XII MULTIMEDIA IV
KELOMPOK I
Penulisan Naskah
Ide film : Hantu sekolah
Tema : Seorang siswa yang diteror hantu di sekolahnya
Durasi Program : 3-7 menit
Judul : Tiara
Sinopsis
Abid adalah siswa SMK yang berusia 17 tahun. Di pagi hari abid sedang
berada di perpustakaan sekolah untuk minjam buku, lalu abid bertemu
dengan gadis yang bernama tiara, tiara berada di bangku perpustakaan dan
sedang membaca buku. Abid memandangi tiara dengan tatapan biasa, lalu
tiara membalas tatapan abid dengan senyuman. Setelah itu abid sudah
menemukan buku yang ia cari lalu ia pergi ke kelas untuk melanjutkan
pelajarannya. “bunyi bell sekolah”. Abid keluar kelas dengan terburu buru,
lalu ia bertemu dengan tiara di tangga sekolah. Abid berjalan menuju teman
temannya di depan perpustakaan. Di perpustakaan abid melihat tiara
sedang menuju ke perpus dan menyapa abid dengan senyuman dan
lambaian tangan, abid pun merespon sapaan tiara di depan temannya, dan
temannya melihat abid sedang melambaikan tangan pun terheran karena
melihat abid melambaikan tangan kearah perpustakaan. Setelah itu teman
temannya pun mengajak abid ke kelas untuk mengerjakan tugas. “bell
sekolah”. di tengah pembelajaran abid izin ke toilet, abid merasa di toilet
tersebut ada yang aneh, setelah selesai buang air kecil abid melihat sosok
putih di dalam toilet. Setelah melihat sosok putih itu abid pun bergegas
meninggalkan toilet dan segera menuju ke kelas. “bell berbunyi
menandakan kegiatan pembelajaran di sekolah telah selesai dan semua
murid di perbolehkan untuk pulang”. Abid pun merapihkan peralatan dan
buku bukunya, setelah itu abid menuju ke perpustakaan untuk
mengembalikan buku yang ia pinjam. Saat di perpustakaan abid tidak
menemukan satu orang pun dalam perpustakaan termasuk penjaga
perpustakaan. Ketika abid sedang menaruh buku perasaan abid pun mulai
tidak enak, lalu ia menoleh ke samping untuk memastikan ada orang atau
tidak, saat abid menoleh ia terkejut karena melihat tiara yang sedang
membaca buku yang sama persis ia temui di pagi hari. Lalu abid pun lanjut
menaruh buku yang kedua dan ia menoleh kearah tiara, namun tiara sudah
tidak ada di tempatnya. Abid pun merasa ketakutan dan ia bergegas
meninggal perpustakaan, namun disaat abid menuju keluar pintu
perpustakaan terkunci dan tak lama kemudian lampu perpustakaan mati.
Saat lampu perpustkaan menyala abid pun melihat sesosok hantu yang
berdiri di pojok perpustakaan, dan seketika lampu mati lagi dan menyala
lagi untuk kesekian kalinya (saat lampu menyala hantu itu berpindah
pindah tempat dan mendekat ke arah abid). Abid pun yang ketakutan ia
langsung mencoba membuka pintu perpustakaan dan akhirnya pintu
perpustakaan pun terbuka. Abid pun langsung berlari ke arah tangga, saat
menuruni anak tangga abid pun terkejut karena melihat hantu itu sudah
berada di bawah dan abid pun memutuskan untuk naik lagi, alangkah
terkejutnya ia melihat sosok yang sama sudah berada di atas (didepan
abid), lalu ia memutar arah lagi untuk menuruni anak tangga (POV kamera)
dan abid terkejut karena sesosok tersebut sudah menunggu ia di bawah.
Dan abid pun tergelincir karena ia tergesa gesa, dan abid pun jatuh di
tangga dan ia meninggal di tempat.
SKENARIO
Naskah 2 Kolom
Visual Audio
1. Ext (Parkiran) – Pagi
Bab II
Konsep Penyutradaraan
1. Konsep Penyutradaraan :
Ketakutan
Semangat
Bingung
3. Telent
Chaylla
Konsep visual
Saya mendapat referensi short movie ini dari beberapa potongan
film bioskop yang berjudul “Makmum 1” dan short movie yang
berjudul “The Dor” karna mempunyai pengambilan kamera yang
pas dan beberapa adegan yang membuat penonton mengerti
dengan film ini.
