Anda di halaman 1dari 4

PT PLN (Persero)

WILAYAH KALIMANTAN SELATAN DAN


KALIMANTAN TENGAH
AREA BANJARMASIN

Standing Operation Procedure (SOP)


No. Dokumen Kategori Pemeliharaan Distribusi
Kode Unit
Terbit Tanggal PENGGANTIAN ARESTER
Revisi SOP
Halaman

1 PETUGAS YANG TERLIBAT


1. Asman Jaringan.
2. Manjer Rayon.
3. Supervisor Teknik Rayon.
4. Supervisor Pemeliharaan Pelayanan teknik.
5. Petugas Pelaksana Pelayanan Teknik / Pihak ketiga.
6. Piket Pengatur POSKO Area / Rayon.
7. Pengawas Pekerjaan/Pengawas Lapangan

2 PERALATAN KERJA.
1. Tool Set
2. Tangga Fiber 10 meter
3. Stick 20 KV
4. Megger
5. Stick Grounding Set
6. Tali / Tambang
7. Radio Komunikasi
8. Tang Press
9. Palu Godem
10. Palte steel
11. Earth Tester
12. Voltage Detector
13. AVO meter

3 PERLENGKAPAN K3.
1. Pakaian kerja.
2. Helm pengaman.
3. Sepatu pengaman
4. Sarung tangan kain.
5. Kaca mata utraviolet.
6. Masker.
7. Kotak P3K.
8. Body Harnest/Sabuk Pengaman.
9. Rambu Peringatan

Standing Operation Procedure


PT PLN (Persero)
WILAYAH KALIMANTAN SELATAN DAN
KALIMANTAN TENGAH
AREA BANJARMASIN

Standing Operation Procedure (SOP)


No. Dokumen Kategori Pemeliharaan Distribusi
Kode Unit
Terbit Tanggal PENGGANTIAN ARESTER
Revisi SOP
Halaman

4 MATERIAL
1. Pembersih dan Pelapis Isolator / silicon
2. Arrester sesuai keperluan
3. Kawat BC 50mm2 (bila diperlukan)
4. Sepatu Kabel AL – CU
5 LANGKAH KERJA.
Sebelum kegiatan pemeliharaan lakukan berdo’a bersama dan foto obyek pekerjaan sebelum
pekerjaan dilaksanakan dan pekerjaan selesai
6 LANGKAH KERJA.
Sebelum kegiatan pemeliharaan lakukan berdo’a bersama dan foto obyek pekerjaan
sebelum pekerjaan dilaksanakan dan pekerjaan selesai

6.1 PERSIAPAN PEKERJAAN :


1. Berdasarkan PK dari Asman Distribusi / Manajer Rayon, segera petugas
menyiapkan personil terkait, peralatan kerja dan peralatan K3.
2 Isi absensi tenaga kerja
3 Pasang rambu peringatan.
4 Pakai perlengkapan K3

6.2 . PELAKSANAAN PEKERJAAN :


1. Menuju ke lokasi titik pekerjaan
2. Pengawas lapangan lapor ke piket Pelayanan Teknik dengan radio komunikasi,
bahwa pekerjaan pemeliharaan Lightning Arrester siap dilaksanakan. Dan
mohon PMT penyulang (*) DIBUKA. (Manuver beban bila diperlukan)
3. Piket Area 10 melaporkan ke AP2B untuk meminta ijin pelepasan PMT
penyulang (*) dalam rangka pemeliharaan Lightning Arrester SUTM 20 kV.
4. Piket Area 10 menyampaikan kepada pengawas lapangan bahwa PMT
penyulang (*) SUDAH DILEPAS
5. Short ketiga phasa jaringan dengan kawat AAAC dengan Stick 20 kV
6. Pasang tangga Ikat Bagian Bawah dan Atas
7. Pasang Grounding set sebelum dan sesudah titik pekerjaan.
8. Lepas Jamperan pada arrester.
9. Bongkar Arrester yang perlu diganti, dengan kunci pas dan kunci ring
10. Turunkan Arrester yang diganti dengan tali/tambang.
11. Megger Arrester yang baru, catat hasilnya.
12. Naikkan Arrester yang baru dengan tali / tambang.
13. Pasang Arrester yang baru dengan kunci pas dan kunci ring
14. Periksa ujung jumperan kabel arrester (ujung kabel arrester harus menggunakan

Standing Operation Procedure


PT PLN (Persero)
WILAYAH KALIMANTAN SELATAN DAN
KALIMANTAN TENGAH
AREA BANJARMASIN

Standing Operation Procedure (SOP)


No. Dokumen Kategori Pemeliharaan Distribusi
Kode Unit
Terbit Tanggal PENGGANTIAN ARESTER
Revisi SOP
Halaman

sepatu kabel sesuai ukurannya)


15. Pasang Jamperan pada arrester yang baru.
16. Ikat konduktor pentanahan dengan plate steel ukur dengan earth tester, jika hasil
pengukuran dibawah standart maka diusulkan penambahan pemasangan ground
rod.
17. Lepas stick grounding set.
18. Turunkan tangga.
19. Kumpulan alat-alat kerja pada tempatnya.
20. Pengawas lapangan meyakinkan bahwa pekerjaan telah selesai dengan aman.
21. Absensi tenaga kerja dan koordinasi dengan pelaksana pekerjaan bahwa
tegangan akan dinormalkan kembali.
22. Bersyukur / berdoa pekerjaan telah selesai dan aman.

6.3. PELAPORAN HASIL PEKERJAAN :

1 Pengawas lapangan lapor ke Piket pelayanan Teknik dengan radio, bahwa


pekerjaan pemeliharaan Lightning Arrester telah selesai, personil dan peralatan
aman, mohon penormalan kembali PMT penyulang (*) (Manuver beban bila
diperluakn)
2 Piket Area 10 melaporkan ke AP2 untuk penormalan kembali.
3 Piket Area 10 menginformasikan kepada Pengawas lapangan bahwa PMT
penyulang (*) sudah ditutup dengan aman, tegangan sudah normal kembali.
4 Pengawas lapangan mengecek listrik di pelanggan terdekat untuk meyakinkan
bahwa listrik sudah normal.

Note :
(*) = Pengawas lapangan / Piket Area 10/ Piket Rayon 10 menyebutkan nama
penyulang lokasi Penggantian Arrester.

Menyetujui, Banjarmasin, Juli 2014


MANAJER ASMAN JARINGAN

TAUFAN RACHMAD R MOCHTAR SANTOSO

Standing Operation Procedure


PT PLN (Persero)
WILAYAH KALIMANTAN SELATAN DAN
KALIMANTAN TENGAH
AREA BANJARMASIN

Standing Operation Procedure (SOP)


No. Dokumen Kategori Pemeliharaan Distribusi
Kode Unit
Terbit Tanggal PENGGANTIAN ARESTER
Revisi SOP
Halaman

Standing Operation Procedure

Anda mungkin juga menyukai