PELACAKAN KASUS

GIZI BURUK
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :

Halaman :

PUSKESMAS DTP dr. Jauhari Assukri Hsb

MAJA NIP 197506062009021004

1. Pengertian Rangkaian kegiatan penyelidikan atau investigasi terhadap faktor

resiko terjadinya gizi buruk dan penemuan kasus balita gizi buruk
lainnya di wilayah kerja Puskesmas Maja
2. Tujuan 1. Ditemukannya kasus baru balita gizi buruk untuk dapat
ditangani secara cepat, tepat dan konfrehensif
2. Teridentifikasinya faktor resiko gizi buruk Pasien
disuati dirapihkan
wilayah sebagai bahan informasi bagi sektor terkait
dalam penentuan intervensi dan alat
3. dibereskan.
Ditetapkannya rencana pencegahan dan penanggulangan
gizi buruk secara konfrehensif
Perawat cuci
3. Kebijakan Tindakan memeriksa vaksin yang tidak dapat digunakan dapat
dilakukan oleh semua dokter, perawat dan bidan. tangan.

4. Referensi -
5. Prosedur/ Persiapan
Langkah- 1) Mempelajari laporan balita gizi buruk
langkah
2) Menyiapkan alat (alat Antropometri)
3) Menyiapkan Instrumen Pelacakan (Form
Pelacakan Gizi Buruk)
4) Berkoordinasi dengan petugas surveilans dan
dokter puskesmas untuk melaksanakan pelacakan
Pelaksanaan
1) Klarifikasi laporan balita gizi buruk
2) Konfirmasi status gizi buruk
3) Bersama dengan petugas surveilans dan dokter puskesmas
melakukan penyelidikan kasus balita gizi buruk sesuai
dengan form pelacakan kasus gizi buruk (menimbang BB,
mengukur TB dan memeriksa balita Gizi Buruk)
4) Pencatatan dan pelaporan kasus balita gizi buruk
5) Membuat rencana tindak lanjut
6. Diagram alir -
(jika
dibutuhkan)
7. Unit terkait  Bidan Desa
 Petugas SE
 Dokter Puskesmas
 Kader Posyandu
Pasien dirapihkan
dan alat
dibereskan.

Perawat cuci
tangan.