BIDANG PUTAR :

Terjadi bila suatu garis lurus/lengkung diputar sekeliling sebuah garis lurus
tertentu (yang disebut sumbu putar). Tiap-tiap titik dari garis yang berputar
tadi akan melalui sebuah lingkaran, yang mana bidang lingkaran tersebut
tegak lurus sumbu putar.

Misalkan kita hendak mencari persamaan bidang putar yang terjadi apabila sebuah
garis lurus:
𝑥 𝑧
𝑦 = 0, 𝑎 + = 1 diputar sekeliling sumbu Z.
𝑏

𝑥0 𝑧0
Ambil titik sembarang ( 𝑥0 , 0, 𝑧0 ) pada garis tersebut maka terpenuhi : + =1.
𝑎 𝑏

. . . . . (*)

Persamaan lingkaran yang dibuat oleh perputaran titik ( 𝑥0 , 0, 𝑧0 ) sekeliling

sumbu z adalah perpotongan silinder 𝑥 2 + 𝑦 2 = 𝑥0 2 dan bidang z = 𝑧0 atau:

1
 𝑥 2 + 𝑦 2 = 𝑥0 2
𝑧= 𝑧0
}

Substitusi ke (*) diperoleh :

√𝑥 2 + 𝑦 2 𝑧 𝑥 2 + 𝑦 2 (𝑏 − 𝑧)2
+ = 1 𝑎𝑡𝑎𝑢 =
𝑎 𝑏 𝑎2 𝑏2

yang adalah suatu kerucut lingkaran tegak.

Volume Benda Putar

Suatu daerah jika di putar mengelilingi garis tertentu sejauh 360𝑜 , maka akan
terbentuk suatu benda putar.

2
Dalam menentukan volume benda putar yang harus diperhatikan adalah bagaimana
bentuk sebuah partisi jika diputar. Berdasarkan bentuk partisi tersebut, maka metode
yang digunakan untuk menentukan volume benda putar dibagi menjadi:

1. Metode cakram
2. Metode cincin
3. Metode kulit tabung

Rumus dasar tabung:

Luas permukaan tabung
𝐿 = 2 × 𝜋 × 𝑗𝑎𝑟𝑖 − 𝑗𝑎𝑟𝑖 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
𝐿 = 2𝜋𝑟𝑡
Volume tabung
𝑉 = 𝑙𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
𝑉 = 𝜋 × (𝑗𝑎𝑟𝑖 − 𝑗𝑎𝑟𝑖)2 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
𝑉 = 𝜋𝑟2𝑡

1. Metode cakram
Metode cakram adalah metode yang digunakan dalam menentukan volume
benda putar dapat dianalogikan seperti menentukan volume mentimun dengan
memotong-motongnya sehingga tiap potongan berbentuk cakram.

3
Bentuk cakram di samping sebagai tabung dengan jari-jari
𝑟 = 𝑓(𝑥), tinggi ℎ = ∆𝑥
Sehingga volumenya dapat diperoleh sebagai
∆𝑉 = 𝜋 𝑟 2 ℎ atau ∆𝑉 = ∑ 𝜋 𝑓(𝑥 )2 ∆𝑥
Dengan cara jumlahan, ambil limitnya, dan nyatakan dalam integral diperoleh:

∆𝑉 = ∑ 𝜋 𝑓(𝑥 )2 ∆𝑥

𝑉 = lim ∑ 𝜋 𝑓(𝑥 )2 ∆𝑥
𝑎
2
𝑉 = 𝜋 ∫ 𝑓( (𝑥)) 𝑑𝑥
0
𝑎

𝑉 = 𝜋 ∫ 𝑦 2 𝑑𝑥
0

4
5
Contoh:

Hitunglah volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi kurva 𝑦 =
𝑥 2 + 1, sumbu 𝑥, sumbu 𝑦, garis 𝑥 = 2 diputar mengelilingi sumbu 𝑥 sejauh 360°

Penyelesaiannya:

1. Gambarlah daerahnya
2. Tentukan bentuk irisannya

6
 3. Masukkan dalam rumusnya

𝑉 = 𝜋 ∫ 𝑦 2 𝑑𝑥
0

𝑉 = 𝜋 ∫(𝑥 2 + 1)2 𝑑𝑥
0

𝑉 = 𝜋 ∫(𝑥 4 + 2𝑥 2 + 1)𝑑𝑥
0

2
1 2
𝑉 = 𝜋 [ 𝑥 5 + 𝑥 3 + 𝑥]
5 3 0

32 16
𝑉= 𝜋 ( + + 2 − 0)
5 3

7
 11
𝑉 = 13 𝜋
15

Contoh:

Hitunglah volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi kurva 𝑦 =
𝑥 2 , sumbu 𝑦, garis 𝑦 = 2 diputar mengelilingi sumbu 𝑦 sejauh 360°.

