(KOS)
LEMBAR PENGESAHAN
Ditetapkan : di Malili
Pada Tanggal : 11
Juli 2022
Ketua Komite Sekolah Kepala UPTD SDN 238 Mallaulu,
MUH. ARIS JUPRI, S.P.d.,M.Si.
NIP 19791009 200801 1 012
Disetujui dan disyahkan penggunaannya untuk Lingkungan UPT SDN 238 Mallau
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Luwu Timur,
Drs. LA BESSE
Pangkat : Pembina Utama Muda
NIP 19631231 198903 1 2222
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
BAB I
PENDAHULUAN
1
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
Tujuan akhir capaian pembelajaran yang terintegrasi dengan Profil Pelajar Pancasila
secara umum adalah untuk membentuk karakter peserta didik untuk menumbuhkan iman,
takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, berkebhinekaan global, mandiri,
bernalar kritis, bergotong royong dan kreatif dengan mengakomodir keragaman tersebut.
Untuk membekali siswa menjadi pribadi yang kompeten dibutuhkan suatu
perangkat
yang dikembangkan dengan memerhatikan berbagai dimensi serta melibatkan
berbagai ahli dan merujuk kepada referensi yang terpercaya. Dengan demikian, kurikulum
yang dikembangkan disesuaikan dengan kebutuhan siswa.
Untuk mencapai tujuan di atas, Sekolah membutuhkan sebuah dokumen sebagai
acuan dalam menjalankan program belajarnya. Dokumen ini merupakan dokumen
kurikulum operasional yang menjadi pegangan (living document) sekolah.
Kurikulum operasional ini disusun dengan beberapa alasan:
1. Sebagai pedoman dalam mengembangkan kurikulum
2. Sebagai pedoman mengevaluasi program sekolah
3. Sebagai acuan untuk perencanaan program selanjutnya
4. Sebagai bahan informasi untuk para pemangku kepentingan
2
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
b. Landasan Pedagogis
Sekolah Dasar adalah suatu lembaga yang terdiri atas siswa yang memiliki karakteristik
unik. Siswa di kelas awal adalah anak-anak usia dini yang masih berpikir konkret dan baru
mengenal pendidikan formal. Transisi dari pendidikan sebelumnya membutuhkan program
yang disesuaikan dengan perkembangan usia. Siswa pada tingkatan kelas yang lebih tinggi
adalah siswa dengan usia transisi dari pendidikan usia dini ke jenjang pendidikan yang
membutuhkan pola berpikir yang lebih abstrak. Pada jenjang ini keterampilan berpikir siswa
dikembangkan melalui proses belajar yang menantang sehingga kemampuan kognitifnya
berkembang maksimal.
Peserta didik merupakan pewaris budaya bangsa yang kreatif, mandiri dan inovatif.
Proses pendidikan sebagai suatu proses yang memberi kesempatan kepada peserta didik
untuk mengembangkan potensi dirinya sehingga dapat memiliki kecakapan hidup yang
sesuai minat bakat yang mengembangkan kecerdasan spiritual, intelektual, dan kinestetik.
Berdasarkan landasan tersebut, UPTD SDN 238 Mallaulu dengan kekuatan, kemampuan
dan keinginan untuk selalu ingin berkembang, berharap akan menjawab tantangan
pendidikan dalam memfasilitasi suatu suasana belajar penuh aktivitas, berkarya dan
menyenangkan untuk membangun kehidupan masa kini dan masa depan yang lebih baik dari
masa lalu dengan membentuk peserta didik sebagai agen Profil Pelajar Pancasila yang
memiliki kemampuan intelektual, kemampuan berkomunikasi, sikap sosial, kepedulian, dan
berpartisipasi untuk membangun kehidupan masyarakat dan bangsa yang lebih baik
(experimentalism and social reconstructivism).
Pengalaman belajar yang beragam dan kontekstual akan membantu siswa memahami
konsep yang diberikan. Belajar bagi siswa harus menyenangkan, bermakna, sekaligus
menantang. Kesempatan untuk bereksplorasi membantu siswa menumbuhkan rasa ingin
tahu.
Keberhasilan proses belajar setiap siswa akan tercapai dengan dukungan dari semua
pihak. Manajemen sekolah yang responsif, guru yang memahami kebutuhan siswa, serta
dukungan positif dari orang tua akan membantu setiap anak memaksimalkan potensinya.
