The Death Note

SMA negeri 3 kota Bengkulu

XI IPA 3

Nama tokoh :

1.sella (

2. ester

3. Yuki

4. seli

5. vita

6. via

7. Ibu gita

8. Steven william

9. Kevin joshua

10. Alex sebastian

Tema : mystery , life

Adegan 1 :

Saat pelajaran sejarah, disalah satu bagian sekolah, beberapa siswi sedang
dihukum karena dianggap mengabaikan pelajaran.

Seli : huh, pelajaran ibu gita itu sungguh menyebalkan.

via : benar-benar(mengangguk)
seli : hanya mengunyah permen saja harus membersihkan wc yang kotor
ini.

vita : hey kalian, kalian pikir wc ini akan membersikan dirinya sendiri?
BODOH!!!

sela: berkata memang sungguh mudah. Kami berhenti. Ini sungguh

melelahkan.

vita: ini belum bersih, kalian ingin menambah masalah?

seli: mengapa tidak kau saja yang membersihkan sisanya. Kulihat tanganmu
masih mulus.

vita: hey, kau pikir siapa bos disini? Aku!!

seli: cih, (membuang muka)

via: sudahlah mona, bos. Bukankah kita sahabat. Sahabat tidak boleh
bertengkar. Kita kan berteman. Iya kan? Iya kan?

Seli dan vita: ya ya terserah!!

seli: huff, ini semua karena ibu gita. Andai aku dapat melenyapkan dia.
vita: lalu masuk penjara. Wow, mona, rencana masa depan yang baik!!

Seli : hahahaha, aku tidak akan dipenjara, selagi aku menghilangkan barang
bukti, lalu terbaaaaang terbang keluar negeri

via: hahaha bodoh. (tertawa) kau merehmekan detectiv , mereka sangatlah

jenius.

seli: benar juga. Membunuh itu sangatlah susah. Andai ada cara
membunuh tanpa ketahuan, akulah pembunuhnya.

Via dan vita : hahahaha (tertawa)

Seli : hey, apa ada yang lucu, hey, hey

Terlihat seorang gadis berada di wastafel tempat onyol geng berada.

Yuki : ada!

Geng Onyol : eh (terkejut)

Yuki : menurut legenda jepang, ada sebuah buku yang dapat mengirimkan
orangkeneraka dengan bantuan sinigami atau dewa kematian. Death note.

Geng onyol: death note?

Yuki : ya. Death note !

Vita : jangan bercanda bodoh. Mana mungkin dapat mengirimkan orang

keneraka dengan sebuah buku? Kau gila Jepang.

Yuki : tapi ini kenyataan. Dan menurut ramalan, death note akan muncul tidak
lama lagi. Saat bulan purnama penuh pada bulan maret, tepatnya malam
ini.;

Selli : hahaha, kau percaya? Itu dongeng anak kecil, Nona.

Yuki : yasudah, jika kalian tidak percaya. Berhati-hatilah (pergi)

Geng Onyol : eh tunggu!!!!

Adegan 2 :

Pagi, sebelum jam pelajaran dimulai

Ester : (membaca koran) dunia ini semakin busuk saja. (berjalan ke bangkunya
dan berdengus kesal) andai saja, aku dapat melenyapkan mereka
satu per satu.

Sela : dengan death note, kau dapat melenyapkan mereka.

Ester : death note?

Sela : orang jepang itu mengatakannya.

Ester : yuki? Oh sela, mengapa kau begitu bodoh mendengarkan omong

kosong gadis itu.

Sela : terseralah. Kudengar ini menghebohkan sekolah (pergi keluar kelas)

Ester : dongeng yang bodoh. (focus kembali kekoran)

Tiba-tiba sebuah buku terlempar ke arah angel.

Srettt(buku)

Ester : (melihat ke arah buku dan mengambilnya)

Ester : death note? Tidak mungkin. (terkejut)

Ester : Angelia. Kau adalah orang yang terpilih.

Ester : (terkejut) siapa kau?

