Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PELAKSANAAN PROYEK PEMBANGUNAN

(APATERMEN AMAZANA SERPONG RESIDENCES)

Disusun oleh:

NAMA : M.FEBRYANSYAH
KELAS : XII TKJ 2

TUGAS PROPOSAL IPA


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadiran ALLAH SWT, berkat rahmat dan
karunianya kami dapat menyelesaikan proposal tentang Analisis Mengenai Dampak
lingkungan (AMDAL).
Proposal ini dibuat berdasarkan hasil pencarian yang telah kami dapatkan. Dan kami
juga mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing yang telah memberikan
bimbingan kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan pembuatan makalah
ini.
Adapun maksud dari penulisan makalah ini adalah sebagai tugas yang
diberikan oleh guru pembimbing dan untuk menambah pengetahuan kami
tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).
Dalam penulisan proposal ini kami menyadari bahwa banyak kekurangan,
untuk itu kritik dan saran yang sifatnya membangun dari pembaca yang sangat
bermanfaat diperlukan demi kesempurnaan makalah selanjutnya. Kami juga
mengharapkan semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi kita semua khususnya
kami sebagai penulis dan diharapkan ALLAH SWT akan membalas segala kebaikan
kita. Amin yaa Robal Alamin.

Tangerang, 25 Desember 2019

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

COVER DAN JUDUL………………………………………………………………… i

KATA PENGANTAR………………………………………………………………… ii

DAFTAR ISI………………………………………………………………………….. iii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG………………………………………………………... 1


1.2 TUJUAN……………………………………………………………………..... 2
1.3 MANFAAT………………………………………………………………….... 2
1.4 LOKASI……………………………………………………………………….. 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 KONSEP MATERI………………………………………………………….... 3


2.2 KONSEP FASILITAS………………………………………………………... 4
2.3 UUD YANG MENGATUR ………………………………………….............. 6

BAB III METODOLOGI AMDAL

3.1 DOKUMEN AMDAL………………………………………………………… 7


3.2 PENGUMPULAN DATA…………………………………………………….. 7
3.3 PROSEDUR KERJA AMDAL……………………………………………….. 7
3.4 PIHAK-PIHAK YANG TERLIHAT DALAM PROSES AMDAL………….. 8
3.5 HASIL AMDAL……………………………………………...………………. 8

BAB IV PENUTUP

4.1 KESIMPULAN……………………………………………………………….. 9
4.2 SARAN……………………………………………………………………….. 9

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Rumah atau tempat tinggal merupakan kebutuhan bagi setiap kehidupan manusia. Banyak
kegunaan dan fungsi dari tempat tinggal itu sendiri misalnya tempat beristirahat ataupun
tempat untuk melindungi diri bahkan untuk sebagian orang tempat tinggal dijadikan ajang
unjuk kekayaan. Meskipun demikian tempat tinggal tetap memiliki definisi yaitu tempat atau
hunian yang melindungi manusia dari lingkungan luar yang dapat membahayakan manusia itu
sendiri dan sebagai sarana pembinaan keluarga.

Dalam membangun suatu proyek besar sangat diperlukan pertimbangan yang sangat
matang. Salah satu pertimbangan yang harus sangat diperhatikan adalah masalah dana, dana
merupakan salah satu masalah yang harus benar-benar disiapkan secara matang agar
kedepannya proyek tidak terkendala dikarenakan masalah dana.

Proyek kami kali ini adalah pembangunan apartement yang bernama “ AMAZANA
SERPONG RESIDENCES”, yang bertujuan agar tidak terjadinya pemberhentian ataupun
penundaan pembangunan dan kegiatan operasi apartement.

Selain itu juga proyek kami mempunyai letak yang sangat strategis yaitu di Tangerang
selatan dan berdekatan dengan gerbang toll jelupang, ini dapat membuat para penghuni
apartement lebih nyaman, dalam akses kehidupan sehari-hari. Tidak hanya di situ saja, proyek
kami juga akan dibangun di lobby apartement ini, yang nantinya akan berdampak positif
terhadap parah penghuni nantinya.

1
1.2 Tujuan
 Membantu memenuhi kebutuhan tempat tinggal masyarakat.
 Membantu orang yang mencari tempat tinggal strategis.
 Menyediakan hunian atau tempat tinggal terdekat dan nyaman.
 Menyediakan harga yang terjangkau.
 Menyediakan fasilitas yang terbaik.

1.3 Manfaat
 Mempermudah masyarakat dalam mencari hunian yang terjangkau dan layak.
 Menyediakan hunian yang dekat dengan aktivitas.
 Meminimalisir penggunaan lahan yang berlebih.

