Appendix E.1.

- Contractor HSE PQ Questionnaires

Contractor HSE PQ Questionnaires

GENERAL INFORMATION
 Company Name : PT. Spektra Solusindo
 Address : SS Building, Nusa Loka Blok C1/02, Sektor XIV-4 BSD
City Tangerang Selatan

 Telephone : 021 – 5316 5314

 Fax : 021 – 5316 5313
 Email : marketing@spektrasolusindo.com
 Company core business : Integrated Facility Management Services
 Work experience in the : 10 years
current core business
 Contact Person : Endang Solihin
o Title : Manager Marketing
o Telephone : 021 - 5316 5314
o Fax : 021 - 5316 5313

o Email : endang@spektrasolusindo.com

SECTION 1 – KEPEMIMPINAN DAN KOMITMEN

1.1. Komitmen K3LL melalui Kepemimpinan
a) Bagaimana para senior manajer terlibat secara pribadi dalam manajemen K3LL, sebagai contoh
dalam menetapkan sasaran (objective) dan pengawasannya?

Manajemen Senior terlibat secara langsung dalam pelaksanaan program K3LL dengan turut
serta dalam meeting K3LL, Management Site Visit dan Management Review Tahunan.
Keterlibatan Top Management tersebut merupakan bentuk implementasi Kebijakan K3LL
yang telah disepakati dalam K3LL Commitment Policy.

Silahkan lihat lampiran 1.a untuk K3LL Policy, Management Visit Schedule, Management
Visit Report, Management Review, MOM K3LL Meeting yang dihadiri oleh manajemen dan
pimpinan perusahaan.
b) Berikan bukti komitmen pada semua tingkat organisasi!

Komitmen K3LL yang telah disetujui dan ditandatangani oleh Top Mangement akan
disosialisasikan kepada para karyawan melalui safety meeting, sosialisasi melalui
penempelan K3LL Commitment Policy di area kantor yang bisa terlihat oleh semua
karyawan.

Silahkan lihat lampiran 1.b untuk Attandence List Sosialisasi K3LL Policy dan foto K3LL
Policy yang dipajang di area kerja.
c) Bagaimana Anda mempromosikan budaya yang positif terhadap masalah-masalah K3LL?

Kami mempromosikan budaya yang positif terhadap masalah-masalah K3LL dengan

Program Pengamatan Perilaku Keselamatan dan dengan melakukan Safety Moment di setiap
K3LL Meeting. Setiap karyawan dapat berbagi tentang Pengamatan Perilaku Keselamatan
terhadap orang lain. Selain itu kami mempunyai program BBS (Behaviour Based Safety)
Card, dimana setiap karyawan dapat melapor dengan mengisi BBS Card jika menemukan
kondisi lingkungan yang tidak aman atau perilaku pekerja yang tidak aman, dalam safety
meeting (1 minggu 1x) akan dibahas temuan-temuan dalam BBS Card tersebut.

Siilahkan lihat lampiran 1 untuk MOM K3LL Meeting, BBS Card & K3LL Alert.

Keterangan / Bukti berupa antara lain:

 Manajemen senior adalah pimpinan tertinggi di perusahaan
 Bukti keterlibatan manajemen senior dalam urusan K3LL (manajemen senior menandatangani Kebijakan
K3LL, safety messages (kampanye K3LL, penghargaan K3LL), contoh program kunjungan lapangan
manajemen senior dan bukti pendukungnya (daftar hadir, trip plan, report, foto, dll.), tindakan korektif
yang diambil pimpinan, evaluasi kinerja K3LL)
 Struktur komite K3LL yang melibatkan departemen lini, jadwal rapat dan inspeksi komite K3LL, Program
dan prosedur K3LL yang melibatkan departemen lini, daftar hadir rapat K3LL yang dihadiri seluruh
manajemen

SECTION 2 – KEBIJAKAN DAN SASARAN STRATEGIS K3LL

2.1. Dokumen Kebijakan K3LL
a) Apakah perusahaan Anda mempunyai dokumen kebijakan K3LL, dalam bahasa yang dipahami
oleh karyawan? Ya / Tidak
Jika Ya, lampirkan.
Ya, kami memiliki kebijakan K3LL, dalam bahasa yang dapat dipahami oleh karyawan.

Silahkan lihat lampiran 2.1 untuk K3LL Policy.

b) Siapa yang memikul tanggung jawab keseluruhan dan tanggung jawab akhir dari K3LL dalam
organisasi Anda?

Secara keseluruhan pemegang tanggung jawab untuk hal yang berhubungan dengan K3LL
berada pada puncak tertinggi organisasi yaitu Bu Yosi selaku Direktur Utama Perusahaan
kami.

Silahkan lihat lampiran 2.1 untuk Struktur Organisasi Perusahaan dan Struktur Organisasi
K3LL

c) Siapa orang yang paling senior dalam organisasi yang bertanggung jawab terhadap kebijakan yang
sedang dijalankan pada daerah kewenangan dan lokasi dimana karyawannya bekerja? Berikan
nama dan jabatannya.

Setiap implementasi kebijakan K3LL yang akan dilakukan pada daerah-daerah kewenangan
atau lokasi proyek kerja, tanggung jawab akan berada dibawah project leader setempat yang
 ditunjuk sebagai K3LL Representatif.

Silahkan lihat lampiran 2.1 untuk Struktur Organisasi Proyek.

d) Jelaskan secara rinci metoda-metoda yang Anda gunakan agar karyawan mengerti dan patuh
terhadap pernyataan kebijakan K3LL?

Metode yang kami gunakan agar seluruh karyawan mengerti dan patuh terhadap kebijakan
K3LL adalah, kami menerapkan Program Safety Meeting untuk selalu mengingatkan kepada
karyawan mengenai kebijakan K3LL dan peran serta seluruh karyawan dalam penerapan
K3LL. Karyawan terlibat aktif dalam upaya pencegahan kecelakaan kerja melalui: BBS Card.

Silahkan lihat lampiran 2.1 untuk MOM Safety Meeting, BBS Card
e) Pengaturan apa yang anda punyai untuk memberitahu karyawan mengenai perubahan kebijakan?

Setiap ada perubahan kebijakan kami mensosialisasikan kebijakan tersebut dalam meeting
K3LL dan melalui penempelan K3LL Commitment Policy di area kantor yang bisa terlihat
oleh semua karyawan.

Silahkan lihat lampiran 2.1 untuk Sosialisasi Kebijakan K3LL

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Ada kebijakan K3LL dengan konten yang lengkap, ada versi Bahasa Indonesia yang ditandatangai oleh
pimpinan tertinggi
 Bukti sosialisasi (daftar hadir sosialisasi, kebijakan K3LL terpasang di tempat kerja, distribution list,
bulletin board, e-mail, announcement letter)
 Kebijakan K3LL menjadi bagian dari K3LL induction

2.2. Sasaran Strategis K3LL Berkala (tahunan)

a) Apakah perusahaan Anda memiliki sasaran strategis K3LL? Ya / Tidak
Jika Ya, lampirkan buktinya.
Ya, kami memiliki sasaran strategis K3LL

Silahkan lihat lampiran 2.2 untuk objective setting K3LL

b) Jelaskan secara rinci metoda-metoda yang Anda gunakan agar karyawan mengerti tentang sasaran
strategis K3LL?