Shinigami : aku adalah dewa kematian yang memiliki buku itu.

Ester : dewa kematian?

Shinigmi: ya, setiap nama yang tertulis disana. Akan mati!!
HAHAHAHAHAHAHAHAHAH

Ester : ehh? (terkejut, lalu tersenyum) keren

Adegan 3

Saat jam pelajaran ibu gita

Murid: ada ibu killer, cepat duduk.

B.gita : pagi (jutek)

Murid : pagi bu.

B.gita : hari ini kita ulangan bab 3.

Murid : apa?

MURID 1: yang benar aja bu.

Rika 3 : hiks, aku belum belajar.

MURID 2: kau bahkan baru menjelaskan sedikit.

B.gita : aku tidak memaksa. Silahkan angkat kaki dari kelas ini jika kalian
tidak mengikuti
aturan saya.

Murid (semua): yahhh

B.gita : semua buku dikumpul. Yang remedial, nanti dia akan diberi hukuman,
yaitu menerjemahkan tulisan pada buku yunani kuno.

Sela : yang benar saja. Ini keterlaluan.

B.gita : silahkan keluar. Pintu kelas saya, terbuka lebar.

Murid 4: sial, aku berharap dia lenyap saja.

Yuki : harapan yang bodoh.

Ester : lenyap? (berfikir, lalu tesenyum dan megeluarkan sebuah buku)

Sela : apa itu?

Ester : ah, aku hanya ingin mengambil kertas.

Sela : oh (memalingkan wajah)

Ester : (menuliskan sesuatu pada death note) gita patricia, selamat datang
dineraka. (suara kecil) (erza mendengar dan melihatnya)
Ester : 3.2.1 bang (melihat jamnya)

Dewa kematian datang mendekati b.gita

B.gita : (sesak nafas) tolong-tolong aku,

Murid : eh ada apa?? (gaduh)

Lalu ibu gita tak sadarkan diri dan ia sudah meninggal.

Semua murid lari ke arah ibu gita dan ketakutan, angel tersenyum didekat ibu
gita.

Yuki : ini, death note!! Seseorang telah mendapatkannya.

Murid : eh,,

widia blog

Adegan 4 :

Para gadis sedang berbincang didepan kelas.

Seli : tidak kusangkah. Ibu Gita mati dengan tidak wajar. Death note
benar-benarnyata
Vita : si jepang itu, benar.

Via : aku takut.

Tiba2 ada seorang laki2 datang.

Aldi : apa ada yang bilang takut?

Geng Onyol : steven,

Aldi : mendekatlah padaku gadis-gadis. Karena death note takut akan

ketampananku.

Onyol : owekk (muntah)

Keluarlah sela dari dalam kelas.

Sela : aldi, ada apa?

Aldi : tidak ada, hanya ingin bertemu kekasihku.

Sela : cih, kupikir kau mengoda para gadis itu.

Lalu datang ester dari belakang, aldi tersenyum nakal padanya. Sela melihat
itu, dan diam saja.
Tiba-tiba bel berbunyi.

Aldi : aku, pergi kekelas dulu ya sayang, dah.

Adegan 5

Anak2 pulang sekolah.

Ester: aku duluan ya.

Sela : akan ku ikuti. (Erza mulai curiga)

Sela berada di bangkunya dan tidak sengaja melihat ke arah meja ester. Ia
melihat sesuatu didalam kolong meja ester , dan mendapatkan sebuah buku,
ia membacanya

Sela : death note (tersenyum)

Dan mengikuti ester . Tanpa disadari seli mengikutinya

Adegan 6

Ditempat yang sepi dibelakang sekolah.

ester: ada apa ?

aldi: kau, jutek seperti biasanya. Aku suka

Ester : cih, apa maumu,

Aldi : stt, jangan marah dong. Aku hanya ingin memberikan bunga pada
malaikat cantik didepanku.

Ester : aku tidak tertarik dengan godaan pria yang punya pacar sepertimu

Aldi : pacar? Aku tak punya pacar.

