Personal Growth
http://bacaan-indo.blogspot.com
http://bacaan-indo.blogspot.com
emotional intelligence/noun
the capacity to be aware of, control, and
express one’s emotions, and to handle
interpersonal relationships judiciously and
empathetically.
http://bacaan-indo.blogspot.com
Emotional Intelligence
Itu “Dipraktekin”
©Tim Wesfix
GWI: 57.16.4.0034
Diterbitkan pertama kali oleh
Penerbit PT. Grasindo, Jln.
Palmerah Barat No. 33-37,
Jakarta 10270. Anggota IKAPI,
Jakarta, September, 2015
ISBN: 978-602-375-533-2
Pasal 2:
(1) Hak Cipta merupakan hak eksklusif bagi
Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk
mengumumkan atau memperbanyak Ciptaan-
nya, yang timbul secara otomatis setelah suatu
ciptaan dilahirkan tanpa mengurangi pemba-
tasan menurut peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Pasal 72:
(1) Barangsiapa dengan sengaja atau tanpa hak
melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 2 (ayat 1) atau Pasal 49 ayat (1)
dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara
masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan
http://bacaan-indo.blogspot.com
Tim Wesfix
EMOTIONAL INTELLIGENCE ITU
“DIPRAKTEKIN”
http://bacaan-indo.blogspot.com
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
iv
daftar
v
daftar isi
vi how to use this book?
1 Mengenali Emosi
15 Mendekap Kebahagiaan
31 Mindfulness
47 Bermula dari Pikiran
61 Memotivasi Diri Anda Sendiri
79 Belajar Empati
97 Dalam Lingkungan Kerja
115 Mengelola Konflik
137 Checklist
145 Kepustakaan
146 tentang penulis buku
http://bacaan-indo.blogspot.com
r isi
vi
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
mengapa
harus
cerdas emosi?
Sayangnya, kesuksesan
Satu-satunya alasan tidak datang demikian.
mengapa Anda perlu Anda harus mampu
mengolah kecerdasan menghadapi dan bekerja
emosi adalah karena sama dengan orang lain.
Anda tidak tercipta sendi- Orang lain di sekitar Anda
rian. Sepintar-pintarnya bukanlah benda mati.
Anda, atau setampan/ Mereka punya perasaan,
secantik apa pun Anda, mereka bisa sedih, terta-
Anda tidak bisa meraih wa, bisa tergerak, namun
kesuksesan sendirian. juga bisa ngambek.
Mengenali
Kecerdasan Emosi
1
Membaca Situasi
Daniel Goleman
http://bacaan-indo.blogspot.com
7
Maka itu, hal pertama yang itu juga. Ketika Anda marah,
perlu Anda ingat, konsep jengkel, atau iri, Anda har-
kecerdasan emosional ada- us melampiaskannya. Anda
lah: memiliki kesadaran diri terombang-ambing, mengikuti
gerak emosi Anda, sampai tidak
yang memampukan Anda
terfokus pada tujuan besar
untuk mengenali perasa-
hidup Anda.
an-perasaan dan meng-
atur emosi diri Anda; dan
Demi mengikuti pelampiasan
dengannya, Anda memiliki tersebut, Anda bisa jadi mengor-
motivasi yang besar untuk bankan banyak hal, seperti:
tetap fokus pada tujuan kolega, istri, masa depan, dan
hidup Anda, ketimbang segalanya. Hanya karena emosi
mengejar pemenuhan yang yang tak teratur.
instan.
Apa saja yang termasuk dalam
Yang dimaksud dengan pe- ketrampilan EQ ini? Daniel Gole-
menuhan yang instan (instant man menyebutkan 5 area, yaitu:
fulfillment) adalah pelunasan (1) mengenali emosi Anda,
segala jenis hasrat emosi, atau (2) mengatur emosi Anda, (3)
kebutuhan lain saat itu juga, memotivasi diri, (4) mengenali
hingga tidak memedulikan dan memahami emosi orang
faktor lain. Kedatangannya bisa lain, dan (5) merawat hubung-
kapan saja, maka pemenuhan- an (relationship).
nya pun menjadi tidak teratur.
Maddy Malhotra
http://bacaan-indo.blogspot.com
10
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Prioritas Diri
dan Kebahagiaan
Emosi, perasaan, atau atau barang apa pun yang
mood datang tanpa bisa berharga, dan mendorong
kita tangkal. Mereka ada- Anda untuk menginventa-
lah sinyal yang membuat ris hal-hal apa saja yang
kita bisa belajar, dan berharga.
bertumbuh menjadi ma-
nusia yang dewasa. Baik Namun demikian, ketika
kegembiraan maupun Anda terfokus pada
kesedihan memampukan emosi Anda, tersulut oleh
kita untuk tahu nilai-nilai kepedihan, atau eufo-
yang perlu kita kejar. ria, Anda tidak sempat
mencerna nilai-nilai apa
Tanpa mencicipi sedih- yang hendak Anda tuju.
nya kehilangan mainan
semasa kecil, Anda Maka itu, sekarang adalah
http://bacaan-indo.blogspot.com
Jika Anda cukup paham tentang hal ini, tentu Anda tidak akan
menemui masalah yang berarti ketika dihadapkan dengan
emosi-emosi yang datang atau bahkan, melanda hidup Anda
sekarang. Anda tidak akan bingung jika harus menimbang: mau
memilih marah-marah dan mencaci anak buah, atau menenang-
kan diri dan mengurai setiap kemungkinan solusi yang ada; mau
balas menyerempet pengendara yang ugal-ugalan, atau bersikap
tenang dan berupaya melapor ke pihak yang berwenang; dan lain
sebagainya.
Untuk Dunia
yang Lebih Baik
Pertimbangan yang dipa- maka, jika masing-ma-
kai sangat sederhana na- sing dari kita cerdas
mun sangat baik. Mereka secara emosi, dunia
berpikir, orang yang tentu akan menjadi lebih
memiliki kecerdasan em- nyaman.
osi, bukan saja akan lebih
siap (dan lebih jernih) da- Mengapa demikian?
lam mewujudkan kema- Orang yang berbuat baik,
juan perusahaan, namun adalah mereka yang tidak
juga: mereka akan saling menjadi ancaman bagi
membantu, mewujudkan orang lain. Ketika semua
iklim kerja yang sehat. orang merasa nyaman,
http://bacaan-indo.blogspot.com
Mendekap
Kebahagiaan
15
Mendekap Kebahagiaan
16
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Kebahagiaan
yang Otentik
Kebahagiaan adalah jangkar dari emosi
Anda. Senang, sedih, gelisah, resah, dan
segala bentuk emosi, berdasarkan pada
standar kebahagiaan yang Anda cari.