 Dengan melakukan K3LL Meeting setiap 1 minggu sekali yang melibatkan setiap
karyawan dan top management dengan membahas OTP K3LL tiap tahunnya.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Ada sasaran strategis K3LL berkala
 Lampirkan Objectives, Target, dan Program K3LL (OTP)
 Lampirkan MoM dan daftar hadir rapat pembahasan OTP

SECTION 3 – ORGANISASI, TANGGUNG JAWAB, SUMBER DAYA, STANDAR,

DAN DOKUMENTASI
3.1. Struktur Organisasi untuk Pengelolaan K3LL
a) Bagaimana struktur perusahaan Anda dibuat untuk mengelola dan mengkomunikasikan K3LL
secara efektif?
Sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang tertera dalam deskripsi pekerjaan, bahwa
secara structural petugas K3LL adalah orang yang akan bertugas mengkomunikasikan K3LL
kepada seluruh karyawan.

Silahkan lihat lampiran 3.1 untuk Organisasi K3LL dan uraian tugas dan tanggung jawab,
daftar personel dan kualifikasi K3LL

b) Apakah pertemuan-pertemuan K3LL mempromosikan pemahaman K3LL?

Silahkan lihat lampiran 3.1 untuk MOM K3LL Meeting

c) Apakah klien dan kontraktor bertemu secara regular untuk mendiskusikan dan menindaklanjuti
situasi ‘interface’?

Ya, klien dan kontraktor bertemu secara regular untuk mediskusikan dan menindaklanjuti
situasi interface.

Silahkan lihat lampiran 3.1 untuk MOM Rapat K3LL.

d) Ketentuan apa yang dibuat perusahaan Anda untuk rapat-rapat komunikasi K3LL? Lampirkan
struktur organisasi.
Silahkan lihat lampiran 3.1 untuk struktur organisasi K3LL
Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Organisasi K3LL
 Uraian tugas dan tanggung jawab
 Daftar personnel dan kualifikasi K3LL
 Daftar hadir rapat-rapat K3LL dari semua tingkatan organisasi
 Notulen (MoM) dan bahan/materi presentasi rapat-rapat K3LL

3.2. Pelatihan K3LL untuk Para Manajer, Penyelia (supervisor) dan Pemegang Jabatan
Penting K3LL
a) Apakah para manajer dan penyelia di semua tingkat yang akan merencanakan, memantau,
memperkirakan, dan melaksanakan pekerjaan sudah menerima pelatihan formal K3LL sesuai
tanggung jawab mereka dalam kaitannya dengan pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan
persyaratan-persyaratan K3LL? Sudah / Belum
Jika sudah, berikan rincian.

Ya, para Bagian Top Management seperti Manager dan Assisten Manager serta Project
Coordinator telah mendapatkan pelatihan formal HSE sesuai dengan training matrix untuk
menunjang implementasi tugas dan tanggung jawab sesuai dengan persyaratan HSE yang
berlaku.

Silahkan lihat lampiran 3.2 untuk HSE Training Matrix, HSE Training Plan

b) Jika pelatihan diberikan in-house, jelaskan materi dan lamanya kursus. Termasuk pelatihan
penyegaran yang berkaitan bagi manajer dan pengawas yang lama.
Berikan contoh matriks pelatihan .
Silahkan lihat lampran 3.2 untuk HSE Training Matrix dan HSE Training Plan
c) Bagaimana Anda mengidentifikasi area-area operasi perusahaan Anda yang membutuhkan
pelatihan khusus, contohnya pelatihan yang berkaitan dengan bahaya kesehatan seperti radiasi,
asbes dan bahan-bahan kimia?
 Perusahaan kami bergerak di bidang jasa inspeksi teknis dan sertifikasi untuk klien-klien
yang bergerak di bidang minyak dan gas bumi, untuk pelatihan – pelatihan khusus hanya
diberikan kepada personil-personil yang berhubungan langsung dengan operasional
inspeksi dilapangan. Contoh pelatihan-pelatihan khusus adalah sebagai berikut :
- Snake Handling
- Pest Control Handling
- Property Management Course
- HACCP Training
- World Toilet College

Silahkan lihat lampiran 3.2 untuk Training Matrix dan Contoh Sertifikat

d) Sumber daya spesialis K3LL apa saja yang dimiliki oleh organisasi Anda?

K3LL Personil kami berpengalaman dan merupakan Ahli K3 Umum.

Silahkan lihat lampiran 3.2 untuk CV Personil K3LL

e) Bagaimana perusahaan Anda menyediakan pelatihan kekhususan kepada staf K3LL?

Kami memiliki Training Program untuk memastikanStaf K3LL mempunyai pengetahuan
khusus.

Silahkan lihat lampiran 3.2 untuk bukti pelatihan K3LL untuk staf K3LL& dokumentasi.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Program pelatihan dan matrix pelatihan untuk semua staff (semua posisi hingga supervisor dan level
manajemen) sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya (termasuk specialized training)
 Catatan / dokumen bukti pelaksanaan program pelatihan (daftar hadir, foto, materi pelatihan)
 Catatan pelatihan (training record) untuk semua staff

3.3. Pelatihan K3LL Umum (pada seluruh pekerja dan pihak yang terkait)
a) Pengaturan apa yang telah dibuat perusahaan Anda untuk memastikan bahwa karyawan baru
mempunyai pengetahuan tentang K3LL dasar dalam industri, dan untuk menjaga agar
pengetahuan tersebut selalu up to date?
Kami mempunyai program safety induction untuk memastikan seluruh karyawan baru dan
tamu mempunyai pengetahuan tentang kebijakan K3LL perusahan dan tata cara
pelaksanaanya termasuk pengenalan-pengenalan bahaya seta pengendalian yang mungkin
terjadi di ligkungan kerja. Untuk menjaga agar pengetahuan tersebut selalu up to date, kami
memiliki program safety meeting, K3LL Promotion dan refresh training.

Silahkan lihat lampiran 3.3 untuk prosedur safety induction, implementasi K3LL Induction,
Prosedur Employee Training , K3LL Training Matrix & Plan, MOM Safety Meeting, K3LL
Promotion, Bulletin Board K3LL.
b) Pengaturan apa yang telah dibuat perusahaan Anda untuk memastikan bahwa karyawan, termasuk
subkontraktor, juga memahami kebijakan, tata cara, dan persyaratan K3LL Anda?

