Anda di halaman 1dari 2

Siang itu terdapat lima sekawan yaitu,Aini,Ilmi,Munik,Firda dan Fuadah yang memiliki janji

bertemu untuk mengerjakan tugas setelah pulang dari sekolah.

Aini: nanti kita kerjakan tugas matematika di tempat seperti biasanya ya?
Ilmi: di rumahnya firda atau di balai dea saja?
Munik: kita kerjakan tugas di balai desa saja.
Ilmi: baiklah,jika seperti itu aku akan pulang untuk ganti baju dan makan dulu lalu baru nanti
berangkat ke balai desa.

Sesudah mereka pulang ke rumah masing masing dan jam sudah menunjukan setengh 4
maka aini,ilmi,munik,firda berangkat ke balai desa. Hanya saja fuada tidak jadi berangkat
karena tertidur dan lupa jika sudah membuat janji akan mengerjakan tugas bersama.

“Di Balai Desa”

Aini: fuadahkemana ya? Sudah hampir jam setengah 5 tapi belum datang juga.
Munik: apa dia lupa kalau kita sekarang akan mengerjakan tugas bersama?
Firda: mungkin saja dia mengira jika mengerjakan tugasnya di rumhnya maka dia menunggu
di rumah. Lebih baik kita datang ke rumahnya saja.
Ilmi: mungkin saja dia sedang ada urusan dan lupa meberitahu kita.

Pada akhirnya merekaberempat mengerjakan tugas bersama sambil menunggu fuadah


datang. Setelah jam menunjukan jam 5 sore,terlihat ada anak laki laki yang berlari dengan
terengah engah.

Ilmi: nah itu Fuadah,akhirnya datang juga.


Munik: oh iya,tapi kenapa dia sampai berlari seperti itu sih seperti dikejar hantu saja dan
masih memakai seragam sekolah juga?
Fuadah: hey teman teman,kenapa kalian disini sepagi ini? Kalian tidak takut jika terlambat
sekolah?

Seketika aini,ilmi,munik,dan firda tertawa terbahak bahak.


Munik: saat ini masih sore fuadah,pasti kamu baru saja bangun tidur ya?
Ilmi: makannya fu,ini akibat dari tidur sampai akhir petang.

Wajah fuadah memerah karena rasa malu dan menyesal.

Anda mungkin juga menyukai