Jika “jangkar kebahagiaan” itu Anda
lemparkan ke tempat yang dangkal,
emosi Anda pun akan berputar di sekitar
hal-hal yang dangkal. Sudahkah Anda
tahu, apa saja kategori-kategori keba-
hagiaan itu?
Mendekap Kebahagiaan
kondisi di mana seseorang Anda bisa menjalani kehidup-
meraih hal-hal yang di- an di mana, Anda tetap
inginkan begitu rupa, atau memperhatikan pemenu-
yang dirindukan. Cita-cita han kebutuhan dasar Anda,
terpendam, hasrat untuk sambil aktif dalam kehidupan
meraih ketenaran, atau karier, sosial, tanpa pernah menye-
biasanya terpenuhi dalam rah untuk mengejar cita-cita
hidup semacam ini. Anda.
“Authenticity is a
collection of choices
that we have to make
every day. It’s about the
choice to show up and
be real.”
Brené Brown
http://bacaan-indo.blogspot.com
19
Mendekap Kebahagiaan
Evaluasi Kehidupan
Anda Saat Ini
Mendekap Kebahagiaan
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Shannon L. Alder
http://bacaan-indo.blogspot.com
22
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Mendekap Kebahagiaan
Anda perlu mempelajari belajar tentang diri Anda,
mood Anda sendiri. Anda tapi Anda pun jadi mudah
perlu peka terhadap keadaan membaca mood orang lain.
mental Anda sendiri, dan Bahkan diharapkan, Anda bisa
bagaimana Anda merespons menjaga mood orang lain,
suatu kejadian. Amatilah, dengan tidak menyepelekan
bagaimana perasaan Anda faktor, sesederhana apa pun.
terhadap kejadian tertentu.
Semakin Anda teliti akan diri
Barangkali Anda sendiri Anda, semakin Anda me-
akan menemukan hal-hal naruh perhatian, dan terbuka
halus dan sederhana, yang pada keunikan orang lain.
ternyata dapat memicu
perasaan-perasaan atau Tahukah Anda, Jonathan
mood tertentu. Hal-hal kecil, Franzen, seorang novelis,
ternyata menyita waktu dan memiliki kebiasaan unik. Dia
perhatian, serta membawa mengisolasi diri, di sebuah
dampak yang tidak bisa kamar, dengan tiada akses
disepelekan. terhadap internet. Masalah-
nya sepele, dia ingin menjaga
Pada titik tertentu, Anda akan mood-nya, supaya tidak
sadar bahwa ada faktor-fak- “tercemar” dengan hal-hal
tor yang membuat Anda tidak yang barangkali mengabur-
merasa bahagia. Kebaha- kan konsentrasinya.
giaan sesaat jadi tak tampak.
Harapannya, Anda pun sadar Bisakah Anda memahami ke-
bahwa hal-hal yang teramat unikan orang-orang macam
sederhana sesungguhnya ini?
tidak boleh merusak keba-
hagiaan Anda. Tidak boleh
merusak waktu Anda. Biarkan
http://bacaan-indo.blogspot.com
itu berlalu.
“Promise yourself:
to look at the sunny
side of everything
and make your
optimism come
true.”
Anne Frank
http://bacaan-indo.blogspot.com
25
Mendekap Kebahagiaan
Dua Cara untuk
Tetap Optimis
Optimisme adalah
positive attitude, yang
memampukan sese-
orang untuk melihat
segala hal dari sisi
terangnya.
http://bacaan-indo.blogspot.com
Mendekap Kebahagiaan
Merasakan Kebahagiaan
Saat Ini Juga
Mendekap Kebahagiaan
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
“Your greatness
is here and now.
Your happiness is
here and now.”
Napoleon Hill
http://bacaan-indo.blogspot.com
http://bacaan-indo.blogspot.com
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
30
http://bacaan-indo.blogspot.com
Mindfulness
31
Mindfulness
32
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Mindfulness
penghakiman, pemikiran,
Inti dari latihan mindfulness, prasangka, atau hal-hal lain
adalah latihan yang membuat yang barangkali telah telanjur
Anda lebih sadar, di tiap jam, terpola.
tiap menit, bahkan tiap detik
waktu yang terlewatkan. Apa Pada akhirnya, Anda akan
yang Anda sadari? Segalan- lebih jernih, memilah-mi-
ya: mulai dari kesadaran akan
lah perasaan Anda sendi-
identitas Anda, dampak tin-
ri, sekaligus merefleksi-
dakan Anda, anugerah yang
kan apa yang terjadi dan
Anda miliki, dan segalanya.
dialami oleh orang lain.
Yang akhirnya membuat
Anda secara spontan selalu
Waktu pun menjadi relatif,
bersyukur, dan tidak ingin
sekaligu subjektif. Untuk
merusak tatanan kehidupan
orang yang serba tergesa, tak
ini. Dan dengan begitu, Anda
pernah sempat berpikir pan-
bisa lebih cerdas mengatur
jang, waktu berlalu sangat
emosi-emosi Anda.
cepat. Sebaliknya, semakin
sadar diri seseorang, waktu
Dr. Jon Kabat-Zinn, seo-
semakin melambat dalam
rang pegiat mindfulness,
pikirannya, seperti adegan
mengembangkan teknik-
dalam film Matrix, ketika Neo
teknik praktis agar Anda bisa
mampu merespons peluru
menyadari keadaan di sini,
yang datang, karena baginya
dan saat ini juga (the present
waktu sangat lambat. Peluru
moment). Dengan melatih
itu adalah stimulus, yang
diri untuk menjadi mindful,
memancing reaksi Anda.
Anda meninggalkan segenap
foto diolah dari sumber:
http://alastairsavage.wordpress.com
http://bacaan-indo.blogspot.com
34
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Mengenali
Kebiasaan-kebiasaan
Entah karena sudah biasa di lingkungan
Anda, atau karena Anda sendiri telan-
jur merasa nyaman, Anda menjalankan
aneka kebiasaan tanpa Anda meng-
hiraukan dampaknya. Hal yang sepe-
le, namun jika dihilangkan membawa
kebaikan.
Mindfulness
Praktikkanlah mind- Kebiasaan-kebiasaan itu
fulness, yaitu dengan juga meliputi serangkaian
menyadari, bahkan defense mechanism (me-
mempertanyakan setiap kanisme pertahanan) kita.