3
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
Gedung 1, 2, 3
Kelas 4, 5, 6 dan Gedung 4,5,6 Gedung 7
Ruang Kantor Kelas 1, 2, Perpustakaan
dan 3
4
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
UPTD SDN 238 Mallaulu meyakini bahwa literasi merupakan kebutuhan dasar dalam
belajar dan berkomunikasi. Keterampilan ini akan berkembang maksimal apabila siswa berada
dalam lingkungan belajar yang literat (literate environment) Untuk mewujudkan hal ini
Sekolah memperkaya lingkungannya dengan berbagai perangkat literasi yang dapat ditemukan
siswa di dalam maupun di luar kelas.
Lingkungan sekolah memiliki beragam tanaman mulai dari tanaman apotek hidup yang
dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar siswa.
d. Konteks Sosial Budaya dan Lingkungan
UPTD SDN 238 Mallaulu berada di lingkungan budaya Bugis dan sebagain Jawa
Toraja. Hal ini menambah referensi sekolah untuk memperkaya siswa akan budaya di
lingkungan terdekatnya. Keberadaan Sekolah sebagai tempat belajar yang berada di sekitar
perkantoran pemda Luwu Timur dan bearada di daerah padat penduduk yang beraneka ragam
suku dan budaya menjadi potensi lain yang dimanfaatkan Sekolah untuk memperkenalkan
budaya lainnya. Keberagaman daerah asal dan profesi orang tua siswa pun memberikan
dukungan terhadap proses belajar mengajar.
e. Karakteristik Tenaga Pendidik dan Kependidikan
UPTD SDN 238 Mallaulu memiliki tenaga pendidik dan kependidikan yang berasal
dari berbagai latar belakang yang berbeda; budaya, sosial ekonomi, dan pendidikan. Beberapa
di antara mereka memiliki berbagai keterampilan, di antaranya: bermusik, menyanyi, menari,
juru ceramah, dan seni. Sekolah memfasilitasi pengembangan potensi dan bakat guru dan staf
untuk mendukung kualitas pendidikan.
f. Karakteristik Siswa
Setiap anak adalah unik. Mereka memiliki kemampuan dan pengalaman belajar yang
tidak sama. Sebagian siswa memiliki potensi di area akademik, namun tidak sedikit juga siswa
yang masih perlu dikembangkan kemampuan sosial dan emosional mereka. Siswa memiliki
potensi dan minat yang berbeda. Sebagian siswa memiliki minat di bidang seni, olahraga,
matematika dan sains. Sekolah memfasilitasi kebutuhan mereka dengan menyiapkan program
pengembangan potensi dan minat mereka. Sekolah pun menerima siswa berkebutuhan khusus
setelah melalui analisis secara komprehensif oleh ahli untuk mengidentifikasi kebutuhan
belajar mereka. Sekolah merancang program khusus agar mereka dapat tumbuh dan
berkembang sesuai potensinya. Sekolah memiliki kewajiban untuk mengembangkan siswa
secara seimbang. Dengan demikian, program yang dirancang memerhatikan empat ranah
(sosial, emosional, intelektual, fisik) dengan ranah spiritual sebagai payung besar.
5
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN
A. Visi
UPTD SDN 238 Mallaulu mengusung visi :
“Terwujudnya generasi pelajar muda sebagai pembelajar sepanjang hayat yang
berkarakter, inovatif , berprestasi serta peduli dan berbudaya lingkungan”
Adapun indikator ketercapaian dari visi sesuai dengan variabelnya antara
lain:.
1. Pembelajar sepanjang hayat, membentuk generasi yang memiliki motivasi untuk
selalu belajar dan mengembangkan diri.
2. Berkarakter, mengimplementasikan Profil Pelajar Pancasila dalam aktualisasi
kehidupan.
3. Inovatif, kemampuan seluruh warga sekolah memaknai keadaan yang dinamis dan
selalu berubah dengan berbagai tantangan dan hambatan menjadi sebuah celah
dalam mengembangkan diri untuk menemukan solusi yang tepat, bermanfaat dan
sesuai dengan keadaan masa kini dan mempersiapkan masa depan.
4. Berprestasi, sebagai hasil akhir dalam sebuah proses, prestasi merupakan tolak ukur
sebuah proses. Prestasi tak hanya berkisar pada kemampuan kognitif dalam ajang
prestatif saja namun lebih pada keberhasilan menemukan kemampuan diri,
mengembangkan talenta dan kecakapan hidup yang bermanfaat.
5. Peduli dan Berbudaya Lingkungan adalah aksi kolektif secara sadar ,sukarela,
berjaring, dan berkelanjutan, yang dilaksanakan dalam penerapan ramah
lingkungan.
