususnya pada SMK
merupakan kegiatan manajemen melibatkan berbagai aspek di dalamnya dan juga luar
sekolah. Selain itu, kegiatan kependidikan juga dipengaruhi oleh lingkungan internal
serta lingkungan eksternal salah satunya pada pelaksanaan praktek.
Kegiatan belajar mengajar di lingkungan lembaga pendidikan dan pengajaran
dikelola dengan mengoptimalkan seluruh sumber daya yang ada kerja sama dengan
pihak industri sehingga akan didapat hasil didikan yang dapat diunggulkan dan sesuai
dengan tuntutan dunia kerja.
Sesuai konsep pengembangan pendidikan kejuruan, yaitu menyiapkan lulusan
yang memiliki keterampilan vokasional tertentu, maka kehadiran SMK justru semakin
diperlukan.

Dalam menjalankan pelaksanaan manajemen di SMK harus berpegang pada prinsi-


prinsip sebagai berikut:

1. Normatif, pelaksanaan manajemen harus sejalan harus sejalan dengan


norma yan berlaku.
2. Profesional, manajemen harus direncanakan dan dilaksanakan secara
sistematis secara terprogram dan terukur dengan menggunakan standar
yang telah ditetapkan poleh pemerintah.
3. Partisipatif, pengelolaan manajemen harus melibatkan semua unsur yang
ada di sekolah secara terkai, terbuka, aktif, dan proporsional sehingga tidak
didominasi oleh segelintir unsur saja.
4. Transparan, pelaksanaan manajemen harus dapat terbuka bagi semua pihak
yang terlibat dalam sistem, baik yan berkenaan dengan program kebijakan
dan kegiatan ataupun dalam hal pengelolaan keuangan

13
I. PERAN SERTA MASYARAKAT
Keberadaan Masyarakat (Komite Sekolah) harus bertumpu pada landasan partisipasi
masyarakat dalam meningkatkan kualitas  pelayanan dan hasil pendidikan di satuan
pendidikan/sekolah. Oleh karena itu keberadaan Komite Sekolah harus
memperhatikan pembagian peran sesuai posisi dan otonomi yang ada. Peran yang
harus dilakukan adalah :

1. Sebagai lembaga pemberi pertimbangan (advisory agency) dalam penentuan dan


pelaksanaan kebijakan di satuan pendidikan. Hal ini selalu dilakukan baik diminta
atau tidak, utamanya pada penyusunan Program tahunan Sekolah dan
penyusunan RAPBS.
2. Sebagai lembaga pendukung (supporting agency), baik yang berwujud Finansial,
pemikiran, maupun tenaga dalam penyelenggaraan pendidikan di satuan
pendidikan. Setiap tahun Komite Sekolah berperan aktif dalam musyawarah
bersama wali murid untuk menggali dana sebagi bentuk partipasi wali murid
kepada sekolah. Dalam musyawarah tersebut biasanya muncul gagasan-gagasan
 segar dari wali murid demi kemajuan sekolah
3. Sebagai lembaga pengontrol (controlling agency) dalam rangka transparansi dan
akuntanbilitas penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan. Semua laporan
keuangan baik kepada pemerintah maupun laporan pertanggungjawaban kepada
wali murid harus mengetahui ketua Komite Sekolah. Disitulah Komite bisa
mencermati kebenaran laporan keuangan
4. Sebagi lembaga mediator (mediator agency) antara pemerintah dengan
masyarakat di satuan pendidikan. Setiap ada musyawarah wali murid selalu
mengundang pejabat Dinas Pendidikan maupun pejabat daerah. Disitulah ada
dialog antara wakil pemerintah dengan wali murid, biasanya ketua Komite Sekolah
 selaku moderator.

J. RENCANA PENTAHAPAN PELAKSANAAN

Untuk mewujudkan Visi Misi di atas perlu diupayakan beberapa hal sebagai
berikut:
1. Membangun gedung berikut infrastukturnya, menyediakan sarana yang
memungkinkanterpenuhinya syarat minimal’ bagi Kegiatan Belajar Mengajar.
2. Melibatkan kemampuan warga sekolah sebagai tenaga guru dan tenaga non guru
sesuaidengan bidang keahliannya.
14
3. Mengupayakan tenaga guru yang layak sesuai dengan pengetahuan dan
keterampilan bagitenaga guru dan tenaga non guru yang ada.
4. Interaktif dan komunikatif dengan masyarakat agar mendapat dukungan baik moril
maupun meteril sehingga mereka mempunyai rasa memiliki.
5. Berusaha menjalin kerjasama dengan dunia usaha/industri sesuai dengan program
keahlian yang dikembangkan.
6. Penggunaan alokasi dana yang terhimpun dari pemerintah dan masyarakat. secara
efektif, efisien, transparan dan rasional.