Kami memiliki Program Safety Induction selain untuk memastikan seluruh karyawan baru,
tamu mempunyai pengetahuan tentang kebijakan K3LL perusahaan, juga untuk memastikan
subkontraktor memilliki pengetahuan kebijakan K3LL perusahaan dan tata cara
pelaksanaanya. Selain itu, kami memiliki prosedur untuk mengatur pemilihan Sub
Kontraktor dengan melihat aspek HSE dan pelaksanaanya, serta standar ceklist
pelaksanaan HSE oleh para subkontraktor yang akan bekerja sama dengan perusahaan
kami. Apabila nilai dari ceklist tersebut tidak memenuhi persyaratan yang sdah kami
 tetapkan, maka kami tidak akan menjalin kerja sama dengan subkontraktor tersebut.

Silahkan lihat lampiran 3.3 untuk Prosedur HSE Induction, Prosedur Kontrol SubContraktor
dan Tanda Terima HSE Handbook
c) Pengaturan apa yang telah dibuat perusahaan Anda untuk memastikan bahwa karyawan dan
karyawan subkontraktor yang baru telah diberi instruksi dan menerima informasi mengenai
bahaya spesifik yang timbul dari sifat pekerjaan?
Kami mempunyai program safety induction untuk memastikan seluruh karyawan baru, tamu,
subkontraktor mempunyai pengetahuan tentang kebijakan HSE perusahaan dan tata cara
pelaksanaanya termasuk pengenalan-pengenalan bahaya serta pengendalian yang mungkin
terjadi di lingkungan kerja, serta membagikan HSE Handbook untuk karyawan baru. Untuk
subkontraktor kami memiliki prosedur untuk mengatur pemilihan Subkontraktor dengan
melihat aspek HSE dan pelaksanaannya, serta standar cheklist pelaksanaan HSE oleh para
subkontraktor yang akan bekerja sama dengan perusahaan kami. Apabila nilai dari ceklist
tersebut tidak memenuhi persyaratan yang sdah kami tetapkan, maka kami tidak akan
menjalin kerja sama dengan subkontraktor tersebut.

Silahkan lihat lampiran 3.3 untuk Prosedur HSE Induction, Prosedur Kontrol SubContraktor
dan Tanda Terima HSE Handbook

Catalan untuk (a), (b) & (c): jika pelatihan diberikan in-house, berikan rlncian konten pelatihan.
Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Program pelatihan umum K3LL untuk karyawan baru, karyawan yang sudah ada, kontraktor, dan visitor
 Dokumen / handbook K3LL yang diberikan kepada karyawan
 Bahan (materi presentasi, hand out, dll.) dan daftar hadir induksi K3LL
 Prosedur atau kebijakan tertulis mengenai induksi / orientasi K3LL bagi karyawan baru
 Bukti tindak lanjut (follow-up) dari observasi kerja karyawan baru (hasil test, kuesioner, dll.)

3.4. Pemenuhan Kompetensi K3LL

a) Apakah organisasi Anda memiliki sistem kompetensi? Ya / Tidak
Jika Ya, jelaskan ruang lingkup dan konten dari sistem kompetensi tersebut.
Ya, kami memiliki system kompetensi yang disesuaikan dengan tingkat jabatan dan job desk
masing-masing karyawan.

Silahkan lihat lampiran 3.4 untuk Prosedur Employee Training, HSE Training Matrix & Plan,
HSE Induction, dan contoh sertifikat.
b) Pengaturan apa yang telah dibuat perusahaan Anda untuk memastikan bahwa pengetahuan K3LL
karyawan yang sekarang selalu up to date? Jika pelatihan dilakukan in-house berikan rincian
materi pelatihan.
Kami mempunyai training program untuk memastikan seluruh karyawan mempunyai
pengetahuan dasar mengenai HSE dan mengetahui setiap perkembangan dan pengetahuan
tersebut melalui refresh training.

Silahkan lihat lampiran 3.4 untuk contoh materi training untuk karyawan, bukti pelatihan
untuk karyawan.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Sistem Kompetensi K3LL (prosedur, database) untuk individu
 Bukti implementasi
 Bahan / materi presentasi
 Bukti pemutakhiran data

3.5. Pengelolaan K3LL Kontraktor (Mitra Kerja)

a) Apakah perusahaan Anda mempunyai sistem atau proses pengelolaan kontraktor? Ya / Tidak
Jika Ya, berikan penjelasan dari proses atau sistem tersebut.
Ya, Kami memiliki prosedur untuk pemilihan Sub-Contractor dengan melihat aspek HSE dan
pelaksanaannya.

Silahkan lihat lampiran 3.6 untuk Prosedur Kontrol Sub-Contractor

b) Bagaimana Anda menilai kompetensi K3LL, atau kinerja K3LL kontraktor?
Kami mempunyai standar ceklist pelaksanaan HSE oleh para sub-kontraktor yang akan
bekerja sama dengan perusahaan kami. Apabila nilai dari ceklist tersebut tidak memenuhi
persyaratan yang sudah kami tetapkan, maka kami tidak akan menjalin kerja sama dengan
sub-kontraktor tersebut.

Silahkan lihat lampiran 3.5 untuk standar ceklist HSE Sub-Kontraktor

c) Dimana Anda menjelaskan standar yang Anda tuntut agar dipenuhi oleh kontraktor Anda?
Kami mempunyai standar ceklist pelaksanaan HSE oleh para sub-kontraktor yang akan
bekerja sama dengan perusahaan kami. Apabila nilai dari ceklist tersebut tidak memenuhi
persyaratan yang sudah kami tetapkan, maka kami tidak akan menjalin kerja sama dengan
sub-kontraktor tersebut.

d) Bagaimana Anda memastikan standar-standar di bawah ini telah dipenuhi dan diperiksa?

Kami mempunyai standar ceklist pelaksanaan HSE oleh para sub-kontraktor yang akan
bekerja sama dengan perusahaan kami. Apabila nilai dari ceklist tersebut tidak memenuhi
persyaratan yang sudah kami tetapkan, maka kami tidak akan menjalin kerja sama dengan
sub-kontraktor tersebut.

Sebutkan nama-nama kontraktor utama Anda pada saat ini, kalau ada.
Sampai saat ini kami belum memiliki subkontraktor.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Sistem / prosedur Manajemen kontraktor
 Kriteria pemilihan kontraktor
 Bukti implementasi (pra kualifikasi, pemantauan kinerja, inspeksi bersama, audit kontraktor)
 Contoh indikator kinerja kunci K3LL

3.6. Peraturan dan Standar K3LL

a) Bagaimana Anda mengetahui standar-standar industri dan peraturan baru K3LL yang mungkin
berlaku bagi aktivitas anda?
Kami mereview standar regulasi Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan yang
berkaitan dengan bidang operasi perusahaan kami. Standar regulasi tersebut tercantum
dalam kami.

