Anda di halaman 1dari 6

KOP CAMAT

KEPUTUSAN CAMAT ………


NOMOR :……
TENTANG
HASIL EVALUASI RANCANGAN QANUN GAMPONG …… KECAMATAN ……
KABUPATEN ACEH BESAR TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA
GAMPONG TAHUN ANGGARAN 2020
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
CAMAT …..

Menimbang : a. bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 39 Peraturan Bupati Aceh


Besar Nomor 74 Tahun 2018 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Gampong di Kabupaten Aceh Besar, Bupati
berkewajiban melakukan evaluasi terhadap Rancangan Qanun
Gampong tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Gampong
sebelum ditetapkan menjadi Peraturan Desa;

b. bahwa dalam melaksanakan evaluasi, Bupati akan melimpahkan


kewenangan kepada Camat dalam Kabupaten Aceh Besar sesuai
dengan keputusan Bupati Aceh Besar Nomor 26 Tahun 2016
tentang Pendelegasian Evaluasi Rancangan Qanung Gampong
tentang APBG kepada Camat dalam Kabupaten Aceh Besar;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada


huruf a, dan huruf b, perlu Menetapkan Keputusan Camat ……
Kabupaten Aceh Besar tentang hasil Evaluasi Rancangan Qanun
Gampong ….. Kecamatan ….. Kabupaten Aceh Besar Tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Gampong Tahun 2020;

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 7 (drt) Tahun 1956 tentang Pembentukan


Daerah Otonom Kabupaten-Kabupaten dalam Daerah Propinsi
Sumatera Utara (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 1956
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun Nomor 1092);

2. Undang-Undang Nomor 44 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan


Keistimewaan Propinsi Daerah Istimewa Aceh (Lembaga Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 172, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 3839);

3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan


Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
(Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

4. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintah Aceh


(Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 62,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4633);

5. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaga


Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan
Lembaga Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah
Daerah (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
244, tambahan Lembaga Negara Republik Indonesia Nomor 5587);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan


Keuangan Daerah (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 140, Tambahan Lembaga Negara Republik Indonesia
Nomor 4578);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Pedoman


Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 22 tahun 2019 tentang Perubahan


atas Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 2014 tentang Dana
Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor
88);

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 111


Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 114


Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa;

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 44


Tahun 2014 tentang Kewenangan Desa;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 20


Tahun 2018 tentang Keuangan Desa;

14. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan


Transmigrasi Nomor 2 tahun 2019 tentang Pedoman Tata Tertib
dan Mekanisme Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa;

15. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan


Transmigrasi Nomor 3 Tahun 2019 tentang Pendampingan Desa;

16. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan


Transmigrasi Nomor 4 Tahun 2019 tentang Pendirian, Pengurusan
dan Pengelolaan, dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa;

17. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan


Transmigrasi Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penetapan Prioritas
Dana Desa Tahun 2020;

18. Peraturan Gubernur Aceh Nomor 7 Tahun 2014 tentang Pedoman


Pengelolaan Bantuan Keuangan Peumakmue Gampong dalam
Propinsi Aceh;

19. Peraturan Bupati Aceh Besar Nomor 42 tahun 2019 Tentang Tata
Cara Pengelolaan dan Pengalokasian Alokasi Dana Gampong
dalam Kabupaten Aceh Besar Tahun Anggaran 2020;

20. Peraturan Bupati Aceh Besar Nomor 43 tahun 2019 Tentang Tata
Cara Pembagian dan Penetapan Rincian Dana Desa untuk Setiap
Gampong dalam Kabupaten Aceh Besar Tahun Anggaran 2020;

21. Peraturan Bupati Aceh Besar Nomor 44 tahun 2019 Tentang Tata
Cara Pengalokasian Dana Gampong bagi Setiap Gampong yang
bersumber dari Bagi Hasil Pajak Daerah dan Retribusi Daerah di
Kabupaten Aceh Besar Tahun Anggaran 2020.
MEMUTUSKAN :

Menetapkan:

KESATU : Hasil Evaluasi Rancangan Qanun Gampong ….. Kecamatan …..


Kabupaten Aceh Besar Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja
Gampong Tahun Anggaran 2020, yang disampaikan dengan Surat
Nomor ….. tanggal …….. 2020 dan diterima Camat ….. pada Tanggal
….. 2020 sebagaimana tercantum dalam lampiran dari Keputusan
ini.

KEDUA : Keuchik beserta Tuha Peut Gampong wajib melakukan


penyempurnaan dan penyesuaian terhadap Rancangan Qanun
Gampong tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Gampong
Tahun Anggaran 2020.

KETGA : Dalam hal Keuchik beserta Tuha Peut Gampong tidak


menindaklanjuti hasil evaluasi dan tetap menetapkan Rancangan
Qanun Gampong tentang Angaran Pendapatn dan Belanja Gampong
menjadi Qanun Gampong akan dilakukan pembatalan oleh Camat.

KEEMPAT : Penganggaraan dan Pelaksanaan Qanun Gampong tentang Anggaran


Pendapatan dan Belanja Gampong Tahun Anggaran 2020 sah
apabila memenuhi ketentuan Peraturan Perundang-Undangan.

KELIMA : Segala biaya yang timbul akibat dikeluarkan Keputusan ini


dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Gampong ……
Kecamatan ….. Kabupaten Aceh Besar Tahun Anggaran 2020.

KEENAM : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal di tetapkan dengan


ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di …….

Padatanggal ……………………. M
H
CAMAT ……..