Dalam dunia kejiwaan, setiap
kebiasaan yang selama
orang mewarisi mekanisme
ini telah terprogram.
pertahanan, yang muncul ke-
tika berhadapan situasi yang
Filler words hanyalah salah
mengancam.
satu dari kebiasaan sederha-
na. Tentu saja, ada kebi-
Misalnya, ketika berhadap-
asaan-kebiasaan lain yang
an dengan bawahan yang
mungkin tidak Anda sadari,
melakukan kekeliruan, ada
ternyata memiliki dampak
bos yang serta merta men-
yang merugikan orang lain,
caci dengan “ganas”, hingga
dan karier Anda.
menyebut-nyebut hal yang
sensitif (ras, orangtua, dll.).
Banyak pimpinan perusahaan
Usut punya usut, kebiasaan
yang tidak sadar bahwa ia
ini adalah bentuk kecende-
sangat sering mengatakan
rungan refleksi diri, seolah
begini pada anak buahnya,
bos itu melihat dirinya sendiri
“Baiklah, besok kita atur.”
yang dulu memang pernah
Setiap ada permasalahan,
diperlakukan seperti itu.
atau keluhan, selalu kata itu
yang muncul. Namun, setelah
lama ditunggu, janji itu tidak
Nah, lihatlah kebi-
kunjung dilunasi. asaan-kebiasaan apa saja
yang Anda miliki. Lalu,
sadarilah sepenuhnya,
supaya tidak jadi spon-
tanitas.
http://bacaan-indo.blogspot.com
36
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Mindfulness
Dalam acara-acara liputan kriminali-
tas, Anda pasti akan dihadapkan pada
adegan yang terkesan klise. Si pelaku
mengatakan bahwa “tiba-tiba saja saya
khilaf”. Ya, aneh, pelaku mengkam-
binghitamkan momen, tanpa menyadari
bahwa tindakan adalah buah keputusan.
Mindfulness
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Meditasi Sehari-hari
Thich Nhat Hanh dalam hal tersebut dalam aneka
bukunya The Mindfulness bentuk meditasi seder-
Survival Kit menjelaskan hana, yang bisa Anda
secara gamblang: mind- rancang sendiri.
fulness adalah kesadaran
tentang apa yang terjadi Semakin rutin Anda
pada diri kita dan di luar kita menjalankannya, dan
pada saat ini; kesadaran semakin mendalam Anda
semacam itu menun- melakukannya, Anda akan
tut Anda untuk berhenti, semakin mampu meme-
memperhatikan secara teliti, tik buah-buah latihan
dan mengenali keunikan tersebut, yaitu kesadaran
yang ada pada saat ini, di saat ini juga (present
dan pengaruhnya terhadap moment awareness).
masa depan.
Maka itu, rancanglah
Latihan dalam mindful- sebuah kegiatan dalam
http://bacaan-indo.blogspot.com
Mindfulness
Berikut ini adalah rancangan langkah-langkah latihan mind-
fulness yang dirancang oleh Dr. Jon Kabat-Zinn.
Resapi Tindakan
Sehari-hari
Akibat dari kebosanan ada- yang senantiasa terjaga,
lah perasaan getir dan apatis mengamati apa saja yang
terhadap hal-hal yang terjadi tampak dari balik jendela:
dalam hidup ini. Orang rumah, pepohonan, re-
begitu mudah melempar rumputan, baliho, bahkan
sinis, dan berkata, “Yah, gitu tiang-tiang listrik. Ketika
doang?” atau, “Nothing new Anda kecil, Anda sangat
under the sun.” menikmatinya, dan ben-
da-benda yang tampak
Kebosanan mengubah biasa itu, tampil sebagai
orang menjadi serba sesuatu yang memikat.
dingin, dan pahit. Padahal,
kebosanan muncul dari diri Bagaimana dengan
sendiri. penumpang lain? Anda
melihat orang-orang
Masih ingatkah Anda yang lebih tua (ayah, ibu,
pengalaman semaca paman) sedang terlelap.
http://bacaan-indo.blogspot.com
Mindfulness
Untuk meredam kebosanan, sebenarnya Anda bisa melatih-
nya, salah satunya adalah dengan mengembalikan diri Anda,
menjadi seorang anak kecil. Buatlah diri Anda untuk tetap
terpesona dengan hal-hal sehari-hari. Caranya? Resapilah
dan dapatkanlah kesadaran akan betapa menariknya, bah-
kan betapa ajaibnya hal-hal yang sederhana.
Spontanitas Positif
Orang yang memiliki positif dilandasi oleh ke-
kecerdasan emosi tentu cintaan Anda pada diri dan
memiliki wawasan yang lingkungan, di sini dan saat
dewasa tentang cinta. ini juga.
Salah satunya, adalah Karena Anda selalu terja-
tentang kesadaran bahwa ga, harapannya Anda pun
cinta bukan sekadar cinta selalu tahu manfaat dan
antara pasangan, namun nilai dari setiap tindakan.
juga berarti menyayangi Anda pun juga senantiasa
orang-orang di sekitar kita, sadar bahwa dunia ini
dengan tindakan-tindakan berjalan atas dasar saling
atau respons yang mungkin mencintai.
sederhana.
Maka itu, secara spon-
Dengan membangun kesa- tan, Anda akan selalu
daran, Anda diharapkan menyebarkan hal-hal yang
membangun pula spontani- positif. Apa saja tindakan
http://bacaan-indo.blogspot.com
Mindfulness
Thich Nhat Hanh menjelas- raan. Jangan biarkan Anda
kan tentang 4 hal yang meru- berubah menjadi ancaman,
pakan cinta, yaitu kebaikan tapi sebarkanlah kebahagiaan,
(kindness/maitri), kesetiaka- dengan segala cara.
wanan (compassion/karuna),
kegembiraan (joy/mudita), Keterbukaan, atau inclusive-
dan keterbukaan (inclusive- ness adalah kemampuan
ness/upeksha). Anda untuk memandang
setiap orang sama, satu sau-
Kindness atau kebaikan ada- dara, tanpa dorongan untuk
lah kemampuan Anda untuk membeda-bedakan, ataupun
menyayangi setiap orang, mendiskriminasi, baik atas
memberikan kasih sayang dasar perbedaan suku, ras,
layaknya pada kawan (sebab ataupun kesejahteraan.
maitri memiliki akar yang
sama dengan kata mitra, yang Nah, bisakah Anda memiliki
artinya kawan). spontanitas untuk bertindak
positif seperti di atas? Yakin-
Compassion atau kesetiaka- lah, Anda pasti bisa, dengan
wanan, adalah kemampuan latihan-latihan mindfulness
Anda untuk berempati, yang sederhana.
dan bukan sekadar untuk
sama-sama menanggung
beban, namun turut merin-
gankan beban orang yang
berkesusahan.