Silahkan lihat lampiran 3.6 untuk List regulasi PT. Spektra Solusindo

b) Adakah struktur menyeluruh untuk membuat, memperbarui, dan menyebarkan standar K3LL?
Ya, Dengan melaksanakan prosedur untuk HSE Document Control and Record,

Silahkan lihat lampiran 3.6 untuk prosedur Document Control and Record
c) Apakah Anda memilikl Standar K3LL? Apakah standar Perusahaan Anda sesuai dengan OGP /
pedoman industry, atau praktek-praktek yang direkomendasikan?
Jelaskan!

Selain tercantum dalam buku pedoman SMK3L (HSEMS Manual), standar regulasi ini
dipenuhi dan diperiksa akan dipantau melalui list pemenuhan regulasi external (situs dan
aplikasi JDIH Kemenaker)

Silahkan lihat lampiran 3.6 untuk HSEMS Manual

Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Bukti daftar peraturan perundangan K3LL dan standar lain yang digunakan berserta referensinya (bukti
standar sudah mencakup semua kegiatan yang berbahaya – regulasi dan standar lokal, industry global)
 Bukti system pemutakhiran standar (misalnya dalam bentuk prosedur)

SECTION 4 – MANAJEMEN RISIKO

4.1. Penilaian dan Pengendalian Risiko

a) Bagaimana Perusahaan Anda mengidentifikasi bahaya, menilai risiko, mengendalikan dan
memitigasi dampak, ke tingkat yang dapat diterima secara praktis (ALARP - as low as reasonably
practicable).

Untuk mengidentifikasi, menilai, mengawasi dan mengurangi bahaya dan dampak, kami
memiliki prosedur Job Safety Analysis dan Risk Asessment. Selain prosedur, kami juga
memiliki Hazard Register untuk seluruh pekerjaan operasional perusahaan kami.

Silahkan lihat lampiran 4.1-4.3 untuk prosedur JSA & Risk Assessment, dan Hazard
Register
Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Prosedur manajeman risiko yang mencakup penilaian risiko dan pengendaliannya
 Prosedur Hazard Identification Risk Assessment and Determining Control (HIRADC), Task Risk
Assessment (TRA), Job Safety Analysis (JSA)
 Bukti implementasi JSA/TRA/JHA, HAZID, HAZOP, HIRADC, QRA
 Registrasi risiko K3LL dan rencana aksi (action plan)

4.2. Bahaya terhadap Kesehatan Kerja

a) Apakah anda memiliki kebijakan khusus dan program mengenai bahaya-bahaya kesehatan yang
spesifik seperti penyalah gunaan obat-obatan, penyakit menular melalui darah (blood borne
pathogens), malaria, dan lain-lain?

Ya, kami memiliki kebijakan mengenai obat-obatan dan minuman keras.

Silahkan lihat lampiran 4.1-4.3 untuk drug and alcohol policy dan prosedurnya.

b) Bahaya-bahaya kesehatan apa saja (kimia, getaran, kebisingan, radiasi, dll.) yang berkaitan dengan
ruang lingkup pekerjaan Anda?
Jelaskan bagaimana bahaya-bahaya kesehatan kerja diidenlifikasi, dinilai dan dikendalikan.

Untuk mengidentifikasi, menilai, mengawasi dan mengurangi bahaya dan dampak, kami
memiliki prosedur Job Safety Analysis dan Risk Asessment. Selain prosedur, kami juga
 memiliki Hazard Register untuk seluruh pekerjaan operasional perusahaan kami.

Silahkan lihat lampiran 4.1-4.3 untuk prosedur JSA & Risk Assessment, dan Hazard
Register

c) Sistem-sistem apa saja yang tersedia untuk mengendalikan bahaya-bahaya tersebut dan
memantau efektifitas pengendaliannya? Apakah pemantauan pajanan (exposure) pekerja
dilakukan secara regular merupakan bagian dari sistem tersebut?

Untuk memantau paparan pekerja terhadap unsur-unsur fisik, kami melakukan pengukuran-
pengukuran berkala untuk pencahayaan dilingkungan kerja, serta memantau paparan dari
faktor lingkungan luar pekerjaan melalui pemeriksaan kesehatan berkala (MCU).

Silahkan lihat lampiran 4.1-4.3 untuk laporan pengukuran pencahayaan, iklim kerja,
kebisingan, udara ambien dan contoh hasil MCU

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Kebijakan kesehatan
 Penilaian risiko kesehatan
 Prosedur / program manajemen risiko kesehatan (program konservasi pendengaran, program
manajemen bahan kimia berbahaya, pemantauan higiene industry, fitness for work, obat-obatan terlarang
& alkohol, surveilan kesehatan, dll.)
 Program komunikasi bahaya kesehatan di tempat kerja (orientasi, e-mail, notice board, safety sign,
MSDS, dll.)
 Data-data pendukung sebagai bukti implementasi program (hasil / laporan monitoring bahaya, random
check, dll.)

4.3. Bahaya terhadap Keselamatan Kerja

a) Bahaya-bahaya keselamatan apa saja (mechanical guarding, bekerja di ketinggian, pengangkatan
dan tekel, masuk ruang terbatas, atmosfir eksplosif, dll.) yang berkaitan dengan ruang lingkup
pekerjaan Anda?
- Mechanical
- Ketinggian
- Pengangkatan
- Listrik
- Ergonomik
- Suhu/tempertarur
- dll
b) Sistem-sistem apa saja yang tersedia untuk mengendalikan bahaya-bahaya tersebut dan
memantau efektifitas pengendaliannya?

Untuk mengidentifikasi, menilai, mengawasi dan mengurangi bahaya dan dampak, kami
memiliki prosedur Job Safety Analysis dan Risk Asessment. Selain prosedur, kami juga
memiliki Hazard Register untuk seluruh pekerjaan operasional perusahaan kami.

Silahkan lihat lampiran 4.1-4.3 untuk prosedur JSA & Risk Assessment dan Permit To Work,
master list document dan Hazard Register
Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Penilaian risiko keselamatan
 Prosedur / program manajemen risiko keselamatan (prosedur pengangkatan yang aman / lifting, bekerja
di ketinggian / working at height, masuk ruang terbatas / confined space entry, isolasi energi / energy
isolation, ijin kerja / permit to work, keselamatan transportasi / journey management, dll.)
 Data-data pendukung sebagai bukti implementasi program (checklist, PTW, dll.)

4.4. Bahaya Kegiatan Logistik

a) Bahaya-bahaya logistic apa saja (transportasi darat, udara, laut, penanganan bahan / material, dll.)
yang berkaitan dengan ruang lingkup pekerjaan Anda?

Kami mempunyai program inspeksi kendaraan ringan khusus untuk kendaraan operasional
kantor, inspeksi tersebut dilakukan setiap satu (1) bulan sekali. Inspeksi ini bertujuan untuk
mengkontrol perawatan kendaraan kantor dan mencegah terjadinya insiden kendaraan.

