KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya yang
telah tercurah, sehingga penulis bisa menyelesaikan Buku Bank Soal PENGANTAR
PROBABILITAS. Adapun tujuan dari disusunnya buku ini adalah supaya para
pembaca dapat mengetahui beragam bentuk soal pengantar probabilitas, dan cara
penyelesaiannya.
Tersusunnya buku ini tentu bukan dari usaha penulis seorang. Dukungan moral dan
material dari berbagai pihak sangatlah membantu tersusunnya buku ini. Untuk itu,
penulis ucapkan terima kasih kepada keluarga, sahabat, rekan-rekan, dan pihak-pihak
lainnya yang membantu secara moral dan material bagi tersusunnya buku ini.
Buku yang tersusun sekian lama ini tentu masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu,
kritik dan saran yang membangun sangat diperlukan agar buku ini bisa lebih baik
nantinya.
Penulis
JUDUL ................................................................................................................... i
4. Tentukan ruang sampel dari pelemparan sebuah dadu yang tidak seimbang 1
kali, dimana mata genap muncul 2 kali lebih sering dari mata ganjil!
Penyelesaian : S = {1,2,2,3,4,4,5,6,6}
5. Tiga buah uang logam dilempar sekali, tentukan ruang sampel dari percobaan
tersebut!
Penyelesaian : S = {(AAA), (AAG), (AGA), (GAA), (AGG), (GAG), (GGA),
(GGG)}
9. Pelemparan sebuah mata uang yang tidak seimbang dua kali, dengan catatan
munculnya angka lebih sedikit 2 kali dari munculnya gambar. Tentukan ruang
sampelnya!
Penyelesaian : S = {AA, AG, GA, GA, GG, GG, GA, GG, GG}
Penyelesaian :
a. {(1, 1), (1, 2), (1, 3), (1, 4), (2, 1), (2, 2), (2, 3), (3, 1), (3, 2), (4, 1)}
b. {(1, 6), (6, 1), (2, 3), (3, 2)}
11. Terdapat dua buah dadu, diamana satu dadu berwarna hitam dan yang lain
berwarna putih. Kedua dadu tersebut dilempar bersama-sama, kemudian
hasilnya dicatat.
a. Tulis anggota kejadian A jumlah kedua mata dadu yang nampak kurang
dari 5
b. Tulis kejadian B munculnya mata dadu 6 pada kedua dadu
c. Tulis anggota munculnya mata dadu 2 pada dadu putih
Penyelesaian :
a. A = {(1,1), (1,2), (1,3), (2,1), (2,2), (3,1)}
b. B = {(6,6)}
c. C = {(1,2), (2,2), (3,2), (4,2), (5,2), (6,2)}
12. Dua orang pemain bulutangkis pria akan dipasangkan dengan tiga orang
pemain bulutangkis wanita untuk bermain dalam ganda campuran. Tentukan
ruang sampel dari kejadian tersebut!
Penyelesaian : S = {(P1,W1), (P1,W2), (P1,W3), (P2,W1), (P2,W2),
(P2,W3)}
13. Suatu percobaan pelemparan sebuah mata uang logam, dan satu dadu
berwarna merah dengan muka 1,2,3,4,5,6 serta satu dadu berwarna berwarna
Penyelesaian :
a. S = {(G,1), (G,2), (G,3), (G,4), (G,5), (G,6), (A,a), (A,b), (A,c), (A,d),
(A,e), (A,f)}
b. B = {(A,a), (A,b)}
c. C = {(G,1), (G,2), (G,3), (G,4), (G,5), (G,6)}
14. Dua pria (P) dan dua wanita (W), akan dipilih secara acak satu orang untuk
menduduki jabatan ketua kelas, kemudian sisanya dipilih secara acak pula
untuk menduduki jabatan wakil ketua kelas. Tulis ruang sampel kejadian
tersebut!
Penyelesaian : S = {(P1,P2), (P1,W1), (P1,W2), (P2, P1), (P2, W1), (P2,W2),
(W1,P1), (W1,P2), (W1,W2), (W2,P1), (W2,P2), (W2,W1)}
15. Dua pria (P) dan dua wanita (W), akan dipilih secara acak satu orang untuk
menduduki jabatan ketua kelas, kemudian sisanya dipilih secara acak pula
untuk menduduki jabatan wakil ketua kelas.
a. Tulislah anggota kejadian A bahwa yang menduduki ketua kelas adalah
pria
b. Tulislah anggota kejadian B bahwa tepat satu jabatan tersebut diduduki
oleh pria
c. Tulislah anggota kejadian C bahwa tidak ada jabatan yang diduduki oleh
pria
Penyelesaian :
a. A = {(P1,P2), (P1,W1), (P1,W2), (P2,P1), (P2,W1), (P2,W2)}
b. B = {(P1,W1), (P1,W2),(P2,W1), (P2,W2), (W1,P1), (W1,P2),(W2,P1),
(W2,P2)}
c. C = {(W1,W2), (W2,W1)}
Penyelesaian :
18. Pada pelemparan sebuah dadu 1 kali. Misal A adalah kejadian munculnya
mata genap, dan B adalah kejadian munculnya mata ganjil. Apakah kejadian
A dan B saling lepas?
Penyelesaian : A = {2,4,6}
B = {1,3,5}
Karena A∩B = ∅ maka kejadian A dan B saling lepas.
19. Pada pelemparan sebuah dadu 1 kali. Misal C adalah kejadian munculnya
mata 1 dan 2, dan D adalah kejadian munculnya mata 5 dan 6. Apakah
kejadian C dan D saling lepas?
Penyelesaian : A = {1,2}
B = {5,6}
Karena C∩D = ∅ maka kejadian C dan D saling lepas.
20. Pada pelemparan dadu 1 kali. Misal P adalah kejadian munculnya mata ganjil
dan Q adalah kejadian muculnya mata dengan angka bilangan prima. Apakah
P dan Q saling lepas?
Penyelesaian : P = {1,3,5}
Q = {2,3,5}
21. Pada pelemparan dadu satu kai, misal A adalah kejadian munculnya mata
dadu ganjil dan B adalah kejadian munculnya mata dadu prima. Tentukan
gabungan dua kejadian tersebut!