Ester : yang benar saja, sela?, bukankah dia pacarmu?

Aldi : sela cuma kumamfaatkan saja, aku hanya ingin kamu angel.

Ester : eh, (kaget)

Stevan : maukah kau jadi pacarku ?

Angel : (gugup lau mengangguk.)

Tiba tiba sela datang, dan Prok.prok.prok (tepuk tangan)

sela : sebuah drama murahan yang menyenangkan.
Aldi dan ester : sela?

Sela : tapi sayang, akan berakhir sebentar lagi.

Mengeluarkan buku dari dalam tasnya.

Ester : death note. Darimana kau mendapatkannya?

Sela : seseorang meninggalkannya di kelas.

Ester : kembalikan, itu milikku. (steven bingung)

Ester : baiklah, tapi setelah aku menuliskan nama kalian.

Sela menulis, ester mulai panik dan khawatir, sementara aldi bingung.

Aldi : ada apa ini?

Esterr : kumohon sela , maaflkan aku,

Erza : tak ada maaf bagimu, penghianat.

Malaikat kematian datang ke arah mereka berdua.

Tiba-tiba ester, sakit jantung.

Aldi : apa yang kau lakukan padanya, bodoh, ester, ester (berusaha
membangunkan ester yang terkapar)

Sela : sebentar lagi giliranmu,

Aldi : kau pe pe pembunuh

Dan aldi pun juga sakit jantung, mereka meninggal. Lalu keluar mona yang
ternyata sedari tadi menyaksikan kejadian itu.

Seli : kau, punya death note? (menunjuk sela dan ketakutan)

Sela : seperti yang kau lihat.

Seli : kau.. (mengambil hp dan menelpon vita ,)

Sela : karena kau tau, kau akan segera menyusul mereka (menulis dibuku)

Ditempat lain, ada vita,via, yuki, dan kevin.

Vita : halo..

Seli : aku tau siapa pemilik buku death note itu (terbata-bata)

Vita : siapa? (kaget)

Seli : dia... E. Ehh huft huft (sesak nafas)

Vita : siapa? seli?Seli?

Sela : sampai jumpa dineraka. (melambaikan tangan)

Seli : kau... Pembunuh (lalu tidak sadarkan diri, mati)

Sela : pembunuh, huh?? hahahahahahaha

Adegan 7.

Dikelas

Vita : halo, seli? Seli?

Via :ada apa vita?,

Vita : sepertinya terjadi sesuatu

Tiba2 datang datang seorang murid dengan wajah cemas.

murid 1: semuanya, keluar.

Vita : ada apa?

Murid 2: ada kasus pembunuhan, ester, aldi dan.. seli!

vita: apa ? seli, kenapa bisa?

murid 1: dibelakang sekolah, ikuti aku.

Mereka berlari ke belakang sekolah. Mereka terkejut melihat pemandangan

didepan mereka. via, vita, dan kevin. Pergi menghampiri seli, yuki kearah
ester dan aldi.

vita: seli seli , sialan, siapa yang melakukan ini.

Via : seli (menangis)

Yuki : tidak ada bekas luka, ini death note.

Via : siapa? Siapa yang mempunyai death note itu, siapa? Huhuhu (menangis)

vita: seli memberi tahuku.

Kevin : siapa? Kita harus menghentikannya.

Vita : saat mona menelpon tadi, dia memberitahuku. Yang kuingat ia

mengatakan E, lalu ia sesak nafas.
via, kevin, yuki : E

Cecil: (mengangguk)

Yuki : sela. Aku lihat seli mengikuti sela.

Kevin : sialan kau sela . Akan kubalaskan dendammu, seli.

http://deko-chan.blogspot.com/

Adegan 8

Didalam kelas

Shinigami : apa yang kau lakukan?

Sela : merekayasa kematian.

Shinigami : apa yang kau tulis?

Sela : orang yang membela yuki naomi, akan mati.

Shinigami : untuk apa kau melakukannya?

Sela : entahlah, aku merasa Yuki melihatku kearah belakang sekolah.