Emosi Negatif
Buah Kemalasan Berpikir
Mengapa demikian? Sebab, Asumsi yang tidak tepat
kecerdasan emosional itu merupakan kecende-
sejatinya adalah melatih rungan kemalasan
pikiran untuk “memimpin” berpikir. Orang memilih
output emosi kita. Tiadanya menelan mentah-men-
pemikiran yang jernih yang tah asumsi yang telah
mengendalikan emosi, kita berlaku, barangkali karena
justru akan dikendalikan telah lama diamini oleh
oleh naik-turunnya emosi, masyarakat, atau karena
oleh karena situasi-situasi disuarakan oleh mayo-
di sekitar kita. ritas. Kita lalu malas
mengkaji ulang.
Maka itu, berpikirlah dengan
jernih. Emosi-emosi yang Salah satu asumsi yang
negatif, yang serba me- hingga sekarang masih
ledak, atau yang minus ke- bertahan adalah rasisme.
pekaan, biasanya lahir dari Di Indonesia, pemikiran
http://bacaan-indo.blogspot.com
Jauhi Generalisasi
yang Serampangan
Generalisasi adalah proses nasi goreng di Arab, Turki,
berlogika, namun menjadi Yaman, dan Singapura,
salah jika Anda menerap- juga berbahan dasar nasi.
kannya dengan keliru Jelaslah, bahwa semua
pula. Generalisasi adalah nasi goreng memang
pengambilan keputusan bahan dasarnya nasi.”
berdasarkan fakta-fakta atas
fenomena yang sejenis. Contoh di atas mewakili
generalisasi sederhana.
Misalnya begini: “Nasi Anda membuat penya-
goreng di kotaku, Jakarta, marataan (kesimpulan
dibuat dengan bahan dasar yang bersifat umum)
nasi. Ketika aku ke Sema- berdasarkan fakta yang
rang, di sana, aku menemu- telah Anda kantongi.
kan pula nasi goreng dibuat Pernyataan umum terse-
dengan bahan dasar nasi. but bukan berarti sudah
Di kota-kota lain, seperti benar, tapi belum terbukti
http://bacaan-indo.blogspot.com
“All generalizations
are falls; including
this one.”
Mark Twain
http://bacaan-indo.blogspot.com
53
Jauhi Ad-hominem
Argumentasi adalah kebenaran pikiran atau ka-
penyampaian pendapat. ta-katanya, tapi justru dari
Kita sering sekali berargu- latarbelakang pribadinya.
men, yaitu saling melem-
parkan pendapat. Tahukah Anda, tidak
semua orang terlahir
Namun pernahkah Anda secara ideal. Setiap orang
mengalami hal seperti ini. memiliki latar belakang,
Ada pendapat seseorang baik yang bisa diubah,
yang tidak diterima, walau- maupun yang tidak.
pun sejatinya adalah yang Semua orang juga memi-
paling benar, atau paling liki masa lalu yang tidak
baik, semata karena orang baik, yang mungkin sudah
ini memiliki latar belakang lama terselesaikan.
tertentu, atau ia punya
masalah pribadi dengan Presiden Obama menga-
satu orang atau lebih dalam kui pernah mengonsumsi
http://bacaan-indo.blogspot.com
Menangkal Prasangka
Tanpa Alasan Jelas
Prasangka itu boleh saja, mengambil sikap yang
bahkan Anda berhak mem- nyata.
bangun prasangka. Hanya
saja, Anda harus melaku- Kecerdasan emosi
kannya dengan melihat haruslah didasari pula de-
data-data yang jelas, dan ngan kemampuan untuk
membuat simpulan yang memilah mana perasaan
logis. Begitulah, proses emosional, dan mana
berpikir yang sehat akan fakta. Jangan sampai
menghasilkan keputusan mencampuradukkannya,
yang tepat. hanya karena Anda masih
dikuasai oleh kekecewaan,
Prasangka tak berala- atau kebencian atas suatu
san adalah kebalikannya. peristiwa.
Terkadang ini memang
lebih umum terjadi. Selain Orang begitu mudah ter-
http://bacaan-indo.blogspot.com
Berpikiran Terbuka
Anda Sendiri
Memotivasi Diri
61
Kecerdasan Berasal
dari “Dapur”
Kecerdasan emosional Ada seperangkat tindakan
harus Anda bawa men- yang dapat Anda prak-
jadi sebuah habits, alias tikkan secara rutin, dan
kebiasaan. Membiasakan Anda biasakan. Persis
diri untuk menjadi positif, seperti “dapur”, setiap
senantiasa optimis, dan hari Anda harus memper-
berpikir secara jernih, akan siapkan diri, memberikan
membawa kita pada kecer- diri Anda sedemikian rupa
dasan emosi. di hadapan kehidupan ini.
Rutin Berdoa
Lepas dari agama atau ka bisa bercakap-cakap
semangat religius apa yang dengan dirinya sendiri.
dipeluk oleh seseorang, dari Dan, dengan sendirinya,
dirinya, doa adalah sesuatu doa adalah momen untuk
yang baik untuk dilakukan. becermin, melihat diri
Setiap doa merupakan sendir, dan berkomunikasi
sebuah kegiatan yang intim, dengan diri sendiri.
ketika seseorang secara
pribadi menyelami dirinya, Seseorang yang rutin
“bertemu” dengan dirinya, berdoa, tentu saja rutin
dan terkadang memohon memeriksa diri. Atau, jika
sesuatu. memang tidak terlalu
sempat memeriksa diri,
Lepas dari keyakinan tiap- orang yang rutin berdoa,
tiap pribadi tentang ada mengingat lagi hakikat
atau tidaknya Tuhan, atau hidupnya, “mengunjungi”
seperti apakah Tuhan itu lagi komitmen-komitmen,
http://bacaan-indo.blogspot.com
Afirmasi Positif
Pikiran kita seperti layaknya bisa memberikan hawa
antena gelombang radio. positif pula bagi lingkung-
Kita bisa menerima sinyal an di sekitar kita.
dari mana pun. Lalu lintas
percakapan, aneka kejadian, Cara kerja afirmasi positif
ancaman-ancaman yang juga sangat menyerupai
menekan, bisa saja kita teri- siaran radio. Percakap-
ma. Akibatnya, kita disesaki kanlah hal-hal positif
oleh berbagai pikiran, tanpa atau keyakinan positif
pernah memiliki kesem- yang Anda miliki. Jadikan
patan yang intens untuk itu, “pembicaraan” yang
mencernanya. paling sering terjadi dalam
otak, maka niscaya Anda
Padahal, selain meneri- akan memaksimalkan
ma sinyal, kita pun bisa perubahan dalam diri
memancarkan. Dengan Anda.
memancarkan sinyal positif,
http://bacaan-indo.blogspot.com
“Sometimes your
joy is the source
of your smile, but
sometimes your
smile can be the
source of your joy.”