B. Misi
Dalam upaya mengimplementasikan visi sekolah, UPTD SDN 238 Mallaulu
menjabarkan misi sekolah sebagai berikut :
1. Merancang pembelajaran yang menarik dan menyenangkan yang mampu
memotivasi peserta didik untuk selalu belajar dan menemukan pembelajaran.
2. Membangun lingkungan sekolah yang membentuk peserta didik memiliki akhlak
mulia melalui rutinitas kegiatan keagamaan dan menerapkan ajaran agama melalui
cara berinteraksi di sekolah.
3. Membangun lingkungan sekolah yang bertoleransi dalam kebhinekaan global,
mencintai budaya lokal dan menjunjung nilai gotong royong.
4. Mengembangkan kemandirian, nalar kritis dan kreativitas yang memfasilitasi
keragaman minat dan bakat peserta didik.
5. Mengembangkan program sekolah yang membentuk ide dan gagasan cepat tanggap
erhadap perubahan yang terjadi untuk merancang inovasi.
6. Mengembangkan dan memfasilitasi peningkatan prestasi peserta didik sesuai minat
dan bakatnya melalui proses pendampingan dan kerja sama dengan orang tua.
7. Menciptakan generasi yang peduli terhadap kualtas lingkungan hidup yang sehat
dan mencegah kerusakan lingkungan.
6
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
C. Tujuan
Tujuan yang diharapkan oleh UPTD SDN 238 Mallaulu dalam implementasi kurikulum sebagai
bentuk dan cara mewujudkan misi sekolah yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut:
1. Tujuan Jangka Pendek (1 Tahun ke depan)
a. Mengoptimalkan sarana prasana sekolah untuk menunjang rancangan
pembelajaran yang memotivasi keinginan selalu belajar.
b. Menyelenggarakan sistem penilaian dengan sistem digitalisasi
c. Membentuk peserta didik yang taat dan tepat waktu melaksanakan ibadah.
d. Meningkatkan simpati dan empati peserta didik dalam kepedulian sosial.
e. Merancang program sekolah untuk mengenalkan implementasi kebhinekaan global di
masyarakat.
f. Merancang pembelajaran yang bangga akan potensi daerah.
g. Menerapkan pondasi gotong royong dalam kegiatan kelas hingga sekolah.
h. Melaksanakan program dan pembelajaran HOTs untuk memperkuat bernalar kritis dan
kreativitas.
i. Melaksanakan pembelajaran untuk mengasah kemampuan literasi dan numerasi.
j. Mempertahankan prestasi yang sudah tercapai sebelumnya.
7
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
8
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
9
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
BAB II
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
DAN RENCANA
PEMBELAJARAN
A. Pengorganisasian Pembelajaran
1. Alur Penyusunan Rancangan Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan
Kurikulum operasional di satuan pendidikan UPTD SDN 238 Mallaulu
merupakan sebuah bentuk kurikulum operasional untuk melaksanakan Kerangka
Dasar dan Struktur Kurikulum yang telah dibuat oleh pusat, baik capaian
pembelajaran, prinsip pembelajaran dan asesmen serta Profil Pelajar Pancasila.
Kurikulum operasional di satuan Pendidikan ini merupakan bentuk penyesuaian
dari kerangka yang disusun pusat dengan menyelaraskan potensi daerah,
kemampuan sekolah dan latar belakang peserta didik.
10
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN. 238 Mallaulu
2. Intrakurikuler
a. Mata Pelajaran Umum
Mata pelajaran yang dilaksanakan oleh UPTD SDN 238 Mallaulu tahun
pelajaran 2022/2023 adalah Pendidikan Agama Islam dan Agama Kristen sebagai
agama mayoritas peserta didik, PPKn, Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu
Pengetahuan Alam dan Sosial, Seni dan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan. Untuk Pendidikan Agama yang lain (Protestan dan Hindu) maka tetap
mendapatkan porsi yang sama dengan Pendidikan Agama Islam dan Kristen dengan
melakukan kerjasama dengan pihak terkait untuk penyediaan tenaga pendidik.
Sedangkan untuk mata pelajaran Seni, UPTD SDN 238 Mallaulu mengakomodir Seni
Musik, dan Seni Tari.
Pembelajaran dibuat Mata Pelajaran untuk mata pelajaran PPKn, Bahasa
Indonesia, IPAS, Seni, Pendidikan Agama Islam dan Kristen, Matematika dan PJOK.