1.4 Lokasi

2
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Konsep

Pembangunan Apartemen di Indonesia merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari


pembangunan nasional yang telah dilaksanakan beberapa dekade ini. Perkembangan
pembangunan apartemen Indonesia yang demikian pesat membawa berbagai perubahan besar
pada berbagai aspek kehidupan, baik dari segi lingkungan, fisik, ekonomi, sosial budaya,
maupun politik.

Dari segi fisik pembangunan apartemen, misalnya berupa perluasan kota atau daerah,
pertumbuhan kota baru, perkembangan wilayah baru, baik desa, kecamatan, kabupaten, sampai
ke pemekaran propinsi. Dari segi ekonomi, timbul demand baru terhadap berbagai keperluan
hidup yang dulunya belum terpikirkan. Dalam bidang sosial budaya dan politik, masyarakat
menjadi lebih individualis, kritis dan ekpresif. Semua perubahan itu menjadi semakin cepat
karena pembangunan transportasi dan komunikasi yang dilaksanakan di Indonesia membuat
semua perkembangan tersebut menjadi lebih cepat dan mudah.

Dalam rangka pelaksanaan pembangunan apartemen yang lebih harmonis pada masa
yang akan datang, dan dalam rangka mencegah berbagai dampak yang timbul, perlu
dikembangkan berbagai pendekatan yang bersifat interdisiplin, yang mencakup :
 Kebijaksanaan pengembangan mengenai pengendalian pembangunan apartemen
yang berwawasan lingkungan dan berkelanjuta
 Pemanfaatan sumber daya alam, lahan, air dan udara secara bijaksana.
 Pengembangan sistem informasi dan evaluasi apartemen yang dinamis dan multi
sektor.

3
A. Lingkup Wilayah
Lokasi : Jelupang, Kec. Serpong Utara, Kota Tangerang
Selatan, Banten 15323
Luas Tanah : 6.000m2
Tinggi bangunan : 21 Lantai
Konsep atau gambaran Apartement : membentuk Later L

B. Lingkup Materi

Materi Pembangunan Apartemen Amazana Serpong Residences mecakup sebagai berikut:


 Konsep dasar pengembangan apartemen yang meliputi struktur tata ruang, tataguna
lahan dan model/arsitektur Amazana Residences
 Rencana Prasarana Amazana Residences yang meliputi : Basement, jaringan jalan,
system drainase, penyediaan air bersih, pengolahan sampah, distribusi listrik dan
jaringan telekomunikasi dll.
 Rencana Sarana Amazana Residences yang meliputi : Fasilitas umum dan fasilitas
social, pasilitas tersebut antara lain : Kolam renang, tempat bermain, taman, pedestrian
dan tempat olahraga lainya.
 PT Amazana Kencana melakukan prosesi tutup atap (topping off) pembangunan
struktur Apartemen Amazana Serpong Residences di Jl Jelupang Raya, Serpong, Banten
(Sabtu,24/2). Hadir pada kesempatan Topping Off tersebut perwakilan dari

4
 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Pemerintah Daerah Tangerang
Selatan, Pengurus DPD REI Banten, serta para pembeli dan calon pembeli Apartemen
Amazana Serpong Residence.

Aspek – aspek dalam pembangunan yaitu:


A. Aspek Ekonomis
Pertimbangan ekonomis adalah suatu hal yang sangat terpenting dalam suatu pekerjaan
proyek sehingga dapat memberikan keuntungan bagi semua pihak yang terlibat di
dalamnya.

B. Aspek Teknis
Aspek teknis dalam pekerjaan yang dilakukan adalah dengan melihat pada standar yang
dibuat oleh perencana dalam hal ini alat dan metoda kerja yang harus dipehatikan sedetil
dan sebaik mungkin.

C. Aspek Hukum
Aspek hukum dalam harus pula melihat kaidah konstrusi seperti perlindungan pekerja
dalam hal ini masalah hukun dan kenyamanan dalam bekerja.

D. Aspek Sosial Politik dan Budaya


Aspek ini dalam pembanguan harus mempertimbangkan kondisi sosial budaya tempat
dimana pembangunan dilaksnakan harus melihat lingkungan di sekitar pembanguna proyek
sehingga masyarakat tidak di rugikan secara moril maupun materil justru harus
mendatangkan income atau royalti bagi masyarakat sekitarnya.

E. Aspek Keamanan
Aspek ini penting karena meyangkut kenyamanan dalam bekerja, keamanan dalam suatu
proyek harus sebaik mungkin untuk memberikan kenyamanan dan rasa tenang dalam
bekerja untuk itu dibuat suatu sistem keamanan dengan baik.