Thich Nhat Hanh
http://bacaan-indo.blogspot.com
75
Belajar Berempati
79
Belajar Berempati
80
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Menempatkan Diri
di Pihak Sesama
Maya Angelou pernah berkata begini,
“Saya telah belajar bahwa orang akan
lupa segala yang pernah Anda katakan,
juga lupa segala yang pernah Anda per-
buat. Namun, mereka akan selalu ingat
segala perasaan yang timbul berkat
perlakuan Anda.”
Belajar Berempati
orang lain, sebab Anda tidak
sungguh-sungguh men- bab Anda tahu, tidak mudah
galami apa yang dialami untuk memahami orang lain.
orang lain, sehingga sikap Anda akan dengan sabar
seseorang pun merupakan menerima diri.
cerminan apa yang selama
ini orang itu hadapi. Semakin Anda berlatih
untuk berempati, Anda
Berempati membuat tindak- akan makin sadar akan
an-tindakan Anda dilandasi adanya perbedaan. Ini
oleh pertimbangan sosial. sangatlah penting, sebab
Berempati juga membuat beberapa konflik terjadi
Anda sadar akan harapan karena ketidakmampuan
orang lain, dan apa yang bisa
kita menerima adanya
Anda lakukan untuk mem-
perbedaan tersebut.
bantu mereka. Atau, setidak-
nya tidak memperburuk
Di dunia ini, ada perbedaan
keadaan.
gender, ada perbedaan ting-
kat kesejahteraan, ada pula
Sesuai dengan prinsip re-
perbedaan derajat. Pahami-
siprokalitas, dengan berem-
lah bahwa setiap perbedaan,
pati, Anda pun akan dengan
membutuhkan pemahaman
lebih mudah untuk merasa
lebih, supaya Anda dapat
dimengerti. Anda tidak akan
hidup dengan lebih baik.
tergesa-gesa menyalahkan
keadaan, dan lebih sabar
menghadapi diri sendiri, se-
http://bacaan-indo.blogspot.com
Belajar Berempati
Nah, dalam konteks empati, cermatilah bahasa tubuh Anda, untuk
menunjukkan bahwa Anda memberi perhatian yang sungguh.
Tunjukkanlah bahwa Anda sungguh berusaha untuk memahami
lawan bicara.
Belajar Berempati
Untuk bisa berempati, syarat paling uta-
ma adalah menyingkirkan “aku”, dan ber-
fokus pada mendengarkan “dia/kamu”.
Terdengar mudah, namun sebenarnya
sangat sulit dipraktikkan.
Singkirkan Aku
Kosongkanlah diri Anda, jika Lalu, secara kebetu-
Anda sungguh-sungguh in- lan Anda juga memiliki
gin berempati. Mengosong- pengalaman berkaitan
kan diri berarti membiarkan dengan stroke. Mungkin
diri Anda tidak menjadi saat itu juga, Anda ingin
pusat dari kegiatan Anda. bercerita, karena menurut
Sebaliknya, arahkanlah diri Anda, pengalaman Anda
Anda sepenuhnya pada juga tak kalah menarik,
orang lain. dan itung-itung bisa pula
jadi referensi.
Hal yang sederhana adalah
ketika Anda mencoba Pada saat itulah, cobalah
mendengarkan pengalaman untuk mengerem niat
orang lain. Barangkali pada tersebut. Tunggulah de-
saat itu, orang tersebut ngan sabar. Tunggulah
bercerita tentang pengala- sampai cerita teman
man yang familier di telinga Anda selesai, sebab Anda
Anda. Misalnya: ia bercerita tidak ingin “mengganggu”
http://bacaan-indo.blogspot.com
Belajar Berempati
Latihlah empati Anda dengan miliki
sebanyak mungkin ketrampilan. Atau,
paling tidak belajarlah banyak hal, sebab
banyaknya pengetahuan memungkin-
kan Anda untuk bergaul dengan banyak
orang, dan banyak situasi.
Milikilah Ketrampilan
Kemampuan berempati itu tengah-tengah meeting,
menyangkut karakter orang Anda mencermati hal ini.
yang ringan tangan (mudah
membantu), dan mampu Orang yang tidak tahu
memberi solusi. Itu bisa atau tidak pernah belajar
didapatkan dengan memiliki tentang ilmu kepera-
banyak ketrampilan atau watan, mungkin tidak
pengetahuan akan suatu hal. terlalu sadar akan hal ini.
Dia mungkin hanya akan
Orang yang ringan tangan menyuruh orang tersebut
adalah mereka yang tahu untuk minum air putih.
seseorang membutuhkan
bantuan, bahkan ketika Bisa jadi, orang yang
orang itu tak perlu meminta. bersangkutan mengalami
Tentu saja, akan lebih baik hal yang lebih parah. Anda
ketika Anda mampu mem- sebagai orang yang sadar,
berikan bantuan yang tepat. melihat gejala semacam
itu mengarah ke hal-hal
http://bacaan-indo.blogspot.com
Belajar Berempati
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Belajar Berempati
ke kesempatan-kesempatan
yang paling tidak memung-
kinkan, misalnya: ketika ma- mudah menyepelekan hal
kan bersama denga keluarga, yang sesungguhnya penting,
ketika mandi, ketika berenang dan membesar-besarkan
bersama keluarga, dan ketika kegiatan yang sesungguhnya
tidur. remeh.
Prince
http://bacaan-indo.blogspot.com
93
Belajar Berempati
Dalam kehidupan pertemanan, selalu
ada orang-orang yang “tidak kelihatan”.
Entah bagaimana, mereka adalah orang
terakhir, ketika Anda membuat daftar
siapa-saja-yang-akan-diundang.