15
BAB III
LINGKUNGAN STRATEGIS

A. Analisis Lingkungan Internal (ALl)


1. Kekuatan (Strength)
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah 2 Tangerang memiliki
beberapa kekuatan, Antara lain :
a. Tenaga Kependidikan (TKp) jumlahnya memadai.
b. Sebagian besar Tenaga Kependidikan ( TKp) telah mengikuti diklat sesuai
dengan bidangnya.
c. Sebagian besar Tenaga Kependidikan (TKp) Sarjana (S1)
d. Memiliki organisasi dan manajemen yang dinarnis, terbuka dan partisipasif.
e. Kerjasama antar personil cukup baik.
f. Fasilitas fisik gedung milik sendiri dengan lokasi yang strategis.
g. Jumlah SDM yang memenuhi kebutuhan.
h. Sekitar sekolah terdapat (dua) Negeri, 5 (lima) SMP Swasta, dan 1 MTsSwasta
i. Kerjasama dengan Komite Sekolah sangat baik.
2. Kelemahan (Weakness)
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah 2 Tangerang masih
memiliki beberapa kelemahan yang perlu untuk diperbaiki.
Kelemahan tersebut antara lain :
a. Sebagian besar Tenaga Kependidikan (TKp) masih berstatus GTT.
b. Kesejahteraan Tenaga Kependidikan (TKp) belum memadai.
c. Sebagian Tenaga
Kependidikan (TKp) belum dapat berkomunikasi dalem bahasa asing
khususnya bahasa Inggris.
d. Pengembangan diri belum berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
e. Alokasi dan operasional pendidikan terbatas.
f. Jumlah alat dan ruang praktek belum sesuai dengan yang dibutuhkan.

B. Analisis Lingkungan Eksternal (ALE)


1. Peluang (Opportunity)
Peluang yang dapat diraih oleh Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Muhammadiyah 2 Tangerang yang berasal dan lingkungan luar, antara lain adalah
:
a. Tersedianya beasiswa untuk peningkatan pendidikan dari Pemerintah.

16
b. Terbukanya kesempatan diklat bagi Tenaga Kependidikan (TKp).
c. Terbukanya kesempatan magang bagi Tenaga Kependidikan (TKp)
d. Adanya pembinaan dari lembaga Pusat Pengembangan dan Penataran Guru
(PPPG) dalam pengembangan sekolah.
e. Pemerintah mengangkat tenaga guru dan TU, baik PNS maupun guru
f. Pernerintah menjanjikan peningkatan alokasi dana sektor pendidikan yang
lebih memadai dengan melalui block grant.
g. Hubungan dengan Pemda Kabupaten khususnya Dinas Pendidikan Kabupaten
yang cukup baik
h. Kondisi sosial, politik dan keamanan relatif stabil.
i. Adanya perkembangan teknologi informasi yang dapat diakses dengan mudah
dan murah.
2. Tantangan (Threats)
Tantangan dari luar yang harus dihadapi oleh Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) Muhammadiyah 2Tangerang antara lain adalah :
1. Perubahan kurikulurn khususnya di lingkungan pendidikan SMK yang
relatif cepat.
2. Banyak lembaga lain yang menawarkan penghasilan yang lebih menarik.
3. Belum tersedianya asosiasi profesi di tingkat Kota Tangerang.
4. Tuntutan IPTEK yang berpengaruh terhadap tuntutan kemampuan dan
keterampilan (tenaga yang profesional).

17
BAB IV
PERSIAPAN PENGEMBANGAN SMK MUHAMMADIYAH 2

A. Lokasi
SMK Muhammadiyah 2 Tangerang ditempatkan dilingkungan Komplek
Pendidikan Perguruan Muhammadiyah Parung Serab yang berlokasi di:
Jalan : JI. Raden Fatah No.100
Kelurahan : Parung Serab
Kecamatan : Ciledug
Kabupaten : Tangerang
Propinsi : Banten
Kode Pos : 15153
Lokasi ini cukup strategis dan kondusif untuk Kegiatan Belajar Mengajar, karena
dekat dengan pusat kecamatan dan lokasinya cukup sejuk dan bebas gangguan
bencana alam. Dilokasi ini pun sudah tersedia berbagai fasilitas pendukung Kegiatan
Belajar Mengajar yang cukup memadai.

B. Kesiapan Infrastruktur
Infrastruktur sebagai sarana penunjang Kegiatan Belajar Siswa yang bersifat
Umum seperti jalan, tempat parkir, lapangan upacara dan WC sudah tersedia
meskipun masih memerlukan perbaikan dan penambahan sarana dan prasarana
lainnya.
Sedangkan kesiapan infrastruktur yang relevan dengan program SMK
Muhammadiyah 2Tangerang juga sudah memenuhi standar minimal meskipun masih
memerlukan penambahan dan perbaikan infrastruktur lainnya untuk mensukseskan
pencapain visi, misi, tujuan dan sasaran SMK Muhammadiyah 2Tangerang.