Penyelesaian : A = {1,3,5}
B = {2,3,5}
Maka, 𝐴 ∪ 𝐵 = {1,2,3,5}
22. Pada pelemparan sebuah dadu 1 kali. Misal K adalah kejadian munculnya
mata 5 dan L adalah kejadian munculnya mata 6. Apakah P dan Q saling
lepas?
Penyelesaian : K = {5}
L = {6}
Karena 𝐾 ∩ 𝐿 = ∅, maka K dan L saling lepas.
23. Dua dadu dilantunkan. Apabila diketahui bahwa dadu pertama memunculkan
mata 4, maka tentukan ruang sampel dari kejadian tersebut!
Penyelesaian : S = {(4,1), (4,2), (4,3), (4,4), (4,5), (4,6)}
24. Dua dadu dilantunkan. Apabila diketahui bahwa dadu pertama memunculkan
mata 5, maka tentukan ruang sampel dari kejadian munculnya mata dengan
jumlah keduanya kurang dari 9!
Penyelesaian : S = {(5,1), (5,2), (5,3)}
26. Apabila dua dadu dilantunkan bersama-sama, tentukan ruang sampel dari
kejadian munculnya mata dengan jumlah kurang dari 5!
Penyelesaian : S = {(1,1), (1,2), (1,3), (2,1), (2,2), (2,3), (3,1)}
27. Suatu percobaan melempar 3 uang logam bersama-sama satu kali. Tentukan
ruang sampel dari kejadian munculnya paling sedikit 2 sisi angka!
Penyelesaian : S = {(A,A,A), (A,A,G), (A,G,A), (G,A,A)}
2. Soal sama dengan nomor 1, tetapi dengan catatan angka dan huruf
tidak boleh berulang.
Penyelesaian : 1.9.9.8.7.24.1 = 108.864
Penyelesaian :
a. 5.4.3 = 60
b. 5.5.5 = 125
4. Ada berapa cara plat mobil pribadi yang dapat dibuat, jika setiap plat
memuat 2 huruf yang berbeda, serta diikuti 3 angka yang berbeda
dengan angka pertama tidak boleh 0.
Penyelesaian : 26.9.9.8.25 = 421.200
Penyelesaian :
a. 4.3 = 12
Jadi, banyak cara seseorang dapat mengadakan perjalanan dari
kota A ke kota C melalui kota B ialah 12 cara.
b. 4.3.3.4 = 144
Jadi, banyaknya cara seseorang dapat mengadakan perjalanan
pulang pergi dari kota A ke kota C melalui kota B ialah 144 cara.
7. Ada berapa cara 9 buku buku yang berbeda dapat disusun dalam
sebuah rak buku yang memanjang, jika ada 3 buku yang selalu
bersama sama ada berapa penyusunan yang mungkin?
Penyelesaian : 1.2.3.4.5.6.7.3! = 30.240
Jadi, banyaknya cara adalah 30.240 cara.
9!
9. Berapa hasil dari 6!
9! 9.8.7.6!
Penyelesaian : 6! = = 9.8.7 = 540
6!
Penyelesaian :
(𝑛+1)!
11. Sederhanakanlah (𝑛−1)!
(𝑛+1)! (𝑛+1)𝑛(𝑛−1)
Penyelesaian : (𝑛−1)! = (𝑛−1)!
= (𝑛 + 1)𝑛 = 𝑛2 + 𝑛
12. Hitunglah
13!
a. 10!
7!
b. 3!
Penyelesaian :
13! 13.12.11.10!
a. = = 13.12.11 = 1716
10! 10!
7! 7.6.5.4.3!
b. = = 7.6.5.4 = 840
3! 3!
14. Tiga orang guru masuk ruang rapat. Tempat yang masih kosong ada 5
kursi, dalam berapa cara mereka dapat duduk?
Penyelesaian : Tempat duduk yang kosong (n) = 5
Guru yang masuk ruangan rapat (r) = 3
5! 5.4.3.2!
Sehingga P(5,3) = (5−3)! = = 60
2!
Jadi, banyaknya cara menempati tempat duduk yang kosong adalah 60
cara.
15. Tentukan banyaknya kata (tidak harus punya arti) yang terdiri dari 3
huruf yang dapat dibentuk dari huruf huruf dari kata CINTA apabila
setiap huruf yang digunakan tidak boleh lebih dari sekali.
5! 5.4.3.2!
Penyelesaian : P(5,3) = (5−3)! = = 60
2!
16. Berapa banyak urutan yang dapat terjadi jika 7 lukisan yang berbeda
digantung dalam sebuah baris sehingga lukisan yang spesifik berada
pada
a. Tengah tengah
b. Salah satu ujung
Penyelesaian :
Penyelesaian :
7!
a. P(7,7) = (7−7)! = 7! = 5040
Jadi, banyaknya permutasi dari kata REMBANG adalah 5040.
9!
b. P(9,9) = = (9−9)! = 9! = 362.880
Jadi, banyaknya permutasi dari kata PERMUTASI adalah 362.880.
18. Dalam suatu pesta, berapa cara 7 orang dapat duduk dalam satu
barisbila tersedia
a. 7 kursi
b. 10 kursi
Penyelesaian :
7!
a. P(7,7) = (7−7)! = 7! = 5040
19. Berapa banyaknya cara 3000 sampai 4000 yang dapat dibentuk dengan
menggunakan angka 0,1,2,3,4,5,6, apabila setiap angka tidak boleh
diulangi dalam setiap bilangan?
Penyelesaian : 2.6.5.4 = 240
Jadi, banyaknya cara adalah 240 cara.
20. Hitunglah
a. P(12,7)
b. P(7,2)
Penyelesaian :
12! 12!
a. P(12,7) = (12−7)! = = 12.11.10.9.8.7.6 = 3.991.680
5!
7! 7!
b. P(7,2) = (7−2)! = 5! = 7.6 = 42
21. Ada berapa penyusunan kata kata (tidak harus punya arti) yang
diambil dari kata “KAKAKKU”
7!
Penyelesaian : P(7,(4,2,1)) = 4!2!1! = 105
Jadi, banyaknya penyusunan kata yang mungkin ada 105 kata.
