YAYASAN PENDIDIKAN PELITA RAYA

SMK PELITA RAYA KOTA JAMBI

JL. Kopral Ramli No.89 Pasir Putih Telp. (0741) 571505
a
Email: prjambi@yahoo.co.id Website: http//www.pelitaraya.org

UJIAN AKHIR SEMESTER Ganjil

TAHUN PELAJARAN 2017 / 2018

Mata Pelajaran : Harga Pokok Produksi Hari / Tanggal : Jumat , 7 Desember 2016
Kelas / Semester : XII AK / Ganjil Alokasi Waktu : 07.15 – 09.15

Petunjuk : Kerjakan soal- soal dibawah ini dengan membuat perhitungannya.

:
1. PT.Megantara membeli 3 jenis bahan baku sbb : BBB Rp. 35.500.000
Bahan A 8.000 kg @ 1.500 BTKL 9.800 jam @ Rp. 2.000
Bahan B 4.000 kg @ 2.500 BOP sesungguhnya berjumlah Rp. 6.850.000
Bahan C 2.000 kg @ 1.000 BOP dibebankan berdasarkan pemakaian jam kerja
Biaya yang dikeluakan sehubungan dengan pembelian langsung dengan tariff Rp. 750/ jam.
tsb terdiri atas Produk tersebut dijual dengan harga Rp. 115.000.000.
Biaya angkut Rp. 600.000 Berdasarkan data diatas, laba kotor yang diperoleh dari
Biaya ongkar muat Rp. 72.000 penjualan tersebut :
Apabila PT.Megantara membebankan biaya tersebut A. Rp. 52.050.000 D. Rp. 59.900.000
dialokasikan berdasarkan perbandingan harga faktur, B. Rp. 52.550.000 E Rp. 60.400.000
maka harga pokok tiap kg bahan A adalah : C. Rp. 53.050.000
A. Rp. 1.028 C. Rp. 1.542 D. Rp. 1.067,20
B. Rp. 1.525 E. Rp. 2.548 6. Biaya bahan baku Rp. 300.000
BTKL Rp. 250.000
2. Data bahan baku suatu perusahaan manufaktur selama BOP sesungguhnya Rp. 325.000
bulan Juni sbb : BOP dibebankan Rp. 310.000
Persediaan awal 24.000 Kg @Rp. 1.500 Hargapokok produk jadi dengan menggunakan merode
04 Juni Masuk proses 14.000 Kg pesanan adalah :
08 Juni Pembelian 16.000 Kg @Rp. 1.400 a. Rp. 860.000 d. Rp. 935.000
15 Juni Masuk proses 18.000 Kg b. Rp. 875.000 e. Rp. 1.185.000
Apabila persediaan bahan baku dinilai dengan metode
FIFO,maka Harga pokok BB yang dipakai dalam proses 7. Untuk menyelesaikan produk tertentu perusahaan
produksi tgl 15 Juni berjumlah : menyajikan data BOP sebagai berikut :
A. Rp. 25.200.000 D. Rp.26.800.000 Tarif BOP Rp. 500 / jam
B. Rp. 25.400.000 E. Rp.27.000.000 Kapasitas yang dianggarkan 1.000 jam.
C. Rp. 26.200.000 Kapasitas yang sesunggunya terjadi 100 jam dengan