Rencana pembelajaran mata pelajaran memuat tujuan pembelajaran, kegiatan
pembelajaran dan penilaian yang lengkap. Tujuan pembelajaran dibuat terukur,
sehingga dapat terlihat progress dan umpan balik yang jelas pencapaiannya. Dalam
kegiatan inti harus tersirat implentasi model pembelajaran (contohnya: problem based
learning, project based learning dan inquiry based learning dan lainnya) dan strategi
pembelajaran yang beragam untuk mengakomodir perbedaan karakteristik peserta
didik. Diharapkan variasi model pembelajaran bermanfaat untuk mengingkatkan
kemampuan peserta didik dalam menemukan “AHA”, menyampaikan ide dan
gagasan, menemukan solusi, menghasilkan produk dan mengasah kemampuan
literasi numerasi.
Rencana pembelajaran bersifat reflektif. Kontinuitas pembelajaran dapat
terlihat dengan harapan tidak terjadi gap dan miskonsepsi dari pembelajaran
sebelumnya. Dapat disusun mingguan yang tertuang ke dalam jadwal pembelajaran
mingguan, namun catatan refleksi menjadi tambahan dalam kegiatan pembelajaran
selanjutnya.
11
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
c. Pengembangan Diri
Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan
minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri
difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru, atau tenaga kependidikan yang
yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan
diri dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah
diri pribadi dan kehidupan sosial belajar, dan pengembangan karir peserta didik.
Penilaian pengembangan diri dilakukan secara kualitatif. Adapun tahapan
kegiatan pengembangan diri dilakukan dengan cara:
1) Identifikasi yang meliputi daya dukung, potensi bakat dan minat peserta didik
dan potensi daerah.
2) Pemetaan untuk :
a) Jenis layanan pengembangan diri
b) Petugas yang melayani
c) Peserta didik yang dilayani
3) Pelaksanaan program
a) Pelaksanaan ( Orentasi, pemantapan, pengembangan )
b) Monitoring Pelaksanan
c) Penilaian ( terjadwal, terstruktur, kualitatif )
4) Analisis hasil penilaian (berbasis data, proporsional, realistis, valid, transparan
dan akuntabel)
5) Pelaporan berupa format deskripsi dalam buku laporan pengembangan diri.
12
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
d. Program Inklusif
UPTD SDN 238 Mallaulu belum termasuk sekolah inklusif, namun UPTD
SDN 238 Mallaulu tetap mengusung keadilan dalam pendidikan di mana satuan
pendidikan menerima peserta didik dengan berbagai latar belakang kemampuan diri.
Untuk alasan tersebut, UPTD SDN 238 Mallaulu merancang program inklusif dalam
bentuk program individu yang dapat memfasilitasi peserta didik berkebutuhan khusus
dengan kategori rendah.
Program individu disusun dengan penyesuaian kebutuhan masing-masing
peserta didik, baik akademik maupun non-akademik. Program ini disusun oleh tim
guru dengan melibatkan orang tua dan terapis atau psikolog. Hal utama yang
diperhatikan dalam proses penyusunan program ini adalah bagaimana peserta didik
dengan kebutuhan khusus mampu melakukan kecakapan dasar, keterampilan hidup,
dan penumbuhan percaya diri. Kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan
kompetensi baca, tulis hitung, cara bersosialisasi dan kemandirian merupakan bentuk
program individu tersebut. Program ini pun akan dilakukan evaluasi secara berkala
setiap tiga bulan sekali atau bisa lebih cepat jika ada kondisi khusus untuk
penyesuaian sehingga dapat terlihat bagaimana perkembangan peserta didik.
Pengondisian dalam lingkungan belajar dan bermain menjadi fokus utama
lainnya sehingga peserta didik mampu belajar hal positif dari lingkungan sekitarnya,
penerimaan yang baik dari lingkungan sekitar dan terhindar dari kasus bullying.
13
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
14
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
a) Persiapan
Dalam persiapan, diawali dengan penjelasan guru tentang materi yang dipelajari yang
diikuti dengan instruksi tugas proyek yang dilengkapi dengan persyaratan tertentu,
termasuk ketentuan waktu.
Selanjutnya langkah-langkah PBP adalah sebagai berikut :
1. Menentukan Proyek, yaitu memilih tema/topik untuk menghasilkan produk
(laporan observasi/penyelidikan, rancangan karya seni, atau karya keterampilan)
dengan karakteristik mata pelajaran dengan menekankan keorisinilan produk.
Penentuan produk juga disesuaikan dengan kriteria tugas, dengan
mempertimbangkan kemampuan peserta didik dan sumber/bahan/alat yang
tersedia.