25. Ada berapa cara pengambilan 4 kelereng dari dalam sebuah kotak
yang berisi 7 kelereng?
7!
Penyelesaian : 7C4 = = 35 cara
4!(7−4)!
26. Bila ada 4 wanita dan 3 laki laki, tentukan banyaknya susunan panitia
yang beranggotakan 2 wanita dan 1 laki laki!
4!
Penyelesaian : C(4,2) = 2!(4−2)!= 6
3!
C(3,1) = 1!(3−1)! = 3
Jadi, banyaknya susunan panitia yang beranggotakan 2 wanita dan 1
laki laki adalah 6.3 = 18.
27. Selesaikan :
a. Dengan berapa urutan 7 orang dapat duduk berjajar pada sebuah
bangku panjang?
b. Ada berapa urutan dapat terjadi, jika dua orang tertentu tidak mau
berpisah dan ingin duduk sebelah menyebelah?
Penyelesaian :
7!
a. P(7,7) = (7−7)! = 7! = 5040
b. 6!.2! = 1440
28. Berapa banyak kata (tidak harus punya arti) yang dapat dibuat dari
huruf huruf pada kata “STATISTIKA”
10!
Penyelesaian : P(10,(2,3,2,2,1)) = 2!3!2!2!1! = 75.600
Jadi, banyaknya kata yang mungkin adalah 75.600 kata.
29. Dalam ujian seorang siswa diminta menjawab 3 soal dari 5 soal yang
tersedia.
a. Berapa banyak pilihan yang dia punyai?
b. Jika dia harus menjawab 2 soal pertama, berapa banyak pilihan
yang dia punyai?
Penyelesaian :
Soal di atas adalah urutan yang diperhatikan karena dari ke 7 calon tersebut
dapat menduduki ke 3 posisi yang berbeda, sehingga digunakan permutasi.
𝑛!
𝑛𝑃𝑟 = (𝑛−𝑟)!
n = 7 dan r = 3
𝑛! 7! 7.6.5.4!
7P3 =(𝑛−𝑟)! =(7−3)!= = 7 .6. 5 = 210
4!
Jawabannya adalah E
2. Dari 10 orang finalis suatu lomba kecantikan akan dipilih secara acak 3 yang
terbaik. Banyak cara pemilihan tersebu tadalah…
A. 70 cara C. 120 cara E. 720 cara
B. 80 cara D. 360 cara
Penyelesaian :
Soal di atas tidak memperhatikan urutan ada karena 1 orang hanya akan terpilih
1 kali saja. Akan berbeda kalau soal di atas akan memilih juara 1, 2 dan 3
seseorang bisa menempati
ke 3 posisi tersebut. (urutan diperhatikan). Karena tidak memperhatikan urutan
ada, maka digunakan kombinasi.
n= 10 ; r = 3
𝑛! 10! 10.9.8.7!
Cr n= = 3!(10−3)! = = 5.3.8 = 120
𝑟!(𝑛−𝑟)! 3.2.1.7!
Jawabannya adalah C
Penyelesaian :
Soal di atas adalah kejadian saling lepas karena kejadian munculnya mata dadu
berjumlah 7 dan mata dadu berjumlah 10 tidak dapat terjadi secara bersama-sama.
Sehingga menggunakan rumus :
P (A ∪ B ) = P(A) + P(B)
Jumlah sample= n(S) = 6 x 6 = 36
𝑛(𝐴)
𝑃(𝐴) =
𝑛(𝑆)
n(A) mata dadu berjumlah 7 = (1,6), (2,5), (3,4), (4,3), (5,2), (6,1) = 6
P(A) =
𝑛(𝐵)
𝑃(𝐵) =
𝑛(𝑆)
P(B) =
P (A ∪ B ) = + =
Jawabannya adalah B
4. Dalam kantong I terdapat 5 kelereng merah dan 3 kelereng putih. Dalam kantong
II terdapat 4 kelereng merah dan 6 kelereng hitam. Dari setiap kantong diambil
satu kelereng secara acak. Peluang terambilnya kelereng putih dari kantong I dan
kelereng hitam dari kantong II adalah…..
39 9 1 9 9
A. B.13 C.2 D.20 E.40
40
Jawabannya adalah E
5. Peluang penduduk Porong terkena ISPA sebesar 0,015. Jika kecamatan Porong
berpenduduk 200.000 jiwa, maka penduduk yang tidak terkena ISPA diperkirakan
sebanyak .... (olimpiade SMA 2016)
A. 197.000 jiwa C. 15.000 jiwa E. 3.000 jiwa
B. 185.000 jiwa D. 9.850 jiwa
Pembahasan
Diketahui: Peluang penduduk Porong terkena ISPA sebesar 0,015 atau P(A) =
0,015
Penduduk yang tidak terkena ISPA atau
985
P(A)C = 1 – P(A) = 1 – 0,015 = 0, 985 =
1000
= 100
Jawabannya adalah D
7. Dua kelas masing-masing terdiri atas 30 siswa. Satu siswa dipilih dari tiap-tiap
11
kelas. Peluang terpilih keduanya laki-laki adalah 36. Peluang terpilih paling
155 19
B. D.
180 180
Pembahasan
Dari dua kelas masing-masing terdiri atas 30 siswa dipilih satu siswa, peluang
11
terpilih keduanya laki-laki adalah .