Bab III
Desain Produksi Penata Kamera
Kami dari tim juru kamera diberikan kepecayaan untuk menjadi camera person di
kelompok film pendek “Tiara” ini. Kami bertanggung jawab terhadap setiap
kegiatan produksi yakni pada proses pengambilan gambar. Seorang juru kamera
tentunya dituntut tidak hanya memiliki kemampuan dan kepekaan terhadap
gambar objek yang akan diambil, namun juga dituntut untuk memiliki wawasan
yg luas mengenai kamera, hal ini bertujuan untuk menghasilkan gambar yang
diharapkan dan sesuai dengan konsep yang dibuat.
Berdasarkan naskah yang telah diberi, kegiatan kami adalah mengambil shot
pada suatu produksi film pendek “Tiara”. Kami dari tim juru kamera dibagi atas
dua anggota juru kamera, yakni juru kamera yang bertanggung jawab atas 1
kamera dan assisten camera person. Dalam saat pengambilan gambar kami
mengambil gambar dari tipe sudut pandang yang telah ditentukan. Kami pun
berdiskusi dengan tim penyutradaraan dan tim produksi untuk menentukan
pengambilan gambar yang tepat untuk ditampilkan.
1. Type Of Shot
2. Angel Camera
3. Camera Movement
Panning (Left/Right)
Gerakan Panning yaitu gerakan kamera yang bergerak dari tengah
kekanan atau dari tengah kekiri.
Tilting (Up/Down)
Gerakan Tilting yaitu gerakan keatas dan kebawah
Follow
Pengambilan gambar dilakuka dengan cara mengikuti objek dalam
bergerak searah.
4. Equitment
No Jenis Alat Spesifikasi Jumlah
1. Canon Eos 600D 1
3. Tripod 1
4. Gimbal 1
5. Ring Light 1
6. Adapter 32gb 1
7. Battery Charger 1
8. Battery 3
5. Spesifikasi Kamera
Fitur Spesifikasi
Ukuran 133 x 100 x 80mm
Berat 570g
Warna Hitam
Tipe Canon eos 600d
Ukuran layar 3”
Megapixel 18
Fitur Kamera ini memiliki resolusi
CMOS 18MP yang dapat
mengambil gambar dengan
tajam, Red-eye Reduction,
Pengatur Waktu
Input USB
Output Componentvideo.USB.HDMI
Resolusi layar 5184 x 3456
Tipe baterai LP-E8
Format foto JPEG dan RAW
Ukura file foto 5184 x 3456
Format video MPEG-4, H.264
Video HD Ya
Resolusi video 1920 x 1080
Focal leght 5184x3456
Iso range 100 - 12800
Range sutter speed 1/30s - 1/4000s
Built in flash Ya
Tipe memori card SD/HC/V-GEN
Hdmi port ya
Tipe layar LCD
Bab IV
Desain Produksi Editing
Judul : Tiara
Produksi : Film pendek
Produser : Natanael Jonathan P.
Penulis Naskah : Aisha Bunga L.
Editor : Iqbal Ibrahim
1. Konsep editing
KonsepEditingyangdigunakandalam film pendek “” ini adalah
continuty.
Editing adalah sebuah proses edit terhadap klip-klip atau sequence video
Hasil proses shooting, dalam hal ini pada proses menyunting gambar dalam
bentuk video tersebut dengan cara memotong klip-klip video cut to cut
kemudian menggabungkan potongan-potongan video tersebut menjadi video
yang utuh. Dalam proses editing, editor juga menambahkan beberapa efek
seperti menyisipkan transisi dan colorgrading sehingga film menarik untuk
ditonton.
2. Reverensi film
Film Pendek “The Dor”
Film Pendek “Sovia”
Film “Makmum 1”
WORKFLOW EDITING
EDITING OFFLINE
1) Preview : Melihat gambar atau video yang akan digunakan dalam
proses mengedit
2) Paper Cut : Mencatat Time code In/Out tiap shot dari bahan yang ada
3) Assembly : Tahapan atau proses Menyusun klip yang telah
disesuaikan dengan naskah
EDITING ONLINE
1) Trimming : Proses memper halus hasil dari fine cut agar terjadi
kesatuan yang utuh, serta menambahkan beberapa efek.
2) Final Cut : Memasukan title dan credit title dan mengsinkronkan
audio. Setelah proses ini selesai susanakan menjadi jelas.