Silahkan lihat lampiran 4.4 untuk prosedur Vehicle Safety dan hasil checklist inspeksi
kendaraan ringan.
b) Sistem-sistem apa saja yang tersedia untuk mengendalikan bahaya -bahaya tersebut dan
memantau efektifitas pengendaliannya?

Kami mempunyai program inspeksi kendaraan ringan khusus untuk kendaraan operasional
kantor, inspeksi tersebut dilakukan setiap satu (1) bulan sekali. Inspeksi ini bertujuan untuk
mengkontrol perawatan kendaraan kantor dan mencegah terjadinya insiden kendaraan.

Silahkan lihat lampiran 4.4 untuk prosedur Vehicle Safety dan hasil checklist inspeksi
kendaraan ringan.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Penilaian risiko logistik
 Prosedur / program manajemen risiko yang terkait dengan logistik (prosedur pengangkatan yang aman /
lifting, keselamatan transportasi / journey management, daftar periksa kendaraan sebelum berkendara /
pre-use vehicle inspection, penyimpanan dan penyimpanan bahan kimia berbahaya / chemical storage
and handling, dll.
 Data-data pendukung sebagai bukti implementasi program (vehicle pre-use checklist, BALOK, MSDS,
load test report, dll.)

4.5. Bahaya terhadap Lingkungan

a) Bahaya-bahaya lingkungan apa saja (ceceran / tumpahan bahan kimia, emisi udara, pembuangan
limbah, dll.) yang berkaitan dengan ruang lingkup pekerjaan Anda?
Ceceran/tumpahan bahan kimia dari bahan pembersih, pembuangan limbah (limbah padat
domestik non domestik, limbah b3 dari bahan pembersih).

b) Sistem-sistem apa saja yang tersedia untuk mengendalikan bahaya-bahaya tersebut dan
memantau efektifitas pengendaliannya?

Setiap pekerjaan yang melibatkan bahan beracun berbahaya (B3) maka personil tersebut
harus disertakan dalam briefing prosedur penggunaan bahan B3 dan juga akan dilengkapi
dengan MSDS saat akan mulai bekerja. Selain itu, kami bekerja sama dengan pihak ketiga
(PPLI) dalam pengangkutan dan pengelolaan LB3.
 Silahkan lihat lampiran 4.5 Hazard Communicatin, Hazardous Substances, Waste
Management, contoh MSDS, MSDS di area kerja yang terpasang, sosialisasi MSDS, SOP
Penanganan Tumpahan, dokumen DPLH pengelolaan dan pemantauan lingkungan PT
Spektra Solusindo, kontrak kerjasama dengan PPLI, manifest LB3.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Penilaian risiko lingkungan
 Prosedur / program manajemen risiko lingkungan (manajemen lingkungan, pembuangan limbah,
penanganan tumpahan, audit lingkungan, dll.)
 Data-data sebagai bukti implementasi program (waste identification/classification, waste manifest, foto
separasi sampah, perjanjian kerja sama pembuangan limbah, dll.)

4.6. Bahaya terhadap Keamanan

a) Bahaya-bahaya keamanan apa saja (terorisme, penculikan, perampokan, hostile populasi
lokal, dll.) yang berkaitan dengan ruang lingkup pekerjaan Anda?
Potensi bahaya keamnan yang berkaitan dengan ruang lingkup pekerjaan adalah terkait gangguan lalu
lintas, perampokan, dll.
b) Sistem-sistem apa saja yang tersedia untuk mengendalikan bahaya-bahaya tersebut dan
memantau efektifitas pengendaliannya?
Adanya prosedur dan aspek dampak terkait keamanan. Mempekerjakan petugas
keamanan / security untuk menjaga keamanan dan mengatur kendaraan yang
keluar dan masuk gedung kantor PT. Spektra Solusindo, CCTV terpasang pada
setiap sudut lantai gedung

Silahkan lihat lampiran 4.7 untuk Prosedur Keamanan, struktur tim security,
Matriks DPLH, rekomendasi DPLH (Dokumen Pengelolaan Lingkungan Hidup) dari
BLHD setempat, bukti pelatihan security, bukti drill emergency.
Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Penilaian risiko keamanan
 Prosedur / program manajemen risiko keamanan seperti terorisme, penculikan, perampokan, hostile
populasi lokal, dll.
 Data-data pendukung sebagai bukti implementasi program (bahan training, organization chart keamanan,
bukti drill keamanan, dll.)

4.7. Bahaya terhadap Aspek Sosial

a) Bahaya-bahaya sosial apa saja yang berkaitan dengan ruang lingkup pekerjaan Anda?
Bahaya sosial yang berpotensi terjadi adalah gangguan lalu lintas, persepsi masyarakat sekitar.
b) Sistem-sistem apa saja yang tersedia untuk mengendalikan bahaya-bahaya tersebut dan
memantau efektifitas pengendaliannya?
Mempekerjakan petugas keamanan / security untuk menjaga keamanan dan mengatur
kendaraan yang keluar dan masuk gedung kantor PT. Spektra Solusindo. Selain itu,
Mendengarkan keluhan dari masyarakat sekitar lokasi kegiatan PT. Spektra Solusindo, serta
adanya ijin kepada masyarakat sekitar baik lisan maupun tulisan jika terdapat kegiatan di PT
Spektra Solusindo yang sekiranya menimbulkan sedikit gangguan di sekitar PT. Spektra
Solusindo. Kegiatan-kegiatan social untuk menjalin kerjasama dengan masyarakat sekitar.

Silahkan lihat lampiran 4.7 untuk Prosedur CSR, Matriks DPLH, rekomendasi DPLH
(Dokumen Pengelolaan Lingkungan Hidup) dari BLHD setempat, rencana pelaksanaan CSR
2017 & realisasinya.
Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Penilaian risiko tanggung jawab sosial
Prosedur / program manajemen risiko tanggung jawab sosial
Data-data pendukung sebagai bukti implementasi program (bukti program CSR, dll.)

4.8. Alat Pelindung Diri

a) Pengaturan apa yang dipunyai perusahaan Anda untuk pengadaan dan pemberian pelindung diri
dan pakaian kerja, baik yang standar maupun yang diperlukan untuk kegiatan-kegiatan khusus?

Pengadaan dan pemberian Protective Equipment dan pakaian kerja, baik yang standar
maupun yang diperlukan kegiatan – kegiatan khusus telah diatur dalam prosedur Control of
PPE.

Silahkan lihat lampiran 4.8 untuk prosedur Control of PPE

b) Apakah Anda menyediakan Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai untuk karyawan Anda? Berikan
daftar APD untuk lingkup kerja ini.

Ya, kami menyediakan PPE sesuai dengan PPE standard yang kami miliki.

Silahkan lihat lampiran 4.8 untuk PPE Standard List

c) Apakah Anda memberikan pelatihan mengenai cara menggunakan APD?