36
11 𝐿1 𝐿2
= ⋅
36 30 30
11 𝐿1⋅𝐿2
=
36 900
11.25 𝐿1⋅𝐿2
=
900 900
11 5 19 25 11
= 30 ⋅ 30 + ⋅ 30
30 36
11 1 19 5 11
= 30 ⋅6 + 30 ⋅ 6 + 36
111 95 55
= 180 + 180 + 180
11+95+55
= 180
161
= 180
Jawabannya adalah A
8. Jika sebuah dadu dan sekeping mata uang dilempar undi satu kali bersama,
maka peluang untuk memperoleh GAMBAR pada mata uang dan bilangan ganjil
pada dadu adalah…
A. 1/12
9. Apabila peluang Gilang bisa menyelesaikan sebuah soal yaitu 0,4 serta peluang
Putra bisa menyelesaikan soal yang sama yaitu 0,3 maka peluang mereka berdua
bisa menyelesaikan soal tersebut yaitu …
B. 0,11 D. 0,15
Penyelesaian :
P(A) = 0,4
P(B) = 0,3
Jawabannya adalah C
10. Di atas meja terdapat dua set kartu. Setiap set kartu terdiri atas 52 lembar dengan
empat warna berbeda (merah, kuning, hijau, dan biru). Masing-masing warna
terdiri atas 13 kartu bernomor 11 sampai dengan 13. Satu kartu akan diambil
secara acak dari dua set kartu tersebut. Peluang terambil kartu berwarna merah
atau bernomor 13 adalah...(olimpiade SMA 2016)
5 19 15
A. 13 C. 52 E. 26
Penyelesaian :
Peluang kejadian yang disampakan pada soal di atas dapat kita hitung
menggunakan aturan teorema peluang yaitu P(A∪B)=P(A)+P(B)−P(A∩B)
P(A∪B) =P(A)+P(B)−P(A∩B)
𝑛(𝐴) 𝑛(𝐴) 𝑛(𝐴∩𝐵)
= + 𝑛(𝑠) −
𝑛(𝑠) 𝑛(𝑠)
26 8 2
= 104 + 104 − 104
32 8
= 104= 26
Jawabannya adalah B
Frekuensi harapan;
fh = n⋅P(E)
2
= 70⋅5
140
= 5
=28
Jawabannya adalah B
P(E) = P(A∩B′∩D′)+P(A′∩B∩D′)+P(A′∩B′∩D)
=0,7⋅0,2⋅0,1+0,3⋅0,8⋅0,1+0,3⋅0,2⋅0,9
=0,14+0,24+0,54=0,92
Jawabannya adalah E
13. Satu dadu dilempar 33 kali. Peluang mata dadu 66 muncul sedikitnya sekali
adalah...
1 12 9
A. C. E.
216 216 216
Penyelesaian :
Peluang muncul mata dadu 66 sedikitnya sekali berarti boleh satu kali, dua kali
atau tiga kali, yang tidak boleh adalah tidak pernah muncul, sehingga:
P(E) + P(E′) =1
P(E) = 1 − P(E′)
125
=1 − 216
9
= 216
Jawabannya adalah B
14. Suatu pin ATM terdiri dari tiga angka berbeda, tetapi angka pertama tidak boleh
nol. Peluang bahwa angka kartu ATM tersebut mempunyai nomor
cantik 123, 234, 345, 567, 678, atau 789 adalah...
3 3 3
(A) 500 (C) 360 (E) 243
3 3
(B)448 (D) 324
Penyelesaian :
Kejadian yang diharapkan E:123, 234, 345, 567, 678, atau 789 maka n(E)=6
P(E) = n(E)n(S)
6
= 648
3
= 324
Jawabannya adalah D
15. Misalkan x dan y adalah 2 bilangan berbeda yang diambil dari
himpunan 3, 32 , 33 , 34 , 35 … 315. Probabilitas bahwa 𝑥log 𝑦 memperoleh
bilangan bulat adalah...
16 8 15
(A) 315 (C) 105 (E) 16
30 1
(B) 315 (D) 7
Penyelesaian :
𝑚
Sedikit bantuan dari sifat logaritma yaitu 𝑥 𝑛 log 𝑦 𝑚 = 𝑛 𝑥log 𝑦
Banyak bilangan 𝑥log 𝑦 yang mungkin adalah 15⋅14=210
𝑛(𝐸) 30 1
P(E) = = =
𝑛(𝑆) 210 7
Jawabannya adalah D
16. Dari 26 huruf alfabet dipilih satu per satu 8 huruf sembarang dengan cara
pengembalian dan disusun sehingga membentuk kata. Probabilitas bahwa di
antara kata-kata yang terbentuk mengandung "SIMAKUI" dalam satu rangkaian
kata yang tidak terpisah adalah...
26 26 1
(A) 268 (C) 26 (E) 8
( )
8
52 52
(B) 268 (D) 26
( )
8
Penyelesaian :
Banyak susunan kata yang mungkin terbentuk dari pengambilan huruf
sebanyak 88 kali adalah 26⋅26⋅26⋅26⋅26⋅26⋅26⋅26 = 268
Banyaknya susunan kata yang mengandung mengandung huruf SIMAKUI berada
pada dua kemungkinan yaitu SIMAKUIX atau XSIMAKUI. Banyak susunan
yang mungkin adalah:
(26) S SIMAKUI
(26) I SIMAKUI
Total banyak susunan adalah 26+26=52
52
P(E) = n(E) n(S) = 268
Jawabannya adalah B
17. 3 orang siswa kelas X, 4 orang siswa kelas XI dan 2 orang siswa
kelas XII dipanggil ke ruang kepala sekolah. Kepala sekolah akan
menunjuk 2 orang siswa sebagai ketua dan sekretaris mewakili sekolah untuk
Penyelsaian :
Banyak susunan pengurus yang mungkin terjadi dengan tidak ada syarat
adalah n(S)=9⋅8=72
Pengurus yang diharapkan terpilih 2 orang siswa sebagai ketua dan sekretaris
dimana keduanya dari kelas yang berbeda dan ketua harus berasal dari kelas yang
lebih tinggi dari sekretaris. Sehingga ada 2 kemungkinan yaitu:
ketua dari kelas XII dan sekretaris dari kelas XI atau X, banyak susunan 2⋅7=14
Jawabannya adalah B
18. Sekolah P akan mengirim 2 perwakilan grup band untuk Pentas Musik Nusantara
pada peringatan Hari Sumpah Pemuda. Sekolah tersebut memiliki 6 grup band
putra dan 4 grup band putri. Berdasarkan penilaian, kemampuan grup band
tersebut merata sehingga penentuan kedua perwakilan grup band dilakukan
dengan cara mengambil secara acak satu per satu. Peluang terambil grup band
putra pada pengambilan pertama dan grup band putri pada pengambilan kedua
adalah...
1 4 13
A. C. E.
5 15 25
6 2
B. D.
25 5
Penyelesaian :
Untuk mendapatkan peluang grup band putra pertama dan kedua putri dapat kita
hitung dengan peluang kejadian bersyarat atau peluang terpilih putra pertama dan
putri kedua dengan syarat pertama sudah terpilih putra.