…….
Lampiran – Keputusan Camat ……
Nomor : Tahun 2020
Tanggal : ….. 2020

HASIL EVALUASI RANCANGAN QANUN GAMPONG …… KECAMATAN ……


KABUPATEN ACEH BESAR TENTANG ANGGARAN
PENDAPATAN DAN BELANJA GAMPONG TAHUN ANGGARAN 2019

A. KEBIJAKAN UMUM

1. Program dan Kegiatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja


Gampong (RAPBG) sesuai dengan Program Gampong ……… Kecamatan
…..tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Gampong (RPJMG).
2. Pengalokasian Anggaran pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Gampong (RAPBG) sesuai dengan Rencana Kerja Pembangunan
Gampong (RKPG) tahun Anggaran 2020.
3. Jumlah Pendapatan susai dengan Rancangan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Gampong (RAPBG) adalah sebagai berikut :
a. Pendapatan Asli Gampong Rp. ………………
b. Pendapatan Tansfer Rp. ………………
c. Lain-lain Pendapatan Rp. ………………
4. Jumlah Belanja menurut bidang urusan, plafon anggaran dan proporsi
alokasi dana terhadap pagu indikatif sebagai berikut :
a. Bidang Penyelenggaraan Gampong Rp. ………………
b. BidangPembangunan Rp. ………………
c. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Rp. ………………
d. Bidang Pemberdayaan Masyarakat Rp. ………………
e. Bidang Tak Terduga Rp. ………………
5. Pernyataan tentang keserasian kepentingan publik dengan kepentingan
aparatur dan penegasan APBG tidak bertentangn dengan kepentingan
umum, peraturan yang lebih tingi dan peraturan Gampong lainnya;

B. PENDAPATAN
1. Penegasan kesesuaian pendapatan daerah yang disajikan dalam APBG
dengan peraturan perundang-undangan dan memuat Dasar Hukum
Pemungutannya;
2. Penilaian kesesuaian penempatan pos pendapatan telah sesuai dengan
peraturan perundang-undangan;
3. Penilaian kesesuaian pemungutan pendapatan asli gampong berdasarkan
peraturan gampong yang telah ditetapkan;
4. Informasi tentang permasalahan pendapatan yang harus ditindaklanjuti
sebelum penetapan Qanun Gampong tentang APBG;

C. BELANJA
1. Penegasan kesesuaian belanja gampong yang disajikan dalam APBG dengan
kriteria dan standar yang telah ditetapkan dalam peraturan perundang-
undangan, seperti penganggaran Belanja Pegawai Belanja Bantuan
Keuangan, Belanja Modal, Belanja Tak Terduga, anggaran belanja
perbaikan sarana publik dalam skala kecil, Penanggulangan Kemiskinan,
Kesehatan dan Pendidikan, Kegiatan Operasional Keluarga Berencana,
Biaya operasional lembaga kemasyarakatan gampong, Pembinaan PKK
sejalan dengan prioritas dan kebijakan daerah;
2. Penilaian apabila ditemukan adanya pemborosan, duplikasi anggaran dan
ketidaksesuaian dengan asas kepatutan;
3. Penilaian ada tidaknya anggaran belanja yang dialokasikan untuk urusan
yang bukan kewenangannya;
4. Penilaian ada tidaknya kesalahan dan ketidaksesuaian penganggaran
terkait dengan tugas pokok dan fungsi organisasi, kelompok belanja, jenis
dan objek belanja dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun
2018 tentang Keuangan Desa dan peraturan lainnya;
5. Penilaian kesesuaian program kegiatan yang dilakukan lebih dari 1 (satu)
tahun anggaran (multiyears) dengan ketentuan perundang-undangan;
6. Informasi tentang permasalahan belanja gampong yang ditindaklanjuti
sebelum penetapan Qanun Gampong APBG;
7. Sinergitas dan sinkronisasi dalam pengalokasian belanja gampong untuk
mendukung prioritas pembangunan gampong dan daerah;

D. PEMBIAYAAN
Pembiayaan antara lain berisi tentang :
1. Penegasan kesesuaian pembiayaan yang disajikan dalam APBG dengan
peraturan perundang-undangan;
2. Penilaian upaya yang dilakukan pemerintah gampong untuk menutup
defisit atau memanfaatkan surplus;
3. Penilaian apakah penerimaan pembiayaan tertentu seperti pinjaman telah
didasarkan pada peraturan perundang-undangan;
4. Penilaian apakah untuk pengeluaran pembiayaan tertentu seperti
pembentukan dana cadangan, penyertaan modal dan lainnya telah
ditetapkan dengan peraturan gampong;
5. Penegasan pada saat evaluasi Perubahan APBG, SiLPA telah ditetapkan
dengan peraturan gampong dan SiLPA telah digunakan seluruhnya;
6. Informasi tentang permasalahan pembiayaan yang harus ditindaklanjuti
sebelum penetapan Qanun Gampong APBG;
E. LAIN-LAIN
Lain-lain berisi tentang :
1. Informasi mengenai hal-hal lain diluar kebijakan umum, pendapatan,
belanja dan pembiayaan yang harus ditindaklanjuti sebelum penetapan
Qanun Gampong tentang APBG;
2. Apabila hasil evaluasi telah ditindaklanjuti, maka Keuchik dapat
menetapkan Qanun Gampong tentang APBG.

CAMAT …….,

………

Anda mungkin juga menyukai