Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayah-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini guna memenuhi tugas untuk
mata pelajaran PKWU dengan judul “Dompet dari Kain Perca” dengan baik.
Terima kasih penulis ucapkan kepada Ibu Peny Oktamilia, S.Pd. selaku guru
PKWU di SMAN 1 Situbondo yang telah membantu penulis baik secara moral maupun
materi. Terima kasih juga saya ucapkan kepada teman-teman yang telah mendukung
penulis sehingga penulis bisa menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Penulis berharap semoga laporan ini bisa menambah wawasan para pembaca
dan bisa bermanfaat untuk perkembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan
Penulis
ii
HALAMAN PENGESAHAN
b. Kelas : XI MIPA 4
c. No. HP : 085232789034
3. Guru pembimbing
b. No. HP : 085259883795
(………………………………………….) (……………………………………….)
iii
DAFTAR ISI
Halaman Sampul………………………………………………………………………………………..............i
Kata Pengantar………………………………………………………………………………...........................ii
Halaman Pengesahan……………………………………………………………………….........................iii
Daftar Isi…………………………………………………………………………………………….......................iv
Bab I : Pendahuluan………………………………………………………………………..……….1
Daftar Pusaka……………………………………………………………………………………………………12
Lampiran……………………………………………………………………………………………………........13
iv
Bab I
Pendahuluan
1
1.2 Ruang Lingkup Usaha
2) Aspek Pemasaran
Dalam proses pemasaran, produk ditujukan untuk semua kalangan. Mulai dari
anak-anak hingga orang dewasa. Harga per satuan produk pun cukup terjangkau.
Konsumen dapat membeli produk ini dengan variasi harga mulai dari terendah hingga
tertinggi, namun tetap memprioritaskan kualitas produk. Teknik pemasaran yang
dilakukan yaitu secara langsung maupun tidak langsung. Pemasaran secara langsung ini
dilakukan dengan cara bertatap muka langsung dengan calom pembeli. Sedangkan
pemasaran secara tidak langsung ini dilakukan melalui media sosial seperti WhatsApp,
Instargram, dan lainnya. Potensi pemasaran secar online ini sangat besar karena
memiliki jangkauan yang luas.
4) Aspek Keuangan
Modal awal yang dimiliki perusahaan ini berasal dari modal pribadi pemilik.
Apabila produk ini mendapat sambutan positif dari para konsumen, maka pengusaha
akan mengajukan sponsor kepada pihak yang berpotensi demi kemajuan serta
perluasan produk perusahaan “Sintesa”.
2
Keuntungan yang diperoleh dari penjualan sebelumnya akan diputar untuk melakukan
produksi putaran selanjutnya. Pada akhir tahun produksi, akan diproses atas
pemasukan dan pengeluaran yang terjadi dalam satu tahun produksi.
Visi :
Menciptakan sebuah produk inovasi baru bagi masyarakat dengan menghasilkan
produk bermanfaat, unik, dan menarik yang ramah lingkungan.
Misi :
a) Membuat produk secara kreatif dan inovatif dari kain perca.
b) Menghasilkan produk yang berkualitas dan bermanfaat.
c) Mengurangi pencemaran lingkungan.
d) Meningkatkan tenaga kerja yang kreatif dan handal.
e) Melakukan proses pekerjaan sesuai prosedur dan aturan
3
Uraian Program Tanggal Mulai Tanggal Akhir Penanggung Jawab
Kerja
4
Bab II
Tinjauan Umum
Adapun dalam aspek manajemen usaha terbagi menjadi beberapa bagian. Setiap
bagian akan dijelaskan dalam uraian sebagai berikut.
1) Nama Usaha
Usaha kami bernama “Sintesa” atas keputusan pemilik sekaligus pemimpin yang
memiliki wewenang atas jalannya usaha. Nama “Sintesa” ini diambil dari kata sintetis
yang erat kaitannya dengan bahan pembuatan kain. Diharapkan dengan pemberian
nama ini dapat menarik minat konsumen untuk membeli produk yang kami tawarkan.
2) Lokasi Usaha
3) Struktur Organisasi
Pemilik
Aditia Putra W.
Bentuk badan usaha yang pemilik dirikan berbentuk badan usaha perseorangan.
Dimana bentuk badan usaha ini didirikan oleh seseorang yang nantinya memiliki
kekuasaan penuh atas usaha yang dijalankan. Badan usaha ini sering ditemui di sekitar
kita. Hal ini dikarenakan jenis badan usaha seperti ini dimulai dengan dana yang tidak
terlalu besar, selain itu prosedurnya pun tidak serumit badan usaha lain yang kompleks.