Penyelesaian:

1. Gambarlah daerahnya
2. Tentukan bentuk irisannya

3. Masukkan dalam rumusnya

2
𝑉 = 𝜋 ∫ 𝑥 2 𝑑𝑦
0
2
𝑉 = 𝜋 ∫ 𝑦𝑑𝑦
0

8
 2
1
𝑉 = 𝜋 [ 𝑦2]
2 0
1
𝑉 = 𝜋 ( × 4 − 0)
2
𝑉 = 2𝜋

2. Metode Cincin

Metode cincin yang digunakan dalam menentukan benda putar dapat dianalogikan
seperti volume bawang bombay dengan memotong motongnya yang potongannya
berbentuk cincin.

Menghitung volume benda putar dengan menggunakan metode cincin dilakukan

dengan memanfaatkan rumus volume cincin seperti gambar di bawah ini, yaitu V=
𝜋(𝑅 2 – r2 )h

9
 𝑏 𝑏
V = 𝜋 ∫𝑎 (y12 – y22)dx dan V = 𝜋 ∫𝑎 (x12 – x22) dy

Hitunglah volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi kurva 𝑦 = 𝑥 2
dan garis 𝑦 = 2𝑥 diputar mengelilingi sumbu 𝑥 sejauh 360°.

∆V ≈ 𝜋(𝑅2 – r2 )h

∆V ≈ 𝜋[ (2𝑥)2 – (𝑥2)2 ] ∆x

𝑏
𝑉 = 𝜋 ∫𝑎 (𝑦1 2 − 𝑦2 2 )𝑑𝑥

𝑏
𝑉 = 𝜋 ∫𝑎 (4𝑥 2 − 𝑥 2 ) dx

4 3 1 5 2
𝑉 = 𝜋[ 𝑥 − 𝑥 ]
3 5 0

32 32
𝑉 = 𝜋( – )
3 5

160 − 96
𝑉 = 𝜋( )
15

64
𝑉 = 𝜋
15

10
 3. Metode Kulit Tabung
Metode kulit tabung yang digunakan unntuk menentukan volume benda putar
dapat dianaogikan sepertti menentukan volume roti pada gambar dibawah ini

11
 Ketika persegi panjang tersebut diputar menurut sumbu putarnya maka akan
dihasilkan kulit tabung dengan ketebalan l. Untuk menentukan volume kulit tabung
tersebut, perhatikan dua tabung (tabung luar dan dalam) yang nampak pada gambar di
bawah ini. Jari-jari tabung yang lebih besar merupakan jari-jari luar dari kulit tabung,
dan jari-jari dari tabung yang lebih kecil merupakan jari-jari dari dalam tabung.
Karena p adalah rata-rata dari jari-jari kulit tabung, dan diketahui bahwa jari-jari
𝑙 𝑙
luarnya 𝑝 + 2 dan jari-jari dalamnya 𝑝 − 2

𝑙
Jari-jari luar = 𝑝 + 2

𝑙
Jari-jari dalam = 𝑝 − 2

Maka, volume dari kulit tabung adalah:

Volume kulit tabung = (volume tabung) – (volume lubang)

𝑙 2 𝑙 2
= π(𝑝 + 2) 𝑡 – π(𝑝 − 2) 𝑡

= 2π 𝑝𝑡𝑙

= 2π (rata-rata jari-jari)(panjang)(tebal)

12
Rumus di atas dapat digunakan untuk menentukan volume dari benda putar. Anggap
bidang datar pada gambar di bawah diputar menurut sumbu putarnya sehingga
dihasilkan suatu benda putar.

Apabila diperhatikan lebar dari persegi panjang tersebut adalah ∆𝑦. Maka persegi
panjang yang diputar terhadap garis yang sejajar dengan sumbu-𝑥 akan menghasilkan
suatu kulit tabung yang volumenya

∆V = 2π[𝑝(𝑦)𝑡(𝑦)]∆𝑦

Volume dari benda putar di atas dapat didekati dengan menggunakan volume 𝑛 kulit
tabung yang tebalnya ∆y, tinggi t(yi) dan rata-rata jari-jarinya p(yi).