𝑃(𝐴 ∩ 𝐵) = 𝑃(𝐴) ⋅ 𝑃(𝐵|𝐴)𝑃
(𝑃𝑎1 ∩ 𝑃𝑖2) = 𝑃(𝑃𝑎1) ⋅ 𝑃(𝑃𝑖2|𝑃𝑎1)
6 4
= ⋅9
10
24
= 90
4
= 15
Jawabannya adalah C
19. Peluang hidup seekor gajah, unta, dan badak di sebuah kebun binatang untuk
jangka waktu 30 tahun ke depan berturut-turut adalah 30%, 25%, dan 20%.
Peluang bahwa hanya gajah saja yang hidup sedangkan unta dan badak keduanya
mati untuk jangka waktu tersebut adalah...
B. 4,5% D. 18,0%
Penyelesaian :
= 18,0%
Jawabannya adalah C
20. Di dalam sebuah kotak terdapat m bola merah dan n bola putih dengan 𝑚 + 𝑛 =
16. Jika bola diambil dua bola sekaligus secara acak dari dalam kotak, maka
1
peluang terambil dua bola tersebut berbeda warna adalah . Nilai dari 𝑚2 +
2
𝑛2 adalah
A. 200 C. 146 E. 128
B. 160 D. 136
Penyelesaian :
Dari dalam kantong akan diambil dua bola sekaligus, maka banyak kemungkinan
yang terjadi adalah terpilih dua bola dari m+n bola
2
n(S) = 𝐶𝑛𝑚2
= 𝐶216
16!2!
= (16−2)!
= 120
Dari pengambilan dua bola sekaligus, hasil yang diharapkan adalah kedua bola
berbeda warna, banyak kemungkinan yang diharapkan adalah terambil satu bola
putih dari mm bola dan satu bola merah dari nn bola.
Jika kita tuliskan banyak kemungkinan yang diharapkan terjadi, yaitu:
𝑚1
n(E) =𝐶𝑛1
𝑚! 𝑛!
= ⋅ ⋅ = m⋅n
1!(𝑚−1)! 1!(𝑛−1)!
Peluang kejadian E kedua bola berbeda warna adalah 12, sehingga berlaku:
𝑛(𝐸)
P(E) = 𝑛(𝑆)
1 𝑚𝑛
=
2 120
mn = 60
= 162 −2(60)
= 256−120
= 136
Jawabannya adalah D
21. Dalam sebuah kantong terdapat mm bola putih dan nn bola merah
dengan mn=54. Jika diambil dua bola secara sekaligus dan peluang terambilnya
kedua bola berbeda warna adalah 1835, maka m+n=…
A. 9 C. 21 E. 55
B. 15 D. 29
Penyelesaian :
Dari dalam kantong akan diambil dua bola sekaligus, maka banyak kemungkinan
yang terjadi adalah terpilih dua bola dari (m+n)(m+n) bola
n(S) = 𝐶𝑛𝑚2
(𝑚+𝑛)!
= 2!(𝑚+𝑛−2)!
(𝑚+𝑛)(𝑚+𝑛−1)
= 2
Dari pengambilan dua bola sekaligus, hasil yang diharapkan adalah kedua bola
berbeda warna, banyak kemungkinan yang diharapkan adalah terambil satu bola
putih dari mm bola dan satu bola merah dari nn bola.
= m⋅n
18
Peluang kejadian E kedua bola berbeda warna adalah 35, sehingga berlaku:
𝑛(𝐸) 18
P(E)= 𝑛(𝑆) = 35
18 𝑚𝑛
35
= (𝑚+𝑛)(𝑚+𝑛−1)
2
1 6
= (𝑚+𝑛)(𝑚+𝑛−1)
35
(m+n)(m+n−1)=(35)(6)
(m+n)(m+n−1)=(7)(5)(3)(2)
(m+n)(m+n−1)=(15)(14)
Jawabannya adalah B
22. Dua buah dadu dilempar sekaligus. Peluang muncul mata dadu berjumlah lebih
dari 5 dan kelipatan 3 adalah...
10 8 5
A. C. 36 E. 36
36
7 1
B. 36 D. 36
Penyelesaian :
Pada pelemparan dua buah dadu hasil yang mungkin atau ruang sampelnya
adalah: (1,1), (1,2), (1,3),⋯(5,6),(6,6)
Banyak anggota ruang sampel atau n(S)=36
Hasil yang diharapkan muncul mata dadu berjumlah lebih dari 5 dan kelipatan 3.
Untuk mempermudah cukup kita analisis kelipatan tiga lebih dari 5 yaitu yang
jumlahnya 6,9,12 anggotanya
adalah: (1,5), (2,4)), (3,3), (4,2), (5,1), (3,6), (4,5), (5,4), (6,3), dan (6,6).
Banyak anggota kejadian yang diharapkan atau n(E)=10
𝑛(𝐸) 10
Peluang kejadian E, P(E) = 𝑛(𝑆) = 36
Jawabannya adalah A
23. Dinda memiliki password yang terdiri dari satu huruf diantara huruf-
huruf a,i,u,e,o. Peluang Dianda gagal mengetikkan password-nya adalah...
5 3 1
A. C. E. 5
7 5
4 2
B. D.
5 5
Penyelesaian :
1
=1−5
4
=5
Jawabannya adalah A
3
24. Peluang sukses seseorang melemparkan bola ke keranjang basket adalah . Jika
5
dia melemparkan bola tersebut tiga kali, maka peluang sukses semua lemparan
tersebut itu adalah...
8 2
A. 125 C. 5 E. 1
27 3
B. D.
125 5
Penyelesaian :
3 3 2
Peluang lemparan berhasil adalah 5 , sehingga peluang gagal yaitu 1−5=5
KArena yang diminta adalah peluang ketiga lemparan berhasil, secara kalimat
kita jawab, lemparan pertama berhasil dan lemparan kedua berhasil dan lemparan
ketiga berhasil.
Jawabannya adalah B
25. Suatu mesin permainan melempar bola
bernomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 sebanyak 70 kali. Frekunesi harapan muncul bola
dengan nomor bilangan prima adalah...
