REVISION SHEET
REV. DATE PERSONAL IN CHARGE DESCRIPTION
Acknowledge
PROJECT MANAGER
_________________________
DJUANIDI SETIAWAN HARLIM
Prepared by
HSE COORDINATOR
_________________________
XXXX
Page : 1
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR REVISI DAN TANDATANGAN 1
DAFTAR ISI 2
1. PANDAHULUAN 4
2. TUJUAN DAN TARGET 4
3. DEFINISI 4
4. PENERAPAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN 5
5. RENCANA KELOLA HSE PADA PROYEK PEMBANGUNAN STASIUN LRT 6
5.1 KOMITMEN MANAJEMEN 7
5.2 INDIKATOR TARGET DAN SASARAN HSE 7
5.3 ORGANISASI HSE 7
5.4 PENILAIAN RESIKO 9
5.5 PENGENDALIAN RESIKO DI LOKASI PROYEK 9
5.5.1 Karyawan 9
5.5.2 Orientasi HSE 10
5.5.3 Persyaratan Kesehatan Pekerja 10
5.5.4 Sertifikat Alat dan Ijin Operator 10
5.5.5 Surat Ijin Kerja da Pembuatan JSA 11
5.5.6 Material Safety Data Sheet (MSDS) 11
5.5.7 Pengendalian dan Pengolahan Limbah B3 12
5.5.8 Pertemuan HSE 12
5.5.9 Rambu-Rambu Keselamatan dan Promosi HSE 13
5.5.10 Housekeeping 14
5.5.11 Alat Pelindung Diri (APD) 14
Page : 2
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Page : 3
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
1. PENDAHULUAN
PT. Alfa Stilindo sebagai perusahaan konstruksi struktur baja dalam menjalan aktivitas pekerjaannya
akan selalu mengutamakan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lindungan Lingkungan dan
bertanggungjawab dalam menjalankan dan memenuhi semua ketentuan peraturan perundangan-
undangan yang berlaku sesuai dengan Sistem Pengelolaan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lindungan
Lingkungan secara optimal, efektif dan efisien. Khususnya dalam menjalankan usaha pada Proyek
Pembangunan Stasiun Light Rail Transit di wilayah Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi .
Page : 4
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
berhubungan dengan pekerjaan, proses atau aktivitas tertentu. Tujuan dari JSA adalah untuk
memastikan bahwa risiko dari setiap langkah dari kegiatan berkurang hingga ALARP (As Low As
Reasonably Practicable/serendah mungkin yang dimungkinkan).
PTW (Permit To Work) atau Surat Izin Kerja: Sistem pengendalian keselamatan kerja yang dirancang
untuk menanggulangi bahaya yang timbul dari aktivitas yang dinilai memiliki bahaya dan beresiko tinggi.
Tujuan akhirnya adalah untuk mencegah terjadinya kecelakaan termasuk cedera pada pekerja, serta
mencegah kerusakan asset perusahaan, properti dan atau kerusakan lingkungan.
Surat Ijin Kerja menetapkan langkah pekerjaan yang harus dilakukan dan tindakan pencegahan yang
harus diambil.
Insiden : Suatu kejadian yang dapat menyebabkan cedera pada seseorang, penyakit akibat kerja,
kerusakan properti, kerusakan alat dan/atau kerusakan lingkungan. Near miss dikategorikan sebagai
sebuah insiden.
Kecelakaan Kerja : Suatu kejadian yang menyebabkan cidera pada seseorang dan penyakit akibat kerja.
Near Miss : Suatu kejadian yang hampir mengakibatkan cidera pada pekerja atau penyakit akibat
kerja, atau kerusakan peralatan, properti atau lingkungan.
Page : 5
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Peraturan Menteri Negara Nomor : 04/Men/1987 tentang Panitian Pembina Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (P2K3) dan Tata Cara Penunjukan Ahli K3
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor : 09 Tahun 2016 tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja Dalam Pekerjaan Pada Ketinggian.