Volume benda putar ≈ ∑𝑛𝑖=1 2π[𝑝(𝑦𝑖 )𝑡(𝑦𝑖 )]∆𝑦 = 2𝜋 ∑𝑛𝑖=1[𝑝( 𝑦𝑖 )𝑡(𝑦𝑖 )]∆𝑦

Pendekatan ini akan semakin baik dan semakin baik jika ‖∆‖→ 0 atau n→∞.
Sehingga, volume benda putar tersebut adalah

Volume benda putar = lim 2𝜋 ∑𝑛𝑖=1[𝑝( 𝑦𝑖 )𝑡(𝑦𝑖 )]∆𝑦

‖∆‖→0

𝑑
= 2π ∫𝑐 [𝑝(𝑦)𝑡(𝑦)]∆𝑦

13
Jadi, dari perhitungan diatas telah ditemukan rumus alternatif yang dapat digunakan
untuk menentukan volume benda putar. Perhatikan kesimpulan berikut.

Untuk menentukan volume benda putar dengan metode kulit tabung, gunakan salah
satu dari rumus berikut, seperti yang ditunjukkan oleh gambar di bawahnya.

Sumbu putarnya horizontal,

𝑑
𝑉 = 2π ∫ [𝑝(𝑦)𝑡(𝑦)]𝑑𝑦
𝑐

Sumbu putarnya vertikal,

𝑏
𝑉 = 2π ∫ [𝑝(𝑥)𝑡(𝑥)]𝑑𝑥
𝑎

Contoh 1: Penggunaan Metode Kulit Tabung untuk Menentukan Volume

Tentukan volume benda putar yang dibentuk oleh putaran daerah yang dibatasi oleh

𝑦 = 𝑥 − 𝑥3

Dan sumbu-x (0 ≤ x ≤ 1) dengan sumbu putarannya adalah sumbu-y.

14
Pembahasan karena sumbu putarannya vertikal, gunakan persegi panjang vertikal,
seperti yang ditunjukkan oleh gambar di bawah.

Ketebalan ∆𝑥 mengidikasikan bahwa 𝑥 merupakan variabel daam proses integrasi

yang akan di lakukan. Jarak antara pusat persegi panjang dengan sumbu putran adalah
𝑝(𝑥) = 𝑥, dan tingginya adalah

ℎ(𝑥) = 𝑥 − 𝑥 3

Karena rengenya antara 0 sampai 1, maka volume benda putar yang terbentuk dapat
ditentukan sebagai berikut.

𝑉 = 2𝜋 ∫ 𝑝(𝑥)ℎ(𝑥)𝑑𝑥
𝑎

15
 1

𝑉 = 2𝜋 ∫ 𝑥 ∙ (𝑥 − 𝑥 3 )𝑑𝑥
0

𝑉 = 2𝜋 ∫ 𝑥 2 − 𝑥 4 𝑑𝑥
0

1
𝑥3 𝑥5
𝑉 = 2𝜋 [ − + 𝑥]
5 3 0

4𝜋
𝑉=
15

11
𝑉 = 13 𝜋
15

Contoh II: Penggunaan Metode Kulit Tabung untuk Menentukan Volume

Tentukan volume benda putar yang dibentuk oleh putaran daerah yang dibatasi oleh
2
𝑥 = 𝑒 −𝑦

Dan sumbu–y (0 ≤ 𝑦 ≤ 1) dengan sumbu-x sebagai sumbu putarnya. Pembahasan

karena sumbu putarnya horizontal, gunakanlah persegi panjang horizontal, seperti
yang di tunjukkan gambar di bawah ini.

16
Jarak antara pusat persegi panjang dan sumbu putarannya adalah 𝑝(𝑦) = 𝑦, dan
panjang dari persegi panjangnya adalah
2
ℎ(𝑦) = 𝑒 −𝑦

Karena range dari 𝑦 dari 0 sampai 1, maka volume benda putarnya dapat ditentukan
sebagai berikut:

𝑉 = 2𝜋 ∫ 𝑝(𝑥)ℎ(𝑥)𝑑𝑥
𝑎

1
2
𝑉 = 2𝜋 ∫ 𝑦(𝑒 −𝑦 )𝑑𝑦
𝑎

2
𝑉 = −𝜋[𝑒 −𝑦 ] 10

1
𝑉 = 𝜋 [1 − ]
𝑒

≈ 1,986

17
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.slideshare.net/jajangnuralim/volume-benda-putar-79163595
https://michael2012242054.files.wordpress.com/2014/11/bab2-
bidang_lengkung_dan_garis_lengkung_di_dalam_ruang.pdf

18