2. Merancang langkah-langkah penyelesaian proyek dari awal sampai akhir. Pada
kegiatan ini, peserta didik mengidentifikasi bagian-bagian produk yang akan
dihasilkan dan langkah-langkah serta teknik untuk menyelesaikan bagian-bagian
tersebut sampai dicapai produk akhir.
3. Menyusun jadwal pelaksanaan proyek, yaitu menyusun tahap-tahap pelaksanaan
proyek dengan mempertimbangkan kompleksitas langkah-langkah dan teknik
penyelesaian produk serta waktu yang ditentukan guru.
b) Pelaksanaan
1. Menyelesaikan proyek dengan difasilitasi dan dipantau guru, yaitu mencari atau
mengumpulkan data/material dan kemudian mengolahnya untuk
menyusun/mewujudkan bagian demi bagian sampai dihasilkan produk akhir.
2. Mempresentasikan/mempublikasikan hasil proyek, yaitu menyajikan produk dalam
bentuk presentasi, diskusi, pameran, atau publikasi (dalam majalah dinding atau
internet) untuk memperoleh tanggapan dari peserta didik yang lain, guru, dan
bahkan juga masyarakat.
c) Evaluasi
Evaluasi proses dan hasil proyek dilakukan dengan pelaksanan proyek dan penilaian
produk yang dihasilkan untuk mengetahui ketercapaian tujuan proyek.
15
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
4. Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan penunjang di UPTD SDN
238 Mallaulu sebagai suplemen dalam pendidikan untuk meningkatkan
kecerdasan dan keterampilan peserta didik sesuai dengan bakat dan minat serta
kompetensi lainnya.
A Study Club
Kelas 4
1. Kelompok IPA Mempersiapkan peserta didik dalam Kelas 5
menghadapi kompetisi atau kejuaraan
Kelas 4
2. Kelompok Matematika untuk menjadi yang terbaik dalam
Kelas 5
bidangnya masing-masing dengan
3. Hifdzil Quran karakter yang mandiri dan memiliki Kelas 1, 2, 3
kreativitas.
4. Puisi dan Mendongeng Kelas 4 & 5
B Olahraga
Mempersiapkan peserta didik dalam
5. Atletik mengembangkan dan meningkatkan Kelas 4, 5
kemampuan olah raga atletik, catur, silat
6. Catur dan Bulu Tangkis dengan karakter yang Kelas 5
7. Karate/Taekwondo mandiri dan gotong royong. Kelas 4,5,6
16
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
Kelas 1, 2, 3
pengelolaan
sampah
plastik.
Mempersiapkan peserta didik dalam
12. Kriya mengembangkan dan meningkatkan Kelas 4, 5, 6
kreativitas dan inovasi dalam pembuatan pembuatan
kriya dari bahan dasar alam dan kriya dari
pengelolaan sampah. pelepah
pisang dan
bambu
D Keorganisasian
Mempersiapkan peserta didik agar
memiliki sikap kepemimpinan, Kelas 1
13. Pramuka kebhinekaan global, kemandirian, sampai
kreatif, disiplin, tanggungjawab dan dengan kelas
semangat nasionalisme. 6
Mempersiapkan peserta didik agar
memiliki sikap yang mengutamakan
kebersihan sebagian daripada iman yang
mengembangkan nilai ketakwaan
14. UKS dan Dokter Kecil kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia dalam kemandirian, Kelas 4, 5
bergotong royong, bernalar kritis dan dan 6
kreatif dalam menjadi agen pelopor
cinta kebersihan dan kesehatan.
17
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
18
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
Kegiatan Proyek
Banyak JP Total
Mata Pelajaran Reguler Profil
No Per Per
Per Pelajar
Minggu Tahun
Tahun Pancasila
19
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
B. Fase B
Pengaturan waktu belajar intrakurikuler setiap mata pelajaran di UPTD SDN
238 Mallaulu dari kelas 3 sampai kelas 4 akan dikemas Mata pelajaran secara
reguler per minggu. Selain itu teerdapat pembelajaran berbasis proyek penguatan
Profil Pelajar Pancasila dalam bentuk kegiatan kokurikuler.
Pengaturan waktu belajar adalah sebagai berikut.
Kegiatan Proyek
Banyak JP Total
Mata Pelajaran Reguler Profil
No Per Per
Per Pelajar
Minggu Tahun
Tahun Pancasila
Pada tabel di atas, di aplikasikan pada masa normal sebelum pandemic Covid –
19, sedangkan pada masa Covid -19, Mata pelajaran PPKN, Bahasa Indonesia,
Matematika dan IPAS berkurang menjadi 3 JP.