Jelaskan materi pelatihan dan setiap tindak lanjutnya.

Ya, kami memberikan pelatihan mengenai cara penggunaan PPE kepada para personil
lapangan yang membutuhkan PPE saat bekerja.

Silahkan lihat lampiran 4.8 untuk daftar hadir dan materi pelatihan tentang PPE

d) Apakah Anda mempunyai program untuk memastikan bahwa APD digunakan dan dijaga?

Ya, kami mempunyai program inspeksi PPE dilapangan untuk memastikan PPE digunakan
dan dijaga dengan baik atau tidak oleh para personil.

Silahkan lihat lampiran 4.8 untuk hasil inspeksi PPE

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Prosedur APD
 Matrix APD berdasarkan pekerjaan dan lokasi kerja
 Daftar APD dan spesifikasinya (menurut standar perusahaan)
 Catatan inspeksi APD
 Materi dan daftar hadir pelatihan APD
 Inventori / stok APD
 Bukti distribusi APD

SECTION 5 – PERENCANAAN DAN PROSEDUR

5.1. Manual Operasi K3LL
a) Apakah anda mempunyai manual K3LL perusahaan atau manual operasi yang sesuai dengan
aturan-aturan K3LL yang dijelaskan secara rinci dalam cara kerja K3LL dan aturan keselamatan
yang disahkan oleh perusahaan seperti yang menyangkut perancah (scaffolding), alat pengangkat
(lifting equipment), alat-alat berat (heavy equipment), bejana tekan atau penggalian (excavation)?
Ya / Tidak
Jika Ya, lampirkan copy dari dokumen pendukung.

Ya, kami mempunyai manual HSEMS (Health Safety Environment Management System) dan
buku panduan Operasi yang menjelaskan secara rinci dalam cara kerja HSE dan aturan
keselamatan yang disahkan oleh perusahaan. Termasuk di dalamnya penjelasan mengenai
pekerjaan-pekerjaan khusus.

Silahkan lihat lampiran 5.1 untuk Manual HSEMS dan HSE Handbook

b) Bagaimana Anda memastikan bahwa cara kerja dan prosedur yang digunakan oleh karyawan di
lapangan konsisten dengan tujuan dan pengaturan kebijakan K3LL Anda?

Dengan melaksanakan inspeksi dan penilaian terhadap pelaksanaan kebijakan HSE melalui
Management Visit yang dilakukan oleh perwakilan Top Management beserta perwakilan HSE
Officer.

Silahkan lihat lampiran 5.1 untuk Schedule Management Visit dan Management Visit Report.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Buku panduan / manual K3LL (lampirkan daftar isi manual K3LL)
 Prosedur K3LL (lampirkan daftar prosedur dan instruksi kerja)
 Hasil penilaian risiko K3LL
 Jadwal revisi prosedur dan/atau prosedur kontrol dokumen (sistem update dan diseminasi dokumen)
 Bukti pendukung tindak lanjut efektifitas dan umpan balik untuk perbaikan (laporan kajian SMK3LL dan
bukti perbaikan berdasarkan umpan balik)

5.2. Kehandalan Infrastruktur dan Peralatan

a) Bagaimana Anda memastikan bahwa infrastruktur, stasiun produksi (plant) dan peralatan yang
digunakan (di wilayah kerja Anda, lokasi klien, atau pada lokasi lain) disertifikasi, didaftarkan,
dikendalikan, dan dipelihara dengan benar dan dalam kondisi kerja yang baik?

Dengan cara melakukan Inspeksi HSE Lapangan terhadap peralatan dan

membandingkannya terhadap data pendukung atau sertifikat pendukung.

Silahkan lihat lampiran 5.2 untuk hasil Inspeksi HSE lapangan dan contoh hasil inspeksi
peralatan, workplace inspection, emergency equipment inspection, HSE Program.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Prosedur / program tertulis mengenai sertifikasi, inspeksi, dan pemeliharaan (prefentif dan korektif)
infrastruktur dan peralatan
 Daftar infrastruktur dan peralatan yang disertifikasi
 Jadwal program pemeliharaan (prefentif dan korektif)
 Program inspeksi: ruang lingkup, frekuensi, tim, hasil dan tindak lanjut
 Bukti inspeksi / sertifikasi dari pihak ketiga
 Bukti pendukung implementasi prosedur / program (inspection record, dll.)
5.3. Manajemen Perubahan
a) Bagaimana Anda mengelola perubahan dan menilai risiko terkait seperti personil, peralatan,
proses, dokumentasi?

Kami mempunyai pengaturan mengenai manajemen perubahan yang tertuang dalam

prosedur manajemen perubahan (management of change).

Silahkan lihat lampiran 5.3 untuk prosedur management of change.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Prosedur manajemen perubahan
 Bukti implementasi pada berbagai kegiatan
 Bukti tindak lanjut efektifitas
 Catatan formulir-formulir manajemen perubahan

5.4. Rencana Tanggap Darurat

a) Apa pengaturan yang dimiliki oleh perusahaan Anda untuk rencana tanggap darurat?
Kami mempunyai Tim Kesiapsiagaan Tanggap Darurat (TKTD) dan melakukan simulasi
tanggap darurat setiap satu tahun sekali sebagai pelatihan bagi karyawan dan Tim Tanggap
Darurat dalam menghadapi kondisi darurat sebenarnya.

Silahkan lihat lampiran 5.4 untuk Prosedur Keadaan darurat, Struktur TKTD, HSE Program,
Skenario dan absensi simulasi TKTD, daftar hadir tim PPGD pelatihan P3K

b) Situasi darurat apa saja yang tercakup?

Kebakaran, gempa bumi, banjir, huru - hara/demonstrasi, dll.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Rencana / prosedur tanggap darurat
 Struktur organisasi tanggap darurat
 Program latihan / drill
 Jadwal, frekuensi, scenario, hasil evaluasi dan tindak lanjut
 Pelatihan bagi tim tanggap darurat
 Daftar peralatan tanggap darurat dan program pemeliharaannya
 Daftar dukungan / kerjasama pihak ketiga jika ada

SECTION 6 – IMPLEMENTASI DAN PEMANTAUAN KINERJA K3LL

6.1. Implementasi Sistem Manajemen K3LL dan Pemantauan Kinerja secara aktif
a) Pengaturan apa yang dipunyai perusahaan Anda untuk pengawasan dan pemantauan kinerja
K3LL?
Perusahaan memiliki indikator atas kinerja K3LL melalui pelaporan statistik kinerja HSE.