C. Program Keahlian yang akan dikembangkan


Berdasarkan studi kelayakan yang telah dilaksanakan sekolah terhadap potensi
wilayah dan masyarakat serta kemampuan yayasan, dapat diambil kesimpulan bahwa,
program keahlian yang tepat untuk dibuka di SMK Muhammadiyah 2Tangerang adalah
bidang (1) Administrasi Perkantoran dan (2) Teknik Komputer Jaringan

D. Kegiatan Belajar Mengajar


Sumber peserta didik yang menjadi garapan adalah lulusan SMP/MTS(Negeri
dan Swasta) di wilayah Kecamatan Ciledug dan sekitarnya, yang rata-rata setiap
tahunnya meluluskan siswa kurang lebih 1100 siswa, itupun belum menghitung lulusan
SMP/MTS (Negeri dan Swasta) di wilayah Kecamatan Ciledug dan sekitarnya.

18
F. Dukungan Pernerintah dan Masyarakat
1. Dukungan Pemerintah
Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan sumber daya manusia.
Hal ini dibuktikan program pengembangan SMK Kecil yang akan dibangun secara
swadaya untuk menumbuhkan kepedulian semua pihak terhadap bidang
pendidikan.
Oleh karena itu, agar program ini cepat terealisasi perlu dukungan moril
maupun materil dan Pemerintah Daerah (PEMDA) KotaTangerang dibuktikan
dengan memberikan dana pendamping sebesar yang dikeluarkan oleh Pemerintah
Pusat, selain itu ada kesanggupan untuk memberikan dana tambahan untuk tahun-
tahun berikutnya sesuai dengan kebutuhan.
2. Dukungan Masyarakat
Dukungan masyarakat Kecarnatan Ciledugsekitarnya terhadap rencana
pembangunan SMK Muhammadiyah 2Tangerang secara moril sangat besar.
Pernyataan dukungan kami peroleh dari Organisasi Kemasyarakatan, Lembaga
Pemerintah Desa, Kepala SMP/MTs dan SMA/SMK/MA (Negeri dan Swasta) serta
instansi pemerintah

19
BAB V
KESIMPULAN

5.1 KESIMPULAN

a. Pengembangan Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran dan Kompetensi


Keahlian Teknik Komputer Jaringan di SMK Muhammadiyah 2 Tangerang dilakukan
sebagai usaha untuk memberikan pelayanan Pendidikan Pasca SMP, dengan tujuan
agar lulusannya nanti dapat menjadi pekerja mandiri, pekerja di Industri Komputer ,
Administrasi dan sektor lain yang saat ini banyak membutuhkan keahlian administrasi
dan komputer. Berdasar fakta yang ada posisi pekerja tersebut masih langka dan
didominasi oleh lulusan perguruan tinggi.
b. Merupakan langkah strategis untuk mengatasi pengangguran terdidik, karena terbukti
lulusan Teknik Komputer Jaringan dan Administrasi Perkantoran banyak yang berkerja
di banyak industri maupun pekerja mandiri yang kreatif membuka usaha.
c. SMK Muhammadiyah 2 Tangerang memberanikan diri membuka
Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran dan Teknik Komputer Jaringan karena
telah memiliki sarana prasarana, tenaga pengajar dan fasilitas pendukung yang sangat
memungkinkan.

5.2 SARAN

Ijin operasional Penyelenggaraan SMK Muhammadiyah 2 Tangerang untuk


Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran dan Teknik Komputer
Jaringan sangat diperlukan untuk mendukung keberlangsungannya Kompetensi Keahlian
tersebut, oleh sebab itu sangat itu sangat diharapkan kesediaan Bapak/Ibu
pengambil Kebijakan untuk memberikan Ijin Operasional.

20
Mengetahui, Ketua
Pimpinan Cabang Muhammadiyah Badan Pengelola Kompleks Perguruan
Pondok Aren Muhammadiyah (BPKPM)Parung Serab

JUNAIDI, S.Pd.i Drs. H. HAMIM,MM

21
PETA SMP DALAM RADIUS 5 KM /KEC. CILEDUG KOTA TANGERANG

A. PETA SMP

Jarak DATA SISWA

dengan Kls 7 Kls 8 Kls 9 Juml.


NO Nama SMP KET
sekolah

Ybs

1. SMP N 5 Tangerang Selatan +/- 2 Km 250 246 240 736

2. SMP Karya Agung +/- 2 Km 60 75 86 221

3. SMP Muhammadiyah 2 Ciledug +/- 3 Km 53 54 61 168

4. SMP Muhammadiyah 3 Ciledug - 61 62 66 189

Jumlah 424 437 453 1.314

22
PETA SMA/SMK DALAM RADIUS 5 KM /KEC. CILEDUG KOTA TANGERANG

B. PETA SMA/SMK

Jarak DATA SISWA

dengan Kls Kls 11 Kls 12 Juml.


NO Nama SMA/K KET
sekolah 10

Ybs

1. SMK PGRI 11 Ciledug +/- 2 Km 584 541 516 1.641

2. SMK Prima Unggul +/- 2 Km 205 187 119 511

3. SMK Karya Agung +/- 1 Km 126 106 173 405

SMA Muhammadiyah 1 +/- 3 Km


4. 19 26 20 65
Ciledug

5. SMK Bina Bangsa +/- 3 Km 272 352 213 837

Jumlah +/- 13 Km 1.214

23
LAMPIRAN – LAMPIRAN

24

Anda mungkin juga menyukai