Pengemasan Proyek Profil Pelajar Pancasila berada di luar jam pembelajaran
regular dengan komposisi 20-30% dari alokasi waktu selama satu tahun. Sehingga
proyek ini tidak mengganggu atau mengurangi jumlah jam pembelajaran
intrakurikuler.
Setelah analisis kebutuhan mapel, maka akan disusun analisis operasional
sebagai turunan dari capaian pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran yang telah
disediakan pusat. Analisis ini akan diselaraskan dengan muatan lokal dan potensi
daerah juga program sekolah dengan menghitung alokasi waktu yang tidak
membebani peserta didik agar kenyamanan dan kebahagiaan dalam belajat tetap
terjaga utuh. Kurikulum operasional di satuan Pendidikan UPTD SDN 238 Mallaulu
mempertimbangkan karakteristik peserta didik yang beragam dan mengedepankan
proses dinamis yang reflektif dalam proses pelaksanaannya sehingga tujuan akhir
profil peserta didik sesuai dengan yang diharapkan pada visi, misi dan tujuan
sekolah.
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
7. Kalender Pendidikan
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran
peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran,
minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
Pengembangan Kalender Pendidikan UPTD SDN 238 Mallaulu
mengacu pada rambu-rambu
sebagai berikut:
a) Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada
awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan, yaitu pada bulan Juli 2022.
b) Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional, dan/atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya
keagamaan dan Kepala Daerah tingkat kabupaten/kota.
c) Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap
tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Waktu pembelajaran efektif
adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam
pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal.
d) Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur
dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun
pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar
nasional, dan hari libur khusus.
e) Kalender Pendidikan UPTD SDN 238 Mallaulu disusun dengan berpedoman
kepada kalender
pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan yang disesuaikan dengan program
sekolah.
Berikut alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur dan kegiatan lainnya
beserta kalender pendidikan UPTD SDN 238 Mallaulu tahun pelajaran 2022/2023.
20
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
21 23 24
BULAN BULAN BULAN BULAN BULAN BULAN
JANUARI 2023 PEBRUARI 2023 MARET 2023 APRIL 2023 MEI 2023 JUNI 2023
HARI HARI HARI HARI HARI HARI
MINGGU 1 8 15 22 29 MINGGU 5 12 19 26 MINGGU 5 12 19 26 MINGGU 2 9 16 23 30 MINGGU 7 14 21 28 MINGGU 4 11 18 25
SENIN 2 9 16 23 30 SENIN 6 13 20 27 SENIN 6 13 20 27 SENIN 3 10 17 24 SENIN 1 8 15 22 29 SENIN 5 12 19 26
SELASA 3 10 17 24 31 SELASA 7 14 21 28 SELASA 7 14 21 28 SELASA 4 11 18 25 SELASA 2 9 16 23 30 SELASA 6 13 20 27
RABU 4 11 18 25 RABU 1 8 15 22 RABU 1 8 15 22 29 RABU 5 12 19 26 RABU 3 10 17 24 31 RABU 7 14 21 28
KAMIS 5 12 19 26 KAMIS 2 9 16 23 KAMIS 2 9 16 23 30 KAMIS 6 13 20 27 KAMIS 4 11 18 25 KAMIS 1 8 15 22 29
JUM'AT 6 13 20 27 JUM'AT 3 10 17 24 JUM'AT 3 10 17 24 31 JUM'AT 7 14 21 28 JUM'AT 5 12 19 26 JUM'AT 2 9 16 23 30
SABTU 7 14
9 21 28 SABTU 4 11 18 25 SABTU 4
4 11 18 25 SABTU 1 8 15 22 29 SABTU 6 13 20 27 SABTU 3 1014 17 24
5 6 7 8 9 PTS 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 PAS PAS PN
BULAN AWAL MASUK SEKOLAH (GANJIL DAN GENAP )/MPLS 23 24 25
JULI 2023
HARI PENILAIAN TENGAH SEMESTER (PTS)
MINGGU 2 9 16 23 30 PENILAIAN AKHIR SEMESTER/TAHUN
SENIN 3 10 17 24 31 PEMBAGIAN RAPOR ( GANJIL DAN GENAP )
SELASA 4 11 18 25 LIBUR AKHIR SEMESTER Malili, 24 Juni 2022
RABU 5 12 19 26 PERKIRAAN LIBUR AWAL PUASA Kepala UPTD SDN 238 Mallaulu
KAMIS 6 13 20 27 AMALIA RAMADHAN
JUM'AT 7 14 21 28 PERKIRAAN UJIAN SMP/MTs/SMPLB dan UJIAN SD (UAS)
SABTU 17 8 15 22 29 KEGIATAN PPDB /LIBUR AKHIR TAHUN JUPRI, S.Pd., M.Si.