Belajar Berempati
Setiap kali ada waktu, sapa-
memiliki kesulitan dalam lah dengan hangat orang-
mengekspresikan emosi orang yang ada di sekitar
secara cerdas. Referensi Anda. Sapaan adalah tindak-
mereka bukan lagi relasi yang an paling nyata yang ternyata
kontekstual, melainkan nara- mulai segan dilakukan oleh
si-narasi yang berkembang di orang-orang (salah satunya
setiap wadah. karena biasanya orang sibuk
menunduk, melihat layar
Ambil contoh Instagram. Ada ponsel).
seorang aktris yang di-bully
habis-habisan oleh pengguna Ketimbang berkirim ucapan
instagram. Kata-kata yang via WhatsApp, (walaupun
dipakai sangat rasis, dan kedengaran kuno dan tidak
melecehkan. Setelah diusut, praktis), tidak ada salah-
si pelaku adalah seorang nya mendatangi langsung
anak SMP. Bagaimana bisa ke mejanya, dan menjabat
terjadi demikian? Ia bisa de- tangannya. Atau, berkirim
ngan mudah mengata-ngatai parsel, hadiah, atau sekadar
seseorang di internet, tanpa surat/kartu pos.
tahu berpikir panjang akan
akibatnya. Ada banyak tindakan nyata,
yang harus terus Anda per-
tahankan. Jangan biarkan,
Kurangnya empati adalah
itu diganti dengan emoticon
tanda pasti, melunturnya
yang dingin.
interaksi interpersonal.
Demikian pula dengan
kita. Kita adalah makhluk
http://bacaan-indo.blogspot.com
Dalam
Lingkungan Kerja
97
Asertif, Tanpa
Jadi Kaku
Ketidakmampuan seseo- “tidak dianggap”, barang-
rang berkembang dalam kali karena usulannya
kecerdasan emosional ber- tidak pernah diterima,
dampak pada banyak perila- penemuan mereka akan
ku yang janggal. Pasti Anda sesuatu di kantor tidak
pernah menemui orang- ditanggapi.
orang di kantor yang tidak
mau tahu menahu tentang Ada pula contoh di mana
apa pun yang terjadi di seseorang di kantor ser-
kantor. Mereka tidak peduli ing menjadi penghambat
dengan kebijakan-kebija- suatu kinerja. Gara-ga-
kan. Mereka tidak antusias ranya, setiap kali diberi
dengan segala perenca- instruksi, orang ini dengan
naan. Mereka adalah contoh tanpa ragu mengatakan
sikap apatis. “ya”, namun ia tidak per-
nah mengerjakannya.
Di dalam sikap apatis
http://bacaan-indo.blogspot.com
Menggerakkan Orang
dengan Keteladanan
Pernahkah Anda berurus- jawabannya adalah: ya be-
an dengan para birokrat, gitulah birokrasinya. Tentu
pengampu amanat rakyat? dengan muka dingin.
Salah satu hal paling klise
yang menjadi masalah Jokowi mengubah secara
adalah mereka berlindung perlahan cara beker-
dalam keangkuhan birokra- ja yang semacam itu.
si, dan tidak mau mende- Dengan turun langsung ke
ngar kerepotan yang Anda lapangan, ia bukan saja
alami. melihat langsung pokok-
pokok permasalahan
Misalnya, dahulu untuk yang terjadi secara nyata,
membuat surat izin usaha, namun ia memberikan
Anda harus bolak balik, sebuah teladan.
membuat surat pengantar
ini itu, dan harus menung- Anda tahu: teladan adalah
gu sekian bulan, hingga cara yang paling efektif
http://bacaan-indo.blogspot.com
“Motivation is a
fire from within. If
someone else tries to
light that fire under
you, chances are it
will burn very briefly.”
Stephen R. Covey
http://bacaan-indo.blogspot.com
103
Pentingnya
Sharing Session
Di sekitar Anda, hidup Jika masing-masing
berjalan dengan dinamika orang tidak tahu, dan
masing-masing. Beruntung- tidak ingin tahu lebih
lah mereka yang hidupnya dalam, bisa-bisa “perang”
lancar, dengan serentetan terjadi. Setiap orang
nasib baik. Namun begitu, membaca emosi dengan
jangan menutup mata pada tanpa empati.
segelintir orang yang bergu-
lat dengan aneka masalah. Lain halnya, jika dalam
suatu kantor terdapat se-
Dinamika kehidupan para mangat korps. Semangat
pekerja tentu diselingi oleh korps adalah semangat
aneka tantangan: komu- kesatuan, di mana setiap
nikasi keluarga yang tak anggotanya saling men-
berjalan mulus, utang yang gerti, saling mendukung,
melilit, hingga anak yang karena saling mengetahui
bengal dan membikin onar. satu sama lain. Bagaima-
http://bacaan-indo.blogspot.com
“Sharing is
caring.”
Anonymous
http://bacaan-indo.blogspot.com
106
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Perhatikan Bahasa
yang Membesarkan Hati
Dua kalimat tersebut memi- banyakan orang justru
liki konteks yang sama. mengalami demotivasi
Keduanya sama-sama jika kalimat-kalimat yang
memberi respons terhadap terkesan memojokkan,
suatu kesalahan yang mempermalukan, dan
sederhana, dan keduanya menohok, dengan murah-
ingin mengajak yang ber- nya diobral setiap saat.
sangkutan untuk memper-
baikinya lagi. Demi efektivitas tersebut,
dalam lingkungan kerja,
Kalimat manakah yang Anda perlu belajar untuk
lebih efektif? Barangkali menyuarakan bahasa
keduanya membuat orang yang lebih efektif, dan
yang bersangkutan segera tentu saja lebih mem-
mengoreksi, namun kalimat besarkan hati. Artinya,
pertama akan membuat membuat orang termo-
http://bacaan-indo.blogspot.com
Menjadi Sahabat
Pada saat ini, angkatan ker- erung lebih ekspresif, dan
ja kebanyakan adalah para tidak malu menyuarakan
generasi z. Mereka adalah apa yang mereka mau,
orang-orang kelahiran akhir seolah tidak ada kesan-
90an. Mereka dibesarkan tunan generasi-generasi
dengan situasi yang unik, terdahulu.
dengan ciri khas: akrab de-
ngan nilai-nilai kebebasan, Inilah yang menjadi ciri
besar dalam arus informasi khas angkatan kerja saat
yang terbuka luas, dan di- ini. Dari sini, Anda boleh
didik dalam nilai-nilai kese- mengambil simpulan,
taraan di dalam keluarga. bahwa “bekerja” untuk
generasi ini adalah ke-
Jangan harapkan mereka giatan yang tidak semata
akrab dengan bahasa-ba- “mencari uang”. Mereka
hasa top down, jangan memahami kerja sebagai
harap pula mereka terbiasa sebuah workshop, dan
http://bacaan-indo.blogspot.com
Menomorsatukan Solusi,
Ketimbang Menyalahkan
Dalam film The Martian Film tersebut merupa-
(2015) yang dibintangi oleh kan contoh yang paling
aktor Matt Damon, Mark ekstrem dari dinamika
Whitney mengalami kejadi- kehidupan di kantor. Anda
an yang sangat mengerikan! pasti akan mendapatkan
Ia tertinggal di Mars. Butuh pengalaman-pengalaman
1 tahun lebih untuk melaku- kegagalan kinerja, yang
kan penjemputan. Tapi apa membawa dampak, baik
yang harus ia lakukan? itu kecil maupun besar.