jumlah BOP Rp. 40.000 jumlah BOP yang dicatat dalam
3. Data bahan baku suatu perusahaan manufaktur selama kartu harga pokok pesanan adalah.
bulan Juli 2010 sbb : a. Rp. 40.000 d. Rp. 59.000
Persediaan awal 17.000 liter @ Rp. 1.000 b. Rp. 45.000 e. Rp. 95.000
Pembelian 24.000 liter @ Rp. 1.200 c. Rp. 50.000
Pemakaian dalam proses produksi 30.000 liter
Apabila persediaan bahan baku dinilai dengan metode 8. Berikut adalah daftar gaji dan upah suatu perusahaan
LIFO, harga pokok yang dipakai dalam proses produksi industri
berjumlah : Gaji kayawan pabrik Rp. 300.000
A. Rp. 30.000.000 Rp. 34.800.000 Gaji karyawan bagian akuntansi Rp.400.000
B. Rp. 32.600.000 Rp. 36.000.000 Gaji karyawan bagian personalia Rp.350.000
C. Rp. 33.000.000 Upah karyawan pemasaran Rp.200.000
Upah lembur karyawan pabrik Rp.100.000
4. Biaya produksi yang terjadi pada perusahaan yang Jumlah biaya tenaga kerja langsung yang ditambahkan
membuat lebih dari satu jenis produk sbb: kepada produk adalah...
BBB Rp. 165.000.000 a. Rp. 650.000 d. Rp. 400.000
BTKL 42.000 jam dengan tarif Rp.2.500/jam b. Rp. 600.000 e. Rp. 300.000
BOP sesungguhnya Rp. 65.000.000 c. Rp. 550.000
BOP dibebankan berdasarkan pemakaian jam kerja 9. Persediaan awal bahan baku 50Kg @ Rp. 60
langsung dengan tarif Rp. 1.500/jam. 4 Juni Pembelian 140 Kg @ Rp.55
Berdasarkan data diatas , maka Harga Pokok yang 6 Juni Pembelian 110 kg @ Rp. 62
dihasilkan berjumlah : 7 Juni Pemakain 160 kg.
A. Rp. 228.000.000 D.Rp. 333.000.000 Berdasarkan data diatas harga pokok bahan baku yang
B. Rp. 230.000.000 E.Rp. 335.000.000 diproduksi dengan metode FIFO adalah :
C. Rp. 270.000.000 a. Rp. 8.000 d. Rp. 9.050
5. Suatu produk pesanan diselesaikan dengan biaya b. Rp. 8.900 e.Rp. 9.570
produksi sbb : c. Rp. 8.970
10. 1 Juli 2018 persediaan awa 1.200 kg @Rp.1.050 Nilai persediaan barang per 30 Juli 2018 menggunakan
7 Juli 2018 Pembelian BB 2.400 Kg @ Rp. 1.100 metode rata-rata sederhana adalah ...
10 Juli 2018 Pembelian BB 1.400 Kg @ Rp. 1.200 a. Rp. 525.000 d. Rp. 600.000
20 Juli 2018 Pembelian BB 2.000 Kg @ Rp. 1.250 b. Rp.575.000 e. Rp.625.000
30 Juli 2018 persediaan akhir 500 Kg c. Rp. 577.000