HARI LIBUR NASIONAL NIP. 19791009 200801 1012
21
KELENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2022/2023
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN LUWU TIMUR
BULAN BULAN BULAN BULAN BULAN BULAN
JULI 2022 AGUSTUS 2022 SEPTEMBER 2022 OKTOBER 2022 NOVEMBER 2022 DESEMBER 2022
HARI HARI HARI HARI HARI HARI
MINGGU 3 10 17 24 31 MINGGU 7 14 21 28 MINGGU 4 11 18 25 MINGGU 2 9 16 23 30 MINGGU 6 13 20 27 MINGGU 4 11 18 25
SENIN 4 11 18 25 SENIN 1 8 15 22 29 SENIN 5 12 19 26 SENIN 3 10 17 24 31 SENIN 7 14 21 28 SENIN 5 12 19 26
SELASA 5 12 19 26 SELASA 2 9 16 23 30 SELASA 6 13 20 27 SELASA 4 11 18 25 SELASA 1 8 15 22 29 SELASA 6 13 20 27
RABU 6 13 20 27 RABU 3 10 17 24 31 RABU 7 14 21 28 RABU 5 12 19 26 RABU 2 9 16 23 30 RABU 7 14 21 28
KAMIS 7 14 21 28 KAMIS 4 11 18 25 KAMIS 1 8 15 22 29 KAMIS 6 13 20 27 KAMIS 3 10 17 24 KAMIS 1 8 15 22 29
JUM'AT 1 8 15 22 29 JUM'AT 5 12 19 26 JUM'AT 2 9 16 23 30 JUM'AT 7 14 21 28 JUM'AT 4 11 18 25 JUM'AT 2 9 16 23 30
SABTU 2 9 16 23 30 SABTU 68 13 20 27 SABTU 3 10 17 24
24 SABTU 1 8 15
16 22 29 SABTU 5 12 19 26 SABTU 3 10 17 24 31
8 PTS 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 PAS PAS PN
21 23 24
BULAN BULAN BULAN BULAN BULAN BULAN
JANUARI 2023 PEBRUARI 2023 MARET 2023 APRIL 2023 MEI 2023 JUNI 2023
HARI HARI HARI HARI HARI HARI
MINGGU 1 8 15 22 29 MINGGU 5 12 19 26 MINGGU 5 12 19 26 MINGGU 2 9 16 23 30 MINGGU 7 14 21 28 MINGGU 4 11 18 25
SENIN 2 9 16 23 30 SENIN 6 13 20 27 SENIN 6 13 20 27 SENIN 3 10 17 24 SENIN 1 8 15 22 29 SENIN 5 12 19 26
SELASA 3 10 17 24 31 SELASA 7 14 21 28 SELASA 7 14 21 28 SELASA 4 11 18 25 SELASA 2 9 16 23 30 SELASA 6 13 20 27
RABU 4 11 18 25 RABU 1 8 15 22 RABU 1 8 15 22 29 RABU 5 12 19 26 RABU 3 10 17 24 31 RABU 7 14 21 28
KAMIS 5 12 19 26 KAMIS 2 9 16 23 KAMIS 2 9 16 23 30 KAMIS 6 13 20 27 KAMIS 4 11 18 25 KAMIS 1 8 15 22 29
JUM'AT 6 13 20 27 JUM'AT 3 10 17 24 JUM'AT 3 10 17 24 31 JUM'AT 7 14 21 28 JUM'AT 5 12 19 26 JUM'AT 2 9 16 23 30
SABTU 7 14
9 21 28 SABTU 4 11 18 25 SABTU 4
4 11 18 25 SABTU 1 8 15 22 29 SABTU 6 13 20 27 SABTU 3 1014 17 24
5 6 7 8 9 PTS 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 PAS PAS PN
BULAN AWAL MASUK SEKOLAH (GANJIL DAN GENAP )/MPLS 23 24 25
JULI 2023
HARI PENILAIAN TENGAH SEMESTER (PTS)
MINGGU 2 9 16 23 30 PENILAIAN AKHIR SEMESTER/TAHUN
SENIN 3 10 17 24 31 PEMBAGIAN RAPOR ( GANJIL DAN GENAP )
SELASA 4 11 18 25 LIBUR AKHIR SEMESTER Malili, 24 Juni 2022
RABU 5 12 19 26 PERKIRAAN LIBUR AWAL PUASA Kepala UPTD SDN 238 Mallaulu
KAMIS 6 13 20 27 AMALIA RAMADHAN
JUM'AT 7 14 21 28 PERKIRAAN UJIAN SMP/MTs/SMPLB dan UJIAN SD (UAS)
SABTU 17 8 15 22 29 KEGIATAN PPDB /LIBUR AKHIR TAHUN JUPRI, S.Pd., M.Si.