Kemungkinan besar, mereka menuduhku sebagai pemilik death note yang
telah membunuh seli .

Sela diam sejenak.

Sela : yuki adalah kambing hitam yang baik. (tersenyum)

Tiba-tiba datang via , vita dan yuki.

Via : pembunuh, kau harus bertanggung jawab.

Vita : sabar via.

Yuki : sela, berikan buku itu padaku.

Sela : kalian bicara apa?

Vita : jangan seperti anak polos.

Sela : sumpah aku tidak mengerti apa yang kalian katakan ?

Via : death note, kau yang memilikinya kan?

Sela : death note? Yang benar saja.

Yuki : kami punya bukti, kau ada di belakang sekolah kemarin.

Sela : kau benar, tapi aku tidak punya benda itu.

Via : siapa lagi jika bukan kau,,,

Sela : mungkin seseorang yang mengetahui death note pertama kali?

Yuki : kau menuduhku?

Sela : ya. Aku curiga padamu. Kau bilang death note segera muncul ,
besar kemungkinan kau sudah mendapatkannya, iya kan?

Vita : mana mungkin, yuki berada didekat kami saat mona terbunuh, kau
pasti berbohong.

Sela : benarkah? Bisa saja dia merekayasa kematian.

Vita : hentikan omong kosongmu.

Sela : apa kau mau membelanya ?

Vita : tentu saja, dia teman baru kami. (sela menganguk)

Yuki : teman (terharu)

Sela : tapi sayang sekali ya, kalian berteman hanya sebentar saja.
Vita : apa maksudmu?

Sela : dia adalah pembawa sial. Orang yang berada didekatnya, pasti akan
mati. Contohnya seli.

Yuki : hentikan !!!

Vita : cih,kami takkan percaya omong kosongmu.

Sela : terserah kalian. Berhati-hatilah.

Tiba-tiba dewa kematian datang ke arah vita . vita ketakutan.

Lalu cecil, sesak nafas dan meninggal

Via : vita , vita ,

Sela : via , masih maukah kau membela yuki dan senasib dengan vita ? Atau
kau ingin bergabung denganku?

Via : pembunuh, aku tak sudih bergabung denganmu.

Lalu dewa kematian menghampiri via, viasesak nafas, dan meninggal.

Yuki : teman-teman.
Sela : nah Yuki, sekarang aku akan mengirimmu keneraka.

Yuki : tidak, akulah yang akan mengirimmu ke neraka.

Lalu yuki mengeluarkan secarik kertas dari tas nya.

Sela : sebuah kertas? hahaha kau bercanda?

Yuki : kertas ini, adalah halaman yang robek dari death note. Aku
mendapatkannya dari nenekku.

Sela : cih, tapi aku duluan, (menulis)

Yuki : tidak, aku duluan (menulis)

Shinigami : kalian tidak dapat membunuh.

Sela : mengapa ?

Shinigami : sesama pemilik death note, tidak bisa saling membunuh.

Sela : sialan, kalau begitu. (mengeluarkan pisau dari tasnya) aku akan
melakukannya sendiri.

Yuki : jangan sela,

Sela: hahahha. Kemarilah yuki

Duar (tembakan) terdengar suara tembakan dari belakang sela, dan ternyata
mengenai sela ,

Sela : kau.. (menunjuk orang yang menembaknya)

Kevin : itu untuk seli .

Lalu sela tidak sadarkan diri, ia meniggal.

Kevin : dan sekarang ( menancapkan pistol kekepalanya) aku akan menyusul

seli.

Yuki : jangan.

Duarrr. Kevin bunuh diri.

Yuki : teman-teman..

Lalu yuki ke arah sela dan mengambil death note.

Yuki : nama terakhir yang pantas ditulis. aku datang teman-teman

(menuliskan namanya sendiri di death note)
Lalu yuki juga meniggal.

Dewa kematian datang dan mengambil death note.

Shinigami : manusia, tingkahnya susah sekali ditebak. hahahaha

Tamat