ESSAY
11. Suatu perusahaan manufaktur membebankan BOP berdasarkan pemakain bahan baku. BOP ditetapkan sebesar
Rp. 40.000.000. pada taksiran pemakain bahan baku sebesar Rp. 70.000.000.
Data biaya produksi selama September 2017 sebagai berikut :
Harga pokok bahan baku masuk proses produksi Rp. 65.000.000
Total upah langsung Rp. 43.000.000
Total BOP sesungguhnya Rp. 36.250.000
Berdasarkan data diatas diminta :
a). Hitung BOP dibebankan.
b). Hitung harga pokok barang masuk proses produksi selama bulan September 2015.
c). Buat jurnal BOP Sesungguhnya, BOP dibebankan BOP.

12. PT. Maju jaya selama bulan November 2018 memproduksi pesanan sebagai berikut
No. Pesanan Jumlah
P. 01 100 unit
P.02 150 unit
P.03 200 unit
P.04 250 unit

Data biaya selama bulan November 2018 adalah sebagai berikut :

a. Pembelian bahan baku 5 kuintal dengan harga Rp.600/Kg yang dialokasikan untuk pemesanan P.01. P.02
P.03 dan P.04 masing -masing 90kg, 130Kg, 170Kg dan 210 Kg
b. BTKL 2.500 jam dengan upah rata-rata Rp. 1.000/Jam yang dialokasikan untuk masing – masing pesanan
375 jam, 540
c. jam,700 jam dan 875 jam.
d. BOPdibebankan kepada masing-masing pesanan dengan tarif 15 % dari BTKL
e. BOP sesungguhnya terjadi adalah sebagai berikut :
Biaya bahan penolong Rp. 700.000
BTKTL Rp.1.050.000
Penyusutan gedung pabrik Rp. 1.150.000
Biaya listri dan air pabrik Rp. 350.000
Biaya lain-lain pabrik Rp. 150.000
BOP di bebankan ke masing-masing pesanan sebanding dengan jumlah unit pesanan.
f. Pada akhir November pesanan P.02 dan P.04 selesai dan diserahkan kepada pemesannya dengan harga
masing-masing Rp.2.000.000 dan Rp.3.500.000

Diminta :
1. Menghitung
a. Harga pokok sediaan produk dalam proses
b. Harga pokok produk jadi.
c. Laba kotor atas penjualan selama bulan November 2018.

2. Membuat jurnal
a. Pembelian BB
b. Pemakaian BB
c. Pemakaian biaya tenaga kerja
d. BOP d dan BOP s
e. Persediaan produk dalam proses dan produk jadi
f. PEnyerahan produk jadi kepada pemesan
g. Menutup rekening BOP dan selisih BOP

“ Selamat Bekerja “
Usaha tidakakan pernah mengkhianati hasil.
 SOAL ESSAY

13. Suatu perusahaan manufaktur Sejahtera membebankan BOP dengan tarif 40% dari biaya langsung. Data
biaya produksi untuk bulan Oktober 2017 sbb :
Harga pokok persediaan awal periode :

Bahan baku : Rp.12.000.000

Barang dalam proses : Rp. 28.500.000

Harga pokok persediaan akhir periode :

Bahan baku : Rp.14.800.000

Barang dalam proses : Rp. 32.000.000

Transaksi yang terjadi pada bulan Oktober 2015 :

Pembelian bahan baku : Rp. 56.000.000

Pemakaian tenaga kerja langsung : Rp. 36.800.000

Pemakaian BOP sesungguhnya : Rp. 37.500.000

Berdasarkand data diatas , diminta :

a) Hitung BOP yang dibebankan kepada Produk masuk proses produksi bulan oktober 2017.
b) Hitung harga pokok produksi bulan oktober 2017.

14. Suatu perusahaan manufaktur membebankan BOP berdasarkan pemakain bahan baku. BOP ditetapkan
sebesar Rp. 40.000.000. pada taksiran pemakain bahan baku sebesar Rp. 70.000.000.
Data biaya produksi selama September 2017 sebagai berikut :

Harga pokok bahan baku masuk proses produksi Rp. 65.000.000

Total upah langsung Rp. 43.000.000

Total BOP sesungguhnya Rp. 36.250.000

Berdasarkan data diatas diminta :

a). Hitung BOP dibebankan.

b). Hitung harga pokok barang masuk proses produksi selama bulan September 2015.

c). Buat jurnal BOP Sesungguhnya, BOP dibebankan dan selisih BOP.

15. Dari kegiatan produksi suatu perusahaan manufaktur dalam bulan Juni 2017 diperoleh data antara lain
sebagai berikut :
Harga pokok barang masuk proses pada bulan juni 2017 Rp. 88.000.000

Harga pokok Produksi ( Produk selesai ) bulan Juni 2017 Rp. 92.000.000

Harga pokok Persediaan BDP Akhir Periode Rp. 18.000.000.

Berdasarkan data diatas, hitunglah harga pokok persediaan awal periode

 16. Daftar gaji suatu perusahaan manufaktur untuk bulan Juli menunjukan data sebagai :
Total Gaji bruto Rp.38.800.000

Potong-potongan :

Pph Karyawan Rp. 686.000

Pph Karyawan Rp.1.4

50.00