Mengelola Konflik
115
Mengelola Konflik
116
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Win-Win Solution
Mengelola Konflik
untuk dapat menyelesaikan konflik dengan solusi yang sama-sa-
ma bisa diterima dengan baik. Istilahnya adalah win-win solution.
Berikut ini adalah 6 pilihan resolusi sebuah konflik yang bisa Anda
amati.
solusinya tidak ideal untuk salah satu pihak, tapi toh punya
cukup alasan untuk harus menerima.
Mengelola Konflik
saja, ketika ada sesuatu yang
menentangnya, Anda patut
bertahan. Anda patut mengu- Lalu konflik sebaiknya Anda
ji, kebenaran keyakinan yang selesaikan segera dengan
Anda pegang tersebut. lapang dada, atau Anda
cegah?
Hal kedua yang harus Anda
lihat adalah: apakah konflik Pertama adalah konflik, yang
tersebut menyangkut relasi disulut oleh pertentangan
yang Anda anggap berharga. pendapat atas suatu kabar
Mulailah dari dimensi-dimen- burung, atau atas hidup
si terdalam dari diri Anda, orang lain, atau hal-hal yang
misalnya: keluarga, saudara, memang tidak memberi
lingkungan kerja. Circle pengaruh langsung atas
tersebut adalah lingkup so- kehidupan Anda. Misalnya:
sial yang menjadi ekosistem perdebatan Anda di insta-
Anda. Konflik yang terjadi, gram, atas gosip terhadap
bisa jadi akan menguatkan artis A?
(atau membahayakan),
sehingga Anda kehilangan Kedua adalah konflik yang
ikatan yang ingin Anda rawat biasanya sekadar untuk
tersebut. menunjukkan harga diri,
dengan alasan yang terlalu
Hal ketiga yang harus Anda dibuat-buat, yang secara akal
lihat adalah: apakah konflik sehat sangat remeh.
tersebut membahayakan
nyawa Anda atau orang lain,
baik secara harafiah ataupun
tidak.
http://bacaan-indo.blogspot.com
Mengelola Konflik
Permintaan maaf adalah sesuatu yang
indah. Jika dilakukan dengan baik dan
tepat, maaf merupakan tanda cinta, dan
kebesaran hati, yang memampukan ma-
sing-masing pihak untuk berkembang.
Meminta Maaflah
dengan Besar Hati
Dalam permintaan maaf Ketika Anda mengalami
terdapat 2 elemen kunci. konflik, dan cukup
Pertama: maaf menunjuk- menyita waktu, akan
kan Anda menyesali tin- tiba saatnya muncul
dakan yang Anda perbuat. titik terang. Pada saat itu,
Kedua: maaf menunjukkan Anda mulai sadar akan
bahwa Anda mengakui ada kausalitas dari peristiwa
luka yang telah Anda akibat- itu, dan betapa Anda pada
kan pada diri orang lain. posisi penyebab. Empatik
Anda pada akibat yang
Kedua faktor tersebut telah ditanggung oleh
adalah proses penyadaran lawan Anda, sepatutnya
yang hendaknya Anda membuat Anda merasa
alami, setiap Anda meminta sadar akan nilai kesalahan
maaf. Tanpanya, ketulusan Anda.
dalam meminta maaf patut
http://bacaan-indo.blogspot.com
Mengelola Konflik
Saat menghadapi konflik, pada umumnya
seseorang cenderung mengenang keje-
lekan-kejelekan lawannya. Ia ingin me-
nenangkan dirinya dengan fakta bahwa
lawannya memang orang yang brengsek,
sejak dulu.
Jangan Mengungkit
Masa Lalu
Anda tidak dapat mena- bisa melupakan hal-hal
ngani konflik dengan baik, yang buruk yang pernah
jika Anda berlandaskan pada menimpa hubungan per-
prasangka, ataupun apri- nikahan mereka, karena
ori. Apalagi jika Anda telah kenangan semacam itu
“membekukan” orang yang membuat mereka trauma.
bersangkutan dalam label
tertentu. Orang yang buruk, Sebenarnya, kuncinya ada
selamanya buruk. Orang pada kita masing-masing.
yang pernah salah, tak boleh Masa lalu ada bukan un-
membuktikan dirinya benar tuk diungkit-ungkit, mel-
pada kali yang lain. ainkan untuk diterima dan
jadi pelajaran. Tantangan
Ingatan adalah sebuah utamanya adalah untuk
pisau bermata dua. Dalam senantiasa memandang
hidup pernikahan misaln- orang dalam kaca mata
ya, ikatan cinta dikekalkan yang baru: bahwa orang
http://bacaan-indo.blogspot.com
Mengelola Konflik
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
William Durant
http://bacaan-indo.blogspot.com
126
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Memakai
Cognitive Restucturing
Dr. Albert Ellis dan Aaron Contohnya adalah stress,
Beck telah mengenalkan kecemasan, kurang per-
metode ini, yaitu cognitive caya diri, menunda-nun-
restructuring untuk mem- da, dan kegelisahan.
bantu seseorang mengha- Bentuk-bentuk negatif
dapi perasaan-perasaan tersebut akan membuat
negatif. Metode ini telah Anda tidak mampu tampil
banyak dipakai, dan diakui secara prima.
cukup efektif dalam mem-
bantu seseorang bangkit Prinsip dasar dari cogni-
dari perasaan negatif. tive restructuring adalah
“you are what you think”.
Sebelumnya, apa yang PIkiran-pikiran negatif
dimaksud dengan perasa- merupakan penyimpan-
an-perasaan negatif terse- gan pikiran (kognitif)
but. Perasaan-perasaan sebab Anda memandang
negatif merupakan ekses sesuatu hal dengan
http://bacaan-indo.blogspot.com
Mengelola Konflik
Lakukanlah langkah-langkah berikut untuk mempraktikkan cogni-
tive restructuring.