Silahkan lihat lampiran 6 untuk Laporan Statistik HSE

b) Bagaimana perusahaan Anda memastikan implementasi dari prosedur-prosedur kerja di lokasi
kerja, misalnya kepatuhan terhadap prosedur, toolbox talks, pertemuan K3LL, pengawasan,
observasi pekerjaan?
Pengawasan K3LL di area kerja dilakukan oleh Supervisor dan Manajer area tersebut
sebagai kepanjangan tangan HSE untuk memastikan implementasi program K3LL tercapai.
 Silahkan lihat lampiran 6.1 untu Prosedur Pelaporan dan Investigasi Tenaga Kerja, Prosedur
Internal Audit, Prosedur Inspeksi Area Kerja.

c) Bagaimana Anda memantau kinerja K3LL karyawan, misalnya sistem identifikasi bahaya,
partisipasi K3LL?
Sebelum melakukan suatu pekerjaan kami memiliki dokumen HIRADC & JSA untuk
identifikasi bahaya dari pekerjaan tersebut. Karyawan juga terlibat aktif dalam Safety
meeting mingguan dan program BBS card.

Silahkan lihat lampiran 6 untuk HIRADC & JSA, MOM Safety Meeting dan BBS card

d) Pemantauan K3LL aktif apa saja yang dilakukan, misalnya pada saat tidak terjadi insiden?
Kami melakukan inspeksi rutin di area kerja yaitu inspeksi peralatan, inspeksi gedung, dan
inspeksi kendaraan. Top management juga terlibat aktif dalam pemantauan dibuktikan
dengan adanya Management visit. Karyawan juga terlibat aktif dalam Safety meeting
mingguan dan program BBS card.

Silahkan lihat lampiran 6 untuk contoh inspeksi dan management visit.

e) Bagaimana Anda melaporkan dan memperbaiki kelemahan-kelemahan yang teridentifikasi?

Hasil inspeksi dan management visit dilaporkan kepada departemen terkait untuk dilakukan
tindakan perbaikan. Kelemahan juga bisa didapatkan dari pelaporan BBS card dan laporan
kecelakaan. Dari hasil laporan kecelakaan dilanjutkan dengan investigasi dan dilakukan
tindakan perbaikan serta pencegahannya.

Silahkan lihat lampiran 6 untuk prosedur pelaporan insiden dan investigasi

f) Bagaimana Anda mengkomunikasikan hasil-hasil dari pemantauan kinerja aktif kepada personel
yang relevan?
Dengan melakukan sosialisasi melalui meeting koordinasi dan email perusahaan.
Silahkan lihat lampiran 6 untuk email hasil inspeksi di lapangan.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Sistem / prosedur pemantauan kinerja K3LL
 Prosedur pelaporan kecelakaan
 Laporan kinerja K3LL yang dikomunikasikan ke manajemen dan semua karyawan
 Statistik dan analisa insiden serta analisa indicator kinerja K3LL lainnya
 Program penghargaan untuk kinerja K3LL yang baik

6.2. Indikator Kinerja K3LL (Performance Record)

a) Berikan catatan mengenai insiden stastistik tiap tahun untuk 5 tahun terakhir, mengenai:
 Jumlah kasus kematian (Fatality)
 Jumlah kecelakaan kehilangan hari kerja (LWC)
 Jumlah hari yang hilang karena kecelakaan
 Jumlah kasus kecelakaan Restricted Work Day (RWC)
 Jumlah kasus penanganan medis (MTC)
 Jumlah kasus P3K (FAC)
 Jumlah kejadian nyaris celaka (near miss)
  Fatal Accident Rate (per 100 million hours worked)
 Lost Time Injury Frequency (per million hours worked)
 Total Recordable Incident Rate (per million hours worked)
 Indikator Kinerja K3LL lain spesifik sesuai dengan kegiatan.
Sertakan definisi perusahaan Anda mengenai istilah-istilah di atas dalam lembaran terpisah.
Silahkan lihat lampiran 6 untuk HSE statistic dana pengertian dari istilah – istilah tersebut.

6.3. Pemantauan Kinerja K3LL

a) Bagaimana kinerja kesehatan dipantau dan dicatat?

Kinerja kesehatan dipantau dan dicatat melalui form HSE Perfomance & Statistic
Silahkan lihat lampiran 6 untuk HSE Statistic

b) Bagaimana kinerja lingkungan dipantau dan dicatat?

Kinerja lingkungan dipantau dan dicatat melalui form HSE Perfomance & Statistic
Silahkan lihat lampiran 6 untuk HSE Statistic
c) Bagaimana kinerja keamanan dipantau dan dicatat?
Kinerja keamanan dipantau dan dicatat melalui form HSE Perfomance & Statistic
Silahkan lihat lampiran 6 untuk HSE Statistic
d) Bagaimana, dan insiden near miss apa saja yang dilaporkan?
Insiden near miss dilaporkan melalui BBS Card dan form HSE Perfomance & Statistic
Silahkan lihat lampiran 6 untuk HSE Statistic

e) Seberapa sering kinerja K3LL ditinjau? Oleh siapa?

Pelaporan kinerja HSE dilakukan setiap sebulan sekali oleh penanggung jawab masing –
masing project dan ditinjau oleh HSE dept.
f) Bagaimana kinerja keamanan dipantau dan dilaporkan?
Pelaporan kinerja HSE dilakukan setiap sebulan sekali oleh penanggung jawab masing –
masing project dan ditinjau oleh HSE dept.
g) Apakah Anda mencatat insiden kendaraan?
Ya, kami mencatat insiden kendaraan
Silahkan lihat lampiran 6 untuk HSE Statistic dan Laporan Investigasi & Insiden
6.4. Investigasi dan tindak lanjut Insiden K3LL
a) Insiden K3LL apa saja yang diidentifikasi?
Insiden near miss, first aid, Medical Aid, Fatality, property damage, environment damage
Silahkan lihat lampiran 6 untuk HSE Statistic
b) Proses apa yang digunakan untuk menginvestigasi insiden K3LL?
Kami memiliki prosedur pelaporan insiden dan investigasi sebagai pedoman proses dalam
melakukan investigasi.

Silahkan lihat lampiran 6 untuk prosedur pelaporan insiden dan investigasi

c) Siapa yang melakukan investigasi insiden K3LL?

 Tim investigasi terdiri dari HSE dan perwakilan dari tiap – tiap departemen sesuai dengan
kompetensinya.

d) Bagaimana temuan-temuan dari investigasi insiden ditindaklanjuti untuk memastikan pencegahan

yang efektif agar insiden yang serupa tidak terulang kembali?
Hasil dari temuan investigasi ditindaklanjuti bersama pihak – pihak terkait untuk dilakukan
tindakan perbaikan dan pencegahannya.
Silahkan lihat lampiran 6 untuk MOM Lesson Learned dalam safety meeting dan email.

e) Bagaimana pelajaran yang diperoleh dari suatu insiden dikomunikasikan kepada semua personil
yang relevan?
Hasil dari setiap insiden dibuatkan lesson learn di Safety Meeting migguan dan bulletin
board.
Silahkan lihat lampiran 6 untuk MOM Lesson Learned dalam safety meeting dan email.

