Anda di halaman 1dari 2

Si Afdhol

Pada suatu hari ada seorang murid yang berangkat ke sekolah. Ia bernama Afdhol, saat di jalan
ia bertemu dengan seorang nenek yang membawa barang dagangan. Afdhol pun langsung membantu
nenek itu. Sesampainya di sekolah ia di tanya oleh pak Rokib.
“kenapa kamu terlambat Afdhol?”
“Maaf pak karena tadi saya berangkat ke sekolah saya membantu nenek yang membawa barang
dagangan”
“oh begitu. Yaudah sana masuk kekelas”
Sesampainya di kelas ia mengerjakan tugas yang di berikan oleh bu Anik.
Jam istirahat pun tiba, Afdhol mengajak Riko, Bayu, rehan, Rendi dan Baim untuk bermain
voly dengan kelas 9B. sesampainya di lapangan ia menyuruh seorang temanya yang bernama Bagas
untuk menjadi wasit. Pertandingan pun di mulai. Riko pun memulai servis. Poin pertama didapatkan
oleh kelas 9A. Pertandingan pertama pun usai dan dimenangkan oleh kelas 9B. pertandingan kedua
pun dimulai. Noval pun memulai servis, poin pertama didapatkan oleh kelas 9A. Pertandingan keua
pun usai di menengkan oleh kelas 9A. Point pun seri satu sama. Bel masuk telah berbunyi Afdhol pun
langsung mengajak teman – temannya untuk masuk ke kelas. Sesampainya di kelas aku dan teman –
teman menunggu guru yang akan mengajar. Pak Eko pun datang untuk mengajar bahasa indonesia.
Pelajaran pun dimulai. Pak Eko menerangkan pelajaran tentang pidato. Pak Eko pun selesai
menjelaskan dan ia memberi tugas halaman 25 untuk membuat pidato tentang kebersihan.
Pembelajaran pun usai dan bel pulang sekolah pun berbunyi. Afdhol langsung menyiapkan untuk
berdo’a bersama. Selesainya berdo’a aku dan teman – teman keluar dari kelas, saat di tengah
perjalanan Afdhol dan Riko menemukan sebuah dompet, di dalamnya ada sebuah KTP dan uang Rp.
200.000,- di dalam KTP tercantum nama yaitu SUTARNO.
Afdhol dan Riko langsung pergi kerumah Afdhol. Sesampainya di rumah Afdhol bertanya ke
pada ibunya
“Buk kenal pak tarno?”
“kenal itukan orang kampung sebelah”
“Tadikan saya menemukan dompet dijalan. Ada KTPnya dan uang Rp. 200.000,-“
“oh gitu, sini dompetnya nanti ibu suruh bapak untuk mengembalikan ke pak tarno”
Esok pun tiba aku bersegera untuk sarapan dan siap – siap untuk berangkat ke sekolah.
“Assalamu’alaikum”
“Waalaikumsalam”
“Siapa itu?”
“Aku Bayu, ayo kita berangkat ke sekolah”
“ya sebentar”
“ayo kita berangkat aku sudah siap”
“ayo”
Sesampainya di sekolah. Afdhol dan Bayu melihat teman – teman membaca buku di
perpustakaan. Afdhol dan Bayu segera menaruh tasnya di kelas dan pergi ke perpustakaan untuk
membaca buku yang berjudul si kancil. Setelah Afdhol selesai membaca buku Afdhol menuju ke kelas
untuk mengikuti pelajaran. Pelajaran pun selesai Afdhol bersegera pulang untuk membantu ayah untuk
mencarikan rumput untuk kambing dirumah. Setelah mencarikan rumput Afdhol bersegera untuk
mandi. Setelah selesai mandi ia pergi ke rumah Rehan untuk mengerjakan PR bahasa indonesia
halaman 25 untuk membuat pidato tentang kebersihan. Selesainya dia membuat pidato ia pulang
kerumah.
Malam pun tiba, Afdhol dan Rendi pergi ke pos kampling untuk ronda malam. Sesampainya di
sana ia melihat pak Yanto dan pak Rokib sedang bermain catur. Afdhol dan Rendi pun langsung
menghampirinya. Sesampainya di sana Afdhol dan Rendi bermain catur sampai larut malam.
Pagi pun tiba, pagi – pagi sekali Afdhol dan Revan joging bersama, saat di tengah perjalanan ia
melihat seekor anak kucing yang ada diatas pohon. Afdhol dan Revan langsung menolong kucing
tersebut. Pagi menjelang siang Afdhol dan Revan menuju ke rumah untuk membantu ibu membuat
kue. Afdhol dan Revan membantu mencetak adonan tersebut. Kue pun sudah jadi. Ibu menyuruh
Afdhol dan Revan untuk mengantarkan kue ke warung – warung kecil untuk dijual. Setelah selesai
menghantarkan kue – kue tersebut Afdhol dan Revan langsung kembali ke rumah. Sesampainya
dirumah Afdhol dan Revan menonton televisi.

Anda mungkin juga menyukai