Seperti halnya beberapa peraturan diatas, maka prosedur perusahaan juga akan berlaku untuk
kegiatan di lokasi kerja, prosedur perusahaan harus diterapkan di semua areal kerja.
Page : 6
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Page : 7
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
HSE Supervisor
1. Melaksanakan koordinasi terhadap semua aktivitas pekerjaan yang
dilaksanakan, serta semua kejadian K3LL pada pelaksanaan proyek yang
dikerjakan.
2. Menyiapkan dan merawat semua dokumen prosedur, instruksi kerja dan
dokumen K3LL lainnya.
3. Mengikuti setiap aktivitas dan kegiatan pertemuan HSE yang diinstruksikan oleh
PT. Adhi Persada Gedung.
4. Merawat data dan system dokumen di area site project.
5. Mengkoordinasikan dan menindaklanjuti hasil Meeting P2K3 dilapangan.
6. Menjalin koordinasi dengan semua supervisor pelaksana atau pihak terkait
lainnya untuk mengendalikasn resiko bahaya yang ada di lokasi proyek.
7. Melakukan inspeksi dan pengawasan secara ketat di lokasi proyek yang menjadi
tanggungjawabnya serta secara rutin membuat laporan dan observasi dalam
bentuk checklist.
Page : 8
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Page : 9
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Pelatihan HSE
Untuk memastikan semua personil HSE yang terlibat pada tugas-tugas khusus, dapat
bekerja dengan pengetahuan dan kemampuan HSE yang baik sehingga mampu
mencegah terjadinya bahaya dan mengurangi segala resiko di lokasi, maka semua
pegawai/karyawan PT. Alfa Stilindo wajib mengikuti pelatihan untuk semua karyawan
yang sudah ditetapkan oleh contractor PT. Adhi Persada Gedung.
Page : 10
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Pengamatan untuk menilai bahaya muncul dari pekerjaan yang dilakukan. Pengamatan
akan dilakukan setiap hari dan harus diselesaikan segera. Pengamatan penilaian terhadap
bahaya dan resiko yang akan dilakukan oleh pengawas dan digunakan sebagai dasar untuk
meninjau dan memperbarui JSA.
Job Safety Analysis (JSA) dibuat dan diterbitkan sebelum tanggal dimulainya kegiatan.
Supervisor atau pelaksana berkomunikasi dengan personel HSE untuk memastikan JSA
telah dibuat sebelum tanggal dimulainya pekerjaan untuk mencegah keterlambatan
jadwal. JSA yang akan dikembangkan berdasarkan pada penilaian resiko (resiko yang
teridentifikasi, pekerjaan yang signifikan, rutin dan tidak rutin) untuk menetapkan kerja
yang aman dan lingkungan di lokasi Proyek Pembangunan Stasiun LRT. Hasil penilaian
harian akan dilaporkan ke Manager QHSE contractor.
Page : 11
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
kontak dengan bagian tubuh. Bahan-bahan tersebut ditekankan terhadap bahan kimia yang
dipergunakan di area site project.
Page : 12
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Safety Morning Talk dihadari oleh manajemen proyek, seluruh supervisor, foreman
dan seluruh pekerja. wajib mengisi daftar hadir dan pelaksanaan kegiatan tersebut
wajib didokumentasikan.
Pre Job Safety Meeting
Pre Job Safety Meeting adalah sebuah pertemuan khusus untuk kegiatan konstruksi
yang memiliki risiko tinggi seperti : pekerjaan pengelasan, pengangkatan, bekerja
diatas ketinggian, bekerja diruangan terbatas dan pekerjaan lainnya yang memiliki
Surat ijin Kerja. Kegiatan ini wajib dihadiri oleh HSE Coordinator, Supervisor HSE,
Pelaksanan Konstruksi, Foreman dan pekerja yang terlibat
Rapat Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Rapat Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang akan diadakan oleh
contractor dengan agenda pertemuan yang akan membahas kesehatan,
keselamatan dan isu-isu lingkungan, kecelakaan, kondisi tidak aman dan tindakan
tidak aman, peralatan pelindung diri, kondisi fisik daerah tempat kerja, dan
pemantauan pelaksanaan Sistem Manajemen K3LL
Page : 13
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Sanksi-sanksi
1. Petugas Supervisor HSE di area proyek memiliki hak menghentikan pekerjaan
untuk sementara apabila dalam melakukan pekerjaan, ditemukan adanya
tindakan dan kondisi tidak aman yang sangat critical.
