OLEH :
KELOMPOK 10 :
8. Jelaskan tentang Community technology yang merupakan salah satu ciri dari
pemberdayaan masyarakat!
Jawaban : Community technology merupakan teknologi sederhana di
komunitas yang dapat digunakan untuk pengembangan program kesehatan
misalnya penyaringan air sederhana dengan pasir atau arang, test yodium
yang dilakukan masyarakat sendiri.
9. Untuk memudahkan pelaksana promosi kesehatan dalam mengevaluasi dan
membuat program pemberdayaan masyarakat yang lebih efektif dan efisien, ada
3 (tiga) pertanyaan yang perlu diajukan, coba anda sebutkan ketiga pertanyaan
tersebut!
Jawaban :
Pertama, siapakah masyarakat yang menjadi konteks program?
Pengenalan karakter masyarakat ini penting dan dilatar belakangi oleh
bukti-bukti bahwa masyarakat bersifat heterogen dan memiliki energi, waktu,
motivasi, dan kepentingan yang berbeda-beda.
Kedua, berkaitan dengan faktor-faktor apa saja yang sekiranya dapat
mempengaruhi pemberdayaan masyarakat?
Berdasarkan penelitian Laverack, faktor-faktor tersebut antara lain partisipasi,
kepemimpinan, analisis masalah, struktur organisasi, mobilisasi sumber daya,
link (tautan) terhadap yang lain, manajemen program, dan peran dari pihak
luar.
Ketiga, apakah pemberdayaan masyarakat ini merupakan proses atau
merupakan outcome?. Dalam hal ini, banyak literatur yang menyebutkan
bahwa jawabannya adalah bisa kedua-duanya. Hampir semua bersepakat
bahwa pemberdayaan masyarakat adalah proses yang dinamis dan melibatkan
berbagai hal, seperti pemberdayaan personal, pengembangan kelompok kecil
yang bersama-sama, organisasi masyarakat, kemitraan, serta aksi sosial
politik. Sebagai outcome, pemberdayaan merupakan perubahan pada individu
maupun komunitas yang bersifat saling mempengaruhi.
a. Input
b. Proses
c. Output
d. Outcome
Jawaban :
Input, meliputi: SDM (pemimpin, toma, toga, kader), jumlah dana yang
digunakan, bahan-bahan, dan alat-alat yang mendukung kegiatan pemberdayaan
masyarakat.
Proses, meliputi: jenis dan jumlah KIE/penyuluhan yang dilaksanakan, frekuensi
pelatihan yang dilaksanakan, jumlah tokoh masyarakat yang terlibat, adanya siklus
pengambilan keputusan di masyarakat dan pertemuan-pertemuan yang
dilaksanakan.
Output, meliputi: jumlah dan jenis usaha kesehatan yang bersumber daya
masyarakat, jumlah masyarakat yang telah meningkatkan pengetahuan dan
perilakunya tentang
Outcome, yaitu hasil usaha kesehatan dalam jangka waktu tertentu akibat
diimplementasikannya suatu usaha kesehatan yang bersumber dari masyarakat
dalam arti kata membaiknya indikator derajat kesehatan.