5
2.2 Undang-Undang
Undang-Undang Tentang Pembangunan
• Undang Undang No 3 Tahun 2014
Undang-undang Perindustrian memuat materi pokok sesuai dengan lingkup pengaturan
yang meliputi penyelenggaraan urusan pemerintahan di bidang Perindustrian, Rencana
Induk Pembangunan Industri Nasional, Kebijakan Industri Nasional, perwilayahan
Industri, pembangunan sumber daya Industri, pembangunan sarana dan prasarana Industri,
pemberdayaan Industri, tindakan pengamanan dan penyelamatan Industri, perizinan,
penanaman modal bidang Industri dan fasilitas, Komite Industri Nasional, peran serta
masyarakat, serta pengawasan dan pengendalian

Undang-Undang Tentang Lingkungan Hidup

• Undang-Undang No 32 Tahun 2019


Undang-Undang No 32 Tahun 2009 ini menjelaskan tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup. Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya,
keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi
alam itu sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan kesejahteraan manusia serta makhluk
hidup lain.

6
BAB 𝐈𝐈𝐈

METODOLOGI AMDAL

3.1 Dokumen - Dokumen AMDAL


Dokumen AMDAL terdiri dari:
1. Dokumen Kerangka Acuan Analisis Dampak Lingkungan Hidup (KA-ANDAL).
2. Dokumen Analisis Dampak Lingkungan Hidup (ANDAL).
3. Dokumen Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL).
4. Dokumen Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL).

3.2 Pengumpulan Data


Sumber data dalam penelitian ini berasal dari:
a) Informan: pekerja; pegawai pemerintahan yang bersangkutan; pihak kontraktor;
menteri PU; masyarakat; polisi.
b) Fenomena: suasana mall, kejadian, jumlah pengunjung, pegawai yang sedang bekerja
c) Dokumen: laporan bulanan, laporan statistik.

3.3 Prosedur Kerja AMDAl

Penyelenggaraan AMDAL seharusnya dilakukan menurut ketentuan-ketentuan berikut


ini :

 AMDAL harus merupakan bagian yang esensial dan dari kegiatan


perencanaan.
 Sebagai pedoman untuk melakukan AMDAL diperlukan adanya tujuan dan
kebijaksanaan nasional yang jelas mengenai pengelolaan lingkungan.
 Diperlukan adanya susunan organisasi yang jelas peranannya untukproses
penyelenggaraan AMDAL, misalnya pengambilan keputusan, timpenilai, tenaga
ahli, pelaksanaan proyek, dan pihak masyarakat.
 Diperlukan jadwal waktu yang pasti untuk proses penyelenggaraannya.

7
3.4 Pihak – Pihak yang terlibat dalam proses AMDAL
1. Pemilik Amazana Serpong Residence
2. Konsultan Perencana
3. Konsultan Pengawas
4. Kontraktor
5. Subkontraktor

3.5 Hasil dan Evaluasi AMDAL

8
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Demikian Proposal Kerja Pembangunan Proyek Apartement “Amazana Serpong
Residence”. Kami menyadari bahwa tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai
pihak, kegiatan kami ini tidak dapat berjalan dengan lancar. Oleh karena itu, kami
mohon kepada masyarakat sekitar untuk menerima Apartement yang akan dibangun
untuk kenyamanan dan kesejahteraan semuanya

4.2 Saran
Dari hasil kesimpulan tentang penulisan laporan di atas, perlu disampaikan
beberapa saran yaitu:
1. Dalam menentukan judul dan tema sebaiknya memiliki kajian literature yang
lengkap agar penulisan dapat berjalan dengan baik dan lancar.
2. Berusaha untuk selalu melakukan studi literatur untuk membantu
mengembangkan penulisan dengan hasil yang memuaskan.
3. Kesesuaian dan keterkaitan antara judul dan tema terhadap isi penulisan, dari bab
awal hingga akhir kesimpulan.
4. Kekurangan pada penulisan ini adalah referensi studi banding objek yang kurang
lengkap.
Konsep yang diterapkan pada penulisan ini diharapkan dapat membantu dalam
perancangan perpustakaan selanjutnya seiring dengan perkembangan zaman.

9
DAFTAR PUSTAKA

https://www.rumah.com/perumahan-baru/review/amazana-residences-tangerang-
selatan-181098

http://indonesiahousing.co/amazana-serpong-residences-lakukan-prosesi-tutup-atap/

https://rumahdijual.com/bsd/473531-amazana-serpong-residences-apartemen-super-
strategis.html

https://www.99.co/id/properti/apartemen-dijual-500jt-tangerang-566765636

Anda mungkin juga menyukai