5
2.2 Aspek Produksi
Dalam aspek produksi terdiri dari beberapa sub pembahasan. Adapun masing-
masing sub pembahasan akan dijelaskan dalam uraian sebagai berikut.
1) Nama Produk
Nama produk dari usaha yang kami jalankan adalah “Dompet Kain Perca”.
Produk ini berbahan dasar limbah kain sisa atau sering dikenal dengan sebutan kain
perca. Produk ini dinilaii dapat membawa tren baru dalam pasar, karena bahan dasar
produk ini mudah didapat dan masih jarang irang yang memanfaatkannya menjadi
sebuah kerajinan.
2) Bahan Produk
a) Kain perca
b) Zipper / resleting
c) Kain polos / kain krah (untuk bagian dalamnya)
d) Benang
3) Peralatan
Peralatan yang digunakan dalam pembuatan dompet dari kain perca ini adalah
sebagai berkut.
a) Gunting
b) Silet / Cutter
c) Penggaris
d) Jarum pentul
e) Jarum jahit
f) Pensil / kapur (untuk membuat pola)
6
4) Proses Produksi
5) Biaya Produksi
Biaya Variabel
2 Zipper/resleting 2 Rp4.000
Jumlah Rp13.000
7
Biaya Tetap
Karyawan Rp10.000
Jumlah Rp50.000
Total : Rp61.000
Pembahasan mengenai aspek permodalan dalam usaha ini akan dijelaskan dalam
pembahasan berikut ini.
1) Sumber Modal
Modal yang digunakan dalam usaha ini berasal dari modal pribadi pemilik.
Apabila produk ini mendapat sambutan positif dari para konsumen, maka pengusaha
akan mengajukan sponsor kepada pihak yang berpotensi demi kemajuan serta
perluasan produk perusahaan “Sintesa”.
Uraian Rincian
Penjualan Rp20.000
8
3) Laporan Perubahan Modal
4) Perhitungan Produksi
Harga/unit : Rp20.000/unit
BEP= FC / (P-VC)
BEP unit = Rp50.000 / (Rp20.000 – Rp7.800)
= Rp50.000 / Rp12200 = 4 unit
9
2.4 Aspek Pemasaran
Adapun strategi yang digunakan dalam pemasaran meliputi 4 hal berikut ini.
1) Produk
2) Harga / price
Harga sendiri merupakan salah satu bagian dari produk yang tidak terpisahkan,
sebab harga juga menentukan tinggi rendahnya minat konsumen untuk membeli
produk tersebut. Produk yang kami jual memiliki harga yang sangat murah sehingga
konsumen lebih tertarik lagi.
3) Promosi
4) Place
Pendistribusian produk dilakukan secara langsung, sebab dengan cara ini tingkat
kepercayaan konsumen terhadap perusahaan diharapkan semakin meningkat. Selain
itu, melalui distribusi langsung barang akan tetap terjaga mutu dan kualitasnya.
10
Bab III
Penutup
Bila kita lihat lebihh lanjut, ternyata sangat banyak limbah bangun datar yang
dapat dimanfaatkan menjadi produk yang menarik. Salah satunya adalah kain perca.
Limbah yang satu ini ternyata memiliki segudang potensi apabila kita olah menjadi
produk kerajinan. Keunikan tersendiri pada bahan dasar kain perca membuat produk
kerajinan menjadi laku di pasaran. Sebab, masih jarang sekali produk-produk yang
berbahan kain perca.
Limbah kain perca kami olah menjadi dompet. Tema yang diusungpun sangat
menarik, yaitu produk kekinian dengan bahan dasar limbah. Produk dompet dari kain
perca ini diharapkan dapat mengurangilimbah di lingkungan kita.
Dompet dari kain perca diproduksi dengan memanfaatkan limbah yang ada di
lingkungan sekitar. Selain itu, produk ini ramah lingkungan dan aman bagi
penggunanya. Diharapkan para pengguna mendapat manfaat sebesar-besarnya dari
produk ini dan puas akan produk yang kami tawarkan.
11
DAFTAR PUSTAKA
https://moondoggiesmusic.com/contoh-makalah/
12
LAMPIRAN
13
14
Pembuatan Kerajinan Tangan Berbahan Dasar Limbah
Bangun Datar
Oleh :
Aditia Putra Wardani
JLN. PB SUDIRMAN NO 5A
SMA NEGERI 1 SITUBONDO
TAHUN PELAJARAN 2019/2020