A. 14 kali C. 28 kali E. 42 kali
B. 21 kali D. 35 kali
Frekuensi harapan;
fh = n⋅P(E)
2
= 70 ⋅ 5
140
= = 28
5
Jawabannya adalah C
26. Jika sebuah dadu dan sekeping mata uang dilempar undi satu kali bersama, maka
peluang untuk memperoleh GAMBAR pada mata uang dan bilangan ganjil pada
dadu adalah…
1 1 1
A. 12 C. 4 E. 12
1 1
B. 6 D. 3
Penyelesaian :
Catatan
𝑛(𝐾) 1
P(gambar) = =2
𝑛(𝑆)
𝑛(𝐾) 3
P(ganjil) = 𝑛(𝑆) = 6
Jawabannya adalah C
Penyelesaian :
Merupakan peluang kejadian saling lepas:
4 3 7
P (9 atau 10) = Peluang (9) + Peluang (10) = 36
+ 36
= 36
Keterangan
nS (2 dadu) = 36
nK (9) = (3,6), (6,3), (4,5), (5,4) = 4
nK (10) = (4,6), (6,4), (5,5) = 3
Jadi:
𝑛(𝐾) 4
P(9) = = 36
𝑛(𝑆)
𝑛(𝐾) 3
P(10) = =
𝑛(𝑆) 36
Jawabannya adalah B
28. 3 logam mata uang yang bersama sama akan dilempar bersama-sama sebanyak
empat puluh kali. Frekuensi harapan agar munculnya 2 gambar di sebelah
samping ialah …
A. 10 C. 25 E. 30
B. 20 D. 15
Penyelesaian :
1
P(dua gambar satu angka) = 4, maka dari itu
Fh = P(A) x banyak percobaan
1
= 4 x 40
= 10
Jawabannya adalah A
29. Dari kota A ke kota B telah dilayani oleh 4 bus dan dari B ke C oleh 3 bus.ada
Seseorang berangkat dari kota A ke kota C yang akan melalui B lalu kemudian
akan kembali lagi ke A juga melalui B. Jika saat kembali dari C ke A, ia tidak
Penyelesaian:
Kantong I :
Peluang terambilnya kelereng putih = 3/8
Kantong II :
Peluang terambilnya kelereng hitam = 6/10
Jadi, peluang yang akan terambilnya kelereng putih dari kantong pertama dan
kelereng hitam dari kantong kedua ialah 3/8 x 6/10 = 18/80 = 9/40
Jawabannya adalah E
PELUANG BERSYARAT
1. Seorang siswa memiliki peluang lulus ujian matematika adalah 0,6.0,6. Jika ia
setelah lulus matematika, maka peluang lulus ujian komputer
adalah 0,8.0,8. Peluang siswa tersebut lulus ujian matematika dan komputer
adalah…
A. 0,14 C. 0,64 E. 0,48
B. 0,014 D. 0,048
Penyelesaian :
Jawabannya adalah E
2. Dalam supermarket terdapat 12 ibu-ibu dan 4 orang remaja yang sedang
berbelanja.Kemudian dari mereka dipilih secara acak 3 orang untuk
mendapatkan 3 undian berhadiah, dan setiap orang hanya berhak
memperoleh 1 hadiah. Peluangdari kejadian jika ketiga undian dimenangkan
oleh ibu-ibu adalah…
11 5 3
A. C. E.
28 221 16
1 12
B. D. 16
4
Penyelesaian :
n(S)= total pengunjung yang berbelanja =16
12 3
Peluang ibu ibu memenangkan undian pertama adalah 𝑃(𝐼1) = 16 = 4
10
Peluang ibu-ibu memnangkan undian ketiga adalah 𝑃(𝐼3𝐼2, 𝐼3) = 14
3 11 10 11
P(I1 ∩ I2 ∩ I3) = P(I1) × P(I2I1) × P(I3I2, I1) = × × =
4 15 14 28
Jawabannya adalah E
3. Koin A dilantunkan sampai bagian muka muncul atau dilantunkan sebanyak 3
kali. Jika pada lantunan pertama tidak muncul bagian muka, berapa peluang
jika koin tersebut dilantunkan sebanyak 3 kali?
Penyelesaian :
Ruang sampel A yang terjadi: S = {H, TH, TTH, TTT}
1 1
Dengan peluang setiap titik sampel : P(H) =2 , P(TH) = 4, P(TTH) =P(TTT)
1
=8 dimana H bagian muka dan T bagian belakang koin.
Kemudian B adalah kejadian munculnya “tidak bagian muka pada lantunan
pertama” maka: B = {TH, TTH, TTT} dan
1 1 1 1
P(B) = 4 + 8 + 8 = 2
Selanjutnya A adalah kejadian “koin dilantunkan 3 kali”,
1 1 1
maka A= {TTH, TTT} dan P(A) = +8=4
8
4. Kotak I terdiri dari 3 bola hijau dan 5 bola merah. Kotak II terdiri dari 2 bola
hijau, 1 bola merah, dan 2 bola kuning. Kita mengambil bola dari kotak secara
acak dan diambil 1 bola secara acak dari kotak. Berapa peluang terambil 1
bola hijau?
Penyelesaian:
Kejadian “terambil bola hijau” dapat terjadi dalam dua kejadian yang saling
bebas dengan cara: diambil dari kotak I dan diambil 1 bola hijau, atau diambil
dari kotak II dan diambil 1 bola hijau.
P(hijau) = P(kotak I dan hijau) + P(kotak II dan hijau)
= P(kotak I). P(hijau|kotak I) + P(kotak II). P(hijau|kotak II)
5. Pengacakan orang dewasa yang telah tamat SMA di suatu kota kecil. Mereka
dikelompokkan menurut jenis kelamin dan status pekerjaan sebagai berikut :
Bekerja Tak Bekerja
Lelaki 460 140
Wanita 40 260
Daerah tersebut akan dijadikan daerah pariwisata daan seseorang akan dipilih
secara acak untuk mempropagandakannya ke seluruh negeri.
Penyelesaian:
Misalkan A = lelaki yang terpilih sedangkan B = orang yang terpilih dalam
status bekerja.