2. Karyawan atau pekerja yang mendapatkan 3 (tiga) kali surat peringatan, akan
langsung diberhentikan dari proyek.
3. Karyawan atau pekerja yang melakukan pelanggaran K3LL dan sering
mengabaikan regulasi dan peraturan K3LL yang sudah ditetapkan, maka akan
langsung dikeluarkan dari proyek.
5.5.10 Housekeeping
Fungsi housekeeping diadakan didalam semua proses, operasi, tugas dan pekerjaan.
Housekeeping bukan merupakan tambahan dalam suatu proses, tetapi sebuah bagian
penting yang wajib dipenuhi. Housekeeping pada akses jalur masuk dan jalur keluar pada
Proyek Pembangunan Stasiun LRT harus memenuhi persyaratan dan ketentuan K3LL.
Lokasi proyek, tempat bekerja, peralatan, dan mesin harus tetap dalam keadaan bersih
dan bebas dari sampah seperti: debu, besi-besi sisa, cairan limbah dan sebagainya. Zat
yang mudah terbakar dan material berbahaya wajib dikelola dengan baik.
Page : 14
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Untuk mengantisipasi kemungkinan keadaan darurat maka semua tempat kegiatan di lapangan harus
melakukan hal-hal sebagai berikut:
Mengidentifikasi potensi bahaya yang dapat mengakibatkan keadaan darurat.
Membuat dan mensosialisasikan prosedur tanggap darurat.
Menguji prosedur tanggap darurat dengan melaksanakan latihan dan simulasi secara berkala.
Mengkaji dan merevisi prosedur tanggap darurat secara berkala.
Page : 15
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Sistem tanggap darurat disusun untuk menghadapi setiap keadaan darurat yang dapat menimbulkan
dampak negatif atau kerugian yang sangat berarti bagi contractor, subcontractor, lingkungan dan
warga sekitar area proyek.
Adapun kejadian yang dimaksud antara lain dan tidak terbatas pada:
Kebakaran dan ledakan
Kecelakaan
Pencemaran lingkungan
Sakit atau keracunan makanan
Bencana alam dan kerusuhan sosial
Page : 16
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Format Pelaporan
Format laporan penyelidikan kejadian harus memuat hal-hal sebagai berikut:
1. Kronologis kejadian
2. Foto atau gambar
3. Penyebab kejadian
4. Tindakan perbaikan/rekomendasi.
Page : 17
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
Page : 18
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL PLANNING
THE JABODEBEK OF LIGHT RAIL TRANSIT STATION PROJECT
dikeluarkan oleh pemerintah mulai dari Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Menteri,
Keputusan Menteri, dan standar teknis baik nasional dan peraturan pemerintah setempat.
Kepatuhan terhadap perundang-undangan K3LL ini merupakan wujud tanggungjawab secara nyata
terhadap persyaratan dan ketentuan yang baik yang diwajibkan pemerintah maupun perusahaan.
Tingkat kepatuhan ini akan selalu dievaluasi secara berkala sekurang-kurangnya tiap 6 (enam) bulan
sekaliguna menjamin bahwa peraturan perundangan selalu dipenuhi dalam setiap aktivitas baik di
kantor maupun project dan dipastikan selalu dalam edisi terbaru (up to date). Edisi terbaru (up to date)
akan dilakukan berdasarkan masukan dari project dan atau informasi dari badan pemerintahan yang
berwenang.
Page : 19
HES DEPARTMENT – PT. ALFA STILINDO