Keterangan / bukti berupa antara lain:

 Prosedur investigasi insiden K3LL yang menjcakup metode / teknik, kualifikasi tim, tugas & tanggung
jawab, timeline
 Prosedur / format lesson learned termasuk distribusinya (e-mail, notice board, meeting, dll.)
 Contoh laporan investigasi insiden, termasuk investigasi near miss
 Bukti tindak lanjut dan perbaikan dari hasil investigasi
 Bukti penelusuran aksi tindak lanjut hasil investigasi (action tracking)

6.5. Implementasi sistem manajemen K3LL dan Pemantauan Kinerja Secara Aktif
a) Pernahkah perusahaan Anda mengalami keharusan perbaikan atau pemberitahuan larangan
dalam hal insiden/kejadian berbahaya yang bersifat hukum oleh badan nasional yang relevan,
badan yang berwenang dalam K3LL, atau otoritas penegak hukum lainnya atau diperkarakan di
bawah undang-undang K3LL selama lima tahun terakhir ini?

Tidak pernah
Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Catatan kejadian atau teguran terhadap insiden atau ketidak-patuhan
 Bukti pelaporan

SECTION 7 – AUDIT DAN TINJAUAN MANAJEMEN SMK3LL

7.1. Audit
a) Apakah Anda mempunyai kebijakan tertulis mengenai Audit K3LL? Ya / Tidak
Jika Ya, lampirkan.
Ya, kami mempunyai prosedur audit internal mengenai sistem manajemen yang dijalankan
oleh perusahaan termasuk sistem K3LL.

Silahkan lihat lampiran 7.1-7.2 untuk prosedur internal audit

b) Siapa yang terlibat dalam melakukan audit K3LL? Bagaimana anggota tim audit dipilih agar
memiliki keahlian khusus dan independen dari aktifitas-aktifitas yang di audit? Apa kualifikasi yang
dipersyaratkan untuk memilih auditor?
Dalam audit sistem K3LL terdapat audit internal dan audit eksternal. Tim auditor internal
dipilih berdasarkan kompetensi dan keahliannya yaitu telah disertifikasi auditor internal.
c) Bagaimana perusahaan Anda menjadwalkan audit K3LL dan apa saja ruang lingkup auditnya?
Misalnya internal, kepatuhan peraturan, supplier/kotraktor, implementasi sistem manajemen K3LL.
Ruang lingkup audit tercantum dalam prosedur internal audit.

Silahkan lihat lampiran 7.1-7.2 untuk prosedur internal audit

d) Bagaimana manajemen menindaklanjuti temuan-temuan audit dan memastikan efektifitas tindak
lanjut temuan tersebut?
Pihak manajemen menindaklanjuti temuan audit dengan mengadakan meeting koordinasi
antar departemen dan dievaluasi pada saat management review.

Silahkan lihat lampiran 7.1-7.2 untuk hasil audit internal lewat form NCR (Non Conformity
Report) dan MOM Management Review.
Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Prosedur audit K3LL yang mencakup proses, ruang lingkup, dan jadwal
 Persyaratan kompetensi auditor
 Peran manajemen dalam proses audit
 Bukti tindak lanjut temuan audit
 Bukti implementasi seperti term of reference, laporan audit, komunikasi audit (e-mail, notice board,
meeting, dll.)
 Bukti penelusuran aksi tinjak lanjut hasil audit (action tracking)

7.2. Tinjauan manajemen dan tindak lanjut

a) Apakah Anda mempunyai prosedur tertulis mengenai tinjauan sistem manajemen K3LL?
Jika Ya, lampirkan dokumennya.
Silahkan lihat lampiran 7.1-7.2 Prosedur Tanggung Jawab Management dan hasil tinjauan
manajemen (management review)

b) Seberapa sering tinjauan manajemen K3LL dilakukan dan siapa yang terlibat dalam proses
tersebut?
Tinjauan manajemen dilakukan setiap satu tahun sekali dengan dihadiri oleh top
management dan perwakilan dari setiap departemen.

Silahkan lihat lampiran 7.1-7.2 untuk hasil tinjauan manajemen

c) Bagaimana rencana pengendalian identifikasi dan upaya-upaya perbaikan dicatat dan ditelusuri
agar tindak lanjut dapat berjalan efektif?
Upaya – upaya perbaikan dan pengendalian dicantumkan dalam objective target dari masing
– masing departemen sebagai acuan pencapaian program selama satu tahun.

Silahkan lihat lampiran 7.1-7.2 untuk objective target HSE

Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Prosedur tinjauan manajemen K3LL yang mencakup proses, ruang lingkup, jadwal, tugas & tanggung
jawab
 Bukti implementasi seperti term of reference, laporan / hasil tinjauan manajemen dan komunikasinya (e-
mail, notice board, meeting, dll.)
 Bukti penelusuran aksi tinjak lanjut hasil tinjauan manajemen (action tracking)

SECTION 8: MANAJEMEN K3LL – pencapaian lainnya

8.1. Sertifikasi sistem manajemen K3LL
Berikan informasi mengenai sertifikasi yang pernah Anda terima dari badan sertifikasi.
 Kami telah mendapat sertifikasi OHSAS 18001:2007, ISO 9001:2015 dan ISO 22000
Silahkan lihat lampiran 8.1 untuk sertifikat OHSAS 18001:2007, ISO 9001:2015 dan ISO 22000
Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Daftar prosedur yang mengacu pada standar internasional
 Bukti pemenuhan standar internasional
 Bukti sertifikat standar internasional yang telah diperoleh

8.2. Keanggotaan asosiasi

Jelaskan sejauh mana partisipasi perusahaan Anda pada organisasi-organisasi industri yang relevan
(contoh: migas, pertambangan, dll.), perdagangan, dan pemerintahan.
Perusahaan kami ikut dalam organisasi AKLINDO dan KADIN

Silahkan lihat lampiran 8.2 untuk bukti keiikutsertaan organisasi.

Keterangan / bukti berupa antara lain:
 Bukti keanggotaan pada badan / asosiasi industri / K3LL seperti KADIN, APINDO, IAKKI, IPA, dll.
 Bukti keterlibatan atau partisipasi aktif dalam aspek K3LL dalam organisasi tersebut
 Bukti penghargaan K3LL yang diperoleh dari industri atau klien

8.3. Ciri-ciri tambahan sistem manajemen K3LL

Apakah organisasi Anda (global, regional, atau lokal) mempunyai ciri-ciri atau kekhususan lain yang
belum dijelaskan pada kuesioner ini?

SECTION 9 – COMPANY SPECIFIC INFORMATION

Bagian ini tidak dinilai. Perusahaan dapat meminta informasi spesifik apa saja yang diperlukan untuk
mengevaluasi mitra kerja.

Jakarta, 27 Juni 2018

PT. Spektra Solusindo

Yosi Herawati
Direktur Utama