𝑃(𝐴 ∩ 𝐵 )
P(A | B) = 𝑃(𝐵)
460 600
= (900) / (900)
23 2
= (45) / (3)
23
= 30
6. Di sebuah negara, diketahui bahwa 2% dari penduduknya menderita sebuah
penyakit langka. 97% dari hasil tes klinik adalah positif bahwa seseorang
menderita penyakit itu. Ketika seseorang yang tidak menderita penyakit itu
dites dengan tes yang sama, 9% dari hasil tes memberikan hasil positif yang
salah.Jika sembarang orang dari negara itu mengambil test dan mendapat hasil
positif, berapakah peluang bahwa dia benar-benar menderita penyakit langka
itu?
Penyelesaian:
P (A) = 2%
P (Ā) = 98%
P (B | A) = 97%
P (B | Ā) = 9%
P (B ∩ A) = P (A) × P (B | A)
= 2% × 97%
= 0,0194
P (B ∩ Ā) = P ( Ā) × P (B | Ā) = 98% × 9%
= 0,0882
P (Ƀ ∩ A) = P (A) × P (Ƀ | A) = 2% × 3% = 0,0006
P(Ƀ ∩Ā ) = P (Ā) × P (Ƀ | Ā) = 98% × 91% = 0,8918
.6 𝐶3 .16 𝐶1 .6 𝐶3.6𝐶01 1 3 6 9
𝑃(𝐴) = + = = + =
.22 𝐶3 .22 𝐶3 7 77 77 77
1/77 1
Sehingga 𝑃(𝐴|𝐵) = 9/77 = 9
60% .9%
= 60% .9%+30% .20%+10% .6% = 0,45
11. Tiga mata uang U1,U2,U3 dimasukkan dalam sebuah kotak. Diketahui jika
uang dilempar satu kali maka peluang mendapat gambar untuk mata uang U1
adalah 0,4 dan peluang mendapat gambar untuk uang U2 adalah 0,5 peluang
Sehingga
𝑃(𝑈2). 𝑃(𝐴|𝑈2
𝑃(𝑈2|𝐴) =
𝑃(𝑈1). 𝑃(𝐴|𝑈1) + 𝑃(𝑈2). 𝑃)𝐴|𝑈2) + 𝑃(𝑈3). 𝑃(𝐴|𝑈3)
1
(0,5)(0,5)
3
= 1 1 1
(0,4)+ (0,5)(0,5)+ (0,6)(0,6)
3 3 3
= 0,262.
12. Dua dadu dilantunkan. Bila diketahui bahwa dadu pertama memunculkan 4
berapakah peluang bahwa
Penyelesaian.
𝑃(𝐴) = 1/36
b. (2,6), (3, 5), (3, 6), (4, 4), (4, 5) , (4, 6) , (5, 3), (5, 4), (5, 5), (5, 6), (6, 2), (6, 3), (6, 4), (6, 5
= 12
(2,1), (2,2), (2,3), (2,4), (2,5), (2,6), (3,1), (3,2), (3,3), (3,4), (3,5),
(3,6), (4,1), (4,2), (4,3), (4,4), (4,5), (5,1), (5,2), (5,3), (5,4), (6,1), (6,2), (6,3)
= 12
13. Dua dadu dilantunkan. Bila diketahui bahwa dadu pertama memunculkan 4
berapakah peluang bahwa
a. yang kedua muncul 5 ?
b. jumlah keduanya lebih besar dari 7 ?
c. jumlah keduamya kurang dari 10 ?
Penyelesaian.
a. N (s) = 36
Peluang dadu pertama 4 dan dadu kedua 5
Hanya ada satu (4, 5) = 1
P(A) = 1/36
= 12
14. Sebuah mata uang dan sebuah dadu dilantunkan bersama-sama. Bila diketahui
mata uang muncul angka , berapa peluang bahwa
a. munculnya mata dadu prima ?
b. munculnya angka dan mata dadu 4 ?
Penyelesaian.
a. Munculnya mata dadu prima
𝑛(𝑠) = 2 × 6
𝑛(𝐾) = 3
3 1
𝑃 = 12 = 4
b. Munculnya angka dan mata dadu 4.
𝑛(𝑆) = 2 × 6 = 12
𝑛(𝐾) = 4
= {(𝐴, 3), (𝐴, 4), (𝐴, 5), (𝐴, 6) → 𝑃 = 4
4 1
𝑃 = 12 = 3
Penyelesaian.
16. Seorang pegawai Bank mempunyai dua mobil, satu sedan dan satu kijang.
Untuk pergi bekerja dia menggunakan sedan 75% dan kijang 25%. Bila dia
menggunakan sedan biasanya tiba kembali di rumah pukul 17.30 sebanyak
75%, sedangkan bila menggunakan kijang dia tiba pukul 17.30 sebanyak
60%. Bila dia tiba dirumah pukul 17.30, berapakah peluangnya dia memakai
sedan ?
Penyelesaian.
Diketahui:
𝑃 (𝑆) = 0,75
➢ K : Kejadian pegawai menggunakan kijang
𝑝 (𝑘) = 0,25
Penyelesaian.
Misalkan𝑃(𝐴) = 2%
𝑃(𝐴̅) = 98%
𝑃(𝐵|𝐴) = 97%
𝑃(𝐵|𝐴̅) = 9%𝑃(𝐵 ∩ 𝐴) = 𝑃(𝐴) × 𝑃(𝐵|𝐴) = 2% × 97%
= 0,0194 𝑃(𝐵 ∩ 𝐴̅) = 𝑃(𝐴̅) × 𝑃(𝐵|𝐴̅) = 98% × 9%
= 0,0882 𝑃(𝐵 ∩ 𝐴) = 𝑃(𝐴) × 𝑃(𝐵|𝐴) = 2% × 3% =
= 0,0006
𝑃(𝐵|𝐴̅) = 𝑃(𝐴̅) × 𝑃(𝐵) × 𝑃(𝐵|𝐴̅) = 0,8918
𝑃(𝐴|𝐵) = 0,1803
Penyelesaian.
Diperiksa
1. 𝑓(𝑥) ≥ 0, dipenuhi
3. Dalam sebuah kotak tersedia 8 bola lampu, 3 diantaranya rusak. Secara acak
diambil 3
bolam. Jika X menyatakan banyaknya bolam rusak yang terambil, tentukan
distribusi
peluang X.