Dalam Keluarga
129
Dalam Keluarga
130
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Dalam Keluarga
Pertahankanlah sikap-sikap
semacam itu. Kuatkan
dengan reward dan ikat pula Bayangkanlah sebuah
dengan enforcement jika keluarga tanpa aturan sama
terjadi pelanggaran. sekali. Tidak ada patokan,
dan semua anggota bebas
Dari hal-hal kecil, anak akan melakukan apa saja. Di balik
belajar untuk menyadari po- kebebasan yang kedengaran
sisi mereka, dan belajar untuk cool dan antimainstream
ikut berperan aktif dalam seperti itu, setiap anggota
keluarga. keluarga justru merasa ada
yang hilang. Ia merasa tidak
Mengapa tujuan bersama bisa mengandalkan seseo-
itu penting? Dengan ada- rang atau suatu nilai, dan de-
nya tujuan bersama, Anda mikian pula, ia tidak merasa
memastikan bahwa ada menjadi bagian dari rencana
aturan dalam keluarga. Ketika besar keluarga tersebut (se-
semua diikat oleh aturan, bab tidak ada rencana).
semuanya pun “terikat” untuk
saling menjaga, saling memi- Buatlah aturan bersama
liki, dan saling merawat. dengan baik. Praktikkan dan
rawat, maka Anda akan lebih
Artinya, dalam aturan bisa saling memahami satu
itu pun, masing-masing sama lain.
perlu dilakukan.
132
Emotional Intelligence itu "Dipraktekin"
Biasakan Mengutarakan
Perasaan
Anak-anak zaman sekarang pengalaman-pengalaman
konon berisiko tidak dapat nyata yang dialami ma-
mengutarakan perasaan sing-masing.
mereka. Mereka merasa
sedih, namun tidak cukup Interaksi dengan per-
paham, kesedihan macam mainan komputer atau
apa yang tepatnya sedang media sosial, bersifat
ia rasakan. Bahkan bisa simulasional, dengan
jadi, seorang anak gagal langkah-langkah yang
mengekspresikan perasa- sifatnya instan. Misal-
annya secara sehat dan nya: di WhatsApp, ketika
tepat. Anda kesulitan menemu-
kan contact, yang Anda
Ini terkait dengan terlalu lakukan adalah tinggal
seringnya anak “bergaul” mengetikkan dalam mesin
dengan gadget dan segala pencarian. Begitu instan
perangkat, dan minim dan begitu mudah. Tapi
http://bacaan-indo.blogspot.com
Dalam Keluarga
sesepele mencari contact di
mesin pencari?
Anda, bahkan jika itu terasa
Maka itu, Anda bisa mem- memalukan atau menghina-
biasakan anggota keluarga kan diri Anda. Misalnya: Anda
untuk memahami perasaan toh harus mengatakan pada
masing-masing, dengan pasangan Anda, bahwa Anda
memiliki kesadaran akan merasa tersingkir dan muak,
pengalaman masing-masing gara-gara bukan Anda yang
pula. Ini bisa diawali dengan dipilih untuk mengepalai sua-
kebiasaan: menanyakan tu proyek di kantor. Tak apa.
perasaan pasangan, atau
anak Anda. Biasakanlah untuk lebih detail
mengungkapkan perasaan.
Sepulang sekolah, misalnya, Biasanya anak kecil atau
biasakan Anda bertanya bu- mereka yang menginjak
kan hanya, tentang apa yang remaja, kurang mampu atau
ia pelajari saat ini, namun malu untuk menjelaskan
tanyalah lebih lanjut, tentang perasaannya. Jika anak Anda
bagaimana perasaannya berkata, “Ayah, hari ini aku
terhadap pelajaran yang ia sedih..” Tanyailah lebih lanjut,
hadapi itu? Ketika anak Anda sedih yang semacam apa.
tidak bisa memecahkan soal Sedih seperti ini, atau seperti
yang berbuntut nilai yang itu. Ini akan meningkatkan
tidak terlalu baik, hal pertama kepekaan dan kecerdasannya.
yang Anda lakukan bukan
sekadar menasihati, dan Mengungkapkan peras-
menjamin bahwa besok ia aan tak terbatas pada
akan mengerjakan dengan perasaan diri sendiri.
lebih baik, tapi tanyailah Pada akhirnya, kalian bisa
bagaimana perasaanmu. saling bercerita tentang
http://bacaan-indo.blogspot.com
Dalam Keluarga
kantor, dan menghampiri
kamarnya, dan memarahi
habis-habisan. 2. Jika memang terbukti
salah, apakah marah akan
Tahukah Anda, pada saat itu, menjadikan seseorang bisa
yang menyetir emosi Anda belajar menjadi lebih baik?
adalah dugaan-dugaan Anda. Setelah Anda yakin bahwa
Anda menduga, anak Anda seseorang menyebabkan
telah membuat onar lagi, atau suatu kejadian buruk, pasti-
mengganggu gurunya, atau kan pula apakah dengan me-
rangkaian kenakalan lain. marahinya, dan menimpakan
kegeraman, orang itu bisa
Sepatutnya, Anda tanyakan berkembang menjadi lebih
terlebih dahulu bagaimana baik? Emosi Anda adalah
kronologinya. Tanyakan energi yang harus dilepaskan
secara detail, bagaimana secara efektif, maka pastikan
posisi anak Anda, apa yang dulu hal ini.
persisnya ia lakukan, dan
apakah penilaian gurunya Terkadang, ada orang yang
cukup fair dalam menilai cukup sadar, dan telah tahu
kesalahan anaknya. Dari situ, letak kesalahannya, sehingga
Anda harus paham betul, cukuplah dengan mene-
bahwa sungguh tindakan gurnya. Namun tak jarang,
anak Anda menjadi penye- ada orang yang sedemikian
bab. Jika sesungguhnya anak bebalnya dan terkesan me-
Anda hanyalah korban, Anda lecehkan, sehingga ia perlu
perlu merespons surat dari disadarkan akan konsekuensi
sekolah tersebut. tindakannya.
http://bacaan-indo.blogspot.com
http://bacaan-indo.blogspot.com
Berpikiri itu “Dipraktekin”
136
http://bacaan-indo.blogspot.com
Checklist
137
Checklist
138
Checklist
Sebutkan perasaan yang
paling dominan dalam
hidup Anda:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
http://bacaan-indo.blogspot.com
140
Checklist
Ketika seseorang di tempat
kerja melakukan kesalah-
an, apa yang aku lakukan:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
http://bacaan-indo.blogspot.com
142
Checklist
Hal-hal apa saja yang
membuat aku optimis ter-
hadap diriku:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
http://bacaan-indo.blogspot.com
144
Daftar Kepuskaan
daftar
kepusta-
kaan
tentang
penulis
buku
Personal Growth
http://bacaan-indo.blogspot.com