Anda di halaman 1dari 2

1.

Aspek Publik
 Das Sollen
Pasal 35 UU No. 20 Tahun 2011 tentang Rumah Susun menyebutkan bahwa
persyaratan teknis pembangunan rumah susun yaitu keandalan bangunan yang
meliputi keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan kemudahan.

 Das Sein
Belum semua persyaratan teknis terpenuhi sesuai pasal di atas. Faktanya, pada
Oktober 2016, warga di Rusunawa Jatinegara Barat masih mengkhawatirkan
kondisi unit rumah susun yang bocor karena hujan dan rembesan air dari
kamar mandi unit rumah susun di atasnya, serta dinding yang retak dan
semakin hari retak semakin meluas. Hal ini merupakan contoh tidak
terpenuhinya persyaratan teknis dari segi kenyamanan dan keselamatan.

Sumber: Detik News - Harap-harap Cemas Warga Rusun Jatinegara Barat


Karena Dinding Retak Kian Parah (http://news.detik.com/berita/d-
3324255/harap-harap-cemas-warga-rusun-jatinegara-barat-karena-dinding-
retak-kian-parah)

2. Aspek Agraria
 Das Sollen
a. Pasal 1 angka 11 UU No. 20 Tahun 2011 tentang Rumah Susun
menyebutkan bahwa sertifikat hak milik sarusun yang selanjutnya disebut
SHM sarusun adalah tanda bukti kepemilikan atas sarusun di atas tanah
hak milik, hak guna bangunan atau hak pakai di atas tanah negara, serta
hak guna bangunan atau hak pakai di atas tanah hak pengelolaan.
b. Pasal 47 ayat (1) UU No. 20 Tahun 2011 tentang Rumah Susun
menyebutkan sebagai tanda bukti kepemilikan atas sarusun di atas tanah
hak milik, hak guna bangunan, atau hak pakai di atas tanah negara, hak
guna bangunan atau hak pakai diatas tanah hak pengelolaan diterbitkan
SHM sarusun.
 Das Sein
Masih ada penghuni apartemen yang belum mendapatkan SHM sarusun atas
unit apartemen yang mereka beli. Faktanya, pada Februari 2017, pemilik unit
Apartemen Gardenia Boulevard, Jakarta Selatan tidak kunjung mendapatkan
sertifikat hak milik (SHM) dari unit yang mereka beli sejak tahun 2009.
Sumber: Republika News - Tak Kunjung Dapat SHM, Penghuni Apartemen
Gardenia Boulevard akan Gugat Pengembang
(http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/jabodetabek-
nasional/17/02/18/olj4aa414-tak-kunjung-dapat-shm-penghuni-apartemen-
gardenia-boulevard-akan-gugat-pengembang)

3. Aspek Keperdataan
 Das Sollen
Pasal 54 ayat (1) UU No. 20 tahun 2011 tentang Rumah Susun menyebutkan
bahwa sarusun umum yang memperoleh kemudahan dari pemerintah hanya
dapat dimiliki atau disewa oleh MBR.

 Das Sein
Masih ada rusun umum yang ditujukan bagi MBR, tidak ditempati oleh MBR.
Faktanya, Rusun Bidara Cina yang seharusnya ditempati oleh warga yang
direlokasi dari Bantaran Kali Ciliwung, 80% malah ditempati oleh warga
berpenghasilan menengah ke atas yang tidak tergolong dalam MBR, yang
dapat dilihat dilihat dari mobil yang berjejer di lapangan parkir. Mereka
membeli unit rumah susun tersebut dari MBR,

Sumber: MetroTVNews - Tak Punya Surat Kepemilikan, Rusun Bidara Cina


Dikuasai Orang “Berduit”
(http://news.metrotvnews.com/read/2015/09/01/426608/tak-punya-surat-
kepemilikan-rusun-bidara-cina-dikuasai-orang-berduit)

Anda mungkin juga menyukai