Penyelesaian.
8!
𝑛(𝑠) = 8𝐶3 = = 56
3! 5!
3𝐶0 5𝐶2 10
X = 0, artinya tidak ada bolam rusak yang terambil, maka 𝑓(0) = = 56
56
3𝐶1 5𝐶2 30
X = 1, artinya 1 bolam rusak yang terambil, maka𝑓(1) = = 56
56
3𝐶2 5𝐶1 15
X = 2, artinya 2 bolam rusak yang terambil, maka𝑓(2) = = 56
56
3𝐶3 5𝐶0 1
X = 3, artinya 3 bolam rusak yang terambil, maka𝑓(3) = = 56
56
2
∞ −1 2 𝑥2 ∞ 𝑥3 8 1
(ii) ∫−∞ 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 = ∫−∞ 0𝑑𝑥 + ∫−1 𝑑𝑥 + ∫2 0𝑑𝑥 = ( 9 ) =9+9=1
3 −1
1
2 3
𝑥 𝑥 1 1
𝑃(0 < 𝑋 ≤ 1) = ∫ 𝑑𝑥 = [ ] =
3 9 0 9
0
𝑘𝑥 2
, −1 < 𝑥 < 2
5. Diketahui suatu fungsi 𝑓(𝑥) = { 6
0 , 𝑥 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑙𝑎𝑖𝑛
a. Tentukan k agar f merupakan fungsi peluang.
2
𝑘𝑥 2 𝑘𝑥 3 2
8𝑘 𝑘 9𝑘
⇔ ∫ 𝑑𝑥 = 1 ⇔ [ ] −1⇔ + =1⇔ =1
6 18 18 18 18
−1
⇔𝑘=2
1 2𝑥 2 1 1 1 1 2
b. 𝑃(𝑥 < 1) = 𝑃(−1 < 𝑋 < 1) = ∫−1 𝑑𝑥 = [9 𝑥 3 ] −1= 9 +9=9
6
6. Dalam sebuah kotak tersedia 8 bola lampu, 3 diantaranya rusak. Secara acak
diambil 3 bolam. Jika X menyatakan banyaknya bolam rusak yang terambil,
tentukan distribusi peluang komulatif X.
Penyelesaian.
Pada contoh 5.6 telah ditemukan distribusi peluang X adalah
X 0 1 2 3
10 30 15 1
𝑓(𝑥)
56 56 56 56
Maka
𝐸(𝑋) = ∑ 𝑥𝑓(𝑥)
𝑥
1 2 1
= 0( ) +1( ) + 2( ) = 1
4 4 4
9. Misalkan X menyatakan umur dalam jam sejienis bola lampu dengan fdp
20.000
, 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑥 > 100
𝑓(𝑥) = { 𝑥 3
0 , 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑥 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑙𝑎𝑖𝑛
Penyelesaian.
∞
20.000 20.000 ∞
𝐸(𝑋) = ∫ 𝑥 𝑑𝑥 = [− ] = 200
𝑥 3 𝑥 100
100
Jadi bola lampu tersebut dapat diharapkan, rata-ratanya berumur 200 jam.
10. Tentukan harapan banyaknya matematikawan dalam panitia 3 orang yang dipilih
secara acak dari 4 matematikawan dan 3 fisikawan.
Penyelesaian.
Misalkan X menyatakan banyaknya matematikawan dalam panitia,maka
distribusi peluang X dicari sbb.
𝑛(𝑠) = 7𝐶3 = 35
4𝐶0 . 3𝐶3 1
𝑋 = 0 maka 𝑓(0) = =
7𝐶3 35
4𝐶1 . 3𝐶2 12
𝑋 = 1 maka 𝑓(1) = =
7𝐶3 35
4𝐶2 . 3𝐶1 18
𝑋 = 2 maka 𝑓(2) = =
7𝐶3 35
x 0 1 2 3
1/35 12/35 18/35 4/35
𝑓(𝑥)
Maka
1 12 18 4 60 12
𝐸(𝑋) = ∑ 𝑥𝑓(𝑥) = 0 ( ) + 1( ) + 2( ) + 3( ) = =
35 35 12 35 35 7
𝑥
12
Jadi harapan banyaknya matematikawan dalam panitia sebesar .
7
11. Jika X menyatakan jumlah mata dadu yang nampak dalam pelemparan sebuah
dadu 1 kali. Tentukan ekspektasi 𝑔(𝑋) = 2𝑋 − 1.
Penyelesaian.
Distribudi peluang X
x 0 1 2 3 4 5 6
1 1 1 1 1 1 1
𝑓(𝑥)
6 6 6 6 6 6 6
𝐸[𝑔(𝑥)] = ∑𝑥 𝑔(𝑥)𝑓(𝑥)
= ∑𝑥(2𝑥 − 1)𝑓(𝑥)
1 1 1 1 1
= (2.0 − 1) 6 + (2.1 − 1) 6 + (2.2 − 1) 6 + (2.3 − 1) 6 + (2.4 − 1) 6 +
1 1
(2.5 − 1) 6 + (2.6 − 1) 6 = 6
1 3 4 1 3 2
=
[ 𝑥 + 𝑥 ]
3 4 3 −1
1 8 3 1 57
= [(12 + ) − ( − )] =
3 3 4 3 12
13. Pada percobaan melempar 2 uang logam 1 kali, jika X menyatakan banyaknya
angka yang nampak, tentukan variansi X.
Penyelesaian.
Fungsi distribusi peluang X:
x 0 1 2
1 2 1
𝑓(𝑥)
4 4 4
𝐸(𝑋) = ∑ 𝑥𝑓(𝑥)
𝑥
1 2 1
= 0( ) +1( ) + 2( ) = 1
4 4 4
𝐸(𝑋) = ∑ 𝑥 2 𝑓(𝑥)
𝑥
1 2 1 2
= 02 ( ) + 12 ( ) + 22 ( ) =
4 4 4 3
3 1
Jadi, 𝑉𝐴𝑅 (𝑋) = 2 − 1 = 2
17 5 2 1
Jadi, 𝑉𝐴𝑅(𝑋) = 𝐸(𝑋 2 ) − 𝐸(𝑋)2 = − (3) = 18
6