HARI LIBUR NASIONAL NIP. 19791009 200801 1012
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
B. Rencana Pembelajaran
Rencana pembelajaran disusun secara rutin untuk memetakan dan
merencanakan proses pembelajaran secara rimci. Rencana pembelajaran merupakan
kompas bagi guru dalam pelaksanaan pembelajaran. Pembelajaran berpusat pada
peserta didik yang tetap mengusung kegiatan pembelajaran yang menarik,
menyenangkan dan memotivasi peserta didik menjadi pembelajar sepanjang hayat.
Tujuan dari penyusunan Rencana pembelajaran adalah sebagai
berikut.
1. Pembelajaran menjadi lebih sistematis.
2. Memudahkan analisis keberhasilan belajar peserta didik.
3. Memudahkan guru dalam penyampaian materi ajar.
4. Mengatur pola pembelajaran.
Rencana pembelajaran UPTD SDN 238 Mallaulu terdiri dari silabus dan
rencana pelaksanaan pembelajaran yang disusun rutin secara sederhana, aktual dan
mudah dipahami untuk mencapai tujuan pembelajaran yang akan dicapai sehingga
melalui Rencananya seorang guru bisa memastikan seluruh proses pembelajaran
bisa efektif dan efisien.
Silabus UPTD SDN 238 Mallaulu dibuat dalam bentuk matriks yang
memuat alur tujuan pembelajaran, materi ajar, kegiatan pembelajaran, penilaian dan
sumber belajar.
1. Alur tujuan pembelajaran disusun untuk menerjemahkan capaian pembelajaran
yang berfungsi mengarahkan guru dalam merencanakan, mengimplementasi
dan mengevaluasi pembelajaran secara keseluruhan sehingga capaian
pembelajaran diperoleh secara sistematis, konsisten, terarah dan terukur.. Alur
pembelajaran mengurutkan tujuan-tujuan pembelajaran sesuai kebutuhan,
meskipun beberapa tujuan pembelajaran harus menggunakan tahapan tertentu
yang meliputi konten/ materi, keterampilan dan konsep inti untuk mencapai
Capaian Pembelajaran setiap fase dan menjelaskan kedalaman setiap konten.
2. Materi ajar merupakan materi esensial yang telah disusun pada alur tujuan
pembelajaran.
3. Kegiatan pembelajaran dikemas secara umum sebagai acuan untuk menyusun
rencana pelaksaanaan pembelajaran.
4. Penilaian merupakan penilaian otentik yang memadukan dimensi sikap,
pengetahuan dan keterampilan selama dan setelah proses pembelajaran. Sumber
belajar dipilah sesuai kebutuhan peserta didik dan merupakan sumber belajar
yang mudah digunakan, berbasis lingkungan, dan mendukung pembelajaran
yang kontekstial dan menyenangkan.
22
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
23
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
24
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
25
Kurikulum Operasional Sekolah Penggerak UPTD SDN 238 Mallaulu
BAB V
PENUTUP
Kurikulum operasional di satuan pendidikan UPTD SDN 238 Mallaulu disusun
sebagai kerangka acuan atau pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah tahun
pelajaran 2022-2023. Kurikulum operasional di satuan pendidikan juga sebagai panduan
ketercapaian pembelajaran bagi peserta didik dan upaya guru dalam pelaksanaan proses
pembelajaran.
Kurikulum operasional di satuan pendidikan UPTD SDN 238 Mallaulu yang telah
tersusun ini akan berjalan lancar bila ada dukungan penuh dari semua pihak, yaitu kepala
sekolah, guru, komite sekolah dan stake holder yang ada. Mudah-mudahan dukungan dan
partisipasi aktif semua pihak dapat memajukan UPTD SDN 238 Mallaulu. sesuai dengan
apa yang telah terumuskan dalam visi, misi dan tujuan sekolah.
Terakhir, ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
mendukung diselesaikannya kurikulum operasional di satuan pendidikan UPTD SDN 238
Mallaulu.
Teriring do’a, semoga kontribusi pemikiran, kerja keras dan dukungannya menjadi
amal kebaikan.
26